BANDAR LAMPUNG JADI LAUTAN VOLKSWAGEN

Laporan Nanang.
LAMPUNG7COM, Bandar Lampung – Kota Bandar Lampung jadi tuan rumah Jumpa Volkswagen Sumatera (JVWS) ke-2. Dihadiri seluruh pencinta mobil Volkswagen (VW) se-Indonesia, mulai dari ujung Sumatera, yakni Aceh, hingga Pulau Dewata, Bali. Sekitar 300 lebih jenis mobil VW, dari Kombi, Kodok, Safari, Buggy, Carrafel, Variant, new beatle, turut memeriahkan dan meramaikan.
Acara yang digelar di area Lapangan Parkir Saburai, Enggal digawangi tiga Club VW yang ada di Lampung VCL, Vomec dan STW, mulai tanggal 25 – 27 Desember 2015, dengan Ketua Pelaksana Ahmad Chrisna Putra. Adapun agenda kegiatan diantaranya Bazar spare part VW, Bakti Sosial pemberian kursi roda, Penghijauan menanam pohon Club di Kota Metro dan Bakti Sosial ke Way Kambas, dengan memberi bantuan makanan buat gajah yang ada di Way Kambas.
Dalam laporannya, ketua Pelaksana Chrisna Putra mengatakan, ada sekitar 50 klub se-Indonesia yang diundang, bahkan mengundang klub pencinta mobil VW dari Malaysia dan Singapura.
“Kami mengudang hampir seluruh Club-club VW yang terdaftar di Volkswagen Indonesia, Alhamdulillah hampir semuanya mereka datang ke Bumi Lampung, selain untuk hadir di JVWS 2, mereka juga ingin touring ke Way Kambas,” jelas Chrisna Putra, yang juga Pj. Walikota Metro pada LAMPUNG7COM.
Acara yang dibuka Asisten Bidang Ekonomi dan Pembangunan Provinsi Lampung, Adeham, ditandai dengan suara trompet dan klakson nyaring mobil terdengar mengiringi pelepasan balon sebagai tanda diresmikannya acara Jumpa Volkswagen Sumatera ke-2 di Lapangan Saburai, Bandar Lampung, Sabtu, 26/11/2015.
Dalam sambutannya, Adeham, mewakili Gubenur Lampung menyampaikan dukungan dan aspirasi poisitif terhadap jumpa Volkswagen ke-2 ini. Sebab menurutnya, agenda ini merupakan salah satu alternatif bagi para penyuka mobil tua untuk mengekspresikan kecintaan mereka pada otomotif. Katanya lagi, kegiatan ini juga sekaligus dapat mengangkat pariwisata daerah.
“Saya mewakili Gubernur Lampung mengucapkan selamat atas agenda Jumpa Volkswagen ini. Ini merupakan satu agenda positif untuk semua. Bahkan, melalui ini dari kunjungan pariwisata kita bisa mengenalkan Lampung ke Indonesia.” Pungkas Adeham.