
Teluk Pandan | Menanggapi keluhan keterlambatan Alokasi Dana Desa (ADD) Tahun 2016 yang molor pencairannya dan belum di pastikan kapan turunnya, mendapat tanggapan dari anggota Komisi I DPRD Pesawaran, Ir. Johnny Corne.
Untuk menghindari ketidakpastian kapan alokasi dana desa (ADD) tersebut akan turun, terutama bagi desa-desa yang telah membuat laporan penggunaan anggaran ADD Tahun 2015. Maka Johnny Corne menyarankan, kepada Badan Pemberdayaan Masyarakat Pemerintah Desa (BPMPD) agar membuat aturan baku tentang jadwal pencairan dana Alokasi Dana Desa (ADD) tersebut.
“Skimnya misalnya, 1 tahun di jadwalkan 3 kali pencairan. Misalnya di bulan April, Agustus dan Desember. Bagi desa-desa yang telah membuat laporan penggunaan dana tahun sebelumnya pada bulan Maret, maka akan di transfer dana ADD tahun ini di bulan April dan desa yang belum membuat laporan di pengiriman di bulan April tersebut,” ungkap Johnny.
Ia juga menambahkan, pada pengiriman tahap ke-2 di bulan Agustus, bagi desa yang belum membuat laporan tahun lalu di tinggalkan lagi. Berarti desa tersebut akan di berikan pada pengiriman tahap terakhir.
“Kan sudah tidak mungkin jika desa itu tidak membuat laporan sampai dengan bulan November,” tambahnya.
Johnny juga menambahkan, dengan adanya skim seperti ini, maka desa-desa yang taat membuat laporan tidak menjadi korban dari desa-desa yang lalai. Dan BPMPD pun tidak dipermainkan oleh ulah desa-desa tesebut. Karena, pada bulan Maret, Juli dan November mereka sudah bisa menyusun anggaran untuk di transfer ke desa-desa yang di ajukan kepada Badan Keuangan dan Aset Daerah (Bakuda).
“Sehingga semua menjadi ada kepastian dan prinsip reward dan punishment dapat berjalan. Maksudnya, desa yang lalai membuat laporan kita tinggalkan dan desa tepat waktu dapat menerima ADD tepat waktu pula,” tandasnya.
Fenomena kelalaian beberapa desa dalam membuat laporan penggunaan dana itu dari dulu sering terjadi. Jika tidak di buat kebijakan yang mengantisipasi hal tersebut, maka keterlambatan pengiriman dana ADD akan terus terjadi,
“Jangan sampai ada anggapan pemerintahan yang baru sama saja dengan yang lalu,” pungkasnya.
Ed. Je | Hendri L7news.
Artikel | Kisah | Kesehatan | Pertambangan & Energi | Pertanian & Perikanan | Organisasi | Sosial | Handphone | Komputer | Mesin | Unik Langka | Lalu Lintas | Bola | Sport
| Berita Pilihan
Hari Bhayangkara Ke-77 Dirkrimum Polda Lampung Dapat 2 Penghargaan
LAMPUNG7COM | Sukses menggagalkan TPPO Dirkrimum Polda Lampung mendapatkan 2 penghargaan sekaligus yakni dari Kapolda Lampung Irjen Helmy Santika dan dari Gubernur Lampung Arinal Djunaidi yang diserahkan Kapolda Lampung Irjen…
Mulai Besok Masuk Kota Bandar Lampung Harus Negatif Swab PCR atau Rapid Antigen
LAMPUNG7COM, Bandar Lampung | Satgas Penanganan COVID-19 Kota Bandarlampung memberlakukan pos penjagaan atau penyekatan di lima titik pintu perbatasan. Posko penyekatan perbatasan dimulai pada hari Rabu, 14 April 2021 sampai…
Dukung Ketahanan Pangan Personil Koramil 410-02/TBS Kodim 0410/KBL Lakukan Perawatan Tanaman Jagung
LAMPUNG7COM | Dalam rangka mendukung pemenuhan kebutuhan pangan serta mencegah krisis pangan, Kodim 0410/KBL memanfaatkan lahan-lahan kosong (tidur) untuk dijadikan sebagai tempat melakukan cocok tanam atau berkebun. Seperti di Wilayah…
Pemprov DKI Apresiasi Kinerja Polda Metro Jaya Jaga Kamtibmas
JAKARTA – Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta mengapresiasi kinerja jajaran Polda Metro Jaya dalam menjaga Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Kamtibmas). Hal ini disampaikan Asisten Pemerintahan Provinsi DKI Jakarta, Sigit Wijatmoko…