Begini Cerita Berbagi Rahasia Membuat Kopi Susu Enak di Jakarta Coffee Week 2023
Lampung7.com |Di BALIK kenikmatan secangkir kopi susu (kopsus), terdapat racikan mantap dari barista. Keterampilan itu dibarengi dengan bahan-bahan yang berkualitas agar tercipta cita rasa maknyus.
Nah, Jakarta Coffee Week (JCW) 2023 membuka satu elemen rahasia yang dapat menyempurnakan kopi susumu, yaitu produk susu berkualitas dari Indomilk.
Indomilk merupakan merek susu segar yang telah hadir di Indonesia selama lebih dari 50 tahun. Dalam Jakarta Coffee Week tahun ini, Indomilk memamerkan dua jenis susunya bersama dengan kemasan dan merek terbarunya ‘Indomilk Good Milk’ yang kaya protein dan minim lemak sehingga sehat dan dapat dipadukan bersama kopi kesukaanmu.
“Namanya sekarang, Indomilk Good Milk untuk membedakan sama Indomilk Kental Manis karena kental manis tidak kita arahkan ke kopi. Jadi, kalau Indomilk Good Milk terdiri dari fresh milk dan Ultra High Temperature (UHT). Kemudian kita punya brand namanya Tiga Sapi yang meliputi susu kental manis dan susu evaporasi,” jelas Pria Utami, Trade Marketing Food Service Manager Indomilk di Hall 10, ICE BSD, Tangerang, Sabtu (4/11).
Indomilk Good Milk dikhususkan kepada para pencinta kopi untuk menciptakan cita rasa yang kaya, milky, dan creamy. Menurut Muhammad Aga, duta jenama Indomilk sekaligus barista, coffee preneur, roaster, dan IBC Champion 2018, susu Ultra High Temperature (UHT) tepat untuk yang menyukai cita rasa kopi spicy dan chocolatey.
“Saya lebih suka memakai Indomilk Good Milk yang UHT karena dia secara tekstur bisa naikin karakteristik kopi yang saya pakai, terus dia juga bisa ngasih creaminess-nya, dia juga bisa menyeimbangkan rasa yang menurut saya oke, karena itu jadi most favorite coffee drinks di tempat saya sendiri,” jelasnya.
Kedua susu pilihan ini dapat kamu padukan dalam berbagai minuman dari cappuccino, latte, kopi susu, gelato, hingga coklat dan matcha.
Restu Sadam Hasan duta jenama lain Indomilk sekaligus juara Indonesia Latte Art Championship (ILAC) 2019 dan 2021, berpendapat serupa Aga. Menurutnya, susu tersebut memiliki karakter yang cocok dan lebih gampang untuk mendapatkan foam.
“Kualitas foam-nya lebih bagus terutama pas diminum,” kata Restu.
Ia juga mengatakan bahwa salah satu ciri foam yang bagus itu dapat dilihat dari ‘buih mengilap’ yang dihasilkan dari gabungan teknik yang benar dan susu yang berkualitas.
Dua duta jenama juga memberikan edukasi kepada pengunjung bagaimana menyimpan susu UHT dan memanaskannya tanpa mengurangi cita rasa susu itu sendiri.
“Kalau dulu kan orang berpikir UHT cuman bisa buat es doang,” kata Aga.
“Bahkan ada yang enggak percaya kalau bisa dibuat latte art,” timpal Restu.
Merek susu segar yang sudah hadir selama lebih dari 50 tahun itu juga memproduksi mentega (orchid butter) dan Indofood ice cream yang dipamerkan bersama dengan booth Indomilk. Mereka juga kerap mengadakan Coffee Preneur Signature Beverage untuk menginspirasi generasi muda agar dapat menjadi pengusaha kopi.
Bagi Prita, JCW sangat membantu agar bahan susu untuk pembuatan kopsus dapat lebih dikenal oleh publik.
“Kami disini ingin awareness supaya banyak orang yang tahu karena masih banyak orang yang belum tahu dibanding yang tahunya. Melalui acara ini yang mengundang para pencinta kopi dapat langsung coba gitu,” tutupnya. **
