LAMPUNG – Gubernur Lampung Rahmat Mirzani Djausal mengukuhkan Wakil Gubernur Lampung Jihan Nurlela sebagai Ketua Umum…
Kategori: Pemerintahan
Samsat Kota Agung Resmi Luncurkan QRIS, Pembayaran Pajak Kini Lebih Mudah
TANGGAMUS – UPTD Pengelolaan Pendapatan Daerah (PPD) Wilayah XIII Samsat Kota Agung, Tanggamus, di bawah kepemimpinan Aiti Prihati, S.E., M.M., resmi meluncurkan layanan pembayaran Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) melalui QRIS sebagai inovasi baru untuk mempermudah wajib pajak.
Peluncuran layanan ini menjadi langkah strategis Samsat Kota Agung dalam mendukung digitalisasi sistem pembayaran sekaligus meningkatkan kualitas pelayanan publik. Dengan adanya QRIS, masyarakat kini dapat membayar pajak kendaraan secara cepat, aman, dan tanpa uang tunai, hanya dengan memindai kode QR melalui aplikasi pembayaran digital.
Aiti Prihati menyampaikan bahwa implementasi QRIS merupakan jawaban atas kebutuhan masyarakat akan pelayanan yang praktis dan modern.
“Kami ingin menghadirkan pelayanan yang lebih efisien, mudah dijangkau, dan sesuai perkembangan teknologi. QRIS menjadi solusi bagi masyarakat yang selama ini menginginkan kemudahan dalam pembayaran pajak kendaraan,” ujarnya.
Selain mempermudah proses transaksi, layanan QRIS juga diharapkan mampu meningkatkan kesadaran masyarakat untuk membayar pajak tepat waktu karena proses yang semakin sederhana.
Sejumlah warga yang hadir dalam kegiatan peluncuran turut mengapresiasi inovasi tersebut.
“Sekarang bayar pajak makin gampang. Tidak perlu antri lama atau bawa uang tunai. Tinggal scan QR, selesai. Sangat membantu,” ujar Roni, salah satu wajib pajak asal Kota Agung.
Dengan hadirnya QRIS, Samsat Kota Agung Tanggamus terus menunjukkan komitmennya dalam memberikan pelayanan terbaik dan mendukung agenda digitalisasi pelayanan publik di Provinsi Lampung. [Khoiri]
Wali Kota Eva Dwiana Hadiri Silaturahmi APHTN-HAN, Perkuat Sinergi Pemerintah dan Akademisi
BANDAR LAMPUNG — Wali Kota Bandar Lampung, Hj. Eva Dwiana, menghadiri Acara Silaturahmi bersama Asosiasi Pengajar Hukum Tata Negara – Hukum Administrasi Negara (APHTN-HAN) yang berlangsung di Golden Palace Graha Wangsa, Jumat (14/11/2025).
Acara ini menjadi wadah penting untuk mempererat hubungan antara Pemerintah Kota Bandar Lampung dan para akademisi, khususnya dalam pengembangan ilmu hukum serta peningkatan tata kelola pemerintahan yang profesional dan berintegritas.
Apresiasi atas komitmen Pemkot Bandar Lampung
Kehadiran Wali Kota Eva Dwiana disambut hangat oleh para pengajar, akademisi, dan pengurus APHTN-HAN yang hadir. Para peserta juga menyampaikan apresiasi atas komitmen Pemkot Bandar Lampung yang konsisten membuka ruang dialog dengan kalangan kampus.
Dalam sambutannya, Wali Kota Eva Dwiana menyampaikan bahwa kolaborasi antara pemerintah dan para akademisi menjadi kunci dalam menghadirkan berbagai rekomendasi serta pemikiran strategis untuk membangun kota yang lebih maju dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat.
Menjadi landasan kuat

Beliau berharap silaturahmi dan kerja sama seperti ini terus berlanjut, sehingga menjadi landasan kuat dalam menciptakan kebijakan publik yang berbasis riset, data, dan perspektif ilmiah.
“Sinergi dengan para pengajar dan akademisi sangat penting bagi kami. Masukan dan kajian dari APHTN-HAN akan menjadi penguatan bagi pembangunan dan tata kelola pemerintahan di Kota Bandar Lampung,” ujar Wali Kota Eva.
Acara berlangsung hangat dan penuh keakraban, mempertegas komitmen bersama dalam mewujudkan tata pemerintahan yang berkualitas dan berorientasi pada pelayanan publik.
Wali Kota Eva Dwiana Buka Seminar Nasional APHTN-HAN Lampung 2025
Bandar Lampung – Wali Kota Bandar Lampung, Hj. Eva Dwiana, resmi membuka Seminar Nasional APHTN-HAN Provinsi Lampung yang digelar di Aula Semergou, Jumat (14/11/2025). Kegiatan ini mengusung tema “Peran HTN-HAN dan Tantangan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Baru: dari Good Governance hingga Reformasi Birokrasi.”
Memberi ruang diskusi akademik

Seminar tersebut menghadirkan sejumlah tokoh nasional sebagai narasumber, di antaranya Kepala BKN RI, Ketua Komisi II DPR RI, Deputi Kantor Komunikasi Kepresidenan, serta Sekjen APHTN-HAN. Kehadiran para pakar di bidang hukum tata negara dan administrasi negara ini memberi ruang diskusi akademik yang kuat dalam menyikapi dinamika penyelenggaraan pemerintahan daerah.
Dalam sambutannya, Wali Kota Eva Dwiana menekankan pentingnya kolaborasi berkelanjutan antara pemerintah dan akademisi dalam memperkuat tata kelola pemerintahan yang baik di Kota Bandar Lampung.
“Pemerintah membutuhkan dukungan pemikiran dari akademisi dan para ahli. Insyaallah dengan sinergi ini, pembangunan Kota Bandar Lampung dapat berjalan lebih efektif dan akuntabel,” ujar Wali Kota.
Berharap APHTN-HAN terus memberikan kontribusi

Beliau juga berharap APHTN-HAN terus memberikan kontribusi melalui kajian, masukan, dan kolaborasi program yang dapat memperkuat reformasi birokrasi dan pelayanan publik.
Sebagai penutup, suasana seminar semakin meriah ketika Wali Kota Eva Dwiana membagikan doorprize kepada mahasiswa yang berhasil menjawab pertanyaan dalam sesi interaktif. Kegiatan ini diharapkan dapat memperluas wawasan dan memperkuat peran generasi muda dalam memahami tata kelola pemerintahan yang modern, transparan, dan responsif.
Wali Kota Bandar Lampung Beri Sambutan pada Konsolidasi Penguatan Kelembagaan Bawaslu
Bandar Lampung — Wali Kota Bandar Lampung, Hj. Eva Dwiana, menghadiri Acara Konsolidasi Penguatan Kelembagaan Bawaslu bersama mitra kerja dan stakeholder pengawas pemilu di Hotel Emersia Bandar Lampung, Jumat (14/11/2025). Kegiatan yang berlangsung pada 13–15 November 2025 ini menjadi bagian dari rangkaian agenda nasional Bawaslu dalam memperkuat kualitas pengawasan pemilu di seluruh Indonesia.
Kegiatan tersebut memfokuskan pembahasan pada penguatan kelembagaan pengawasan pemilu, peningkatan koordinasi, serta evaluasi menyeluruh terhadap pelaksanaan pemilu dan pilkada, khususnya di Provinsi Lampung. Daerah ini menjadi salah satu lokasi prioritas dalam upaya peningkatan integritas dan efektivitas penyelenggaraan demokrasi.
Dihadiri Tokoh-Tokoh Penting

Acara ini turut dihadiri Ketua Komisi II DPR RI Dr. H.M. Rifqinisamy Karsayuda, SH., MH.; Ketua Bawaslu RI Rahmat Bagja, SH., LL.M.; Wakil Gubernur Lampung dr. Jihan Nurlela, M.M.; jajaran Bawaslu Provinsi Lampung; serta perwakilan dari berbagai instansi terkait.
Dalam sambutannya, Wali Kota Eva Dwiana memberikan apresiasi kepada Bawaslu atas upaya berkelanjutan dalam memperkuat sistem pengawasan pemilu. Ia menekankan pentingnya sinergi seluruh pihak untuk mewujudkan pemilu yang berkualitas.
“Kami di Pemerintah Kota Bandar Lampung selalu siap bersinergi. Pemilu yang damai dan berintegritas adalah tanggung jawab bersama. Semoga kegiatan ini semakin memperkuat kolaborasi dalam menjaga demokrasi,” ujar Eva Dwiana.
Perkuat Komitmen Pengawasan

Ketua Bawaslu RI, Rahmat Bagja, dalam kesempatan itu kembali menegaskan bahwa konsolidasi menjadi wadah penting untuk memperkuat komitmen bersama menghadapi tantangan pengawasan pemilu. Ia menekankan bahwa integritas pengawas merupakan fondasi utama untuk memastikan setiap tahapan pemilu berjalan sesuai aturan.
Melalui forum ini, Bawaslu dan para mitra strategis diharapkan semakin solid dalam membangun sistem pengawasan yang profesional, independen, dan berintegritas. Agenda kemudian dilanjutkan dengan diskusi panel, pembahasan program strategis, serta evaluasi teknis terhadap pelaksanaan pemilu sebelumnya.
Dengan terselenggaranya kegiatan ini, Provinsi Lampung kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung penguatan demokrasi nasional dan memastikan pelaksanaan pemilu yang aman, tertib, dan kredibel.
Wali Kota Bandar Lampung Hadiri Konsolidasi Penguatan Kelembagaan Bawaslu
Bandar Lampung — Wali Kota Bandar Lampung, Hj. Eva Dwiana, menghadiri Acara Konsolidasi Penguatan Kelembagaan Bawaslu bersama mitra kerja dan stakeholder pengawas pemilu, Jumat (14/11/2025). Kegiatan ini digelar di Hotel Emersia Bandar Lampung dan menjadi bagian dari rangkaian agenda nasional Bawaslu yang berlangsung pada 13–15 November 2025.
Dalam kegiatan tersebut, para peserta membahas berbagai upaya penguatan kelembagaan pengawasan pemilu, termasuk peningkatan koordinasi dan evaluasi menyeluruh terhadap pelaksanaan pemilu dan pilkada, khususnya di Provinsi Lampung. Lampung menjadi salah satu daerah yang mendapat perhatian Bawaslu dalam rangka memastikan kualitas penyelenggaraan demokrasi terus meningkat dari waktu ke waktu.
Dihadiri tokoh-tokoh penting

Acara ini turut dihadiri tokoh-tokoh penting, antara lain Ketua Komisi II DPR RI, Dr. H.M. Rifqinisamy Karsayuda, SH., MH.; Ketua Bawaslu RI, Rahmat Bagja, SH., LL.M.; serta Wakil Gubernur Lampung, dr. Jihan Nurlela, M.M. Tampak pula jajaran pimpinan dan anggota Bawaslu Provinsi Lampung serta perwakilan dari berbagai instansi terkait.
Wali Kota Eva Dwiana dalam sambutannya menyampaikan apresiasi dan dukungan penuh kepada Bawaslu yang terus menguatkan sistem pengawasan demi terciptanya pemilu yang berkualitas. Menurutnya, penyelenggaraan pemilu yang jujur, adil, dan transparan hanya dapat terwujud dengan adanya sinergi kuat antara pemerintah daerah, penyelenggara pemilu, serta seluruh elemen masyarakat.
“Kami di Pemerintah Kota Bandar Lampung selalu siap bersinergi. Pemilu yang damai dan berintegritas adalah tanggung jawab bersama. Semoga kegiatan ini semakin memperkuat kolaborasi dalam menjaga demokrasi,” ujar Eva Dwiana.
Perkuat komitmen

Ketua Bawaslu RI, Rahmat Bagja, juga menegaskan pentingnya konsolidasi semacam ini sebagai sarana memperkuat komitmen bersama menghadapi tantangan pengawasan pemilu. Ia menekankan bahwa integritas pengawas pemilu merupakan kunci dalam memastikan setiap tahapan berlangsung sesuai aturan.
Melalui kegiatan ini, Bawaslu dan seluruh mitra strategisnya diharapkan dapat meningkatkan sinergi dalam pengawasan, memperkuat sistem kelembagaan, serta memastikan proses demokrasi berjalan dengan lebih profesional, independen, dan berintegritas. Kegiatan konsolidasi kemudian dilanjutkan dengan diskusi panel, pembahasan program strategis, serta evaluasi teknis terhadap pelaksanaan pemilu sebelumnya.
Dengan terselenggaranya kegiatan ini, Lampung menunjukkan komitmennya dalam mendukung penguatan demokrasi nasional dan memastikan setiap proses pemilu dapat berlangsung aman, tertib, dan kredibel.
KMP Dalom 1 Resmi Beroperasi, Lampung Perkuat Konektivitas Sumatra–Jawa
LAMSEL – Gubernur Rahmat Mirzani Djausal, secara resmi mengoperasikan KMP Dalom 1 di Lintas Penyeberangan Bakauheni-Merak…
Gubernur Lampung Resmikan KMP Dalom 1, Kapal Pertama Milik Pemprov untuk Perkuat Konektivitas Sumatra–Jawa
LAMSEL – Pemerintah Provinsi Lampung secara resmi meluncurkan Kapal Motor Penumpang (KMP) Dalom 1 sebagai Kapal…
74 Warga Terdampak Bencana Sampaikan Terima Kasih kepada Wali Kota Bandar Lampung atas Penyaluran Bantuan Sosial
Bandar Lampung — Sebanyak 74 warga terdampak bencana, penerima santunan kematian, serta penerima bantuan pengobatan menyampaikan rasa terima kasih kepada Wali Kota Bandar Lampung, Hj. Eva Dwiana, yang menyalurkan bantuan sosial pada Kamis (13/11/2025).
Penyerahan bantuan dilakukan di Ruang Rapat Wali Kota, Gedung MPP, Kantor Pemerintah Kota Bandar Lampung. Besaran bantuan yang diberikan berkisar antara Rp1 juta hingga Rp10 juta, menyesuaikan tingkat kerusakan, kebutuhan, dan kondisi para penerima.
Dalam sambutannya, Wali Kota Eva Dwiana berharap bantuan tersebut dapat meringankan beban masyarakat, khususnya mereka yang terdampak musibah puting beliung beberapa waktu lalu.
“Alhamdulillah, hari ini kami menyerahkan bantuan bagi masyarakat yang terdampak musibah puting beliung. Semoga bantuan ini dapat meringankan beban mereka,” ujar Eva Dwiana.
Wali Kota Imbau Warga Tetap Waspada

Eva Dwiana juga mengingatkan masyarakat untuk tetap waspada terhadap potensi cuaca ekstrem yang masih sering terjadi. Ia menegaskan pentingnya kesiapsiagaan dan kewaspadaan guna meminimalkan risiko bencana yang dapat muncul sewaktu-waktu.
Pemerintah Kota Bandar Lampung berkomitmen untuk terus hadir memberikan dukungan kepada masyarakat yang membutuhkan, terutama bagi warga yang terdampak langsung oleh bencana alam.
Dengan adanya bantuan ini, para penerima berharap Pemkot Bandar Lampung terus menjaga komitmen dalam memberikan perlindungan dan pelayanan kepada masyarakat, khususnya dalam situasi darurat dan pascabencana.
Wali Kota Bandar Lampung Salurkan Bantuan Sosial untuk 74 Warga Terdampak Bencana
Bandar Lampung – Wali Kota Bandar Lampung, Hj. Eva Dwiana, menyerahkan bantuan sosial kepada 74 warga yang terdiri dari korban bencana alam, penerima santunan kematian, serta bantuan pengobatan, pada Kamis (13/11/2025).
Penyerahan bantuan dilaksanakan di Ruang Rapat Wali Kota, Gedung MPP, Kantor Pemerintah Kota Bandar Lampung. Bantuan yang diberikan bervariasi antara Rp1 juta hingga Rp10 juta, disesuaikan dengan tingkat kerusakan dan kebutuhan masing-masing penerima.
“Alhamdulillah, hari ini kami menyerahkan bantuan bagi masyarakat yang terdampak musibah puting beliung beberapa waktu lalu. Semoga bantuan ini dapat meringankan beban mereka,” ujar Wali Kota Eva Dwiana.
Wali Kota mengimbau tetap waspada

Dalam kesempatan itu, Wali Kota juga mengimbau masyarakat untuk tetap waspada terhadap cuaca ekstrem yang kerap terjadi belakangan ini dan terus meningkatkan kesiapsiagaan menghadapi potensi bencana.
Pemerintah Kota Bandar Lampung berkomitmen untuk terus hadir memberikan dukungan bagi masyarakat yang membutuhkan, terutama mereka yang terdampak langsung oleh bencana alam.
Wali Kota Eva Dwiana Ajak ABPEDNAS Lampung Berkolaborasi Membangun Desa yang Sejahtera
Bandar Lampung — Wali Kota Bandar Lampung, Hj. Eva Dwiana, menghadiri acara pengukuhan Pengurus Dewan Pimpinan Daerah (DPD) dan Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Asosiasi Badan Permusyawaratan Desa Nasional Indonesia (ABPEDNAS) Provinsi Lampung. Kegiatan yang diselenggarakan oleh Pemerintah Provinsi Lampung tersebut berlangsung di Bukit Mas Resto, Kecamatan Teluk Betung Barat, Rabu (12/11/2025).
Dalam sambutannya, Wali Kota Eva Dwiana memberikan apresiasi atas terbentuknya kepengurusan ABPEDNAS Provinsi Lampung. Ia menegaskan bahwa keberadaan BPD sebagai mitra strategis pemerintah desa memiliki peran penting dalam mendorong pembangunan yang berkeadilan dan menyentuh langsung kebutuhan masyarakat.
“Mari bersama berkolaborasi membangun desa agar masyarakat semakin sejahtera,” ujar Wali Kota Eva. Ia menambahkan bahwa kolaborasi antara pemerintah kota, pemerintah provinsi, serta pemerintah desa merupakan kunci tercapainya pembangunan yang berkelanjutan.
Wali Kota Eva Dwiana: Desa yang maju akan menjadi fondasi kuat

Eva Dwiana juga berharap ABPEDNAS dapat menjadi wadah penguatan kapasitas anggota BPD dalam menjalankan fungsi pembinaan, pengawasan, serta penyaluran aspirasi masyarakat desa. Menurutnya, desa yang maju akan menjadi fondasi kuat bagi kemajuan daerah secara keseluruhan.
Kegiatan pengukuhan berlangsung khidmat, dihadiri oleh berbagai unsur pemerintah, pengurus ABPEDNAS dari kabupaten/kota se-Lampung, serta tokoh masyarakat. Pengurus yang dikukuhkan diharapkan mampu menjalankan tugas dan amanah organisasi dengan penuh tanggung jawab.
Dengan semangat sinergi dan kebersamaan, Wali Kota Eva menegaskan komitmennya untuk terus membuka ruang kerja sama demi memajukan desa dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat di Provinsi Lampung.
Wali Kota Eva Dwiana Hadiri Pengukuhan Pengurus ABPEDNAS Provinsi Lampung
Bandar Lampung – Wali Kota Bandar Lampung, Hj. Eva Dwiana, menghadiri acara pengukuhan Pengurus Dewan Pimpinan Daerah (DPD) dan Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Asosiasi Badan Permusyawaratan Desa Nasional Indonesia (ABPEDNAS) Provinsi Lampung. Kegiatan yang diselenggarakan oleh Pemerintah Provinsi Lampung tersebut digelar di Bukit Mas Resto, Kecamatan Teluk Betung Barat, Rabu (12/11/2025).
Memperkuat peran Badan Permusyawaratan Desa

Acara berlangsung penuh kekhidmatan dan dihadiri berbagai pejabat daerah, pengurus ABPEDNAS dari seluruh kabupaten/kota, serta para tamu undangan. Momentum ini menjadi langkah penting dalam memperkuat peran Badan Permusyawaratan Desa (BPD) sebagai mitra strategis pemerintah dalam mendorong kemajuan desa di seluruh wilayah Provinsi Lampung.
Dalam sambutannya, Wali Kota Eva Dwiana menyampaikan apresiasi sekaligus harapan kepada para pengurus yang baru dikukuhkan. Ia menekankan pentingnya semangat kolaborasi, profesionalitas, dan kekompakan dalam menjalankan amanah organisasi.
“Mari bersama berkolaborasi membangun desa agar masyarakat semakin sejahtera,” ujar Wali Kota Eva.
Melalui pengukuhan ini, pemerintah berharap ABPEDNAS semakin memperkuat kontribusinya dalam mewujudkan pembangunan desa yang inklusif dan berkelanjutan, sehingga kesejahteraan masyarakat dapat terus meningkat.
Pemkab Pesawaran Dorong Pembangunan Kampung Nelayan, Wabup Antonius Lakukan Koordinasi ke Kementerian KKP
Jakarta — Pemerintah Kabupaten Pesawaran terus berupaya mengoptimalkan potensi wilayah pesisir sebagai salah satu sektor unggulan daerah. Dalam rangka memperkuat langkah tersebut, Wakil Bupati Pesawaran Antonius Muhamad Ali melakukan kunjungan kerja ke Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) di Jakarta, Senin (10/11/2025).
Kunjungan tersebut diterima langsung oleh Staf Khusus Menteri KKP Tb. Ardi Januar. Wabup Antonius hadir bersama Anggota Komisi VI DPR RI Fraksi Gerindra, Unru Baso, SM, untuk membahas peluang pembangunan Kampung Nelayan di Kabupaten Pesawaran.
“Alhamdulillah, Kementerian Kelautan dan Perikanan siap mendukung pembangunan kampung nelayan di wilayah pesisir Pesawaran,” ujar Wabup.
Wabup Antonius menerangkan, Pemkab Pesawaran telah mengusulkan lokasi pembangunan kampung nelayan di Desa Durian, Kecamatan Padang Cermin, sebagai kawasan prioritas. Program ini dinilai sejalan dengan arahan pemerintah pusat yang mendorong pengembangan wilayah pesisir secara berkelanjutan.
“Pembangunan kampung nelayan ini merupakan bagian dari program nasional di bawah arahan Presiden Prabowo, yang bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat pesisir,” jelasnya.
Selain sektor pariwisata bahari, Pemerintah Kabupaten Pesawaran juga berkomitmen mengembangkan kawasan pesisir sebagai pusat aktivitas ekonomi masyarakat nelayan.
Dengan dukungan Kementerian KKP, diharapkan pembangunan kampung nelayan dapat menjadi motor penggerak ekonomi lokal, menciptakan lapangan kerja, serta memperkuat ketahanan pangan melalui sektor perikanan.
“Pesawaran memiliki potensi laut dan pantai yang luar biasa. Karena itu, kami ingin potensi ini tidak hanya menjadi daya tarik wisata, tetapi juga memberi manfaat langsung bagi masyarakat nelayan,” pungkas Wabup Antonius.
Wagub Lampung Dampingi Menkop Letakkan Batu Pertama SPBUN di Labuhan Maringgai
LAMTIM – Wakil Gubernur Lampung Jihan Nurlela mendampingi Menteri Koperasi Republik Indonesia, Ferry Juliantono, melakukan peletakan…
Lampung Fest 2025, Sinergikan Kopi dan Pariwisata untuk Dongkrak Ekonomi Lampung
LAMPUNG – Gubernur Rahmat Mirzani Djausal didampingi Wakil Gubernur Jihan Nurlela dan jajaran Forkopimda Provinsi Lampung…
Peringati HKN ke-61, Wagub Jihan Dorong Insan Kesehatan Lampung Perkuat Transformasi Layanan
LAMPUNG – Wakil Gubernur Lampung, Jihan Nurlela menjadi pembina upacara pada Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-61…
Lampung–Banten Mantapkan Langkah Bersama Menuju Tuan Rumah PON 2032
LAMPUNG – Pemerintah Provinsi Lampung menyatakan komitmennya untuk mendukung penuh langkah KONI Lampung bersama KONI Banten…
Kunjungan Ketua TP PKK Provinsi Lampung di Desa Sukajaya Lempasing Dorong Pemberdayaan Keluarga dan Literasi Masyarakat
Pesawaran – Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Lampung, Purnama Wulan Sari Mirza bersama jajaran, melakukan kunjungan ke Desa Sukajaya Lempasing, Kecamatan Teluk Pandan, Kabupaten Pesawaran, pada Selasa (11/11/2025). Kunjungan tersebut merupakan bagian dari program pencanangan Desa Tapis yang menjadi bagian dari desa binaan TP PKK Provinsi Lampung, sekaligus menjadi percontohan pemberdayaan keluarga dan peningkatan kesejahteraan masyarakat.
Kedatangan Ketua TP PKK Provinsi Lampung bersama rombongan diawali dengan kunjungan ke PAUD An-Nur di Kecamatan Teluk Pandan, kemudian disambut dengan prosesi pengalungan oleh Bupati Pesawaran Nanda Indira Bastian didampingi Ketua TP PKK Kabupaten Pesawaran Cindy Aria Anton, serta jajaran pengurus PKK Kabupaten. Suasana semakin semarak dengan penampilan drum band dari siswa-siswi setempat yang menyambut rombongan dengan penuh antusias.
Kegiatan tersebut juga turut dihadiri oleh pejabat struktural dan fungsional dari Pemprov Lampung dan Pemkab Pesawaran, pengurus organisasi mitra seperti Dekranasda, Himpaudi, PMI, Perwosi, Pokja Posyandu, Bunda Literasi se-Kabupaten Pesawaran, para kepala desa dan Ketua TP PKK Desa se-Kecamatan Teluk Pandan, serta masyarakat umum dan kader PKK.
Dalam kunjungan kerja tersebut, Ketua TP PKK Provinsi Lampung bersama rombongan meninjau berbagai kegiatan pemberdayaan yang menjadi bagian dari implementasi 10 Program Pokok PKK, di antaranya Posyandu Balita, Remaja, dan Lansia, Administrasi PKK, Pemanfaatan lahan pekarangan PKK.
Kemudian Pojok baca dan kegiatan literasi, Keterampilan kader PKK, Kegiatan donor darah dan pelayanan KB, Pameran pengolahan hasil perikanan, serta Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga (UP2K), UMKM, dan Dekranasda.
Pada kesempatan itu, juga dilakukan penyerahan bantuan antara lain berupa 50 paket sembako, 3 kursi roda, 2 alat bantu dengar, 5 unit mesin jahit untuk kelompok usaha produktif, 100 bibit cabai, 150 paket bingkisan, 100 buku bacaan, serta perlengkapan bagi kegiatan Pemberdayaan Perempuan Kepala Keluarga (PEKKA). Selain itu, diserahkan pula bantuan logistik penanggulangan bencana alam kepada masyarakat setempat.
Dalam sambutannya, Ketua TP PKK Kabupaten Pesawaran Cindy Aria Anton menyampaikan rasa terima kasih dan kebanggaannya atas kunjungan kerja Ketua TP PKK Provinsi Lampung. Ia menyebut bahwa PKK hadir untuk memberdayakan keluarga di berbagai bidang seperti kesehatan, pendidikan, ekonomi, dan pangan, dengan tujuan mewujudkan keluarga yang sejahtera, berbudaya, dan mandiri.
Selama tahun 2025 TP PKK Pesawaran telah melaksanakan berbagai pembinaan, mulai dari UPPKA dan UP2K, pola asuh anak dan remaja, sanitasi berbasis masyarakat, hingga pemanfaatan pekarangan produktif di 11 kecamatan.
Pada kesempatan itu, Cindy juga menekankan pentingnya kolaborasi lintas sektor dalam menunjang keberhasilan program PKK.
“Keberhasilan ini tentu tidak lepas dari dukungan Bupati Pesawaran, Ibu Nanda Indira serta sinergi antara perangkat daerah, mitra kerja, dan masyarakat melalui semangat gotong royong,” ujarnya.
Sementara itu, Bupati Pesawaran Hj. Nanda Indira menyoroti peran strategis kader PKK di masa kini yang diharapkan tidak hanya aktif dalam pemberdayaan ekonomi keluarga, tetapi juga peka terhadap persoalan sosial di masyarakat, seperti perundungan (bullying) dan literasi digital.
Bupati menyebut, salah satu persoalan yang masih sering muncul di masyarakat menurutnya perundungan, baik verbal maupun fisik.
Maka dari itu, Bupati Nanda meminta agar kader PKK menjadi sahabat masyarakat, teman bicara, dan pendengar yang baik, serta aktif mengampanyekan gerakan anti perundungan di lingkungan keluarga dan sekolah.
Untuk mendukung program baik ini, kecerdasan literasi di era digital dinilai sangat penting. Sebab, tidak semua informasi yang beredar di media sosial adalah benar.
“Maka, kader PKK harus menjadi garda terdepan dalam memberikan edukasi literasi digital kepada masyarakat agar lebih bijak dalam menerima dan membagikan informasi,” ujar Bupati.
Ketua TP PKK Provinsi Lampung Purnama Wulan Sari Mirza dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas semangat para kader PKK di Pesawaran yang telah menunjukkan komitmen dalam menjalankan program pemberdayaan keluarga.
Batin Wulan juga berharap agar segala bentuk bantuan yang diberikan dapat bermanfaat dan menambah semangat kreativitas ibu-ibu dalam meningkatkan perekonomian keluarga. Kegiatan ini sekaligus menjadi bentuk kepedulian dan dukungan pemerintah terhadap upaya peningkatan kesejahteraan keluarga dan pemberdayaan masyarakat.
“Mari bersama-sama menciptakan daerah yang ramah anak, maju, dan masyarakatnya sejahtera. Keberhasilan PKK bergantung pada koordinasi dan sinergi semua unsur agar selaras dengan kebutuhan masyarakat,” tandasnya.
RSUD Jenderal Ahmad Yani Kota Metro Gelar Penilaian Akreditasi Institusi Penyelenggara Pelatihan Bidang Kesehatan
Metro | Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Jenderal Ahmad Yani Kota Metro melaksanakan kegiatan penilaian akreditasi institusi penyelenggara pelatihan bidang kesehatan, berlangsung di Aula RSUD setempat, Selasa (11/11/2025).
Dalam laporannya, Direktur RSUD Jenderal Ahmad Yani Kota Metro dr. Fitri Agustina menyampaikan, bahwa kegiatan akreditasi ini dilaksanakan selama satu hari sebagai bagian dari upaya rumah sakit dalam mencapai target kinerja di bidang pendidikan dan pelatihan kesehatan.

“Kegiatan ini merupakan salah satu upaya untuk mewujudkan visi dan misi RSUD Jenderal Ahmad Yani, khususnya dalam bidang pelayanan dan pendidikan. Kami berharap penilaian akreditasi ini berjalan lancar dan sejalan dengan visi-misi Kota Metro sebagai kota berbasis jasa dan berbudaya religius,” ungkap Fitri.
Fitri menambahkan, rumah sakit berkomitmen untuk terus membangun sumber daya manusia (SDM) yang unggul, adaptif, dan berkarakter, serta meningkatkan profesionalisme tenaga kesehatan melalui kegiatan pendidikan dan pelatihan yang terarah.
Walikota Metro Bambang Iman Santoso menyampaikan apresiasi terhadap upaya peningkatan mutu SDM di bidang kesehatan.
Lanjutnya, kegiatan pendidikan dan pelatihan merupakan langkah penting dalam mencerdaskan kehidupan bangsa sebagaimana tertuang dalam Pembukaan UUD 1945 alinea keempat.

“Belajar dan membaca adalah simbol keberlanjutan. Dalam konteks rumah sakit, hal itu diwujudkan melalui pendidikan dan pelatihan tenaga kesehatan. Jika RSUD Jendral Ahmad Yani telah memenuhi standar, kami berharap rumah sakit ini dapat menjadi pusat pelatihan dengan akreditasi nilai A,” ucap Bambang.
Bambang menambahkan, Kota Metro sebagai kota kecil namun aman dan nyaman, terus berinovasi dalam pelayanan publik.
“RSUD Jenderal Ahmad Yani menjadi bagian penting dari upaya kami menjadikan Metro sebagai pusat pembelajaran dan pelatihan di bidang kesehatan, tidak hanya bagi tenaga kesehatan dari Lampung, tetapi juga dari berbagai daerah bahkan mancanegara,” tambah Bambang.
Sementara itu, Ketua Tim Asesor Akreditasi Institusi Penyelenggara Pelatihan Bidang Kesehatan, Kementerian Kesehatan RI, dr. Leny Evanita, MM menjelaskan, bahwa pelaksanaan akreditasi ini bertujuan untuk menjamin ketersediaan SDM kesehatan yang berkualitas.

“Peningkatan kualitas dan kuantitas tenaga kesehatan harus dilakukan melalui pengelolaan SDM yang baik, mulai dari perencanaan, penyediaan, pemberdayaan, peningkatan mutu, hingga pembinaan dan pengawasan,” jelas Leny Evanita.
Menurut dr. Leny, salah satu bentuk pengembangan potensi SDM kesehatan adalah melalui pelatihan dan kegiatan peningkatan kompetensi lainnya.
“Adanya akreditasi ini, diharapkan lembaga pelatihan di bidang kesehatan dapat semakin profesional dan terstandar,”pungkas Leny. (Rio)
Dekranasda Provinsi Lampung Siap Gelar Pameran Kerajinan “Kriya Jemari” 2025
LAMPUNG – Dekranasda Provinsi Lampung akan menggelar Pameran Kerajinan Kriya Jemari yang direncanakan akan berlangsung pada…