LAMPUNG7COM – Bandar Lampung | PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi (UID) Lampung turut mendukung transisi energi nasional dengan menyalurkan kebutuhan energi bersih melalui layanan Renewable Energy Certificate (REC) untuk PT United Tractors Tbk Cabang Bandar Lampung. 25 September 2023
Melalui penyerahan Renewable Energy Certificate (REC) yang dilaksanakan di Bandar Lampung pada tanggal 19 September 2023, PLN UID Lampung siap memasok energi bersih kepada PT United Tractors Tbk dengan total 72 unit dari Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi (PLTP) Ulubelu.
Yulius Adi Kurniawan selaku Branch Operation Head PT United Tractors Tbk Cabang Bandar Lampung mengungkapkan bahwa perusahaannya mendukung pemanfaatan energi bersih menuju Net Zero Emisson (NZE) 2060.
“Hal ini merupakan komitmen PT United Tractors Tbk dalam memastikan energi listrik yang digunakan bersumber dari energi terbarukan. Langkah strategis ini turut membulatkan peran PT United Tractors Tbk untuk mendukung hadirnya transisi energi terbarukan sebagai langkah menuju target Net Zero Emisson 2060. Hal ini bertujuan untuk memberikan dampak baik melalui langkah-langkah perusahaan yang mengedepankan prinsip bisnis berkelanjutan dan mengimplementasikan aspek-aspek ESG (Environmental, Social, Governance) untuk mewujudkan tujuan dari pembangunan berkelanjutan atau sustainibility Development Goals (SDGs),” ungkap Yulius.
General Manager PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi Lampung, Saleh Siswanto mengatakan bahwa kolaborasi antara PLN dan PT United Tractors Tbk melalui pembelian REC ini merupakan langkah penting untuk mengurangi emisi karbon dan pengembangan renewable energy di Lampung.
“PLN sangat mengapresiasi upaya PT United Tractors Tbk yang berkomitmen untuk menggunakan sumber energi yang berkelanjutan dan ramah lingkungan melalui pembelian REC. Melalui REC, kolaborasi antara PLN dan PT United Tractors Tbk tentu akan memberikan dampak positif terutama terhadap lingkungan. Hal ini juga menandakan bahwa kita turut mendukung transformasi ke era energi terbarukan,” jelas Saleh Siswanto.