DPRD Lampung Selatan Gelar Paripurna Istimewa HUT ke-69, Bupati Egi Ajak Warga Perkuat Semangat Membangun Daerah

LAMSEL, Kalianda – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Lampung Selatan menggelar Rapat Paripurna Istimewa dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-69 Kabupaten Lampung Selatan, Kamis (14/11/2024).

Rapat yang berlangsung di Ruang Sidang Utama DPRD dipimpin oleh Ketua DPRD Lampung Selatan, Erma Yusneli, didampingi para Wakil Ketua—Merik Havit, A. Benny Raharjo, dan Bella Jayanti. Acara turut dihadiri Bupati Lampung Selatan Radityo Egi Pratama, Wakil Bupati M. Syaiful Anwar, Staf Ahli Gubernur Lampung Bidang Pemerintahan, Hukum, dan Politik Achmad Saefullah, beserta jajaran tokoh adat, tokoh agama, tokoh masyarakat, dan tamu undangan lainnya.

Dalam sambutannya, Erma Yusneli menyampaikan bahwa momentum HUT ke-69 menjadi pengingat penting untuk memperkuat persatuan sekaligus kesinambungan pembangunan daerah. Ia berharap seluruh elemen masyarakat terus memberikan kontribusi bagi kemajuan Lampung Selatan.

“Melalui hari ulang tahun ke-69 Kabupaten Lampung Selatan, mari kita perkokoh semangat persatuan dan kesinambungan pembangunan menuju terwujudnya Lampung Selatan yang sejahtera, berdaya saing modern, dan berakhlak mulia,” ujarnya.

Sementara itu, Bupati Radityo Egi Pratama menegaskan bahwa perjalanan 69 tahun Lampung Selatan adalah sejarah penuh tantangan sekaligus kemajuan. Ia menyebut pemerintah daerah terus berupaya memperkuat fondasi pembangunan untuk mewujudkan visi Lampung Selatan Maju, Menuju Indonesia Emas 2045.

“Hari ini kita tidak hanya memperingati hari lahir sebuah kabupaten, tetapi juga merayakan perjalanan panjang yang diisi semangat, kerja keras, dan pengabdian,” kata Egi.

Ia mengajak seluruh masyarakat menjaga kesinambungan pembangunan agar dapat diwariskan kepada generasi mendatang dalam kondisi lebih baik.

“Mari terus bergerak bersama mewujudkan Lampung Selatan Maju, Menuju Indonesia Emas 2045,” ujarnya.

Mewakili Gubernur Lampung, Achmad Saefullah turut menyampaikan ucapan selamat kepada masyarakat Lampung Selatan. Ia menekankan bahwa peringatan HUT daerah harus menjadi momentum refleksi dan pemacu semangat untuk melangkah lebih maju.

“Semoga di usia ke-69, Lampung Selatan semakin maju, semakin sejahtera, dan menjadi kebanggaan bagi seluruh rakyat Lampung,” ujarnya.

Rapat paripurna ditutup dengan prosesi pemotongan tumpeng oleh Ketua DPRD sebagai simbol rasa syukur dan harapan baru bagi Lampung Selatan. Momen ini sekaligus menegaskan komitmen bersama antara pemerintah daerah, legislatif, dan masyarakat dalam melanjutkan pembangunan yang lebih progresif dan berkelanjutan.

Munir RESES hari Kedua di Slusuban & Gayau Sakti Seputih Agung

Lamteng – Anggota komisi III DPRD Provinsi Lampung dari Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa, Munir Abdul Haris, S. Sos.I, setelah sehari sebelumnya melakukan RESES di dua titik Kecamatan Pubian dan Anak Tuha, hari ini Munir melanjutkan RESES di desa Slusuban & Gayau Sakti, Kecamatan Seputih Agung, Kabupaten Lampung Tengah, Kamis 13 November 2025.

Di titik pertama di desa Slusuban acara dihadiri kurang lebih 170 orang terdiri dari aparatur kampung, tokoh masyarakat, tokoh pemuda, tokoh perempuan, dan sejumlah wali murid penerima manfaat program Indonesia pintar aspirasi. Hadir dalam kesempatan tersebut Bapak Jasmun Efendi (perwakilan kepala kampung), Bripka Eko Purwanto, Bapak Mukhlison, S.Pd.I., M.Pd.I (kepala sekolah SDN 1 Slusuban), Miftahul Munir (Lazisnu Seputih Agung).

Dalam sambutannya Munir menyampaikan tentang program pemutihan pajak kendaraan bermotor dari pemerintah provinsi lampung yang masih diperpanjang hingga Desember, masyarakat agar memanfaatkan kebijakan tersebut karena cukup meringankan dan dana tersebut kedepan akan diprioritaskan untuk memperbaiki ruas jalan-jalan provinsi lampung. Kalau tahun 2025 ini ada anggaran pembangunan 10 ruas jalan provinsi dilampung tengah senilai 92M lebih, 2026 Insha Allah 2 kali lipat, tutur nya.

Masyarakat Slusuban meminta agar proses pemekaran desa nya yakni dusun tanjung rejo menjadi desa sendiri untuk dipercepat prosesnya dan minta bantu dikomunikasikan dengan bupati lampung tengah. Selain itu para wali siswa SDN 1 Slusuban meminta jalan yang kurang lebih 1km dari jalan raya menuju sekolahan diperbaiki melalui program jalan lingkungan yang ada di provinsi lampung. Kepala sekolah SDN 1 meminta juga agar sekolahnya mendapatkan rehab ruang kelas yang plafonnya hancur.

Dalam kesempatan tersebut anggota komisi III DPRD Provinsi lampung yang melekat dengan gaya khas memakai blangkon bermotif tapis tersebut menyerahkan secara simbolis atm dan buku tabungan untuk 171 siswa-siswi penerima program Indonesia pintar aspirasi. Salam dari Ibu ketua saya yang juga anggota DPR RI Hj. Chusnunia, yang menugaskan saya untuk memberikan bantuan ini, agar dana bantuan pendidikan digunakan sepenuhnya untuk kebutuhan pendidikan anak-anak kita, jangan untuk beli skincare, canda Munir. Setelah acara selesai Munir meninjau penyaluran makan bergizi gratis, Alhamdulillah semua siswa menghabiskan makanan nya dan katanya enak, siang ini lauknya ikan tutur salah satu siswa ketika ditanya, terima kasih pak Presiden serempak para murid mengucapkan terima kasih dalam video bersama.

Di titik kedua di desa Gayau sakti tepatnya di Aula Pon-Pes Hidayatuthulab Munir disambut 200 orang, terdiri dari wali SMP Islam Hidayatuthulab dan Wali SMA Hidayatuthulab, tokoh masyarakat, tokoh pemuda, tokoh perempuan. Hadir dalam acara tersebut kepala kampung Gayau sakti Ma’sum, S.Pd.I, KH. Zainuddin (pengasuh pon-pes Hidayatuthulab), Gus Muhammad Masykur (ketua yayasan), Bripka Eko Purwanto (Bhabibkamtibmas), Dimas Fajar Oktavian (kepala sekolah SMP I), Zainul Mustofa (kepala sekolah SMA I), dan anggota DPRD Kabupaten lampung tengah Purheri Sumardiyanto.

Munir secara simbolis menyerahkan atm dan buku tabungan program Indonesia pintar untuk 49 siswa SMP dan 23 untuk siswa SMA, dalam sambutannya Munir menyampaikan mudah-mudahan yang berhak menerima dan bisa diusulkan tahun depan akan diusulkan untuk mendapatkan program Indonesia pintar aspirasi, tuturnya. Munir juga menyampaikan tentang program kartu Indonesia pintar kuliah, tidak ada alasan lagi kita tidak mensupport anak-anak kita yang punya cita-cita kuliah tapi kurang mampu, pemerintah telah meluncurkan program KIP kuliah, yang kuliahnya gratis bahkan justru mendapatkan bantuan living cost setiap bulan 950.000, tutur Munir.

Dalam kesempatan tersebut Munir menerima aspirasi perbaikan jalan lingkungan menuju akses ke sekolahan yang sangat jelek, serta pembangunan ruang kelas untuk SMP dan SMA, pembangunan masjid, serta pembangunan balaidesa Gayau sakti yang sudah tidak layak. Balaidesa kami merupakan balaidesa terjelek di Kecamatan seputih Agung Pak, boleh dicek, tutur ma’sum selaku kepala kampung.

Reses di Anak Tuha, Munir Terima Aspirasi Soal Insentif Guru TK/PAUD dan Maraknya Peredaran Narkoba

Lampung Tengah Anggota Komisi III DPRD Provinsi Lampung dari Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Munir Abdul Haris, S.Sos.I, mulai melaksanakan kegiatan Reses Tahap IV Tahun 2025 di Kabupaten Lampung Tengah. Pada hari pertama, Selasa (11/11/2025), reses dilaksanakan di dua lokasi yakni Desa Tyas Bangun, Kecamatan Pubian dan Desa Haji Pemanggilan, Kecamatan Anak Tuha.

Di titik pertama, kegiatan yang berlangsung di Aula SMP Islam Tyas Bangun dihadiri sekitar 150 peserta, terdiri dari tokoh masyarakat, tokoh pemuda, tokoh perempuan, dewan guru, wali murid penerima Program Indonesia Pintar (PIP), serta aparatur kampung.

Dalam kesempatan itu, Munir menyampaikan bahwa pada tahun 2026 mendatang, Pemerintah Provinsi Lampung akan meningkatkan anggaran pembangunan jalan provinsi di Lampung Tengah.

“Tahun ini anggaran untuk 10 ruas jalan provinsi sekitar Rp92 miliar. Insya Allah tahun depan bisa meningkat dua kali lipat, agar target kondisi jalan provinsi mantap 90 persen sebelum 2029 dapat tercapai,” ujar Munir, Rabu (12/11/2025).

Pada kesempatan tersebut, Munir juga menyerahkan bantuan simbolis PIP untuk 65 siswa SMP Islam Tyas Bangun.

Banyak Aspirasi Muncul Terkait Pendidikan dan Sosial

Di titik kedua, Desa Haji Pemanggilan Kecamatan Anak Tuha, kegiatan reses dihadiri sekitar 200 peserta dari berbagai unsur masyarakat. Munir menyerahkan bantuan PIP aspirasi untuk 108 siswa SMP dan 396 siswa dari empat SD, serta bantuan sarana olahraga dan dukungan untuk rehab Masjid Taqwa dan pembangunan balai dusun 06.

Namun dalam sesi dialog, sejumlah aspirasi penting disampaikan masyarakat. Salah satu yang menjadi sorotan ialah ketidakadilan terkait penerimaan insentif MBG (Manajemen Berbasis Sekolah) dan program PIP bagi guru serta siswa TK/PAUD.

“Guru TK/PAUD berharap ada keadilan. Mengapa siswa TK/PAUD tidak mendapat MBG dan tidak bisa diusulkan PIP?” kata Munir menyampaikan keluhan warga.

Selain itu, guru sekolah swasta juga meminta kebijakan agar dapat mengikuti seleksi PPPK tanpa harus pindah sekolah.

Warga Resah Maraknya Peredaran Narkoba

Isu lain yang mencuat adalah maraknya peredaran narkoba di wilayah Anak Tuha. Kepala Kampung Haji Pemanggilan, Jahri Efendi, menyampaikan keresahan warga bahwa narkoba sudah menyasar anak-anak usia pelajar.

“Kami sudah sangat resah. Bahkan anak SD dan SMP sudah ada yang memakai. Kami minta Kapolda Lampung turun langsung menangani,” tegas Jahri.

Munir menegaskan bahwa seluruh aspirasi yang diterima akan dibawa ke DPRD Provinsi Lampung untuk ditindaklanjuti bersama pemerintah daerah sesuai kewenangan.

“Semua aspirasi ini akan kami perjuangkan. Baik soal infrastruktur, pendidikan, maupun masalah sosial masyarakat,” pungkasnya.

Anggota DPRD Agus Sartono Kenakan Busana Adat Bali Saat Dampingi Bupati Resmikan Balai Banten Pura Puseh Kertibuana

LAMPUNG SELATAN — Anggota DPRD Lampung Selatan, Agus Sartono, hadir dengan balutan busana adat Bali lengkap…

Wakil Ketua I DPRD Lampung Selatan Hadiri Upacara Peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-97

LAMPUNG SELATAN – Wakil Ketua I DPRD Kabupaten Lampung Selatan, Merik Havit, S.H., M.H., menghadiri upacara peringatan…

DPRD Tanggamus Gelar Rapat Paripurna Bahas RPJMD 2025–2029 dan KUPA-PPAS Perubahan

TANGGAMUS – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Tanggamus menggelar rapat paripurna dalam rangka persetujuan Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Tahun 2025–2029, serta penyampaian Rancangan Kebijakan Umum Perubahan Anggaran (KUPA) dan PPAS Perubahan Tahun Anggaran 2025, pada Jumat (8/8/2025).

Rapat tersebut dihadiri langsung oleh Bupati Tanggamus Drs. Hi. Moh. Saleh Asnawi, M.A., M.H., Wakil Bupati, pimpinan dan anggota DPRD, jajaran Forkopimda, kepala OPD, camat, tokoh masyarakat, serta insan pers. Suasana paripurna berlangsung tertib dan khidmat.

DPRD Tanggamus Gelar Rapat Paripurna Bahas RPJMD 2025–2029 dan KUPA-PPAS Perubahan

Dalam sambutannya, Bupati Saleh Asnawi menegaskan bahwa RPJMD 2025–2029 merupakan dokumen strategis yang menjadi arah pembangunan daerah lima tahun ke depan. Dokumen tersebut mengusung visi “Bersama Tanggamus Maju Menuju Indonesia Emas” dengan lima misi utama yang dirumuskan dalam Panca Cita Pembangunan.

“Sekali layar terkembang, surut kita berpantang. Seluruh perangkat daerah wajib menjadikan RPJMD ini sebagai pedoman dalam menyusun rencana strategis dan program kerja,” tegas Bupati Saleh.

DPRD Tanggamus Gelar Rapat Paripurna Bahas RPJMD 2025–2029 dan KUPA-PPAS Perubahan

Ia juga menekankan pentingnya penerapan budaya kerja “Jalan Lurus”, yang diilhami dari Surat Al-Fatihah, sebagai semangat baru bagi ASN dalam mewujudkan pemerintahan yang jujur, transparan, dan bertanggung jawab.

Dalam kesempatan itu, Bupati turut memaparkan ringkasan Rancangan KUPA dan PPAS Perubahan Tahun Anggaran 2025, yang disusun berdasarkan regulasi pemerintah pusat, tindak lanjut hasil audit BPK, serta arahan efisiensi belanja melalui Instruksi Presiden.

Secara umum, postur APBD Tanggamus Tahun 2025 mengalami penyesuaian sebagai berikut:

  • Pendapatan Daerah direvisi dari Rp1,81 triliun menjadi Rp1,71 triliun.

  • Belanja Daerah disesuaikan dari Rp1,87 triliun menjadi Rp1,70 triliun, termasuk tambahan Rp20 miliar untuk program Universal Health Coverage (UHC) BPJS Kesehatan.

  • Penerimaan Pembiayaan sebesar Rp12,24 miliar berasal dari SILPA tahun sebelumnya.

  • Pengeluaran Pembiayaan tetap sebesar Rp28,89 miliar untuk pembayaran pokok pinjaman PEN.

“Kondisi anggaran tetap kami jaga agar seimbang antara pendapatan, belanja, dan pembiayaan,” ujar Bupati.

DPRD Tanggamus Gelar Rapat Paripurna Bahas RPJMD 2025–2029 dan KUPA-PPAS Perubahan

Bupati Saleh juga menyampaikan apresiasi kepada DPRD Kabupaten Tanggamus atas kerja sama dan dukungan dalam menyetujui RPJMD serta menerima penyampaian KUPA-PPAS untuk dibahas bersama Badan Anggaran dan TAPD.

Selain itu, ia turut mengapresiasi inisiatif DPRD yang mengusulkan empat Ranperda baru, sebagai wujud nyata partisipasi legislatif dalam menampung aspirasi masyarakat.

“Semoga Ranperda yang diusulkan dapat memberikan manfaat besar bagi percepatan pembangunan dan terwujudnya Tanggamus yang maju dan sejahtera,” pungkas Bupati Saleh Asnawi.

ADV/Khoiri

Fraksi Gerindra Apresiasi Program Pasar Murah Pemkab Lampung Selatan: Bukti Nyata Pemerintah Hadir untuk Rakyat

LAMPUNG SELATAN – Program pasar murah yang digulirkan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Selatan mendapat apresiasi tinggi dari…

DPRD Lampung Bahas Penyelesaian Konflik Tanah di Way Dadi, Way Dadi Baru, dan Korpri Jaya

Lampung — Komisi I DPRD Provinsi Lampung menggelar Rapat Dengar Pendapat (RDP) bersama Pemerintah Provinsi Lampung dan perwakilan masyarakat untuk membahas penyelesaian konflik tanah di tiga wilayah, yakni Kelurahan Way Dadi, Way Dadi Baru, dan Korpri Jaya.

Rapat berlangsung di Ruang Komisi I DPRD Provinsi Lampung, Selasa (14/10/2025), dengan menghadirkan Asisten Administrasi Umum Sekretariat Daerah Provinsi Lampung, Sulpakar, serta sejumlah anggota Komisi I DPRD Provinsi Lampung, termasuk Garinca Reza Pahlevi, S.I.

Dalam kesempatan itu, Sulpakar menegaskan bahwa pemerintah provinsi tetap berpegang pada asas hukum dan keadilan dalam menyelesaikan persoalan tanah tersebut.

“Tim kerja tetap memperhatikan asas-asas hukum. Tadi kami sudah mendengarkan seluruh aspirasi masyarakat, dan bersama DPRD kita akan merumuskan langkah-langkah penyelesaian. Intinya, hari ini kita fokus mendengarkan apa yang menjadi keluhan masyarakat,” ujar Sulpakar.

Sementara itu, Anggota Komisi I DPRD Provinsi Lampung, Garinca Reza Pahlevi, menyampaikan bahwa pihaknya telah menerima berbagai masukan dan aspirasi masyarakat, termasuk dari kelompok warga yang belum sempat hadir dalam rapat.

“Kami menerima aspirasi masyarakat, baik yang hadir maupun yang belum sempat hadir. Ada sejumlah catatan penting yang akan kami tindak lanjuti bersama Pemerintah Provinsi Lampung,” jelas Garinca.

Garinca juga menjelaskan bahwa Pemprov Lampung telah membentuk Tim Kelompok Kerja (Pokja) untuk menangani penyelesaian aset daerah, termasuk konflik lahan di tiga kelurahan tersebut.

“Tim Pokja ini menjadi bagian penting untuk memastikan adanya rasa keadilan, baik bagi masyarakat maupun pemerintah sebagai pemegang aset. Kami berharap penyelesaian ini dapat dilakukan secara cepat, tepat, dan adil,” katanya.

Ia menambahkan, konflik tanah di Way Dadi telah berlangsung hampir empat dekade, sehingga memerlukan langkah strategis dan komitmen kuat dari seluruh pihak.

“Masalah ini sudah hampir 40 tahun. Kami di DPRD ingin memastikan agar penyelesaiannya menghadirkan rasa keadilan bagi masyarakat tanpa mengabaikan marwah kelembagaan pemerintah. Kami optimistis tim yang dibentuk dapat bekerja secepat mungkin menemukan solusi terbaik,” pungkas Garinca.

M Hazizi Ajak Masyarakat Lampung Selatan Perkuat Semangat Kebangsaan Lewat Sosialisasi Ideologi Pancasila

LAMPUNG SELATAN — Dalam upaya menanamkan semangat persatuan dan memperkuat kesadaran berbangsa, anggota DPRD Provinsi Lampung…

Sekretariat DPRD Lampung Selatan Terima Kunjungan Komisi III dan IV DPRD Pringsewu Bahas Pengawasan Galian C dan Peningkatan Kualitas Pendidikan

Lampung Selatan – Sekretaris DPRD Kabupaten Lampung Selatan, Achmad Herry, menerima kunjungan kerja rombongan Komisi III…

Pemprov Lampung Dorong Enam Raperda Baru, Dari Pertanian hingga Pengelolaan Satu Data

LAMPUNG – Pemerintah Provinsi Lampung menyatakan setuju untuk melanjutkan pembahasan enam Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) usul…

Pemprov Lampung Usulkan Tiga Raperda Baru, Termasuk Perubahan Status BUMD

LAMPUNG – Sekretaris Daerah Provinsi Lampung, Marindo Kurniawan, mewakili Gubernur Lampung Rahmat Mirzani Djausal, sampaikan tiga…

DPRD Lampung Fasilitasi Penyelesaian Sengketa Tanah Masyarakat Adat Halangan Ratu dengan PTPN I Regional 7

PESAWARAN – Permasalahan lahan masyarakat adat Desa Halangan Ratu, Kecamatan Negeri Katon, Kabupaten Pesawaran, yang selama…

Bupati Pesisir Barat Sampaikan Nota Penjelasan Empat Raperda Usul Kepala Daerah Tahun 2025

PESIBAR – Bupati Pesisir Barat menghadiri Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Pesisir Barat dalam rangka penyampaian Nota…

Sekwan DPRD Lampung Selatan Ajak ASN Dukung Program ABRI: Wujudkan Kantor Asri, Bersih, Rapi, dan Indah

LAMPUNG SELATAN — Sekretaris Dewan (Sekwan) DPRD Kabupaten Lampung Selatan, Achmad Herry, mengajak seluruh jajaran staf…

Bernas Yuniarta Teguhkan Semangat Pancasila dan Nasionalisme di Bandar Lampung

BANDAR LAMPUNG – Di tengah derasnya arus globalisasi dan tantangan terhadap nilai-nilai kebangsaan, Anggota DPRD Kota Bandar Lampung, H. Bernas Yuniarta, S.E., menunjukkan komitmennya untuk memperkuat karakter bangsa melalui kegiatan Pembinaan Ideologi Pancasila dan Wawasan Kebangsaan, Senin (29/9/2025).

Kegiatan ini menjadi wadah penting untuk menanamkan kembali nilai-nilai Pancasila dan memperkokoh rasa nasionalisme, khususnya di kalangan masyarakat dan generasi muda Kota Bandar Lampung.

“Pembinaan ini diharapkan dapat membangkitkan semangat cinta tanah air, mempererat persaudaraan, serta menanamkan kesadaran kolektif tentang pentingnya menjaga persatuan di tengah keberagaman,” ujar Bernas Yuniarta.

Bernas Yuniarta Teguhkan Semangat Pancasila dan Nasionalisme di Bandar Lampung
Foto: Istimewa

Para peserta mendapatkan pemahaman mendalam mengenai peran Pancasila sebagai pedoman hidup berbangsa dan bernegara, serta pentingnya wawasan kebangsaan sebagai benteng ideologis dalam menghadapi pengaruh budaya luar.

Kegiatan berlangsung khidmat dan interaktif, dengan antusiasme tinggi dari peserta yang menilai acara ini sangat relevan di tengah tantangan ideologis dan pergeseran nilai di era digital.

Bernas Yuniarta Teguhkan Semangat Pancasila dan Nasionalisme di Bandar Lampung
Foto: Istimewa

Mereka berharap kegiatan serupa dapat terus digelar agar nilai-nilai kebangsaan dan semangat gotong royong tetap terjaga di tengah masyarakat.

“Acara seperti ini sangat penting untuk menumbuhkan kembali rasa nasionalisme dan memperkuat karakter generasi muda,” ungkap salah satu peserta.

Melalui pembinaan ini, Bernas Yuniarta menegaskan bahwa Pancasila bukan hanya ideologi, tetapi juga kompas moral bangsa yang harus dihidupkan dalam setiap tindakan masyarakat Indonesia.

DPRD Lampung Selatan Bahas Nasib Tenaga Non ASN Non Database, Dorong Solusi Bersama Pemkab

LAMPUNG SELATAN – Menyikapi isu rencana pemberhentian tenaga Non ASN Non Database yang belum lulus seleksi…

Komisi VI DPRD Lampung Selatan Gelar RDP, Soroti Layanan BPJS dan Penyerapan Anggaran Kesehatan

LAMSEL – Komisi VI DPRD Kabupaten Lampung Selatan menggelar Rapat Dengar Pendapat (RDP) bersama Dinas Kesehatan…

Paripurna Hari Jadi ke-34, Parosil: Bersama Bangun Lampung Barat Yang Lebih Maju, Sejahtera, dan Berdaya Saing

LAMBAR – Bupati Lampung Barat Parosil Mabsus menghadiri Sidang Paripurna Istimewa DPRD setempat, dalam rangka peringatan…

Mediasi DPRD Tulangbawang dan FWTB dengan Dinas Kominfo Berakhir Buntu

TULANG BAWANG – Upaya DPRD Tulangbawang memediasi lima tuntutan Forum Wartawan Tulangbawang Bersatu (FWTB) terhadap Dinas…