Emosi Murni Seorang LIA LIA Tertuang dalam EP ‘Angst’
MENGGABUNGKAN elemen-elemen seperti classical canon, hypermodern internet cultures, hingga riff punk yang menghentak, penyanyi berdarah Tionghoa-Jerman LIA LIA akhirnya melepaskan mini album terbarunya bertajuk Angst.
Berbicara tentang mini albumnya, LIA LIA mengatakan “Angst adalah ungkapan ‘f*ck you’ terhadap kecemasan, depresi, dan penyakit. Saya sudah lelah menjadi lelah. Saya sudah lelah menjadi sedih. Saya hanya ingin bersenang-senang, tidak mungkin untuk menghapus semua kesedihan dari musik saya, karena saya tidak berpura-pura,” ujarnya yang dilansir dari Merah Putih, Jumat (17/11).
Lebih lanjut, dalam mini album yang diproduseri bersama Jeremy Zucker di Los Angeles ini, LIA LIA coba mewujudkan tema inti yang mendokumentasikan perjalanan otentisitas dan individualitas dirinya.
Selama 12 bulan terakhir, artis asal Berlin yang sedang naik daun ini telah menciptakan kisah yang luar biasa dan menghimpun berbagai penggemar global yang beragam. Adapun yang membedakan LIA LIA bukan hanya dari segimusiknya, tetapi juga diskusi bermakna yang dipicu oleh karya seninya seputar tema identitas, yang mendorong para pendengarnya untuk mengeksplorasi emosi mereka sendiri.
Tumbuh besar dalam budaya yang berbeda di Tiongkok dan Jerman semakin memberinya kemampuan unik untuk berkomunikasi dengan para penggemarnya di seluruh dunia. Meskipun pertarungan LIA LIA dengan identitas adalah tema umum di Angst, etos inklusi yang dimilikinya tetap tak terbantahkan.
Sebelumnya di awal 2023 ini, LIA LIA sempat diundang untuk menjadi tamu di podcast PBB untuk mendiskusikan karya seni dan sumber inspirasinya. Dia juga tampil di sampul majalah SLEEK MAG, diprofilkan di i-D dan majalah Jepang GATA. Rilisan terbarunya Am i human menghasilkan wawancara di BBC Radio 1, Apple Music 1 dan Sirius XM.
LIA LIA tidak hanya membuat gebrakan di dunia musik, namun ia juga meninggalkan kesan yang tak terlupakan di dunia mode, berkolaborasi dalam kampanye mode untuk merek-merek ikonik seperti Louis Vuitton dan New Balance. Perancang busana ternama Clara Colette Miramon, yang telah bekerja sama dengan artis-artis ternama lainnya seperti Doja Cat, Kehlani, dan Tinashe, turut berkontribusi dalam estetika visual LIA LIA.
Berikut daftar trek dalam mini album Angst:
1. I ride my bike
2. Angst
3. 13
4. I cry in my mercedes
5. What if i jump from a Bridge.
Sumber: merahputih.com (far)