[espro-slider id=17146]
Teluk Pandan | Ratusan warga yang melintas di gegerkan dengan keberadaan seorang pemuda yang di duga mempunyai keterbelakangan mental atau autis yang tergeletak di tepi jalan Desa Sukajaya Lempasing, Kecamatan Teluk Pandan, Pesawaran, dengan menggunakan kemeja putih dan celana panjang hitam, leher yang terikat tali plastik dan karet ban, serta lidahnya menjulur. Sabtu (15/4) sekitar Pukul 17.30 WIB.
Untung saja ada warga yang melihat keberadaannya dan langsung memberikan pertolongan dengan menggunting tali yang menjerat di lehernya itu. Sekitar Pukul 18.00 WIB langsung di bawa oleh Camat Teluk Pandan, Firdaus SH, (yang kebetulan melintas) ke Puskesmas Rawat Inap Teluk Betung Timur. Saat itu langsung juga ditangani langsung oleh dokter jaga, di bantu 2 perawat.
Setelah dilakukan cek fisik, pemuda autis ini keadaannya sehat. Setelah dinyatakan sehat oleh dokter piket, kemudian pemuda ini langsung dibawa ke Panti Sosial Mardi Guna Provinsi Lampung.
Sukri (50), warga desa setempat saat dimintai keterangan di tempat di temukannya seorang autis ini mengatakan, saat itu ia sedang berada di dalam warung makan, tiba-tiba ia dikagetkan, ketika melihat ke arah jalan, ada sesosok orang tergeletak di tepi jalan.
“Begitu saya lihat, saya langsung manggil pak RT, dan langsung menggunting tali yang ngiket di lehernya,” kata Sukri kepada Lampung7news.
Dari pantauan Lampung7news, pria yang mengaku bernama ilham ini, terlihat di di atas telapak tangan kiri dan siku dalam tangan kanannya terdapat handyplas yang menempel. Warga yang memiliki keterbelakangan mental ini di duga pernah di infus.
Camat Teluk Pandan, Firdaus SH., saat di konfirmasi masalah penemuan warga yang mengidap keterbelakangan mental ini mengatakan, hukumnya wajib membantu orang lain.
“Dia ini ‘kan autis, jadi kita harus tolong siapa tau, ada yang membaca dan melihat fotonya di media. Keluarganya dapat langsung menjemputnya. Kasian dia ini juga punya hak hidup,” ujar Firdaus.
Dan beliau segera akan berkoordinasi dengan Dinas terkait dalam permasalahan ini. T. Suroso, salah seorang pegawai Panti Sosial Mardi Guna, langsung menerima pemuda ini untuk sementara waktu.
“Kami siap menerimanya, namun minta Pak Camat agar memfasilitasi dengan Dinsosnakertrans Pesawaran,” ujar Suroso.
| Hendri L7.
| Baca Juga
Artikel | Kisah | Kesehatan | Pertambangan & Energi
Pertanian & Perikanan | Organisasi | Sosial
Handphone | Komputer | Mesin | Unik Langka
Lalu Lintas | Bola | Sport
| Berita Pilihan

Kondisi Capres Kolombia Miguel Uribe Memburuk Akibat Pendarahan Otak Baru
BOGOTA – Kondisi calon presiden Kolombia Miguel Uribe, yang ditembak dari jarak dekat saat berkampanye pada Juni lalu, dilaporkan memburuk. Tim medis yang menanganinya menyebut Uribe mengalami pendarahan otak baru,…

Keluarga Kerajaan Arab Saudi Berduka, Pangeran Alwaleed bin Khalid Meninggal Dunia Setelah 19 Tahun Koma
RIYADH – Kabar duka datang dari Kerajaan Arab Saudi. Salah satu anggota keluarga kerajaan, Pangeran Alwaleed bin Khalid bin Talal bin Abdulaziz Al Saud, meninggal dunia pada Jumat, 19 Juli…

Royal Mint Rilis Koin Khusus untuk Rayakan Ulang Tahun ke-75 Putri Anne
LONDON — Royal Mint, lembaga resmi pencetak uang Inggris, merilis koin edisi khusus pecahan £5 untuk menghormati Putri Anne, satu-satunya putri mendiang Ratu Elizabeth II dan Pangeran Philip. Ini menjadi…

Pelaku Utama Jaringan Perdagangan Bayi Internasional, Lie Siu Luan, Ditangkap Polda Jabar
Bandung – Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Jawa Barat berhasil menangkap buronan utama dalam kasus perdagangan bayi ke Singapura, Lie Siu Luan, pada Jumat (18/7/2025). Pelaku yang sebelumnya sempat…

4 Orang Tewas dalam Insiden Pesawat Kecil Jatuh di London
London – Pesawat kecil jatuh di Bandara London Southend, Inggris, Minggu (13/7). Informasi teranyar, pihak otoritas setempat menyebut empat orang tewas dalam insiden tersebut. Kepolisian Inggris menyebut pesawat itu jatuh…