GEDONG TATAAN | Usai libur pasca lebaran, Kantor Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Pesawaran diserbu warga yang hendak mengurus administrasi kependudukan, terutama pembuatan Kartu Tanda Penduduk Elektronik (KTP-el). Hal itu terlihat dari membludaknya antrean warga di kantor Disdukcapil setempat, Kamis (13/07).
“Dari Senin (11/07) lalu, sampai hari ini diperkirakan sudah seribu pemohon yang mengurus administrasi kependudukan di kantor kita,” ujar Kepala Disdukcapil Pesawaran, Ketut Partayasa melalui Kepala Bidang Kependudukan, Erdiana.
Dikatakan, pemohon yang mengurus administrasi kependudukan, didominasi pemohon yang mengajukan pembuatan KTP-el. Dan sisanya, mengurus dokumen lainnya seperti Kartu Keluarga serta Akta Kelahiran.
“Banyak yang mengajukan permohonan pembuatan KTP-el, dan didominasi pemohon yang berusia 17 tahun. Karena mereka baru lulus SMU yang hendak memerlukan indentitas diri untuk mendaftar ke perguruan tinggi dan keperluan lainnya,” ujarnya.
Untuk mengantisipasi agar pelayanan tidak terhambat, Kantor Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Pesawaran menambah dua loket pendaftaran dan alat perekaman KTP-el. Dimana, pencetakan KTP-el diperkirakan mencapai 300 keping perharinya. Namun diakuinya, bahwa sering terjadi gangguan jaringan pada di server dalam proses pencetakan, sehingga pencetakan KTP-el terganggu.
“Kalau lagi gangguan jaringan di server, kita tidak bisa mencetak KTP-el, karena data tidak bisa diproses. Jadi kami memohon maaf jika pelayanan terganggu. Namun, pada prinsipnya, sesuai program bapak bupati, kita berikan pelayanan maksimal dengan target dua jam selesai untuk kepengurusan administrasi kependudukan,” katanya.
Lebih jauh pihaknya menambahkan, pelayanan administrasi kependudukan tidak hanya dilakukan di kantor Disdukcapil, namun secara rutin akan melakukan program jemput bola ke setiap desa dan kecamatan untuk memberikan pelayanan administrasi kependudukan bagi masyarakat.
“Dalam waktu dekat ini kami akan kembali menjalankan program e-mobil ke sekolah-sekolah dan desa-desa yang ada di sebelas kecamatan, untuk memudahkan masyarakat yang aksesnya jauh dari kecamatan,” pungkasnya.
Ike Edwin, Sosok Pejuang Demokrasi
BANDAR LAMPUNG | Sosok Irjen Pol. (Purn.) DR. Hi. Ike Edwin, SH., MH., MM., mantan Kapolda Lampung yang fenomenal, dimana pria yang akrab di sapa Dang Gusti Ike atau Dang…
Payungi dan Pandemi Covid-19, Geliat Ekonomi Yang Kembali
Penulis : Dharma Setiawan Pasar Yosomulyo Pelangi (Payungi) adalah sebuah proses kreatif yang menolak untuk jeda. Beberapa pertanyaan yang muncul dari kawan-kawan di media sosial akan saya jawab dengan tulisan…
Kapolda Banten Cek Kesiapan ASDP dan Pelabuhan Merak Banten
LAMPUNG7COM, Banten | Kapolda Banten Irjen pol Dr Rudy Heriyanto Adi Nugroho S.H.,M.H.,M.B.A didampingi General Manager PT ASDP Indonesia Ferry Cabang Utama Merak, Hasan Lessy Kapolres Cilegon dan PJU Polda…
Unila Raih Penghargaan UAPPA-W Terbaik I Kategori Kecil dari Kanwil DJPb Lampung
LAMPUNG – Universitas Lampung (Unila) meraih penghargaan sebagai Unit Akuntansi Pembantu Pengguna Anggaran-Wilayah (UAPPA-W) Terbaik I dalam kategori kecil (UAKPA ≤ 6 satuan kerja) pada ajang penghargaan yang diselenggarakan Kantor…
Gindha Ansori Wayka: Gugatan Baru Terhadap Direksi PTPN VII Sudah Dilayangkan Kembali
LAMPUNG7COM | Setelah bergulir beberapa waktu lalu hingga sampai pada agenda persidangan yakni pembacaan gugatan, gugatan Triguntoro (Karyawan PTPN VII) terhadap Direksi PTPN VII yang terregistrasi di Pengadilan Negeri Tanjung…
KEGIATAN ILLEGAL MINING AKAN DI MONITORING
LAMPUNG7COM, Bandar Lampung – Gubernur Lampung M. Ridho Ficardo kian berkomitmen dalam penghentian kegiatan penambangan tanpa izin (Illegal Mining) di Provinsi Lampung. Hal ini juga sejalan dengan dikeluarkannya Surat Keputusan…