[espro-slider id=17396]
Lampung Timur | Tegar Hendri Junior siswa SD Negeri 1 Pekalongan, Kabupaten Lampung Timur (Lamtim) sejak mengalami kekerasan 22 Maret silam, hingga saat ini masih trauma, selama 26 hari tidak berani masuk sekolah, namun mulai senin 18 April lalu mulai mau masuk sekolah dengan didampingi ibunya.
Terkait : Siswa Sekolah Dasar Negeri di Pekalongan dianiaya Guru
Demikian dikatakan Hendri Yulianto Idham orang tua Tegar, Sabtu (23/4). Menurutnya, sejak peristiwa tanggal 22 Maret silam, putranya enggan masuk sekolah, tepatnya selama 26 hari tidak melaksanakan tugas belajar seperti biasanya, namun lantaran kedua orang tuanya khawatir Tegar banyak ketinggalan pelajaran. Senin 16 April yang lalu di paksa agar ke sekolah seperti biasa, namun karena masih mengalami trauma, maka siswa tersebut didampingi ke sekolahnya oleh sang ibu, bahkan sampai di ruang kelas hingga jam sekolah usai.
Terkait : Masih Ingat Dugaan Kekerasan Guru Terhadap Muridnya di Pekalongan Lampung Timur?
Pada bagian lain, Kapolsek Pekalongan AKP Inderie SH, di ruang kerjanya, menjelaskan perkara laporan penganiayaan atas nama Tegar Hendri Junior, masih dalam tahap proses awal.
Dikatakannya, hingga saat ini telah dilakukan pemeriksaan terhadap saksi-saksi. Berdasarkan keterangan saksi-saksi teman korban membenarkan adanya pemukulan, hal tersebut juga dari bukti hasil visum yang menyatakan ada memar akibat terkena benda tumpul.
“Karena itu kita tetap gelar perkara terlebih dahulu, apabila berlanjut maka akan kita limpahkan ke Polres, sebab perkara ini adalah Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA), dan kita belum memiliki kewenangan itu, makanya apabila berlanjut kita limpahkan ke Polres yang lebih berwenang,” terang Inderie.
Apa yang disampaikan Inderie Kapolsek Pekalongan tersebut, sama dengan informasi yang disampaikan Yuriansyah selaku kuasa Hukum korban beberapa waktu lalu, saat melaporkan kejadian ini ke Komite Perlindungan Anak di Sukadana.
| Baca Juga
Artikel | Kisah | Kesehatan | Pertambangan & Energi
Pertanian & Perikanan | Organisasi | Sosial
Handphone | Komputer | Mesin | Unik Langka
Lalu Lintas | Bola | Sport
| Berita Pilihan

DPRD Lampung Selatan Bahas Nasib Tenaga Non ASN Non Database, Dorong Solusi Bersama Pemkab
LAMPUNG SELATAN – Menyikapi isu rencana pemberhentian tenaga Non ASN Non Database yang belum lulus seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK), DPRD Lampung Selatan menggelar Rapat Dengar Pendapat (RDP)…

Komisi VI DPRD Lampung Selatan Gelar RDP, Soroti Layanan BPJS dan Penyerapan Anggaran Kesehatan
LAMSEL – Komisi VI DPRD Kabupaten Lampung Selatan menggelar Rapat Dengar Pendapat (RDP) bersama Dinas Kesehatan Lampung Selatan, Selasa (23/9/2025). Agenda rapat yang berlangsung di ruang Banggar DPRD tersebut dipimpin…

Paripurna Hari Jadi ke-34, Parosil: Bersama Bangun Lampung Barat Yang Lebih Maju, Sejahtera, dan Berdaya Saing
LAMBAR – Bupati Lampung Barat Parosil Mabsus menghadiri Sidang Paripurna Istimewa DPRD setempat, dalam rangka peringatan Hari Jadi ke-34 Kabupaten Lampung Barat tahun 2025. Acara ini berlangsung di Gedung Sidang…

Mediasi DPRD Tulangbawang dan FWTB dengan Dinas Kominfo Berakhir Buntu
TULANG BAWANG – Upaya DPRD Tulangbawang memediasi lima tuntutan Forum Wartawan Tulangbawang Bersatu (FWTB) terhadap Dinas Kominfo kembali menemui jalan buntu. Ketua DPRD Aliasan bahkan turun langsung bersama Komisi I…

Kisah Haru, Anggota DPRD Lampung Selatan Bantu Biayai Pendidikan Santri Asal Desa Sukamaju
LAMPUNG SELATAN – Kebahagiaan menyelimuti keluarga Putri, warga Desa Sukamaju, yang akhirnya dapat mewujudkan impiannya menempuh pendidikan di pondok pesantren. Cita-cita Putri untuk menimba ilmu agama sekaligus melanjutkan pendidikan formal…