Pesawat Tempur Israel Serang Tangki Air Minum dan Generator Listrik
Lampung7.com | Pasukan Israel meningkatkan serangan udara dan darat di Jalur Gaza, yang telah diserang dari udara tanpa henti sejak Hamas melancarkan serangan mengejutkan ke Israel pada 7 Oktober.
Hampir 10.800 orang telah tewas dalam konflik tersebut, termasuk sedikitnya 9.227 warga Palestina dan hampir 1.540 warga Israel. Akibat pengepungan Israel, cadangan kebutuhan pokok bagi 2,3 juta warga Gaza semakin menipis, selain menyebabkan banyak korban jiwa dan pengungsi.
Pesawat Israel meluncurkan serangan ke beberapa lokasi di Kota Rafah di Jalur Gaza selatan. Menurut Al-Aqsa TV yang berafiliasi dengan Hamas, serangan itu menargetkan tangki air umum yang memasok beberapa permukiman di Rafah timur.
Pasukan Israel juga mengincar gerbang Rumah Sakit Anak Al-Nasr di Kota Gaza bagian barat, kata stasiun TV itu di Telegram. Sebuah masjid di permukiman Sabra yang padat penduduk di Gaza barat juga dibom, kata Al-Aqsa TV.
Beberapa saksi mata melaporkan sejumlah perahu nelayan terbakar di pantai Rafah setelah menjadi target serangan Israel.
Selain itu, pesawat tempur Israel menyerang generator listrik Rumah Sakit Al-Wafaa di kota Gaza pada Sabtu. Jet-jet tempur Israel tersebut menghantam generator listrik dan panel surya rumah sakit untuk lansia dan rehabilitasi medis itu pada Sabtu pagi waktu setempat, koresponden Anadolu melaporkan.
Serangan udara Israel itu menyebabkan kebakaran besar di halaman rumah sakit, yang akhirnya berhasil dikendalikan oleh tim pertahanan sipil setelah beberapa jam, lapor koresponden tersebut.
Serangan udara Israel juga menyebabkan kerusakan parah pada sistem pembangkit listrik tenaga surya rumah sakit tersebut, yang menyebabkan pemadaman listrik di fasilitas medis itu.**