Metro | Tim Penilai dari Kementerian Perhubungan Republik Indonesia (Kemenhub RI), menyampaikan paparan hasil Penilaian Tim Wahana Tata Nugraha Kemenhub RI di ruang Operation Room (OR) Pemkot Metro, Selasa (30/8/2016).
Ada beberapa hal didalam materi penilaian diantaranya mengenai sarana angkutan umum, prasarana, lalu lintas, pelayanan masyarakat, perencanaan, pendanaan, kelembagaan, sumber daya manusia, dan tingkat kehadiran di kota Metro cukup baik.
Menurut ketua Tim Penilai Farida, mengatakan kondisi sarana angkutan umum di kota Metro dinilai cukup baik, selain dilengkapi sarana dan prasarana standar keselamatan bagi penumpang maupun pengemudi serta fasilitas umum lainya juga terdapat papan trayek dan jenis trayek. Namun demikian masih ditemukan angkutan kota dengan kondisi tidak layak jalan seperti body kendaraan yang sudah kropos.
Terkait fasilitas umum lainya seperti, fasilitas pejalan kaki secara umum sudah terbilang cukup baik namun masih terdapat beberapa hal yang perlu diperbaiki, seperti trotoar harus dibuat lurus, permukaan rata dan kesat serta landai. Hal lain yang perlu diperhatikan adalah, di area pejalan kaki harus terbebas dari PKL, timbunan material bangunan, dan aktivitas lain pada trotoar yang dapat mengganggu kenyamanan pejalan kaki.
Lebih lanjut dikatakannya, hasil kunjungannya ke terminal Kota dan terminal Mulyojati menurutnya untuk kedua terminal tersebut sudah cukup baik karena sudah dilengkapi dengan ruang tunggu penumpang, informasi trayek. Namun ada yang masih perlu diperbaiki yakni harus adanya papan informasi tarif dan ruang informasi serta kondisi perparkiran di badan jalan yang belum dilengkapi dengan rambu dan marka, kemudian petugas parkir tidak berseragam serta tidak adanya papan informasi tarif parkir.
“Didalam penilaian, kami harapkan bukan hanya piala saja yang dikejar, karena piala hanyalah wujud penghargaan, namun yang dikejar adalah peningkatan pelayanan dalam masyarakat, Kota akan maju jika ada dukungan dari 2 kriteria yaitu di transportasi dan komunikasinya, namun hal tersebut tidak bisa dilakukkan sendiri, tetap dibutuhkan kerjasama dari berbagai instansi diantaranya Dinas PU dalam penyelenggaraan infrastruktur jalan, Dishub untuk perlengkapan jalan, Kepolisian didalam penegakan hukum, Satpol PP untuk penertiban, dan Dinas pertamanan dalam hal pertanaman penghijauan,”ujar Farida.
Sementara itu Walikota Metro Achmad Pairin menyampaikan ucapan terima kasih atas kehadiran Tim penilai Wahana Tata Nugraha Kemenhub RI di Kota Metro. Menurutnya, ketertiban, kenyamanan , kelengkapan serta keindahan disemua lini perlu diperhatikan dan ditingkatkan tidak hanya semata karena perlombaan atau penilian, keindahan dan kenyamanan suatu daerah merupakan cermin keberhasilan dalam sektor pembangunan.
“Penilaian ini ada setiap tahun, saya setuju bahwa tujuan dari kegiatan ini bukan hanya mengejar piala, namun ilmu yang kita dapatkan. Adapun hasil penilaian ini kiranya ke depan dapat menjadi tolak ukur dalam penataan yang lebih baik lagi,” pungkas Pairin.
Arif | L7News

PA GMNI Lampung Gelar Konferda III, Zulfahmi Hasan Terpilih sebagai Ketua Baru
BANDAR LAMPUNG – Dewan Pimpinan Daerah Persatuan Alumni Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (DPD PA GMNI) Lampung menggelar Konferensi Daerah (Konferda) III di Aston Hotel Bandar Lampung dengan tema “Konsolidasi Alumni…

Mahasiswa Kedokteran se-Sumatera Ikuti LKMM-SoK di Lampung, Wagub Jihan Dorong Lahirnya Dokter Berkualitas
LAMPUNG – Wakil Gubernur Lampung, Jihan Nurlela menjadi narasumber dalam diskusi publik pada Latihan Kepemimpinan Manajemen Mahasiswa – School of Kastrad (LKMM-SoK) Wilayah 1, bertempat di Ruang Abung Balai Keratun,…

Unila dan Pemkot Metro Teken MoU, Resmikan Kampung Prancis “Village Français”
Lampung – Universitas Lampung (Unila) bersama Pemerintah Kota (Pemkot) Metro menandatangani nota kesepahaman (MoU) sekaligus meresmikan Kampung Prancis “Village Français” di Jalan Merak, Kota Metro, Minggu 24 Agustus 2025. Acara…
![[Opini]: Perusahaan Media dan Wartawan: Dua Hal yang Sering Disalahpahami](https://i0.wp.com/lampung7.com/wp-content/uploads/2025/08/photo_2019-01-20_19-54-58-e1755965820542.jpg?resize=1110%2C789&ssl=1)
Perusahaan Media dan Wartawan: Dua Hal yang Sering Disalahpahami
Bicara soal media dan wartawan, keduanya adalah hal yang berbeda namun saling berkaitan erat. Media adalah dapur dari sebuah produk jurnalis berbadan usaha, perusahaan media bernaung di bawah hukum yang…

Pemerintah Kota Metro Luncurkan Makan Bergizi Gratis dan Peresmian Dapur Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi
Metro | Pemerintah Kota (Pemkot) Metro meluncurkan Makan Bergizi Gratis (MBG) dan peresmian dapur yang dipusatkan di Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG). Pondok Salero Kauman, Metro Pusat. Sabtu, (23/08/2025). Peresmian…

Peringatan HUT RI Ke 80, Turnamen Gaple PWI Metro Cup II Kembali Digelar
Metro | Wali Kota Metro Bambang Iman Santoso membuka Turnamen Gaple Cup II yang digelar Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kota Metro di sekretariat organisasi setempat, Jumat, (22/8/2025). Acara turut dihadiri…