Pemkab Pesawaran Serahkan 36 ribu Kartu Petani di 11 Kecamatan

LAMPUNG7NEWS

GEDONG TATAAN | Pemerintah Kabupaten Pesawaran menyerahkan 36.000 kartu petani kepada para petani yang tersebar di 11 kecamatan di kabupaten setempat. Kartu petani tersebut dibagikan untuk mendata secara valid jumlah petani yang sebenarnya di Kabupaten Pesawaran.

“Kartu petani tersebut secara administrasi berfungsi untuk mendata petani kita. Sehingga kita bisa menyusun program-program yang semakin baik ditahun-tahun berikutnya,” ungkap Wakil Bupati Pesawaran Eriawan, pada acara pengukuhan forum petani dan peternak Lampung (FP2L) Pesawaran masa bhakti 2016-2021 di Desa Tri Rahayu, Kecamatan Negeri Katon kemarin.

Ditanya apakah kartu petani tersebut merupakan salah satu syarat administrasi untuk mendapatkan bantuan dari pemerintah? Diakuinya, kartu petani yang teregistrasi online tersebut, juga dimaksudkan melakukan pendataan secara valid terhadap jumlah petani sebenarnya di Pesawaran.

“Ya, kita maksudkan seperti itu. Untuk mendata jumlah petani kita yang sebenarnya. Karena kita lihat selain petani, ada juga buruh tani. Dalam arti bukan petani, karena mereka tidak mempunyai lahan namun bekerja di bidang pertanian,” tuturnya.

Disinggung, dari sekitar luas 14.000 hektar sawah di Pesawaran akan dipetakan untuk sawah yang boleh dan tidak boleh di alih fungsikan? Menurutnya, untuk mendukung program pemerintah pusat dalam meningkatkan swasembada pangan, maka diperlukan penataan sawah yang dapat di alih fungsikan dan yang tidak dapat di alih fungsikan.

“Nah, kita akan lakukan penataan, daerah-daerah mana yang sawahnya boleh beralih fungsi dana mana yang tidak boleh. Karena itu untuk penopang swasembada padi. Termasuk penyusunan perda tentang alih fungsi lahan persawahan, dan segera kita komunikasi dengan DPRD untuk pembahasan lebih mendalam berkaitan dengan rancangan perda tersebut,” ujarnya.

Dikatakan, petani selaku sumber daya manusia pengelola pertanian harus mendapat arahan, pendampingan dan motivasi demi gairah meningkatkan produktifitas pertanian. Untuk itu, pemerintah daerah dan pusat telah memberikan alat dan mesin pertanian, Unit Pengeloh Pupuk Organik (UPPO) dan kartu petani Pesawaran (KPP).

“Kita juga sudah menyerahkan alsintan, combain, traktor besar dan kecil, transpalnter yang bersumber dari APBN. Nah, kehadiran FP2L harus bisa memainkan peran dan fungsinya selaku organisasi profesi yang memfasilitasi dan memperjuangkan kepentingan petani ternak ini,” jelasnya.

Sementara, Pembina Forum Petani Peternak Lampung (FP2L) Fajrun Najah melalui Ketua FP2L, Untung mengatakan, hadirnya FP2L dalam mendukung program Presiden yaitu berbasis pada niatan ibadah dengan melihat sumber daya alam dan sumer daya manusia yang ada agar dapat di berdayakan. Sebab, menurutnya, Presiden dalam menjalankan program membutuhkan informasi dari segala pihak termasuk FP2L dan TNI seperti informasi cetak sawah, percepatan tanam, tambah tanam, perluasan tanam.

“Dimana yang panen, dimana yang gagal panen. Itu selalu kita berikan informasi. Jadi FP2L adalah sebagai wadah pertanian dan peternakan yang akan memberikan informasi yang sekongkrit-kongkritnya,” kata Untung.

Dalam menjalankan tugasnya, lanjutnya FP2L selalu mencari dan mengambil informasi yang sesuai dengan skala prioritas agar dana-dana baik dari pusat dan daerah tidak salah sasaran dan program yang dijalankan dapat tepat serta sesuai dengan program Presiden untuk swasembada pangan kedepan.

Kalau untuk FP2L sendiri, terus Untung, sifatnya hanya memfasilitasi informasi baik ketingkat daerah maupun pusat.

“Seperti di Kecamatan Negeri Katon, dari 6 desa ada sekitar 2.100 hektar sawah yang IP (Indeks Pertanaman) nya 1. Nah, dengan hadirnya para dari dirjen dan kementerian, kami FP2L memberikan informasi kepada mereka kalau memang betul kondisinya seperti itu. Jadi untuk sementara ini kami hanya membantu dinas dan kepala daerah untuk memberikan informasi yang falid pertanian seperti apa supaya maju dan sukses,” pungkasnya.

[espro-slider id=20856]

| Hendri L7.

BERITA LAINNYA :

Antisipasi Lakalantas, Warga Ganjarasri Bersama Babinkamtibmas Gotong Royong Pasang Himbauan

LAMPUNG7COM – Metro | Warga RT 38 RW 8 Kelurahan Ganjarasri Metro Barat bersama Babinkamtibmas melakukan giat gotong royong di jalan Sulawesi dan jalan Nias, dengan memasang polisi tidur dan…

0 comments

Mahasiswa KKN Unila Sosialisasikan Dampak Judi Online kepada Siswa SMA PGRI Kotabumi

LAMPUNG – Judi online kini menjadi ancaman serius di era digital, terutama bagi kalangan remaja yang semakin rentan terpapar aktivitas ilegal ini. Untuk memberikan pemahaman dan mencegah dampak buruk dari…

0 comments

Rumah Anggota DPRD Kota Metro Kedatangan Petugas Coklit

Metro | Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Metro melalui PPK Metro Timur melaksanakan Pencocokan dan Penelitian (Coklit) pemilih sebagai rangkaian Pilkada 9 Desember 2020, di Rumah salah satu anggota DPRD…

0 comments
IMG 20230105 WA0055

Jadikan Perbedaan Untuk Menciptakan Kekuatan Besar Bagi NKRI

LAMPUNG7COM | Komandan Kodim (Dandim) 0410/KBL Letkol Arm Tri Arto Subagio M.Int.Rel.M.M.D.S, mengatakan perbedaan bisa saja menyebabkan terjadinya perpecahan dalam suatu negara. Perpecahan atau konflik yang di latar belakangi adanya…

0 comments
IMG 20230215 WA0067 scaled

Polda Lampung Ungkap Kasus TPPO di Balam, 1 Orang Pelaku Wanita Berhasil Diamankan Petugas

LAMPUNG7COM |  Subdit IV Renakta Direktorat reserse kriminal umum (Ditreskrimum) Polda Lampung, menangkap pelaku kasus tindak pidana perdagangan orang (TPPO) dengan modus operandi menyediakan perempuan untuk jasa Sex Komersial melalui…

0 comments
IMG 20221113 132446 scaled

Objek Tanah Tidak Sesuai dengan Sertifikat, Kuasa Hukum Ajukan Gugatan Perlawanan

Eksekusi akan dilakukan oleh Pengadilan Negeri klas IA Tanjung Karang LAMPUNG7COM | Advokat dan Konsultan Hukum dari Kantor Lembaga Bantuan dan Konsultasi Hukum (LBKH) Warga Jaya Indonesia, Mik Hersen S.H.,…

0 comments

Tulis Komentar Anda