Warga Kali Balau Kencana Apresiasi Respons Cepat Pemkot Bandar Lampung Saat Banjir

BANDAR LAMPUNG – Warga terdampak banjir di Kelurahan Kali Balau Kencana, Kecamatan Kedamaian, mengungkapkan rasa syukur atas bantuan dan kehadiran Pemerintah Kota Bandar Lampung saat bencana melanda pada 27 Februari 2025.

Ungkapan terima kasih itu disampaikan saat Gubernur Lampung, Rahmat Mirzani Djausal, dan Wali Kota Bandar Lampung, Eva Dwiana, meninjau lokasi terdampak banjir pada Sabtu (1/3/2025).

Warga Terima Bantuan dan Dukung Pemulihan Pasca-Banjir
Salah satu warga, Samsul, mengaku telah menerima bantuan uang tunai dari Pemkot Bandar Lampung, yang akan ia gunakan untuk memperbaiki rumahnya yang rusak akibat banjir.

“Saat banjir kemarin, saya sudah dibantu. Bantuan uang tunai itu akan saya pakai untuk memperbaiki pagar rumah yang roboh,” ujar Samsul.

Senada dengan Samsul, Warsilah, warga lainnya, juga mengapresiasi langkah cepat Pemkot dalam menangani dampak banjir.

“Sejak hari pertama, tim dari Pemkot langsung turun membersihkan lumpur dan memberikan sembako kepada warga,” jelasnya.

Bantuan yang diberikan oleh pemerintah diharapkan dapat membantu masyarakat bangkit dari dampak bencana serta mempercepat proses pemulihan di wilayah terdampak.

Warga Kali Balau Kencana Bersyukur atas Bantuan Pemkot Bandar Lampung Pasca-Banjir

BANDAR LAMPUNG – Warga terdampak banjir di Kelurahan Kali Balau Kencana, Kecamatan Kedamaian, mengungkapkan rasa syukur dan terima kasih atas bantuan dan kehadiran Pemerintah Kota (Pemkot) Bandar Lampung saat bencana banjir melanda wilayah mereka pada 27 Februari 2025.

Ungkapan itu disampaikan langsung oleh warga saat Gubernur Lampung, Rahmat Mirzani Djausal, dan Wali Kota Bandar Lampung, Eva Dwiana, meninjau langsung kondisi di lokasi banjir pada Sabtu (1/3/2025).

Warga Terima Bantuan Tunai dan Sembako

Salah satu warga, Samsul, menyampaikan bahwa dirinya telah menerima bantuan uang tunai dari Pemkot yang sangat membantu dalam pemulihan pasca-banjir.

“Saat banjir kemarin, saya sudah dibantu. Bantuan uang tunai itu akan saya pakai untuk memperbaiki pagar rumah yang roboh,” ujar Samsul.

Hal senada disampaikan oleh Warsilah, warga lainnya yang turut terdampak banjir. Ia mengapresiasi langkah cepat Pemkot yang langsung bergerak dari hari pertama bencana.

“Sejak hari pertama, tim dari Pemkot langsung turun membersihkan lumpur dan memberikan sembako kepada warga,” ungkap Warsilah.

Pemerintah Hadir untuk Memulihkan Wilayah Terdampak

Bantuan dari Pemkot Bandar Lampung meliputi uang tunai, sembako, hingga pembersihan lingkungan, dan merupakan bagian dari respons cepat pasca-bencana yang ditekankan oleh Wali Kota Eva Dwiana.

Diharapkan, seluruh bantuan ini dapat mempercepat proses pemulihan dan membantu masyarakat bangkit dari dampak banjir.

“Kami hadir untuk memastikan warga tidak sendiri. Semua OPD dikerahkan untuk membantu warga secara menyeluruh,” tegas Eva Dwiana dalam kunjungannya.

Kehadiran pemerintah dan kepedulian nyata di lapangan menjadi bukti nyata bahwa sinergi antara warga dan pemerintah sangat penting dalam menghadapi dan memulihkan dampak bencana.

Usai Dari Magelang, Bunda Eva Langsung Salurkan Bantuan dan Tinjau Lokasi Banjir di Teluk Betung Timur

BANDAR LAMPUNG – Sepulang dari kegiatan retreat di Magelang sejak 21 hingga 28 Februari 2025, Wali Kota Bandar Lampung, Eva Dwiana, langsung turun ke lapangan menyalurkan bantuan kepada warga yang terdampak banjir di Kelurahan Sukamaju, Kecamatan Teluk Betung Timur, pada Sabtu (1/3/2025).

Dalam kunjungan tersebut, Wali Kota yang akrab disapa Bunda Eva membagikan bantuan berupa beras dan sembako lainnya kepada warga. Ia juga mendengarkan keluhan masyarakat dan meninjau langsung titik-titik lokasi banjir.

“Kita langsung memberikan bantuan berupa beras dan sembako kepada warga yang terdampak banjir,” ujar Bunda Eva di lokasi.

Selain memberikan bantuan, Eva Dwiana menegaskan bahwa Pemerintah Kota Bandar Lampung akan segera melakukan langkah konkret dalam penanggulangan dan pencegahan banjir, salah satunya dengan normalisasi sungai.

“Bunda sudah melihat langsung kondisinya. Ke depan, kita akan lakukan normalisasi sungai agar banjir besar tidak terjadi lagi,” jelasnya.

Pemkot juga akan melakukan pembongkaran terhadap empat rumah warga yang berdiri di atas aliran sungai, sebagai bagian dari upaya memperlancar arus air. Bunda Eva memastikan bahwa proses ini dilakukan atas dasar persetujuan dari pemilik rumah.

“Pemilik rumah sudah bersedia, dan kita sudah berkoordinasi dengan mereka,” tambahnya.

Selain itu, Pemkot juga merencanakan pelebaran siring di kawasan terdampak sebagai solusi jangka panjang.

“Kita akan melebarkan siring di lokasi ini sekitar 30 sentimeter, agar dapat menampung lebih banyak air,” tutup Eva Dwiana.

Melalui serangkaian upaya ini, Pemkot Bandar Lampung berharap masalah banjir di kawasan Teluk Betung Timur dapat segera teratasi dan masyarakat merasa lebih aman saat musim hujan tiba.

Walikota Eva Dwiana Meninjau Lokasi Rumah Yang Hancur Terkena Longsor 

BANDAR LAMPUNG – Wali Kota Bandar Lampung, Eva Dwiana, meninjau lokasi longsor di Kelurahan Gedong Air,…

Usai Pulang dari Magelang, Eva Dwiana Langsung Salurkan Bantuan ke Korban Banjir

BANDAR LAMPUNG – Sepulang dari mengikuti retreat di Magelang sejak 21 hingga 28 Februari 2025, Walikota Bandar Lampung, Eva Dwiana, langsung turun ke lapangan untuk menyalurkan bantuan kepada warga terdampak banjir di Sukamaju, Kecamatan Teluk Betung Timur, Sabtu (1/3/2025).

“Kita langsung memberikan bantuan berupa beras dan sembako lainnya kepada warga yang terdampak banjir,” ujar Eva Dwiana, yang akrab disapa Bunda Eva.

Dalam kesempatan tersebut, ia juga menegaskan bahwa Pemerintah Kota Bandar Lampung akan segera melakukan normalisasi sungai guna mencegah banjir serupa terjadi di masa mendatang.

“Bunda sudah melihat langsung kondisinya. Ke depan, kita akan lakukan normalisasi sungai agar banjir besar tidak terjadi lagi,” jelasnya.

Selain normalisasi sungai, Pemkot Bandar Lampung juga akan membongkar empat rumah yang berdiri di atas aliran sungai, dengan persetujuan dari pemiliknya.

“Pemilik rumah sudah bersedia, dan kita sudah berkoordinasi dengan mereka,” tambahnya.

Tak hanya itu, langkah pencegahan lainnya adalah pelebaran siring untuk meningkatkan kapasitas tampungan air.

“Kita akan melebarkan siring di lokasi ini sekitar 30 sentimeter, agar dapat menampung lebih banyak air,” tutupnya.

Dengan berbagai langkah tersebut, diharapkan permasalahan banjir di kawasan Teluk Betung Timur dapat diatasi secara bertahap dan memberikan rasa aman bagi masyarakat.

Pemkot Terus Bergerak Bantu Warga, Walikota Bunda Eva Perintahkan Dinas Kerja Cepat

BANDAR LAMPUNG – Pemerintah kota Bandar Lampung membantu masyarakat yang terkena dampak banjir beberapa hari lalu.…

Walikota Eva Dwiana Tangani Kerusakan Talud dan Tembok Warga di Tanjung Senang

Bandar Lampung – Pemerintah Kota Bandar Lampung, melalui Dinas Pekerjaan Umum (PU), mulai memperbaiki tembok rumah warga yang rusak akibat banjir, yang menyebabkan genangan air di Kelurahan Pematang Wangi dan Kelurahan Waykandis.

Untuk mengatasi masalah ini, Dinas PU akan segera membangun talud, memperbaiki tembok rumah warga yang ambruk, dan melakukan normalisasi sungai di wilayah terdampak.

“Ibu Walikota Bandar Lampung, Bunda Eva, telah memerintahkan kami untuk segera memperbaiki talud yang rusak. Selain itu, tembok rumah warga yang roboh juga harus segera diperbaiki,” kata Dedi Sutioso pada Senin, 24 Februari 2025.

Dedi menjelaskan bahwa bencana banjir di Kecamatan Tanjung Senang disebabkan oleh kerusakan talud, penyempitan sungai, serta tumpukan sampah rumah tangga.

“Kami telah berkoordinasi dengan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) untuk mengangkut sampah dan bekerja sama dengan BPBD serta Dinas Pemadam Kebakaran untuk membersihkan sisa-sisa lumpur,” tambahnya.

Sementara itu, Plt. Kepala Dinas Kesehatan Kota Bandar Lampung, Desti Mega Putri, menjelaskan bahwa tim dari beberapa Puskesmas telah diterjunkan ke lokasi banjir untuk memberikan layanan kesehatan kepada warga yang mulai terserang penyakit.

“Bunda Eva memerintahkan Dinas Kesehatan untuk melakukan pemeriksaan dan menangani warga yang sakit. Kami diminta untuk berkeliling ke rumah-rumah warga, dan bila ada yang sakit parah, langsung dibawa ke Puskesmas terdekat. Semua layanan kesehatan diberikan secara gratis,” ujar Desti.

Desti menambahkan bahwa sebagian besar warga terkena penyakit gatal-gatal dan flu.

“Kami membagi petugas dalam dua shift setiap hari. Selain berkeliling, kami juga membuka posko kesehatan dan membawa obat-obatan yang diperlukan oleh masyarakat,” jelas Desti.

Sementara itu, Pelaksana Harian Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Bandar Lampung, Veni Devialesti, mengungkapkan bahwa pihaknya telah melakukan pembersihan sampah di lokasi-lokasi yang terdampak untuk memastikan kelancaran aliran air.

“Kami bekerja sama dengan BPBD dan Dinas PU untuk menangani banjir ini, terutama dalam mengangkat sampah yang menghalangi aliran air,” kata Veni.

Walikota Eva Kirim Bantuan Makanan dan Perintahkan Camat serta Pejabat Pemkot Bandar Lampung Bantu Warga Terdampak Banjir

Bandar Lampung – Walikota Bandar Lampung, Eva Dwiana, menginstruksikan kepada para Camat untuk turun langsung ke lokasi banjir guna membantu masyarakat dan menyalurkan bantuan makanan. Instruksi ini disampaikan oleh Camat Panjang, Hendry Satria.

“Dari Magelang, Ibu Walikota, Bunda Eva, terus memantau situasi banjir kemarin. Beliau selalu berkomunikasi dengan Camat dan Eselon Dua, meminta mereka turun untuk membantu warga serta menyalurkan bantuan,” jelas Hendry.

Hendry juga menyampaikan bahwa setiap Camat dan Lurah diminta untuk mengirimkan laporan berupa foto dan video mengenai kondisi di wilayah masing-masing.

“Melalui grup WA, Bunda Eva selalu memantau. Beliau beberapa kali menanyakan tentang kondisi masyarakat dan bantuan makanan yang telah disalurkan melalui Camat,” tambah Hendry.

Sementara itu, Sekretaris Kota Bandar Lampung, Iwan Gunawan, menjelaskan bahwa Pemerintah Kota Bandar Lampung saat ini masih melakukan penanganan pasca-banjir.

“Bunda Eva memerintahkan kami untuk membagi tim agar penanganan berjalan maksimal. Setiap hari Pemkot mengirimkan tiga bungkus nasi per warga yang terdampak banjir,” ujar Iwan Gunawan.

Dari pantauan tim, Dinas Lingkungan Hidup masih bekerja membersihkan lumpur dan sampah yang menumpuk di rumah warga. Tim BPBD dan Dinas Damkarmat juga menyuplai air bersih dan membantu menguras air yang menggenangi rumah-rumah warga. Sementara itu, Dinas PU tengah membersihkan tembok dan talud yang jebol akibat hujan deras.

Resmi Dilantik, Eva-Deddy Siap Lanjutkan Program di Bandar Lampung

JAKARTA — Eva Dwiana dan Deddy Amarullah Resmi Dilantik Sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota…

Wali Kota Bandar Lampung Terpilih Eva Dwiana Lakukan Gladi Bersih di Monas

Jakarta – Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bandar Lampung terpilih, Eva Dwiana dan Deddy Amarullah, mengikuti gladi bersih pelantikan di kawasan Monumen Nasional (Monas), Gambir, Jakarta Pusat, pada Rabu (19/2/2025).

“Alhamdulillah, gladi bersih berjalan lancar. Semoga prosesi pelantikan besok dapat berlangsung sesuai dengan rencana,” ujar Eva Dwiana dalam keterangannya, Rabu (19/2/2025).

Pelantikan resmi dijadwalkan berlangsung di Istana Negara pada Kamis, 20 Februari 2025. Acara ini menjadi momen bersejarah karena untuk pertama kalinya di Indonesia, pelantikan kepala daerah hasil Pilkada 2024 akan dilakukan secara serentak.

Presiden Prabowo Subianto dijadwalkan memimpin pelantikan kepala daerah terpilih berdasarkan hasil Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 pada Kamis, 20 Februari 2025. Ketentuan ini telah diatur dalam Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 13 Tahun 2025 mengenai tata cara pelantikan kepala dan wakil kepala daerah.

Menjelang pelantikan, Eva Dwiana menyatakan kesiapannya untuk mengikuti prosesi tersebut.

“Insya Allah, saya sudah siap untuk menjalani pelantikan,” ujar Eva yang sebelumnya telah menjabat sebagai Wali Kota Bandar Lampung selama satu periode.

Perempuan yang akrab disapa Bunda Eva ini juga mengungkapkan bahwa dirinya telah menjalani pemeriksaan kesehatan sebagai salah satu persyaratan.

Wakil Wali Kota terpilih, Deddy Amarullah, turut menyampaikan kesiapannya untuk mendampingi Eva Dwiana dalam menjalankan program-program pemerintahan ke depan.