Pemkot Bandar Lampung Gencar Tangani Banjir, Infrastruktur Terus Dibenahi

Bandar Lampung — Pemerintah Kota (Pemkot) Bandar Lampung terus memperlihatkan keseriusannya dalam menangani persoalan banjir yang selama ini kerap menghantui sejumlah wilayah. Upaya ini terlihat dari berbagai proyek perbaikan infrastruktur yang sudah rampung di beberapa kecamatan prioritas, termasuk Sukabumi dan Teluk Betung Selatan.

Di wilayah Sukabumi, tepatnya di Jalan Tirtayasa, Kelurahan Campang Jaya, berbagai pekerjaan konstruksi telah dilakukan untuk meningkatkan daya tampung dan efektivitas saluran air. Di antaranya pemasangan talud siring, penyelesaian proyek box culvert, serta perbaikan sistem drainase agar aliran air hujan lebih lancar dan tidak menyebabkan genangan.

Sementara itu, di kawasan Teluk Betung Selatan, Pemkot juga telah menyelesaikan pengerukan sedimen yang menumpuk di saluran drainase Jalan Ikan Tenggiri — salah satu titik yang kerap mengalami banjir akibat pendangkalan.

Langkah lain yang turut dilakukan adalah penertiban bangunan liar yang berdiri di atas saluran air. Keberadaan bangunan-bangunan ini selama ini menghambat aliran air, memperparah banjir saat curah hujan tinggi. Selain itu, perbaikan pagar makam di Kelurahan Talang juga diselesaikan sebagai bagian dari penataan kawasan yang lebih menyeluruh.

Wali Kota Bandar Lampung, Eva Dwiana, menyatakan bahwa seluruh upaya ini merupakan bagian dari strategi jangka panjang untuk menjadikan Bandar Lampung sebagai kota yang lebih tertata dan bebas dari ancaman banjir.

“Seluruh pekerjaan ini kami lakukan untuk kepentingan masyarakat. Tujuannya bukan hanya menyelesaikan masalah banjir sementara, tapi benar-benar menuntaskannya secara menyeluruh,” ujar Eva.

Senada dengan itu, Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kota Bandar Lampung, Dedy Sutiyoso, menambahkan bahwa seluruh proyek ini dibiayai oleh anggaran rutin tanpa program khusus.

“Kami menggunakan anggaran rutin tahunan dan menyusun skala prioritas berdasarkan wilayah yang rawan banjir. Semua sudah terjadwal,” jelasnya.

Pemkot berharap, setelah proyek-proyek ini rampung, dampak banjir bisa ditekan secara signifikan, serta kualitas lingkungan dan kehidupan masyarakat pun ikut meningkat. Pemerintah juga akan terus melakukan pemantauan dan evaluasi untuk memastikan sistem drainase tetap berfungsi optimal.

Banjir Rendam Kampung Negeri Olok Gading, Warga Minta Solusi Drainase Segera Ditangani

Bandar Lampung — Hujan deras yang mengguyur kawasan Kampung Negeri Olok Gading, Kecamatan Teluk Betung Barat, Bandar Lampung, sejak pukul 11.00 WIB pada Sabtu (12/4/2025), menyebabkan banjir yang merendam pemukiman warga. Genangan air mencapai setinggi lutut dan memasuki rumah-rumah warga. Masyarakat setempat mengharapkan langkah cepat dari pemerintah untuk mengatasi masalah drainase yang telah lama dikeluhkan.

Banjir terjadi akibat hujan deras yang mengalir deras dari perbukitan sekitar dan menyebabkan saluran drainase yang buruk tidak mampu menampung air, sehingga menyebabkan air cepat naik ke pemukiman warga. Air mulai menggenangi rumah warga sekitar pukul 11.30 WIB, memaksa warga untuk menyelamatkan barang-barang mereka.

Amzar Rozi, salah satu warga setempat, mengungkapkan kekesalannya atas kejadian yang terus berulang. “Hujan sebentar saja, air langsung naik. Saluran air di sini tidak pernah dibersihkan dan tidak memadai. Kami minta pemerintah segera turun tangan,” katanya.

Hanapiah, warga lainnya, juga menyampaikan keluhannya. “Setiap kali hujan deras lebih dari satu jam, kami pasti kebanjiran. Kami sudah lelah. Kami berharap ada solusi cepat dan permanen dari pemerintah,” ujarnya.

Warga menginginkan agar Pemerintah Kota Bandar Lampung segera memperbaiki sistem drainase di kawasan tersebut dan melakukan normalisasi saluran air. Mereka juga meminta agar ada perencanaan yang lebih baik terkait tata kelola air hujan dari kawasan perbukitan yang dapat mencegah kerusakan permukiman.

Walaupun tidak ada korban jiwa, kerugian material mulai dirasakan oleh warga. Mereka berharap banjir ini menjadi perhatian serius agar Negeri Olok Gading tidak terus-menerus dilanda bencana setiap musim hujan.

Pemkot Bandar Lampung Tanggapi Cepat Banjir, Pasang Box Culvert dan Bersihkan Drainase

Bandar Lampung – Pasca banjir yang melanda perbatasan Kelurahan Campang Jaya dan Campang Raya di Jalan Tirtayasa, Kecamatan Sukabumi, Kamis (10/4/2025), Pemerintah Kota Bandar Lampung bergerak cepat melakukan penanganan.

Wali Kota Bandar Lampung, Eva Dwiana, turun langsung ke lokasi pada Jumat (11/4/2025) untuk memantau pemasangan box culvert sebagai upaya memperlancar aliran air dan mencegah banjir susulan.

“Hari ini kita pasang box culvert untuk memperbaiki jalur air. Harapannya, aliran bisa lebih lancar dan tertampung dengan baik, sehingga banjir tidak terulang,” ujar Eva Dwiana, yang akrab disapa Bunda Eva.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kota Bandar Lampung, Dedi Sutiyoso, menjelaskan bahwa sebanyak 12 hingga 13 box culvert dipasang sepanjang 14 meter di titik rawan tersebut. Pihaknya menargetkan pemasangan rampung dalam sehari.

“Setelah pemasangan selesai, jalannya akan kita perbaiki lagi menggunakan beton agar lebih kuat,” jelas Dedi.

Selain itu, normalisasi drainase juga dilakukan di beberapa titik lain. Di Gang Muhamad Saleh, Kelurahan Campang Jaya, Pemkot melakukan pengerukan sedimen dan pembersihan saluran air sepanjang 100 meter dengan lebar lebih dari 1 meter.

“Kita juga melakukan pembersihan saluran di Jalan Ikan Tenggiri, Kecamatan Teluk Betung Selatan, untuk mempercepat aliran air dan mengurangi risiko banjir,” tambah Dedi.

Dokumentasi kegiatan ini dapat dilihat melalui akun Instagram resmi Dinas Kominfo Bandar Lampung.

Walikota Bandar Lampung Beli Rumah untuk Dibangun Taman Publik

Bandar Lampung – Walikota Bandar Lampung, Eva Dwiana, baru-baru ini membeli sebuah rumah yang terletak di Gang Muhammad Saleh, Kelurahan Campang Jaya, Kecamatan Sukabumi. Rumah berukuran 15×20 meter tersebut akan diubah menjadi taman yang bisa dimanfaatkan oleh warga setempat.

Saat berkunjung ke lokasi, Eva Dwiana bertanya kepada pemilik rumah, “Apakah rumah ini dijual? Kalau boleh, saya beli. Nanti akan kami jadikan ruang terbuka dan taman untuk masyarakat di sini.”

Rumah yang dibeli Eva Dwiana terletak di daerah yang rawan banjir karena posisinya berada tepat di samping aliran sungai. Meskipun demikian, Walikota menyatakan bahwa Pemkot akan segera melakukan penataan ulang saluran air di sepanjang 100 meter, yang akan dilebarkan satu meter, untuk mengurangi potensi banjir. “Rumah-rumah warga yang terkena pelebaran saluran air akan dibangun kembali oleh Pemkot,” jelasnya.

Eva juga mengungkapkan bahwa salah satu penyebab banjir di kawasan tersebut adalah adanya bangunan semipermanen dan penyempitan saluran air. “Kami akan terus berupaya mencari solusi untuk mengatasi masalah banjir secara bertahap di Kota Bandar Lampung,” tambahnya.

Muhamad Saleh, pemilik rumah yang dijual, menyatakan bahwa rumahnya sudah hampir dua tahun kosong dan disewakan. “Alhamdulillah, saya sangat senang rumah saya dibeli dan akan dijadikan taman oleh Bunda Eva,” ungkap Saleh dengan rasa syukur.

Kegiatan ini dapat dilihat lebih lanjut melalui akun Instagram Kominfo Bandar Lampung. (*)

Pemerintah Kota Bandar Lampung Gelar Halalbihalal Pasca Lebaran 2025

Bandar Lampung – Pemerintah Kota Bandar Lampung mengadakan acara Halalbihalal pasca libur bersama Hari Raya Idulfitri 1446 Hijriah pada Selasa (8/4/2025) di Aula Gedung Semergou. Acara ini bertujuan untuk mempererat silaturahmi antara jajaran Pemerintah Kota dan masyarakat setelah liburan Lebaran serta menegaskan pentingnya menjaga hubungan yang baik antara pemerintah dan warga Kota Bandar Lampung demi kesejahteraan bersama.

Dalam sambutannya, Walikota Bandar Lampung, Hj. Eva Dwiana, mengungkapkan bahwa acara ini merupakan komitmen pemerintah dalam memperkuat kolaborasi antar berbagai pihak demi kesejahteraan masyarakat. “Kami berharap setiap langkah yang diambil dapat bermanfaat bagi seluruh warga Bandar Lampung,” ujar beliau.

Walikota juga menambahkan, Pemerintah Kota Bandar Lampung akan terus bekerja sama dengan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) dan seluruh elemen masyarakat untuk meningkatkan kualitas pelayanan dan pembangunan di kota ini.

Selain itu, Walikota berharap agar seluruh aparatur sipil negara (ASN) di Pemkot Bandar Lampung kembali bekerja dengan semangat tinggi setelah libur panjang Lebaran. “Harapan kami, setelah libur Lebaran, seluruh pegawai di Pemkot Bandar Lampung dapat kembali bekerja dengan semangat tinggi dan memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat,” tuturnya.

Acara tersebut juga dihadiri oleh Wakil Walikota Bandar Lampung, jajaran Forkopimda Kota Bandar Lampung, Sekretaris Daerah Kota Bandar Lampung, kepala organisasi perangkat daerah (OPD), camat, lurah, dan pengurus masjid se-Kota Bandar Lampung.

Pemerintah Kota Bandar Lampung Gencar Tertibkan Bangunan Liar untuk Cegah Banjir

Bandar Lampung – Pemerintah Kota Bandar Lampung melaksanakan pembongkaran terhadap bangunan liar semipermanen yang berdiri di atas saluran air di Kelurahan Campang Jaya, Kecamatan Sukabumi. Sebanyak 10 bangunan liar yang berada di bantaran sungai tersebut dibongkar sebagai bagian dari upaya penertiban kota.

Camat Sukabumi, Syahrial, menjelaskan bahwa langkah pembongkaran ini dilakukan setelah pemberian peringatan dan sosialisasi sebelumnya kepada pemilik bangunan. “Kami sudah memberikan peringatan dan sosialisasi sebelumnya. Pembongkaran ini merupakan langkah terakhir setelah semua prosedur dilalui,” ungkapnya pada Selasa, 8 April 2025.

Syahrial juga menambahkan bahwa Walikota Bandar Lampung, Bunda Eva Dwiana, telah turun langsung ke lokasi untuk berdialog dengan masyarakat setempat. “Kemarin Bunda datang ke sini, melihat kondisi sungai. Setelah dialog, rencananya anak sungai di Jalan Hatta akan dilebarkan 1 meter,” ujarnya.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kota Bandar Lampung, Dedi Sutioso, turut menjelaskan bahwa pembongkaran bangunan liar dilakukan menggunakan alat berat untuk mempercepat proses. “Kita terjunkan alat berat untuk mempercepat perapihan. Selain mengganggu keindahan, bangunan liar tersebut juga menyebabkan bencana banjir,” jelas Dedi.

Dedi menambahkan bahwa langkah ini sangat penting untuk menciptakan kota yang tertib dan nyaman. Pembongkaran bangunan liar juga bertujuan untuk menekan risiko terjadinya banjir yang kerap melanda kota. “Ini adalah upaya kita untuk menciptakan kota yang lebih tertib dan aman, serta mencegah bencana banjir,” tambahnya.

Pemerintah Kota Bandar Lampung terus berkomitmen untuk menata kota agar lebih rapi dan nyaman, serta mengurangi potensi bencana dengan penertiban bangunan liar yang berdiri di wilayah yang tidak sesuai ketentuan. Dokumentasi kegiatan ini dapat dilihat di akun Instagram resmi Kominfo Bandar Lampung.

Hari Raya Idulfitri, Pemkot Bandar Lampung Fokus Pengerukan Sedimen di Saluran Air

Bandar Lampung – Masih dalam suasana Hari Raya Idulfitri 1446 Hijriah, Pemerintah Kota Bandar Lampung melakukan pengerukan atau pengangkatan sedimen di sejumlah titik di kota tersebut. Pada Sabtu, 5 April 2025, tim dari Dinas Pekerjaan Umum (PU) mengerahkan tenaga untuk pengerukan sungai dan saluran air di Kelurahan Karang Maritim dan Panjang Utara.

“Setelah dari Kecamatan Sukabumi dan Tanjung Karang Barat, hari ini tim menuju ke Kecamatan Panjang. Sebelumnya, kami juga telah membersihkan drainase sepanjang Jalan Tirtayasa dan memperbaiki talud di permukiman warga,” jelas Dedi Sutioso, Kepala Dinas PU Kota Bandar Lampung.

Dedi menambahkan, pengerukan dilakukan dengan dua metode, yaitu manual dan menggunakan alat berat.

“Tempat-tempat yang tidak bisa diakses alat berat, kita bersihkan secara manual,” tambahnya.

Camat Panjang, Hendry Satria Jaya, menjelaskan bahwa saluran air di Kelurahan Karang Maritim dan Panjang Utara sudah mengalami pendangkalan.

“Dua drainase ini sudah mengalami pendangkalan, dan sedang dilakukan pengerukan sedimen,” ungkap Hendry.

Untuk melihat dokumentasi kegiatan lebih lanjut, masyarakat dapat mengakses akun Instagram Kominfo Bandar Lampung. (*)

Perbaikan Talud Jebol di Bandar Lampung Dikebut Pasca Banjir

Bandar Lampung – H+3 Lebaran Idulfitri, Pemerintah Kota Bandar Lampung langsung bergerak cepat dengan menurunkan tim untuk memperbaiki talud yang jebol di Jalan Pangeran Tirtayasa, Kelurahan Campang Jaya, Kecamatan Sukabumi.

Talud yang rusak ini menghambat aliran air dan menyebabkan air masuk ke pemukiman warga sekitar.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kota Bandar Lampung, Dedi Sutioso, menjelaskan bahwa perbaikan dilakukan untuk mengantisipasi potensi banjir jika terjadi hujan lagi.

“Banjir di wilayah ini disebabkan oleh ambruknya talud yang menutup saluran air. Talud sudah diangkat kemarin, dan perbaikan dilakukan hari ini,” kata Dedi.

Selain itu, Dedi juga menyebutkan bahwa tembok yang ambruk turut memperburuk kondisi banjir di Kelurahan Campang Jaya. Untuk mengatasi hal ini, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) telah berkoordinasi untuk mengangkut sampah yang menyumbat saluran air.

BPBD, Damkar, dan Satpol PP turut membersihkan lumpur pascabanjir di SDN 1 Campang Raya dan di rumah-rumah warga yang terdampak.

“Atas arahan Walikota Bunda Eva, kami fokus pada perbaikan, pembersihan sampah, dan penggalian sedimentasi setelah banjir. InsyaAllah, semuanya akan selesai hari ini,” tutup Dedi.

Untuk melihat dokumentasi kegiatan, Anda bisa mengunjungi Instagram Kominfo Bandar Lampung. (*)

Orang Tak Dikenal Ditemukan Gantung Diri di Belakang Rumah Warga Kampung Ketapang Kuala

Bandar Lampung – Sebuah penemuan menggemparkan warga Kampung Ketapang Kuala, Kecamatan Panjang, Kota Bandar Lampung. Seorang pria tak dikenal ditemukan tewas dalam keadaan terantung disebuah pohon di belakang rumah warga pada Kamis sore, (02/4/25).

Saksi mata yang berada di lokasi kejadian menyatakan bahwa pria tersebut diperkirakan berusia sekitar 28 tahun, namun tidak ada seorang pun yang mengenali sosok tersebut. Diketahui pula, pria itu bukan berasal dari Kampung setempat.

“Saya kaget begitu melihatnya. Kami tidak mengenalnya, dan dia juga bukan warga kampung ini,” ujar seorang saksi yang enggan disebutkan namanya.

Warga segera melaporkan kejadian ini ke pihak kepolisian untuk dilakukan penyelidikan lebih lanjut. Proses evakuasi korban pun dilakukan dengan cepat dan jenazah pria tersebut sudah dibawa ke rumah sakit terdekat untuk pemeriksaan lebih lanjut.

Hingga berita ini diturunkan, penyebab kematian korban masih dalam penyelidikan oleh pihak berwajib. Masyarakat setempat berharap agar identitas dan penyebab kematian korban segera terungkap.

Pihak kepolisian meminta kepada siapa saja yang mengenal pria tersebut untuk segera melapor. (Nanda)

Sinergi TNI-Polri dan Forkopimda Lampung Kawal Malam Takbir Idul Fitri 1446 H dalam Operasi Ketupat Krakatau 2025

Bandar Lampung – Dalam rangka memastikan keamanan dan ketertiban masyarakat selama perayaan Idul Fitri 1446 Hijriah, Dandim 0410/KBL Kolonel Arh Tan Kurniawan S.A.P., M.I.Pol., bersama Komandan Korem 043/Gatam, Kapolda Lampung, serta jajaran Forkopimda Provinsi Lampung, turun langsung memantau pelaksanaan malam takbir keliling pada Operasi Ketupat Krakatau 2025.

Kolonel Tan Kurniawan beserta pimpinan TNI-Polri dan Pemerintah Daerah melakukan pemantauan di sejumlah titik keramaian di Bandar Lampung. Tujuannya untuk memastikan takbir keliling berjalan dengan aman dan tertib, sekaligus memperkuat sinergi antara instansi guna menjaga kelancaran perayaan. Dalam kesempatan tersebut, Dandim 0410/KBL menegaskan komitmennya untuk mengawal momen sakral ini dengan pendekatan yang humanis.

“Kami hadir di tengah masyarakat untuk memastikan ibadah dan silaturahmi berjalan lancar tanpa gangguan. Operasi ini tidak hanya soal keamanan, tetapi juga sebagai bentuk pelayanan kami agar seluruh warga Lampung dapat merayakan Idul Fitri dengan nyaman dan penuh sukacita,” ujar Kolonel Tan Kurniawan.

Operasi Ketupat Krakatau 2025 mengedepankan koordinasi yang terpadu untuk mengantisipasi potensi kerumunan massal, kemacetan lalu lintas, serta gangguan kamtibmas lainnya. Dengan adanya patroli terintegrasi, pengaturan arus lalu lintas, dan pendekatan preemtif, semua elemen bekerja sama untuk mewujudkan suasana yang aman, damai, dan penuh kebersamaan di momen spesial ini.

Wali Kota Eva Dwiana Pantau Pasar, Harga Bahan Pokok Stabil di Bandar Lampung

Bandar Lampung – Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID), bersama Wali Kota Bandar Lampung, Eva Dwiana, serta Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kota Bandar Lampung, mengadakan inspeksi mendadak (sidak) di sejumlah pasar pada Jumat (28/3/2025). Sidak ini bertujuan untuk memastikan kestabilan harga serta ketersediaan stok bahan pokok menjelang perayaan Hari Raya Idul Fitri di Kota Bandar Lampung.

Wali Kota Bandar Lampung, Eva Dwiana, menjelaskan bahwa pada hari ini, bersama dengan Dandim 0410 dan Kapolresta Bandar Lampung, pihaknya melakukan pemantauan di berbagai pasar di wilayah tersebut.

“Kami membagi tim menjadi lima kelompok untuk memantau pasar-pasar di Bandar Lampung,” ujarnya.

Eva Dwiana mengungkapkan bahwa hasil sidak di Pasar Kangkung dan Pasar Panjang menunjukkan kondisi yang cukup baik, di mana harga dan stok bahan pokok masih terjaga dengan baik. Harga kebutuhan pokok secara umum masih relatif stabil, meskipun beberapa komoditas seperti cabai dan daging sapi mengalami kenaikan harga akibat lonjakan permintaan menjelang hari raya.

Komoditas lain seperti kelapa, kentang, dan buncis juga menunjukkan peningkatan permintaan. Namun, secara keseluruhan, stok barang masih mencukupi.

“Ada beberapa komoditas yang mengalami kenaikan harga, tetapi hanya sedikit, sehingga masih dalam kategori aman,” tambahnya.

Salah satu pedagang daging di Pasar Kangkung, Heri, menyatakan bahwa harga daging memang mengalami kenaikan, namun tidak terlalu signifikan.

“Saat ini harga daging berkisar antara Rp140 ribu hingga Rp150 ribu per kilogram, dari yang sebelumnya Rp130 ribu hingga Rp135 ribu,” ungkapnya. (*)

Walikota Eva Dwiana Fokuskan Pembangunan Pendidikan, Kesehatan, dan Infrastruktur dalam Musrenbang 2025

Bandar Lampung – Walikota Bandar Lampung, Eva Dwiana, menegaskan bahwa pihaknya akan memfokuskan perhatian pada beberapa hal utama, yaitu pendidikan, kesehatan, dan infrastruktur dalam Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) RKPD Tahun 2026 dan Forum Konsultasi Publik RPJMD Tahun 2025-2029, yang berlangsung pada Senin, 24 Maret 2025.

“RPJMD kita mencakup berbagai sektor penting, seperti pendidikan, infrastruktur, kesehatan, dan UMKM. Kami menargetkan bahwa UMKM dan sektor perindustrian dapat memberikan kontribusi signifikan pada Pendapatan Asli Daerah (PAD), apalagi dengan adanya pinjaman modal tanpa bunga,” ujar Eva Dwiana.

Sebagai contoh, Sentral UMKM yang terletak di Sukaraja, Telukbetung Selatan, menjadi salah satu fokus. Saat ini, pihaknya tengah merencanakan untuk menjadikan lokasi tersebut sebagai destinasi wisata baru.

“Sentral UMKM di Telukbetung akan ada area wisata. Gerbangnya sudah dibangun, dan di sana juga akan ada sentral UMKM. Karena lokasi ini sebagian besar milik kita, sementara sebagian lagi milik masyarakat, kami masih mencari solusi untuk hal ini. Saat pandemi COVID-19, mereka sempat terhambat, namun kini selain modal, kami juga membantu dengan peralatan seperti penggiling kopi, pembuatan kue, dan lainnya. Detailnya ada di Perindustrian,” tambah Eva.

Bunda Eva juga menekankan pentingnya UMKM dalam mencapai target pemerintah untuk menurunkan tingkat pengangguran. Salah satunya adalah dengan memberikan beasiswa kepada siswa SMA, SMK, dan mahasiswa PTN.

“Meskipun tingkat pengangguran kita sudah menurun, karena semua usaha di Bandar Lampung harus merekrut 10% tenaga kerja dari warga lokal, kami optimis ini berhasil. Ke depan, fokus kami adalah meningkatkan kualitas pendidikan dari SMA hingga PTN. Anak-anak SMA dan SMK harus kuliah dengan beasiswa yang kita sediakan. Tahun ini ada kuota 5.000 beasiswa untuk SMA/SMK dan 2.000 untuk PTN, dan Insya Allah tahun depan kuotanya akan naik menjadi 10.000,” jelasnya.

Eva juga menyebutkan bahwa pelatihan-pelatihan telah sering dilakukan di sektor Perindustrian, yang akan didata secara akurat agar dapat menurunkan angka pengangguran. “Setelah lulus sekolah, mereka bisa langsung berwirausaha dan membuka lapangan kerja. Jika mereka tidak bersekolah, mereka bisa terjebak dalam pengangguran, tetapi dengan pendidikan, peluang mereka lebih terbuka,” imbuhnya.

Selain itu, Eva menyampaikan rencana pembangunan embung baru yang diharapkan dapat mengumpulkan debit air hujan untuk menanggulangi banjir di Kabupaten Pesawaran dan Kota Bandar Lampung.

“Embung yang akan kami bangun di Kabupaten Pesawaran juga merupakan bagian dari fokus kami dalam mengatasi masalah banjir. Jika ini berjalan lancar, kami optimis banjir di Bandar Lampung bisa diatasi,” katanya.

Mengenai normalisasi sungai, Eva menegaskan bahwa itu bukan hanya tugas pemerintah kota, tetapi juga tugas Balai. “Kita harus bekerja sama untuk menanggulangi masalah ini. Satgas kami masih berkeliling untuk menertibkan rumah atau bangunan yang sengaja dibangun di atas aliran sungai. Setelah ditertibkan, kami akan membantu merapikan dan memberikan kemudahan bagi mereka, apakah mereka ingin merapikan sendiri atau kami yang membantu,” pungkasnya.

Dokumentasi kegiatan juga bisa dilihat melalui Instagram Kominfo Bandar Lampung. (*)

Safari Ramadhan 1446 H, Pemkot Bandar Lampung Berikan Bantuan dan Imbau Warga Waspada Saat Mudik

Bandar Lampung – Pemerintah Kota (Pemkot) Bandar Lampung kembali menggelar Safari Ramadhan 1446 H di dua lokasi, yakni Masjid Al-Mukmin, Kecamatan Sukarame dan Masjid Darul Akhiroh, Kecamatan Labuhan Ratu, pada Minggu (23/3/2025).

Acara ini dihadiri oleh Walikota Bandar Lampung, Hj. Eva Dwiana, yang didampingi oleh Plt. Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesra, Plt. Asisten III Bidang Administrasi Umum, serta jajaran kepala OPD Pemkot Bandar Lampung, camat, dan lurah setempat.

Silaturahmi dan Kepedulian Pemerintah

Safari Ramadhan ini bertujuan untuk mempererat silaturahmi antara Pemerintah Kota Bandar Lampung dengan masyarakat dan pengurus masjid. Walikota Eva Dwiana menyampaikan bahwa kehadirannya bersama jajaran bukan hanya sebagai ajang silaturahmi, tetapi juga untuk merasakan kebersamaan dan keharmonisan dengan warga.

“Momentum Ramadhan ini harus kita manfaatkan sebaik mungkin untuk meningkatkan ketakwaan kepada Allah SWT,” ujar Walikota yang akrab disapa Bunda Eva.

Ia juga mengimbau warga yang akan mudik Lebaran agar melapor kepada RT atau pamong setempat guna memastikan keamanan rumah selama ditinggal pergi.

Bantuan untuk Masjid dan Hadiah Umroh

Sebagai bentuk kepedulian terhadap masyarakat, Pemkot Bandar Lampung memberikan bantuan senilai Rp 50 juta untuk masing-masing masjid guna pembelian karpet dan pembangunan masjid. Tak hanya itu, beberapa jamaah juga mendapatkan hadiah umroh dari Walikota.

Selain itu, dilakukan juga penandatanganan prasasti Masjid Al-Mukmin serta penyerahan surat hibah tanah untuk tempat pemakaman umum bagi warga Sukarame.

Buka Puasa Bersama

Setelah seluruh rangkaian acara selesai, kegiatan ditutup dengan buka puasa bersama, sebagai bentuk kebersamaan dan rasa syukur atas kelancaran acara.

Dokumentasi lengkap kegiatan ini dapat dilihat di akun Instagram Kominfo Bandar Lampung.

Pemkot Bandar Lampung Bantu Warga Lewat Baznas

Bandar Lampung – Jelang Idul Fitri, Wali Kota Bandar Lampung, Hj. Eva Dwiana, menyalurkan bantuan beras dari Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kota Bandar Lampung untuk membantu masyarakat yang membutuhkan.

Bantuan beras yang disalurkan mencapai total 8.000 kilogram, dengan setiap keluarga menerima 5 kilogram beras. Rencananya, Dinas Sosial juga akan kembali menyalurkan bantuan pada hari Rabu dan Kamis mendatang.

“Kami memberikan bantuan ini kepada 20 kecamatan, semoga dapat memberikan manfaat bagi masyarakat yang membutuhkan,” ujar Eva Dwiana.

Sementara itu, Ketua Baznas Kota Bandar Lampung, Ismail Soleh, menjelaskan bahwa total bantuan beras yang disalurkan mencapai 8 ton. Bantuan ini diperuntukkan bagi mustahik, yaitu mereka yang berhak menerima zakat, yang dibagi dalam 8 kriteria atau asnaf, seperti fakir, miskin, amil, ghorim, fisabilillah, ibnu sabil, dan mualaf.

“Zakat ini disalurkan sesuai dengan data warga yang memenuhi kriteria yang telah ditetapkan,” tambah Ismail.

Untuk dokumentasi kegiatan, masyarakat bisa melihatnya melalui Instagram Kominfo Bandar Lampung.

Wali Kota Bandar Lampung Pimpin Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat Krakatau 2025

Bandar Lampung – Wali Kota Bandar Lampung, Hj. Eva Dwiana, memimpin Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat Krakatau 2025 di halaman Polresta Bandar Lampung pada Kamis, 20 Maret 2025. Apel ini diikuti oleh petugas gabungan dari berbagai instansi, termasuk unsur TNI-Polri, Denpom, Satpol PP, Dishub, Damkar, BPBD, Basarnas, Dinkes, serta Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama Pemerintah Kota Bandar Lampung.

Dalam apel tersebut, Wali Kota membacakan amanat Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo, yang menegaskan pentingnya kesiapan personel dan sarana prasarana (sarpras) dalam operasi pengamanan mudik serta perayaan Idul Fitri 1446 H. Operasi Ketupat 2025 bertujuan untuk memastikan perjalanan mudik berlangsung aman, tertib, dan lancar dengan sinergi antara berbagai pihak terkait.

Berdasarkan survei Kementerian Perhubungan RI, potensi pergerakan masyarakat selama libur Lebaran 2025 diperkirakan mencapai 52% dari total jumlah penduduk Indonesia, atau sekitar 146,48 juta orang. Angka ini berpotensi meningkat, mengingat pada tahun sebelumnya jumlah realisasi pemudik melebihi hasil survei awal.

Selain itu, beberapa kebijakan pemerintah juga mendorong kelancaran mudik, seperti diskon tarif tiket dan tol, kebijakan Work From Anywhere (WFA), serta perpanjangan masa libur sekolah. Puncak arus mudik diperkirakan terjadi pada 28-30 Maret 2025, sedangkan puncak arus balik diprediksi berlangsung pada 5-7 April 2025.

Untuk mengantisipasi lonjakan pemudik, Polri bersama TNI dan stakeholder terkait akan menerapkan berbagai strategi, termasuk pembatasan operasional angkutan barang, rekayasa lalu lintas, serta pengaturan transportasi penyeberangan laut. Beberapa strategi lalu lintas yang akan diterapkan mencakup sistem ganjil-genap, contra flow, dan one-way system, yang akan diberlakukan berdasarkan analisis pantauan CCTV, traffic counting, serta laporan petugas di lapangan secara real-time.

Dalam kesempatan tersebut, Wali Kota Bandar Lampung juga menyampaikan apresiasi dan ucapan terima kasih kepada seluruh personel yang terlibat dalam Operasi Ketupat 2025. Ia juga mengucapkan selamat menunaikan ibadah puasa Ramadan serta selamat merayakan Idul Fitri 1446 H kepada seluruh umat Islam.

Sebagai bentuk apresiasi, Wali Kota Eva Dwiana memberikan hadiah sepeda dan paket umrah kepada beberapa personel yang hadir dalam apel gelar pasukan.

Bupati Lampung Selatan Terapkan Pembayaran Gaji Otomatis Setiap Tanggal 1

KALIANDA – Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan (Pemkab Lamsel) meluncurkan gebrakan baru dengan memastikan pembayaran gaji Aparatur Sipil Negara (ASN) dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) akan dilakukan secara otomatis setiap tanggal 1, meskipun jatuh pada hari libur atau tanggal merah.

Terobosan ini diumumkan oleh Kepala Badan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Pemkab Lampung Selatan, Wahidin Amin, yang menambahkan bahwa kebijakan ini mulai diterapkan pada 1 April 2025 mendatang. “Ini adalah inovasi dari Bapak Bupati Lampung Selatan, dengan harapan ASN dan PPPK tetap menerima gaji tepat waktu setiap tanggal 1 setiap bulannya,” ujarnya.

Sementara itu, pada Rabu (19/3/2024), Bupati Lampung Selatan, Radityo Egi Pratama (Egi), juga menyerahkan Tunjangan Hari Raya (THR) secara simbolis kepada perwakilan ASN di Aula Rajabasa, Kantor Bupati. Pembayaran THR ini merupakan bagian dari komitmen Pemkab dalam memberikan perhatian kepada ASN, Anggota DPRD, serta PPPK di Kabupaten Lampung Selatan.

Bupati Egi menjelaskan bahwa anggaran untuk pembayaran THR bersumber dari APBD Tahun 2025, yang totalnya mencapai Rp38.107.212.780. Anggaran ini diperuntukkan bagi sekitar 6.698 penerima, yang terdiri dari 2 pejabat negara, 50 anggota DPRD, 6.017 PNS, dan 629 PPPK. “Ini merupakan bentuk perhatian dan apresiasi kepada pejabat negara, anggota DPRD, PNS, dan PPPK melalui APBD Tahun Anggaran 2025,” kata Bupati Egi.

Selain pembayaran THR, Bupati Egi juga mengumumkan adanya kenaikan Tunjangan Penghasilan Pegawai (TPP) bagi PNS dan PPPK, yang tahun ini naik menjadi 75 persen dari nilai tahun sebelumnya yang hanya 50 persen. “Doakan, tahun depan bisa mencapai 100 persen. Saya tingkatkan hak bapak/ibu semua, tapi saya juga tuntut kinerja yang lebih baik,” tegas Bupati Egi.

Bupati berharap pemberian THR dan kenaikan TPP ini dapat menjadi motivasi untuk meningkatkan semangat kerja ASN dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat Lampung Selatan. “Saya berharap pemberian THR ini menjadi semangat bagi ASN untuk meningkatkan kinerja. Mari terus bekerja dengan kolaborasi dan kekompakan dalam memberikan pelayanan yang terbaik untuk masyarakat,” pesan Bupati Egi.

Eva Dwiana Kembali Pimpin KONI Bandar Lampung Secara Aklamasi

Bandar Lampung – Wali Kota Bandar Lampung, Eva Dwiana, kembali terpilih sebagai Ketua Umum KONI Bandar Lampung untuk periode 2025—2029 secara aklamasi.

Dalam Musyawarah Olahraga Kota (Musorkot) KONI Bandar Lampung yang berlangsung di Hotel G Syariah, Rabu (19/3/2025), tidak ada calon lain yang mendaftar sebagai kandidat ketua umum. Sebanyak 35 cabang olahraga (cabor) pemilik suara sepakat mendukung kembali Eva Dwiana untuk melanjutkan kepemimpinannya di KONI Bandar Lampung selama empat tahun ke depan.

Ketua Panitia Pelaksana Musorkot, Abdul Malik, menyatakan bahwa tidak ada satu pun kandidat yang mengajukan diri, sehingga forum secara bulat menyetujui penunjukan kembali Eva Dwiana sebagai Ketua KONI Bandar Lampung.

“Seluruh perwakilan cabor sepakat secara aklamasi menunjuk kembali Bunda Eva untuk memimpin KONI Bandar Lampung,” ujar Abdul Malik.

Eva Dwiana: Ini Amanah, Akan Saya Jalankan Sebaik Mungkin
Menanggapi kepercayaan tersebut, Eva Dwiana mengaku awalnya tidak berniat mencalonkan diri kembali. Namun, karena dukungan penuh dari seluruh cabang olahraga, ia akhirnya menerima amanah tersebut.

“Sebetulnya saya tidak mendaftarkan diri untuk pemilihan ini. Namun, seluruh cabor meminta saya untuk kembali memimpin, insyaallah amanah ini akan saya jalankan sebaik mungkin,” kata Eva Dwiana.

Ia berharap, di periode kepemimpinannya yang baru, semua pihak terus bersinergi demi kemajuan olahraga di Bandar Lampung.

“Bandar Lampung sudah menjadi barometer pembinaan olahraga di Lampung. Semua cabor harus terus meningkatkan prestasi, tidak hanya di tingkat lokal, tapi juga nasional hingga internasional,” tambahnya.

Dukungan KONI Lampung: Bandar Lampung Berprestasi dan Punya GOR Siger
Sementara itu, Ketua Umum KONI Lampung yang diwakili oleh AKBP (Purn) AM Harahap menyampaikan apresiasi kepada jajaran pengurus KONI Bandar Lampung periode 2020—2024 atas upaya mereka dalam pembinaan cabang olahraga dan atlet.

Ia juga menyoroti keberhasilan Bandar Lampung yang secara konsisten menjadi juara umum dalam Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) serta pencapaian lainnya, termasuk keberadaan GOR Siger yang menjadi fasilitas pendukung penting bagi para atlet.

“Apa yang telah dilakukan KONI Bandar Lampung sangat mendukung pembinaan dan peningkatan prestasi olahraga di Lampung. Dengan adanya GOR Siger, tentu ini menjadi fasilitas yang akan semakin mendukung pengembangan atlet ke depan,” ujarnya.

Dengan terpilihnya kembali Eva Dwiana, diharapkan prestasi olahraga di Bandar Lampung semakin meningkat dan mampu mencetak atlet-atlet berprestasi di level nasional hingga internasional.

Pemkot Bandar Lampung Gelar Operasi Pasar Murah Tahap III di 20 Kecamatan

Bandar Lampung – Pemerintah Kota (Pemkot) Bandar Lampung kembali menggelar Operasi Pasar Murah Tahap III yang dilaksanakan secara serentak di 20 kecamatan. Kegiatan ini mendapat sambutan antusias dari ratusan warga yang hadir untuk mendapatkan kebutuhan pokok dengan harga lebih terjangkau.

Wali Kota Bandar Lampung, Eva Dwiana, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari upaya pemerintah dalam membantu masyarakat selama bulan suci Ramadhan. Pemkot telah menyelenggarakan pasar murah dalam tiga tahap guna memastikan ketersediaan bahan pokok dengan harga yang lebih rendah dibandingkan harga pasar.

“Hari ini adalah operasi pasar murah yang ketiga selama Ramadhan. Alhamdulillah, antusias masyarakat sangat luar biasa,” ujar Eva Dwiana pada Rabu, 19 Maret 2025.

Menurutnya, kebijakan ini diambil untuk meringankan beban masyarakat dalam memenuhi kebutuhan pokok di tengah fluktuasi harga sembako. Dengan adanya pasar murah ini, masyarakat dapat berbelanja dengan harga yang lebih bersahabat dibandingkan di pasaran.

“Operasi pasar murah Ramadhan ini memberikan manfaat langsung bagi masyarakat. Mereka bisa mendapatkan sembako dengan harga terjangkau, sehingga daya beli masyarakat tetap terjaga,” tambahnya.

Salah satu warga yang turut hadir dalam kegiatan tersebut, Rosmiati, warga Kelurahan Bumiwaras, Kecamatan Bumiwaras, menyampaikan apresiasinya terhadap inisiatif ini.

“Terima kasih kepada Bunda Eva yang telah menggelar pasar murah. Dengan adanya program ini, kami bisa membeli kebutuhan pokok dengan harga lebih murah dibandingkan di pasar biasa,” ungkap Rosmiati.

Pemkot Bandar Lampung terus berupaya menjaga stabilitas harga kebutuhan pokok dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat, terutama menjelang Hari Raya Idul Fitri. Dokumentasi kegiatan ini dapat dilihat melalui akun Instagram resmi Kominfo Bandar Lampung.

Toko Obat Irian 2 di Korpri, Toko Obat yang Mempunyai Izin Lengkap dan Terpercaya Sejak Tahun 1957 Silam

BANDAR LAMPUNG – Toko obat irian 2, merupakan toko obat legendaris yang terkenal sejak era tahun 1957 silam di Bandar Lampung.

Toko Obat Irian 2 di Korpri Merupakan Toko Obat Penerus Tunggal yang Meneruskan Toko Obat Irian Terdahulu nya yg Berada Di teluk Betung.

Menariknya, praktek medis yang diterapkan di toko obat irian 2 Korpri itu menggunakan Racikan Rempah Herbal China Dan media urat nadi.

Pada saat itu, toko irian dijalankan oleh Sinshe Apiu yang kini diteruskan oleh putra kandungnya yakni, Sinshe Asiong atau yang dikenal dengan William Luhendo.

Adapun lokasi toko obat Irian 2 berada di Jalur Dua Korpri atau tepatnya di jalan RyaCudu, Sukarame, Bandar Lampung.

Sinshe Asiong adalah owner toko Obat irian 2 Lampung yang juga putra dari Sinshe Apiu menjelaskan sejarah singkat perjalanan tokonya.

“Toko obat irian ini telah dijalankan oleh papa saya sejak tahun 1957 dan pada tahun 2008 seluruh metode pengobatan hingga meracik obat itu diturunkan ke saya hingga saat ini,” kata, William Luhendo.

Terkait racikan obat yang digunakan menurutnya ramuan asli yang berasal dari tiongkok menggunakan rempah-rempah pilihan kualitas Terbaik.

Ia juga mengatakan obat diracik oleh ia bersama istrinya Silvie Kim.

“Selain obat racikan kami juga menyediakan jamu serta obat kemasan Kotak,” ujarnya.

Silvie Kim mengatakan obat-obat yang diracik semuanya mengunakan bahan herbal dan takaran sesuai dengan penyakit pasien.

“Mayoritas obatnya di import dari tiongkok tapi beberapa juga ada di Indonesia seperti jahe, daun-daunan, rempah-rempah dan kami racik berdasarkan penyakit pasien,” kata Silvie Kim.

Mengenai proses peracikan Obat Rempah Rempah tersebut menggunakan Timbangan Obat kuno dijelaskannya ada metode khusus untuk meracik nya.

“Jadi konsultasi dan pengecekan kesehatan di Irian 2 itu gratis, saya menimbang dengan cara menghitung dari bahan yg digunakan didalam Resep. lalu masing masing Bahan Baku Herbal ada ukuran Tersendiri dari masing-masing penyakit, dari situlah saya bisa Menentukan Takaran Dosis Obat yg Cocok,” ungkap Sinshe Asiong.

Ia jg mengaku metode pengecekan urat nadi di dapat dari turun temurun dan ada proses belajar secara rutin.

“Prosesnya panjang dan rutin saya merupakan salah satu penerus papa saya, Sinshe Apiu yang terkenal dengan pengobatan melalui urat nadi,” ungkap William Luhendo.

Disinggung terkait pasien seperti apa kepuasan pasien setelah dilakukan pengobatan di toko obat irian 2, William mengatakan memiliki pengalaman dan Kepuasan Tersendiri ketika ia berhasil menyembuhkan pasien.

“Sejauh ini banyak yang sembuh, toko obat irian 2 ini terkenal dengan penyembuhan kanker, batu ginjal, setruk, lambung, patah tulang, sarap kejepit, luka operasi dan kista itu yang paling banyak ditemukan sehari-hari dan rata-rata berhasil sembuh,” tuturnya.

“Seperti kami sediakan obat pengering luka operasi setelah tiga hari diminum pasti kering lukanya, gumpalan darah di kepala kita ada racikan sendiri dan itu bisa melancarkan darah selama satu hari tidak perlu operasi, Termasuk Patah Tulang Akan nyambung dalam Waktu 2 bulan saja,” sambung dia.

Terkait biaya pengobatan menurutnya jika hanya konsultasi itu gratis.

Namun, untuk harga obat dan ramuan relatif.

“Kami sediakan paket untuk satu minggu, hingga Tiga bulan, harga paket satu minggu mulai dari Rp 350 ribu dan ketika prosesnya lama bisa mencapai Rp 10- 15 juta,” kata dia.

Terkait efek samping obat herbal Tradisional china iya memastikan obat herbal tidak ada efek samping dan sangat aman terhadap pasien yang memiliki penyakit bawaan.

“Sejauh ini kita lakukan konsultasi gratis, antar obat gratis, dan pelayanan pesan antar bayar di rumah (Cod).

Ke depan nya saya ingin pengobatan Herbal Traditional china ini menjadi salah satu pilihan terbaik, untuk Berbobat dan menyembuhkan berbagai penyakit Tanpa Efek samping.

Di tahun 2025 ini sy mengajak dan Menerima berbagai Kalangan untuk Kolaborasi dan Bekerja sama dalam Mengembangkan pengobatan Herbal Tradisional China, khusus nya di Kota Bandar Lampung,” Pungkasnya.

Pemerintah Kota Bandar Lampung Gelar Gema Ramadhan di 20 Kecamatan

Bandar Lampung – Pemerintah Kota Bandar Lampung kembali menggelar berbagai kegiatan dalam rangka menyemarakkan bulan suci Ramadhan. Salah satu agenda utama adalah Gema Ramadhan, yang diselenggarakan di 20 kecamatan se-Kota Bandar Lampung.

Gema Ramadhan tahun ini menghadirkan berbagai perlombaan yang melibatkan berbagai kalangan, mulai dari anak-anak hingga dewasa. Acara ini bertujuan untuk meningkatkan nilai-nilai spiritual, kebersamaan, dan pemahaman keagamaan di tengah masyarakat.

Wali Kota Bandar Lampung, Eva Dwiana, menekankan bahwa kegiatan ini diadakan untuk meningkatkan keimanan dan kecintaan generasi muda terhadap Al-Qur’an.

“Kegiatan ini digelar serentak selama bulan suci Ramadhan. Harapannya, generasi muda di Bandar Lampung memiliki kualitas keagamaan yang semakin baik,” ujar Eva Dwiana, Senin (17/3/2025).

Beragam Perlombaan Keagamaan

Kepala Bagian (Kabag) Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Kota Bandar Lampung, Jhoni Asman, menjelaskan bahwa Gema Ramadhan 2025 menghadirkan berbagai perlombaan bernuansa Islami.

“Ada lomba Tilawatil Qur’an, hafalan surat, surat pendek, dan lomba azan. Semua ini bertujuan untuk membangun generasi yang lebih religius dan memiliki karakter yang kuat,” jelasnya.

Pemerintah Kota berharap kegiatan ini tidak hanya menjadi ajang kompetisi, tetapi juga mempererat ukhuwah Islamiyah, meningkatkan semangat ibadah, serta membawa berkah bagi seluruh masyarakat.