LAMPUNG — Potensi ekonomi Lampung yang besar menginspirasi Gubernur Lampung, Rahmat Mirzani Djausal, untuk menginisiasi kegiatan…
Kategori: Lampung
Kapolres Metro Pimpin Upacara Sertijab Kasat Reskrim, Kasat Narkoba Dan Kasi Humas Polres Metro
Metro | Kapolres Metro AKBP Hangga Utama Darmawan, S.I.K. memimpin langsung upacara serah terima jabatan (sertijab) beberapa pejabat utama Polres Metro yang berlangsung di halaman Mapolres setempat, Kamis (06/11/2025).
Upacara sertijab tersebut diikuti oleh seluruh Pejabat Utama (PJU), para perwira, personel Polres Metro, serta pengurus Bhayangkari Cabang Metro dengan penuh khidmat dan tertib.
Adapun pejabat yang melaksanakan serah terima jabatan antara lain:
• Kasat Reskrim Polres Metro, dari pejabat lama AKP Hendra Safuan kepada pejabat baru IPTU Rizky Dwi Cahyo, S.Tr.K., S.I.K., M.H.
• Kasat Resnarkoba Polres Metro, dari pejabat lama IPTU Prasetyo, S.H. kepada pejabat baru AKP Chandra Dinata, S.H.
• Kasi Humas Polres Metro, dari pejabat lama Kompol Suliyani, S.I.P. kepada pejabat baru AKP Mulyono.
Dalam amanatnya, Kapolres Metro AKBP Hangga Utama Darmawan, S.I.K. menyampaikan bahwa pergantian jabatan merupakan hal yang biasa dalam organisasi Polri sebagai bentuk penyegaran dan pengembangan karier personel, sekaligus upaya meningkatkan kinerja organisasi.
“Mutasi jabatan adalah bagian dari dinamika organisasi untuk menjaga semangat dan kinerja dalam melayani masyarakat. Saya mengucapkan terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya kepada pejabat lama atas dedikasi dan pengabdiannya selama bertugas di Polres Metro. Kepada pejabat baru, saya harap dapat segera menyesuaikan diri dan melanjutkan tugas dengan penuh tanggung jawab,” ujar Kapolres Metro.
AKBP Hangga juga menegaskan pentingnya menjaga soliditas antarbagian serta terus meningkatkan pelayanan kepada masyarakat, khususnya dalam menjaga keamanan, ketertiban, dan penegakan hukum di wilayah hukum Polres Metro.
Upacara diakhiri dengan sesi ucapan selamat dan foto bersama dalam suasana penuh keakraban dan semangat kekeluargaan. Momen tersebut menjadi simbol harapan baru bagi Polres Metro untuk terus berinovasi dan memberikan pelayanan prima kepada masyarakat.
Dengan semangat kebersamaan dan komitmen yang tinggi, jajaran Polres Metro siap melangkah maju, menghadirkan Polri yang Presisi, humanis, dan selalu hadir di tengah masyarakat demi terciptanya Kota Metro yang aman, tertib, dan damai.| (Rio/rillis).
Peringatan Hari Wayang Nasional Angkat Lampung sebagai Teladan Budaya Inklusif di Indonesia
JAKARTA – Wakil Gubernur Lampung Jihan Nurlela menjadi narasumber pada peringatan Hari Wayang Nasional ke-7 yang…
Sosialisasi Anti Korupsi, KPK Gagas Program Monitoring Center for Prevention
Metro | Sebagai bentuk keseriusan mewujudkan pemerintahan yang bersih, Pemkot Metro memperkuat langkah pencegahan korupsi melalui sosialisasi Anti Korupsi melalui program Monitoring Center for Prevention (MCP) yang digagas KPK.
Langkah ini diambil sebagai respons atas masih adanya oknum di berbagai daerah yang terseret masalah korupsi, yang menjadikan upaya perlawanan terhadap praktik culas ini sebagai tanggung jawab kolektif seluruh elemen bangsa, termasuk di lingkungan Kota Metro.
Sosialisasi yang dihadiri oleh Aparatur Sipil Negara (ASN) dan perwakilan masyarakat ini menghadirkan narasumber utama, tokoh antikorupsi dari Provinsi Lampung, di Aula Pemkot setempat, Kamis (06/11/2025).
Irban Investigasi dan Pencegahan Korupsi, Pujo Asmanto mewakili Inspektur Henri Dunan menjelaskan, bahwa secara lugas mengenai bahaya laten korupsi dan dampaknya terhadap pembangunan, serta pentingnya menanamkan nilai-nilai antikorupsi sejak dini.
“Korupsi, yang definisinya mencakup kerugian negara dan tindakan negatif untuk mempengaruhi keputusan demi keuntungan pribadi adalah musuh bersama. Kita tahu, berdasarkan data Indeks Persepsi Korupsi (IPK) Indonesia, upaya perbaikan terus dilakukan, namun fenomena oknum yang terseret kasus korupsi membuktikan bahwa pekerjaan rumah (PR) kita masih banyak,” ucap Pujo.
Pujo menegaskan, kunci utama untuk membasmi korupsi adalah penanaman nilai-nilai integritas. Integritas diartikan sebagai keselarasan antara hati, ucapan, dan tindakan.
“Integritas harus menjadi pondasi utama, terutama bagi ASN di lingkungan Pemerintah Kota Metro. Kita harus berani melawan dan membasmi korupsi. Nilai-nilai ini juga wajib kita tanamkan kepada anak-anak kita, karena masa depan Indonesia bebas korupsi ada di tangan generasi penerus,” tambahnya.
Pemerintah Kota Metro menyatakan bahwa sosialisasi ini adalah bagian dari upaya menyeluruh untuk memastikan seluruh ASN di lingkungannya benar-benar terintegrasi dan berani melawan korupsi.
Selain itu, Pemkot Metro juga terus mengimplementasikan berbagai program pencegahan korupsi yang didukung oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), salah satunya adalah Monitoring Center for Prevention (MCP).
Program unggulan KPK ini bertujuan untuk memperbaiki tata kelola pemerintahan di daerah. Melalui MCP, KPK memonitor dan mengevaluasi kinerja pemerintah daerah dalam delapan area rawan korupsi, seperti perencanaan anggaran, pengadaan barang dan jasa, serta manajemen ASN. Capaian MCP menjadi tolak ukur keseriusan Pemda dalam membangun sistem yang bersih.
“Program seperti MCP dari KPK ini merupakan upaya nyata untuk memperbaiki pola tata kelola pemerintahan dan memberantas korupsi di setiap daerah, termasuk di Kota Metro. Kami mengajak seluruh teman-teman untuk bersama-sama melawan korupsi di Kota Metro,” tutup Pujo.
Dengan kolaborasi antara pemerintah, aparat penegak hukum, dan kesadaran kolektif masyarakat dalam menjunjung tinggi integritas, Kota Metro bertekad menjadi salah satu wilayah percontohan yang bersih dari praktik korupsi. | (Rio).
Kampus Jadi Titik Rawan Gratifikasi, KPK Ajak Sivitas Akademika Lawan Bersama
Bandar Lampung | Perguruan tinggi dinilai memiliki peran strategis sebagai benteng terakhir akal sehat dan moral bangsa dalam mencegah perilaku koruptif.
Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Setyo Budiyanto, menegaskan hal itu saat memberikan kuliah umum bertajuk “Membangun Integritas Melalui Pendidikan Antikorupsi pada Perguruan Tinggi” di Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Intan Lampung, Rabu (5/11/2025).
Setyo menyampaikan bahwa sivitas akademika—mahasiswa, dosen, dan kampus—harus menjadi pemikir, penggerak, dan penjaga nilai integritas. Pendidikan, menurutnya, adalah fondasi karakter antikorupsi yang harus tertanam hingga alam bawah sadar.
“Saya yakin, kalau ini sudah didasari dengan alam bawah sadar, ini akan menjadi sebuah karakter yang tidak akan tergoyahkan oleh siapapun. Intervensi dari siapapun bisa ditolak karena itu menyalahi sesuatu budaya baik,” ujar Setyo.
Dalam paparannya, Setyo menyoroti skor Indeks Persepsi Korupsi (IPK) Indonesia yang berada di angka 37 dari 100, menempatkan Indonesia di peringkat 99 dari 180 negara.
Skor ini, katanya, mencerminkan masih tingginya praktik korupsi dan menjadi tanggung jawab bersama, termasuk lingkungan pendidikan.
“Skor bukan hanya sekedar angka, tapi skor ini menunjukkan bahwa perilaku itu masih ada,” tegasnya. Ia juga mengingatkan agar dosen terus menanamkan kesadaran bahwa tindakan setiap individu berdampak pada integritas bangsa,”ucap Setyo.
Setyo menyoroti tiga titik kerawanan integritas di kampus: kejujuran akademik, kedisiplinan akademik, dan gratifikasi. Ia juga mengingatkan soal potensi intervensi dalam penerimaan mahasiswa baru dan pemilihan rektor.
“Kalau perlu bisa melibatkan tim pencegahan KPK agar dapat mengikuti proses pemilihan rektor yang akan terjadi di UIN. Jadi perjalanan dari tahap awal sampai akhir bisa kami monitor supaya prosesnya bisa berjalan secara transparan,” tawar Setyo.
Terkait gratifikasi, Setyo mengingatkan agar setiap pemberian dilihat dengan cermat apakah berkaitan dengan tugas atau bertujuan memengaruhi, termasuk untuk menaikkan nilai atau meloloskan lulusannya.
Peringatan ini sejalan dengan temuan Survei Penilaian Integritas (SPI) Pendidikan 2024. Indeks Integritas Pendidikan berada pada angka 69,50 kategori “Korektif”.
KPK menemukan 30% guru/dosen dan 18% pimpinan satuan pendidikan masih menganggap gratifikasi hal yang wajar. Bahkan di 22% satuan pendidikan, pemberian hadiah digunakan untuk menaikkan nilai atau meluluskan siswa.
Menanggapi hal itu, Rektor UIN Raden Intan Lampung, Prof. Dr. Wan Jamaluddin, menyampaikan komitmen kampus memperkuat budaya integritas.
“Kehadiran bapak menjadi penanda keseriusan dan komitmen kita bersama dalam membangun ekosistem pendidikan antikorupsi dan berintegritas,” kata Jamaluddin.
Ia menjelaskan bahwa UIN Raden Intan Lampung mengusung tagline Ber-ISI: Intelektual, Spirituality, Integritas, dan telah menegakkan nilai integritas secara konsisten.
“Integritas kami tegakkan sekali dengan tidak adanya transaksional promosi jabatan, mutasi jabatan di lingkungan UIN Raden Intan Lampung dari mulai posisi wakil rektor hingga posisi kasubag,” ujar Jamaluddin.
Rektor berharap kehadiran KPK semakin menguatkan budaya integritas di lingkungan kampus.
KPK menegaskan bahwa kampus harus menjadi contoh nyata nilai antikorupsi dan benteng terakhir akal sehat, sehingga tidak ada ruang bagi praktik korupsi di dunia pendidikan.| (Red).
KPK Dorong Sinergi Lintas Sektor untuk Perkuat Integritas Daerah di Lampung
Bandar Lampung | Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menegaskan pentingnya kolaborasi lintas sektor untuk menekan korupsi di daerah.
Pesan ini disampaikan Ketua KPK Setyo Budiyanto pada Rapat Koordinasi Penguatan Sinergi dan Kolaborasi Pemberantasan Korupsi se-Lampung, yang dihadiri 15 kabupaten/kota di Balai Keratun, Bandar Lampung, Rabu (5/11/2025).
Setyo menekankan bahwa pemberantasan korupsi harus dijalankan secara seimbang melalui pendidikan, pencegahan, dan penindakan. Meski pencegahan telah berjalan, tetapi penindakan tetap menjadi pengingat keras bagi pelanggar.
“Seringkali sudah diingatkan, sudah dicegah, tapi sering kali masih juga tidak patuh. Akhirnya yang terjadi adalah proses hukum, dikasih efek jera,” ujar Setyo.
Dalam arahannya, Setyo kembali menegaskan arahan Presiden RI yang menempatkan pemberantasan korupsi sebagai prioritas nasional dan harus menjadi pegangan seluruh pejabat.
“Kalau Presiden sudah menekankan pentingnya pemberantasan korupsi, maka tugas kita adalah menjalankannya sesuai fungsi masing-masing,” tegasnya.
Setyo juga mengajak seluruh pemangku kepentingan di daerah untuk memperkuat pencegahan korupsi melalui koordinasi rutin dan kerja bersama.
“Jadi jangan hanya menempatkan pada tugas pokok yang urusan penegakan hukum, urusan harkamtibnas, urusan akuntabilitas, tapi bagaimana upaya mencegah (korupsi), sering-seringlah duduk bersama dengan walikota, bupati, inspektur untuk membahas yang sifatnya upaya pencegahan korupsi,” katanya.
Gubernur Lampung, Rahmat Mirzani Djausal, menyampaikan bahwa visi pembangunan daerah Lampung sejalan dengan arah nasional menuju Indonesia Emas 2045 yang menekankan pentingnya integritas dan sinergi.
“Integritas harus menjadi budaya bersama. Pemerintah, aparat, dan masyarakat harus bersatu melawan korupsi demi mewujudkan pemerintahan yang bersih dan terpercaya,” ujar Rahmat Mirzani.
Rahmat menegaskan bahwa peningkatan daya saing ekonomi daerah, termasuk sektor strategis seperti pertanian singkong, membutuhkan kebijakan berpihak pada rakyat.
“Daya saing kita harus ditingkatkan. Pemerintah tidak boleh hanya menyerahkan sepenuhnya pada mekanisme pasar. Negara harus hadir agar kebijakan yang dibuat berpihak pada kepentingan rakyat,” katanya.
Dalam kesempatan tersebut, Direktur Koordinasi dan Supervisi Wilayah II KPK, Bahtiar Ujang Purnama, memaparkan capaian pencegahan korupsi melalui Monitoring Center for Prevention (MCP), Survei Penilaian Integritas (SPI), sertifikasi aset, dan integrasi SPDP.
MCP Pemerintah Provinsi Lampung pada 2025 tercatat di angka 80, lebih tinggi dari rata-rata MCP Pemerintah Daerah se-Lampung yang berada di angka 52 dan di atas rata-rata nasional sebesar 40.
Untuk SPI 2024, beberapa daerah di Lampung mencatat skor menengah-tinggi, di antaranya Pringsewu 75,73; Metro 75,59; Tulang Bawang 72,24; Lampung Selatan 71,68; dan Pemerintah Provinsi Lampung 67,52.
Ujang juga menjelaskan delapan area fokus perbaikan tata kelola yang dilakukan KPK, mulai dari perencanaan, penganggaran, pelayanan publik, optimalisasi pendapatan daerah, pengadaan barang/jasa, manajemen ASN, pengelolaan aset, hingga penguatan APIP.
Kegiatan ini dihadiri pimpinan dan perwakilan pemerintah daerah se-Lampung, DPRD, kejaksaan, pengadilan, kepolisian, serta instansi vertikal.
KPK menutup kegiatan dengan ajakan untuk terus memperkuat sinergi demi mewujudkan pemerintahan bersih dan cita-cita Indonesia yang adil dan makmur.
“Perjalanan kita masih panjang, Indonesia masih berusaha menciptakan keadilan, kemasyarakatan, kemakmuran, dll. Bagian kita untuk menjalankan itu supaya cita-cita itu bisa terwujud dengan baik,” tutup Setyo.| (Red).
KPK Dorong Sinergi Lintas Sektor untuk Perkuat Integritas Daerah di Lampung
LAMPUNG – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menegaskan pentingnya kolaborasi lintas sektor untuk menekan korupsi di daerah.…
SMA MUAD Sukses Gelar Tes Kompetensi Akademik, Siapkan Lulusan Unggul ke Perguruan Tinggi
Metro | Semangat juang dan dedikasi tinggi tampak jelas di SMA Muhammadiyah Ahmad Dahlan (SMA MUAD) Metro saat sukses menggelar hari pertama Tes Kompetensi Akademik (TKA) Tahun 2025 pada Senin (3/11/2025).
Kegiatan penting yang berlangsung tertib dan lancar di Ruang Labkom ini bukan sekadar ujian biasa, melainkan langkah strategis sekolah dalam menyiapkan “Generasi Emas” untuk meraih kursi di Perguruan Tinggi terbaik!
Salah satu aspek menarik dari pelaksanaan TKA ini adalah penggunaan pengawas silang dari guru sekolah lain. Ini adalah praktik edukatif yang sangat penting! Pengawasan silang tidak hanya menjamin integritas dan objektivitas hasil ujian, tetapi juga mengajarkan siswa tentang pentingnya kejujuran dan transparansi dalam setiap proses, nilai-nilai fundamental untuk masa depan.
Kepala SMA MUAD, Alex Kurniawan Almansyur, M.Pd mengungkapkan, apresiasinya terhadap capaian serapan lulusan ke perguruan tinggi tahun 2025 yang sangat membanggakan.
Menurutnya, Keberhasilan ini adalah cerminan dari kualitas pendidikan dan pembinaan yang efektif di sekolah.
“Kami menilai keberhasilan tersebut mencerminkan kualitas pendidikan dan pembinaan yang efektif di sekolah,” ujar Alex.
Lebih lanjut, Alex menekankan bahwa TKA adalah bagian krusial dari upaya menjaga kualitas dan mutu lulusan. Sekolah bahkan telah memulai program bimbingan belajar intensif persiapan TKA sejak awal tahun ajaran 2025/2026. Ini menunjukkan komitmen SMA MUAD untuk tidak hanya mengajar, tetapi juga memandu siswanya menuju kesuksesan akademik di tingkat selanjutnya.
Dalam sesi motivasi penuh semangat, Alex Kurniawan Almansyur berpesan inspiratif kepada para siswa, menggarisbawahi aspek edukatif dari kerja keras yang mereka lakukan.
“Anak-anakku, para pejuang ilmu di SMA Muhammadiyah Ahmad Dahlan Metro, hari ini kalian telah menunjukkan dedikasi dan kerja keras dalam Tes Kemampuan Akademik. Ingatlah, setiap usaha yang kalian curahkan hari ini adalah investasi untuk masa depan cerah kalian. Teruslah belajar, teruslah bermimpi, dan jangan pernah berhenti menggali potensi diri,” jelas Alex.
Alex menutup dengan keyakinan penuh, “Kalian adalah generasi emas yang akan membawa perubahan. Percayalah pada kemampuan kalian, dan gapailah cita-cita setinggi langit. Masa depan ada di tangan kalian, teruslah berkarya dan membanggakan almamater,” pungkas Alex | (Rio).
Pemuda Lampung Raih Penghargaan Internasional, Harumkan Nama Indonesia di Malaysia
KUALA LUMPUR, Malaysia — Kabar membanggakan datang dari dunia pendidikan internasional. Radep Riyantoro, pemuda asal Lampung yang juga pendiri dan penggerak Nusadaya Academy, menerima penghargaan internasional atas kontribusinya dalam inovasi dan pengembangan sistem pendidikan di Indonesia.
Penghargaan tersebut diserahkan langsung oleh YBHG Prof. Dato’ Dr. Ahmad Izanee Bin Awang, President/Vice Chancellor Open University Malaysia (OUM), bersama Encik Bani Bin Zainal Azmian, CEO METEOR Learning Sdn. Bhd., dalam sebuah acara resmi di Kuala Lumpur.
Pencapaian ini menjadi bukti pengakuan dunia terhadap kiprah Nusadaya Academy sebagai lembaga pendidikan yang berperan aktif dalam menyiapkan generasi muda Indonesia menghadapi tantangan global. Lembaga ini bahkan mendapat apresiasi sejajar dengan berbagai universitas ternama dunia dan institusi besar di kawasan Asia.
Dalam kesempatan yang sama, Radep Riyantoro juga memperoleh kehormatan sebagai anggota Senat Kehormatan pada Sidang Wisuda Open University Malaysia (OUM). Ia tampil berdampingan dengan jajaran akademik dan pimpinan universitas, mewakili Nusadaya Academy dan dunia pendidikan Indonesia di forum internasional.
Radep juga turut berperan dalam prosesi wisuda mahasiswa Nusadaya Academy yang menempuh program pendidikan internasional di Malaysia, langkah bersejarah bagi institusi pendidikan asal Indonesia yang mampu menembus panggung akademik global.
“Penghargaan ini adalah bentuk kepercayaan dunia terhadap kualitas pendidikan Indonesia. Kami akan terus membuka akses dan kesempatan global bagi generasi muda untuk bersaing dan berprestasi di level internasional,” ujar Radep Riyantoro.
Pencapaian ini menegaskan bahwa anak muda Indonesia mampu menjadi pemimpin dan inovator di kancah global, sekaligus menjadi inspirasi bagi pemuda Lampung dan seluruh Indonesia untuk terus berprestasi dan mengharumkan nama bangsa.
Dengan torehan ini, Nusadaya Academy semakin memperkuat komitmennya dalam membangun kolaborasi pendidikan lintas negara, mendorong mobilitas internasional, serta meningkatkan kapasitas tenaga profesional Indonesia menuju era global yang kompetitif.
Bantu Pengentasan Stunting, IKWI dan GOW Metro Berikan Bantuan di Posyandu Nusa Indah
Metro | Guna membantu pengentasan stunting sesuai dengan program pemerintah Ikatan Keluarga Wartawan Indonesia (IKWI) Kota Metro dan Gabungan Organisasi Wanita (GOW) Kota Metro berkunjung serta berikan bantuan di Posyandu Nusa Indah, jalan Kamboja Kelurahan Tejosari Kecamatan Metro Timur, Selasa (04/11/2025)
Pada kesempatan tersebut Eni Idayati Ketua IKWI Kota Metro menyampaikan kegiatan ini merupakan salah satu program agenda rutin yang bertujuan untuk menurunkan stunting yang ada di kota Metro, dengan memberikan bantuan makanan kesehatan berupa telur, susu dan buah kepada 87 balita
“Tujuan kegiatan ini adalah untuk mengurangi stunting di posyandu Nusa indah, dan juga dalam rangka melaksanakan salah satu program yang telah diagendakan dari GOW dan IKWI Kota Metro, serta untuk membantu pengentasan stunting sesuai dengan program pemerintah,” ucap Eni.
Iya juga mengatakan bahwa dalam kunjungan ke posyandu dibagikan makanan kesehatan kepada 87 balita.
“Dalam kegiatan juga terdapat bantuan yang diberikan untuk posyandu nusa indah, ini ada 87 bingkisan makanan kesehatan berupa telur, susu dan buah,”paparnya.
Dalam kesempatan itu Eni Idayati , SP M. M, berharap dengan adanya kegiatan ini tidak ada lagi stunting yang ada di posyandu Nusa indah ini.
Sementara itu Dr. Apt. Mengasari,SE.M.M Megasari, Apt. ketua 1 bidang Organisasi dan Keanggotaan mewakilkan ketua GOW Kota Metro Nidia Irena Sari, S.Pd. S. ST menyampaikan apresiasi untuk IKWI yang telah yang telah melaksanakan program GOW dengan target penurunan stunting.
“Terima kasih terhadap IKWI yang hari ini sudah melaksanakan tugasnya sesuai dengan penjadwalannya dan telah bekerja sama dengan baik sesuai dengan target adanya penurunan sebesar 50%. Itu luar biasa, apresiasi untuk IKWI dan GOW,”ungkap Megasari.
Ia juga berharap GOW dan IKWI Kota Metro dapat menjadi ujung tombak penurunan stunting di Kota Metro.
“Dalam 22 kelurahan yang ada di Kota Metro, kita dari seluruh organisasi wanita yang tergabung dalam gow sudah terjadwal dalam bulan ini untuk segera mengimplementasikan dan meneruskan kembali program GOW dari periode-periode yang lalu,”ucap Megasari
“Alhamdulillah di posyandu Nusa indah kelurahan Tejosari hari ini ketua IKWI dan kader posyandu mendapatkan informasi bahwa adanya penurunan stunting sampai dengan 50%, dari yang sebelumnya 8 menjadi 4,” pungkas Megasari. | (Red).
Di Hamparan Sawah Sumbersari, Kajati Lampung Tinjau Tanam Padi Petani Tergabung Dalam Program PMA
Metro | Kejaksaan Tinggi (Kejati Provinsi Lampung meninjau kegiatan tanam padi para petani yang tergabung dalam Program Petani Mitra Adhyaksa (PMA) di Kota Metro, berlangsung di hamparan sawah kelurahan sumbersari, kecamatan Metro selatan Kota Metro, Selasa (02/11/2025).
Kunjungan ini merupakan bentuk sinergi antara Kejati Lampung, Kejaksaan Negeri (Kejari) Metro, dan Pemerintah Kota (Pemkot) Metro dalam mendukung program Asta Cita Presiden Republik Indonesia untuk mewujudkan swasembada pangan nasional.
Kepala Kejati Lampung, Danang Suryo Wibowo, mengatakan bahwa kolaborasi ini menjadi bukti nyata sinergisitas antara aparat penegak hukum dan pemerintah daerah dalam mendukung kesejahteraan petani.
“Kita hadir di sini bersama dengan program Petani Mitra Adhyaksa di Kajari Metro berkolaborasi dengan Pemkot Metro untuk mendampingi para petani mulai dari bibit, tanam, pengelolaan hingga panen. Tujuannya adalah peningkatan kesejahteraan dan perekonomian petani di Kota Metro,” ucap Danang.
Danang menambahkan, bahwa Kejati Lampung terus memantau distribusi pupuk bersubsidi agar tidak terjadi penyelewengan di lapangan.
“Laporan dari PT Pupuk Indonesia menyebutkan kondisi aman. Jika ada penyalahgunaan, kami akan langsung turun untuk meluruskan,” tegas Danang.
Danang menegaskan, bahwa Kejati Lampung juga akan berkoordinasi dengan Perum Bulog terkait penyerapan gabah sesuai kebijakan dan harga yang telah ditetapkan secara nasional.
Sementara itu, Kepala Kejari Kota Metro, Neneng Rahmadini, menyampaikan bahwa pihaknya terus bersinergi dengan Pemkot Metro dalam pendampingan hukum dan pengawalan terhadap aktivitas para petani agar lebih optimal dalam mewujudkan kedaulatan pangan daerah.
“Kami melaksanakan tanam serentak musim pertama tahun 2025/2026 di lahan sekitar 130 hektare. Saat ini, terdapat 35 kelompok tani dengan 1.426 anggota yang menggarap total lahan 915,35 hektare,” jelas Neneng.
Neneng menambahkan, Kejari Metro juga melakukan pendampingan terkait akses sarana produksi, regulasi, dan edukasi hukum bagi petani.
“Kami memotivasi peningkatan produktivitas bekerja sama dengan Dinas Ketahanan Pengan, perikanan dan peternakan (DKP3) untuk mengoptimalkan hasil panen agar melampaui target sebelumnya,” pungkasnya.
Diwaktu yang sama WaliKota Metro Bambang Iman Santoso mengungkapkan, bahwa sektor pertanian memiliki peran strategis dalam menjaga ketahanan pangan dan ekonomi masyarakat.
“Pertanian bukan hanya penyedia bahan pangan, tetapi juga penopang ekonomi masyarakat, pencipta lapangan kerja, dan instrumen penting dalam pengentasan kemiskinan,” ujar Bambang.
Bambang menegaskan, komitmen Pemkot Metro untuk mendukung Asta Cita Presiden Prabowo Subianto, khususnya dalam mewujudkan swasembada pangan nasional.
“Meskipun berstatus sebagai kota, Metro memiliki potensi pertanian yang signifikan dengan luas lahan sawah mencapai 2.588,89 hektare. Potensi ini harus dijaga dan dimanfaatkan secara optimal,” jelas Bambang.
“Program Petani Mitra Adhyaksa (PMA) menjadi salah satu wujud nyata sinergi antara Kejaksaan dan Pemkot Metro dalam pemberdayaan masyarakat. Selain bertujuan meningkatkan kesejahteraan petani dan ketahanan pangan, program ini juga menumbuhkan kesadaran hukum di tingkat desa dan kelurahan,” ucapnya.
“Hingga saat ini, petani yang tergabung dalam program PMA tersebar di Kecamatan Metro Selatan, Metro Timur, dan Metro Utara dengan total 35 kelompok tani dan 1.426 anggota aktif,” pungkas Bambang.| (Rio).
Lapas Kelas IIA Kota Metro Gelar Sosialisasi Aturan Kepada Warga Binaan
Metro | Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Kota Metro berupaya memperkuat dan menjaga situasi keamanan serta ketertiban menggelar sosialisasi kepada Warga Binaan, Rabu (22/10/2025).
Kegiatan ini menjadi bagian dari langkah preventif pihak Lapas untuk mengingatkan seluruh Warga Binaan agar senantiasa menaati peraturan yang berlaku.
Sosialisasi dilakukan oleh Kepala Seksi Administrasi Keamanan dan Tata Tertib, Palhan, serta Kepala Seksi Bimbingan Narapidana dan Anak Didik, Gusvendra Priambogo. Keduanya menyampaikan pesan penting terkait kedisiplinan, ketertiban, hak dan kewajiban dalam menjalani masa pembinaan di dalam Lapas.
Dalam arahannya, Palhan menegaskan bahwa setiap Warga Binaan wajib mematuhi seluruh tata tertib yang telah ditetapkan oleh pihak Lapas.
Ia menekankan bahwa pelanggaran terhadap aturan tidak hanya akan berdampak pada kenyamanan bersama, tetapi juga dapat berakibat pada hilangnya sejumlah hak yang seharusnya diperoleh oleh Warga Binaan.
“Jangan sampai karena kesalahan, kalian mendapatkan register F, hak-hak kalian nantinya akan hilang untuk sementara waktu seiring pemberlakuan hukuman tersebut,” kata Palhan.
Lebih lanjut, Palhan menjelaskan bahwa pihak Lapas akan memberikan sanksi secara proporsional sesuai tingkat pelanggaran yang dilakukan, baik ringan, sedang, maupun berat. Hal ini dilakukan untuk menjaga disiplin sekaligus memberikan efek edukatif bagi seluruh penghuni Lapas.
Sementara itu, Kasi Binadik, Gusvendra Priambogo, mengingatkan bahwa seluruh layanan di Lapas Metro, termasuk pengurusan integrasi dan remisi, diberikan secara gratis tanpa dipungut biaya apapun. Ia menegaskan kepada seluruh Warga Binaan agar tidak segan berkomunikasi langsung dengan petugas jika memiliki pertanyaan atau membutuhkan konsultasi terkait layanan.
“Jika ingin konsultasi atau menanyakan sesuatu silakan temui petugas,” ujarnya menegaskan.
Menanggapi kegiatan tersebut, Kepala Lapas Metro, Tunggul Buono, menyampaikan apresiasinya kepada jajarannya yang telah rutin menggelar kegiatan sosialisasi seperti ini. Menurutnya, langkah tersebut merupakan bagian dari upaya pembenahan berkelanjutan dalam rangka menciptakan sistem pembinaan yang lebih baik, tertib, dan berintegritas tinggi.
Dalam keterangannya, Tunggul menegaskan bahwa Lapas Metro juga telah menyiapkan kanal-kanal pengaduan sebagai sarana kontrol sosial dan mekanisme pelaporan bagi pihak internal maupun eksternal. Hal ini dilakukan untuk memastikan seluruh layanan di Lapas benar-benar bebas dari pungutan liar.
“Lapas Metro menyiapkan kanal-kanal pengaduan, dalam rangka memastikan bahwa layanan yang ada memang betul-betul gratis,” ujarnya. | (Rillis).
Metro Gelar Upacara Memperingati Hari Santri Nasional Tahun 1447 H/2025 M
Metro | Dalam rangka memperingati Hari Santri Nasional Tahun 1447 H/2025 M, Pemerintah Kota Metro menggelar upacara sekaligus melepas jalan sehat, yang berlangsung di Lapangan Mulyojati, Rabu (22/10/2025).
Dikatakan Walikota Metro Bambang Iman Santoso membacakan, sambutan Menteri Agama Republik Indonesia. mengajak seluruh santri di tanah air untuk bersyukur atas rahmat Allah SWT dan menjadikan momentum Hari Santri sebagai pengingat akan perjuangan para ulama serta pahlawan bangsa.
Sebelum melanjutkan sambutan, Bambang menyampaikan rasa duka cita mendalam atas wafatnya 67 santri dalam musibah di Pondok Pesantren Al-Khoziny, Sidoarjo, Jawa Timur.
“Bangsa ini berduka. Semoga seluruh korban mendapatkan tempat terbaik di sisi Allah SWT, dan keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan dan kekuatan iman,” ungkap Bambang.
Lebih lanjut, Kementerian Agama, telah turun langsung meninjau lokasi, memberikan bantuan, serta memastikan proses pemulihan berjalan baik. Langkah tersebut disebut sebagai bukti nyata bahwa negara hadir dan peduli terhadap pesantren serta para santri.
Bambang menegaskan, bahwa makna historis Hari Santri Nasional yang ditetapkan pada 22 Oktober, merujuk pada Resolusi Jihad KH. Hasyim Asy’ari tahun 1945. Resolusi tersebut menjadi pemicu semangat perjuangan mempertahankan kemerdekaan Indonesia, yang kemudian memuncak pada peristiwa 10 November di Surabaya.
“Sekarang kita hidup dalam suasana aman dan merdeka. Di balik nikmat ini, ada darah para syuhada dan doa para ulama. Oleh karena itu, mari kita syukuri kemerdekaan ini dengan melakukan hal-hal baik demi kemaslahatan bangsa,” ucap Bambang.
“Tahun 2025 ini menjadi momen istimewa karena menandai 10 tahun peringatan Hari Santri Nasional sejak ditetapkan pada 2015. Dalam kurun waktu itu, pesantren dan santri dinilai semakin berperan penting dalam berbagai bidang kehidupan dari pendidikan, ekonomi, hingga diplomasi internasional,” jelasnya.
Tema pada tahun ini, “Mengawal Indonesia Merdeka, Menuju Peradaban Dunia,” menurutnya sangat relevan dengan semangat zaman. “Santri tidak boleh hanya menjadi penonton dalam perubahan. Santri harus menjadi pelaku sejarah dan pembawa nilai-nilai Islam rahmatan lil alamin,” tegasnya.
Walikota Metro berpesan, kepada seluruh santri agar terus menimba ilmu, menjaga akhlak, serta mencintai tanah air.
“Jadilah santri yang berilmu, berakhlak, dan berdaya. Bawalah semangat pesantren ke ruang publik, dunia kerja, dan kancah internasional. Dari tangan para santri, masa depan Indonesia akan ditulis,” pungkas Bambang.| (Rio).
Gubernur Rahmat Mirzani Djausal Resmikan Pabrik Penyulingan Minyak Sawit Cargill di Lampung
Lampung – Gubernur Lampung Rahmat Mirzani Djausal meresmikan pabrik penyulingan minyak kelapa sawit (Lampung Refinery) milik…
Tabur Bunga di Makam Pahlawan dan Bagi Paket Sembako, Tandai Peringatan HUT 61 Partai Golkar di Kota Metro
Metro | Dewan Perwakilan Daerah (DPD) II Partai Golkar Kota Metro memperingati Hari Ulang Tahun Partai Golkar ke-61, dengan melakukan kegiatan ziarah ke Taman Makam Pahlawan (TMP) Kemala Nusantara Kota Metro, Senin (20/10/2025).
Dipimpin ketua DPD II Partai Golkar Kota Metro Subhan bersama jajaran pengurus DPD, fraksi Golkar, AMPI, AMPG, KPPG dan kader Golkar, tampak hadir dalam kegiatan ziarah dan tabur bunga ke makam Pahlawan.
Dikatakan Subhan bahwasanya kegiatan ini dalam rangka peringatan HUT Ke 61 Partai Golkar di Kota Metro, selain tabur bunga ke makam pahlawan dilanjutkan dengan acara doa syukur dan potong Tumpeng kemudian dilanjutkan membagikan paket sembako kepada warga dan simpatisan serta kader Golkar se-Kota Metro.
“Alhamdulillah, selain tabur bunga rangkaian acaranya kami doa bersama dan potong tumpeng kemudian kami membagikan paket sembako sebanyak 1.000 paket untuk para warga dan simpatisan serta kader Golkar sekota Metro, di aula Kantor Golkar ini,” ucap Subhan.
Ditambahkan Subhan, dengan moment HUT ke 61 Partai Golkar, diharapkan dukungan dan doa dari seluruh masyarakat Kota Metro agar Partai Golkar semakin bisa menyalurkan dan memperjuangkan aspirasi masyarakat.
“Kami mohon doa dan dukungannya masyarakat Kota Metro agar kami bisa memperjuangkan aspirasi yang telah diamanahkan kepada kami dan berharap juga di HUT ini Partai Golkar Kota Metro semakin Solid, kompak, semakin dewasa, bersinergi dengan seluruh lapisan masyarakat, termasuk internal partai, baik pengurus dan badan sayap sayap partai sehingga kami semakin siap dalam menghadapi pemilu ke depan,” pungkas Subhan. | (Arif)
Walikota Metro Tinjau Proses Perbaikan Rumah Tidak Layak Huni
Metro | Wali Kota Metro Bambang Iman Santoso meninjau langsung proses perbaikan Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) di Jalan Pepaya, Kelurahan Yosomulyo, Kecamatan Metro Pusat. Sabtu (18/10/2025).
Dalam hal ini, Bambang menyampaikan, apresiasi terhadap pelaksanaan program bedah rumah yang berjalan di wilayah tersebut.
“Bantuan yang diberikan pemerintah bersifat sebagai dorongan agar masyarakat termotivasi untuk turut berpartisipasi,” ucap Bambang.
“Alhamdulillah, dari apa yang kita lihat di Metro Pusat ini, program bedah rumah bukan sekadar bantuan penuh dari pemerintah, tetapi lebih kepada pemberian dorongan. Dengan sedikit bantuan, ternyata kepedulian lingkungan sangat luar biasa,” ungkap Bambang.
Bambang menambahkan, gotong royong warga menjadi faktor penting dalam menyukseskan program tersebut. Bukan hanya pemerintah yang bergerak, tapi masyarakat sekitar juga ikut membantu dengan semangat yang luar biasa.
“Alhamdulillah, kini warga yang sebelumnya menempati rumah tidak layak huni sudah bisa tinggal di rumah yang lebih layak dan sehat untuk keluarganya,” jelas Bambang
“Program perbaikan RTLH ini, telah dilaksanakan di lima kecamatan di Kota Metro. Kedepannya akan kita evaluasi dan tingkatkan lagi. Jika masih ada warga yang tinggal di rumah tidak layak huni, akan kita pikirkan melalui program lanjutan bedah rumah,” tambahnya.
Sementara itu, salah satu penerima bantuan RTLH, Teguh Efendi, menyampaikan rasa syukur dan terima kasih atas bantuan dari pemerintah serta dukungan warga sekitar.
“Alhamdulillah, sekarang rumah kami sudah menjadi layak huni. Terima kasih kepada pemerintah Kota Metro dan masyarakat yang telah membantu,” pungkas Teguh.| (Rio).
Pabrik Kelapa Sawit PT. Pesona Sawit Makmur Resmi Beroperasi di Lampung Timur, Dorong Penyerapan Tenaga Kerja dan Perkuat Perekonomian Daerah
LAMTIM – Wakil Gubernur Lampung Jihan Nurlela, meresmikan Pabrik Kelapa Sawit PT. Pesona Sawit Makmur (PT.…
Pemprov Lampung Raih Mandaya Awards 2025 untuk Dedikasi dalam Pemberdayaan Masyarakat
JAKARTA — Pemerintah Provinsi Lampung meraih penghargaan dari Kementerian Koordinator Pemberdayaan Masyarakat Republik Indonesia. Penghargaan diserahkan…
Gubernur Lampung Hadiri Pembukaan Trade Expo Indonesia ke-40, Dorong Produk Daerah Tembus Pasar Global
TANGERANG – Gubernur Lampung Rahmat Mirzani Djausal menghadiri Opening Ceremony Trade Expo Indonesia (TEI) ke-40 Tahun…
DPRD Lampung Bahas Penyelesaian Konflik Tanah di Way Dadi, Way Dadi Baru, dan Korpri Jaya
Lampung — Komisi I DPRD Provinsi Lampung menggelar Rapat Dengar Pendapat (RDP) bersama Pemerintah Provinsi Lampung dan perwakilan masyarakat untuk membahas penyelesaian konflik tanah di tiga wilayah, yakni Kelurahan Way Dadi, Way Dadi Baru, dan Korpri Jaya.
Rapat berlangsung di Ruang Komisi I DPRD Provinsi Lampung, Selasa (14/10/2025), dengan menghadirkan Asisten Administrasi Umum Sekretariat Daerah Provinsi Lampung, Sulpakar, serta sejumlah anggota Komisi I DPRD Provinsi Lampung, termasuk Garinca Reza Pahlevi, S.I.
Dalam kesempatan itu, Sulpakar menegaskan bahwa pemerintah provinsi tetap berpegang pada asas hukum dan keadilan dalam menyelesaikan persoalan tanah tersebut.
“Tim kerja tetap memperhatikan asas-asas hukum. Tadi kami sudah mendengarkan seluruh aspirasi masyarakat, dan bersama DPRD kita akan merumuskan langkah-langkah penyelesaian. Intinya, hari ini kita fokus mendengarkan apa yang menjadi keluhan masyarakat,” ujar Sulpakar.
Sementara itu, Anggota Komisi I DPRD Provinsi Lampung, Garinca Reza Pahlevi, menyampaikan bahwa pihaknya telah menerima berbagai masukan dan aspirasi masyarakat, termasuk dari kelompok warga yang belum sempat hadir dalam rapat.
“Kami menerima aspirasi masyarakat, baik yang hadir maupun yang belum sempat hadir. Ada sejumlah catatan penting yang akan kami tindak lanjuti bersama Pemerintah Provinsi Lampung,” jelas Garinca.
Garinca juga menjelaskan bahwa Pemprov Lampung telah membentuk Tim Kelompok Kerja (Pokja) untuk menangani penyelesaian aset daerah, termasuk konflik lahan di tiga kelurahan tersebut.
“Tim Pokja ini menjadi bagian penting untuk memastikan adanya rasa keadilan, baik bagi masyarakat maupun pemerintah sebagai pemegang aset. Kami berharap penyelesaian ini dapat dilakukan secara cepat, tepat, dan adil,” katanya.
Ia menambahkan, konflik tanah di Way Dadi telah berlangsung hampir empat dekade, sehingga memerlukan langkah strategis dan komitmen kuat dari seluruh pihak.
“Masalah ini sudah hampir 40 tahun. Kami di DPRD ingin memastikan agar penyelesaiannya menghadirkan rasa keadilan bagi masyarakat tanpa mengabaikan marwah kelembagaan pemerintah. Kami optimistis tim yang dibentuk dapat bekerja secepat mungkin menemukan solusi terbaik,” pungkas Garinca.