[espro-slider id=18325]
Metro | Wakil Walikota Metro Djohan meminta agar Dinas Pasar, dapat mendata kembali lapak kosong pasar Cendrawasih berikut pemiliknya.
Hal tersebut ditegaskan Djohan, saat usai peninjauan pasar Cendrawasih, dengan didampingi Asisten II Khaidarmansyah, Staf Ahli Haru nurdi, Kadis Pasar Poerwanto, dan Polisi Pamong Praja, Jumat (13/5/2016).
Dijelaskan Djohan, pendataan ulang bertujuan agar dapat diketahui secara pasti berapa lapak-lapak di lantai dua Pasar Cendrawasih yang kosong dan tidak ditempati pemiliknya.
“Kalau memang pemilik lapak tidak mau menempatinya, agar dapat ditempati pedagang lain yang memang membutuhkan,” ucap Djohan.
Dalam peninjauan tersebut, Djohan juga menegor salah satu warung makan yang memasak di lantai dua Pasar Cendrawasih. Tegoran yang disampaikan dengan cara canda itu, berkaitan dengan pemilik warung makan yang memasak langsung diatas lantai tanpa disertai alas. Hal tersebut, diakuinya sangat rentan terhadap bahaya kebakaran dan juga lantai akan menjadi rapuh akibat terkena panas api setiap hari.
Peninjauan kemudian dilanjutkan ke Jalan Imam Bonjol, tempat para pedagang sayuran menggelar dagangannya di sepanjang trotoar. Belum lagi arus lalu lintas dua arah yang membuat situasi makin macet. Melihat kenyataan itu, Djohan meminta agar Satuan Polisi Pamong Praja, dapat melaksanakan tugasnya sesuai undang-undang dan peraturan yang ada.
“Kalau memang aturannya jelas bahwa berjualan ditrotoar tidak diperbolehkan, tentunya ya harus ditertibkan dong, masak harus diajari,” sloroh Djohan.
Hal yang sama juga dilakukan Djohan saat meninjau di jalan Seminung, samping RSUD A. Yani, tempat para pedagang kuliner mangkal. Ditempat tersebut, Wadir RSUD A. Yani Hartawan, juga ikut bergabung. Kepada Hartawan, Wakil Walikota meminta agar pihak RSUD A. Yani juga ikut memikirkan keindahan tempat umum tersebut.
“Pak dokter, saya meminta agar pihak rumah sakit juga dapat memikirkan bagaimana keindahan lingkungan termasuk ikut dalam penataan para pedagang di sepanjang Jalan Seminung ini,” pinta Djohan.
Seusai peninjauan, seusai peninjauan, Djohan didampingi Asisten II Khaidarmansyah dan staf ahli Harunurdi, melaporkan hasilnya kepada Walikota Ahmad Pairin. Dan Walikota meminta agar dapat mengambil langkah-langkah guna baiknya kedepan.
“Tentunya, dialog serta musyawarah harus dikedepankan, silahkan ambil langkah-langkah bagaimana baiknya kedepan yang tentunya tetap pro rakyat.” Kata Pairin.
| Ed. Je | Arif L7
| Baca Juga

Cipta Kondisi, Polisi di Bandar Lampung Sita Ratusan Botol Miras Berbagai Merk
LAMPUNG7COM – Bandar Lampung | Satuan Reserse Narkoba Polresta Bandar Lampung kembali menyita ratusan botol minuman keras dalam razia yang dilakukan pada Rabu, (18/10/2023) siang. Razia yang langsung dipimpin oleh…

Foto Lampung7.com Rayakan HUT ke-11, Teguhkan Komitmen Sinergitas untuk Lampung Kuat, Menuju Indonesia Emas 2045
BANDAR LAMPUNG – Media Lampung7.com sukses menggelar perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-11 pada Sabtu, 9 Agustus 2025. Acara yang berlangsung di Asoka Luxury Hotel ini dihadiri jajaran Forkopimda Provinsi…
DR Hi Ike Edwin SH MH Maju Jadi Caleg DPR RI Dapil Lampung 1 Dari Partai Demokrat
banyuwulu.com – BANDARLAMPUNG | DR Hi Ike Edwin SH MH memastikan bakal maju dalam pemilihan anggota DPR RI pada pemilu legislatif tahun 2024 mendatang. Purnawirawan Polri berpangkat Inspektur Jenderal (Irjen)…

Akhir Pekan, Kapolsek Lebakgedong Pimpin Patroli Gabungan KRYD
LAMPUNG7COM – POLRES LEBAK | Guna mengantisipasi kejahatan Jalanan, Polsek Lebak gedong Polres Lebak Polda Banten Gelar Patroli KRYD ( Kegiatan Rutin Yang Ditingkatkan) di daerah hukum Polsek Lebak gedong.…