Pemkab Lamsel dan Kejati Lampung Kolaborasi Perkuat Ketahanan Pangan Lewat Padi Biosalin di Sragi

LAMSEL, Sragi — Upaya memperkuat ketahanan pangan di wilayah pesisir Lampung Selatan kembali mendapatkan dorongan besar melalui kolaborasi antara Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Selatan dan Kejaksaan Tinggi (Kejati) Lampung. Pada Rabu, 10 Desember 2025, sinergi tersebut diwujudkan dalam penanaman padi biosalin di Desa Bandar Agung, Kecamatan Sragi, sekaligus peresmian berbagai program pemberdayaan ekonomi masyarakat.

Kegiatan komprehensif ini mencakup peresmian Koperasi Konsumen Adhyaksa Mandiri Sejahtera Lampung, penyerahan sertifikat halal dan PIRT, pemberian bantuan CSR untuk UMKM, hingga penandatanganan sejumlah akta kerja sama kelembagaan. Seluruh rangkaian tersebut menunjukkan langkah serius dalam memperkuat ketahanan pangan dan memperluas dampak ekonomi kerakyatan di wilayah pesisir.

Pemkab Lamsel dan Kejati Lampung Kolaborasi Perkuat Ketahanan Pangan Lewat Padi Biosalin di Sragi

Acara ini dihadiri Kepala Kejaksaan Tinggi Lampung Danang Suryo Wibowo, Bupati Lampung Selatan Radityo Egi Pratama, Kepala Kejaksaan Negeri Lampung Selatan Suci Wijayanti, Dandim 0421 Lampung Selatan Letkol Kav Mochammad Nuril Ambiyah, Sekda Supriyanto, serta jajaran perangkat daerah lainnya. Kolaborasi lintas lembaga ini menjadi kekuatan utama dalam mendorong produktivitas masyarakat pesisir.

Kepala Kejaksaan Negeri Lampung Selatan, Suci Wijayanti, menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan catatan penting bagi upaya pembangunan ketahanan pangan dan ekonomi kerakyatan. Ia menyebut tantangan salinitas tinggi di wilayah pesisir dapat ditangani melalui inovasi biosalin.

“Berdirinya Koperasi Konsumen Adhyaksa Mandiri Sejahtera Lampung dan kesiapan 17 hektare tambahan untuk ditanami padi biosalin menunjukkan bahwa inovasi yang tepat mampu mengubah keterbatasan menjadi sumber kesejahteraan baru,” ujarnya.

Dukungan teknis pun diperkuat melalui penyediaan 425 kilogram benih biosalin untuk dua gapoktan, bantuan pupuk dari Kementerian Pertanian sebanyak 150 kilogram urea dan 250 kilogram NPK per hektare. Suci menegaskan bahwa upaya ini bukan sekadar wacana, melainkan langkah nyata yang menjawab kebutuhan petani di lapangan.

Bupati Lampung Selatan Radityo Egi Pratama turut mengapresiasi keterlibatan penuh Kejati Lampung dalam mendampingi petani. Menurutnya, kehadiran kejaksaan bukan hanya dalam penegakan hukum, tetapi juga menjadi mitra pembangunan yang berdampak langsung bagi masyarakat.

Pada kesempatan yang sama, Kepala Kejati Lampung Danang Suryo Wibowo menyoroti keberhasilan pemanfaatan lahan bekas tambak yang telah ditinggalkan selama empat tahun. Program biosalin tahap kedua ini melanjutkan tahap pertama yang mencatat hasil panen mencapai 6 ton per hektare—sebuah pencapaian signifikan bagi daerah pesisir.

Selain sektor pertanian, kegiatan ini juga memperkuat ekosistem ekonomi lokal melalui peresmian koperasi, penyaluran bantuan untuk UMKM, serta kerja sama antara petani, koperasi, dan pelaku usaha. Seluruh rangkaian ini menjadi fondasi strategis bagi penguatan ketahanan pangan, pemberdayaan petani, dan peningkatan daya saing UMKM di Lampung Selatan.

13 Truk Bantuan Dikirim: Pemkot Bandar Lampung Bantu Padang, Agam, dan Pariaman

Bandar Lampung – Pemerintah Kota Bandar Lampung kembali menunjukkan komitmennya dalam membantu daerah terdampak bencana. Sejak Selasa, Pemkot terus menyalurkan bantuan kemanusiaan bagi masyarakat Sumatera Barat setelah musibah yang terjadi di beberapa wilayah provinsi tersebut. Upaya ini dilakukan sebagai bentuk solidaritas antar daerah serta dukungan nyata untuk meringankan penderitaan warga yang terdampak.

Penyaluran bantuan dipimpin oleh Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan, Eka Afriana, S.Pd, yang mewakili Wali Kota Bandar Lampung. Ia didampingi Kadis DPMPTSP Febriana, S.STP., M.IP, Kadis PPPA Dra. Maryamah, M.M, Kepala Bapenda Desti Mega Putri, S.P., M.T, serta tim yang turut berpartisipasi langsung dalam proses penyerahan bantuan kepada pemerintah daerah di tiga titik terdampak: Kota Padang, Kabupaten Agam, dan Kabupaten Padang Pariaman.

Dua truk bantuan untuk Kota Padang

13 Truk Bantuan Dikirim: Pemkot Bandar Lampung Bantu Padang, Agam, dan Pariaman

Pada 9 Desember 2025, bantuan didistribusikan secara proporsional sesuai kebutuhan di masing-masing wilayah. Kota Padang menerima dua truk bantuan berisi 214 paket pakaian layak pakai, 90 kasur, serta dana tunai Rp200 juta. Untuk Kabupaten Padang Pariaman, satu truk membawa 111 paket pakaian, 21 kasur, dan bantuan Rp150 juta. Sementara Kabupaten Agam mendapatkan satu truk berisi 183 paket pakaian, 15 kasur, serta bantuan dana Rp300 juta.

Wali Kota Hj. Eva Dwiana menjelaskan bahwa total 13 truk bantuan diberangkatkan menuju tiga provinsi, yakni Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat. Setiap provinsi memperoleh empat truk logistik berisi pakaian untuk pria, wanita, dan anak-anak, selain bantuan dana bagi wilayah-wilayah yang paling terdampak.

Kerja sama antara relawan

13 Truk Bantuan Dikirim: Pemkot Bandar Lampung Bantu Padang, Agam, dan Pariaman

Proses pendistribusian di lapangan dilakukan dengan kerja sama antara relawan BPBD, Satpol PP, TNI, Polri, dan OPD terkait. Mereka menghadapi medan berat dan jarak distribusi yang berjauhan, namun tetap bekerja bahu membahu demi memastikan bantuan tiba tepat sasaran.

Melalui aksi kemanusiaan berskala besar ini, Pemerintah Kota Bandar Lampung menegaskan komitmennya untuk terus hadir membantu masyarakat di tengah bencana, serta memperkuat jalinan solidaritas antar daerah.

Pelantikan Pengurus PERWOSI Lampung Barat 2025-2029 Meriah, Dirangkai Peringatan Hari Ibu dan Lomba Senam Payu Kidah

Lambar – Suasana penuh semangat dan kekompakan mewarnai pelantikan Pengurus Persatuan Wanita Olahraga Seluruh Indonesia (PERWOSI)…

Pemprov Lampung dan Pertamina Patra Niaga Sampaikan Penjelasan Resmi Terkait Distribusi BBM dan LPG Jelang Nataru 2025/2026

LAMPUNG – Pemerintah Provinsi Lampung memberi penjelasan resmi mengenai kondisi distribusi Bahan Bakar Minyak (BBM) dan…

MTQ Tingkat Provinsi Lampung ke-52 Tahun 2025 Resmi Dibuka, Dorong Keseimbangan Pembangunan Fisik, Moral dan Spiritual

LAMPUNG – Sekretaris Daerah Provinsi Lampung Marindo Kurniawan, mewakili Gubernur Lampung Rahmat Mirzani Djausal, resmi membuka…

Peluncuran Aplikasi Fingerprint Online di Tanggamus: Upaya Penguatan Disiplin ASN di Era Digital

TANGGAMUS — Pemerintah Kabupaten Tanggamus resmi meluncurkan Aplikasi Absensi Fingerprint Online Terintegrasi pada Senin, 8 Desember 2025. Sistem berbasis biometrik ini menjadi bagian dari agenda Transformasi Digital pemerintah daerah dalam meningkatkan kedisiplinan serta pengawasan kinerja Aparatur Sipil Negara (ASN).

Peluncuran aplikasi tersebut menegaskan bahwa aspek kehadiran masih menjadi perhatian penting dalam manajemen ASN. Pemerintah daerah memandang sistem absensi digital sebagai solusi untuk memastikan disiplin waktu serta memperkuat akuntabilitas aparatur di berbagai satuan kerja.

Disiplin sebagai Fokus Utama

Kepala Dinas Kominfo Kabupaten Tanggamus menjelaskan bahwa sistem absensi real-time ini memungkinkan monitoring kinerja secara langsung melalui Dashboard Eksekutif yang dapat diakses oleh Bupati. Dengan demikian, evaluasi kedisiplinan aparatur dapat dilakukan secara lebih terukur.

Bupati Tanggamus, Drs. Hi. Moh. Saleh Asnawi, MA., MH., dalam sambutannya menegaskan bahwa disiplin merupakan salah satu pilar utama dalam meningkatkan kualitas layanan publik. Ia menekankan pentingnya kedisiplinan waktu sebagai fondasi dalam membangun budaya kerja yang lebih profesional dan konsisten.

Selain itu, Bupati mengajak seluruh ASN untuk memperkuat komitmen terhadap Budaya Kerja Jalan Lurus, sebuah prinsip yang diharapkan dapat mendorong transparansi, etika, dan integritas dalam pelaksanaan tugas sehari-hari.

Implementasi Bertahap di Tingkat Kecamatan

Meski aplikasi fingerprint telah diterapkan secara penuh di tingkat kabupaten, pemerintah mengakui bahwa integrasi perangkat dan jaringan di kecamatan masih dalam tahap penyelesaian. Oleh karena itu, sebagian aparatur di tingkat kecamatan sementara tetap memakai metode absensi konvensional sembari menunggu kesiapan infrastruktur.

Kondisi ini menimbulkan pertanyaan mengenai validitas data kinerja secara keseluruhan, mengingat belum seluruh wilayah terhubung dalam sistem digital yang sama. Meski demikian, Pemerintah Kabupaten Tanggamus menegaskan bahwa implementasi akan dilakukan secara bertahap dan terkoordinasi.

Indeks SPBE Meningkat, Kualitas Layanan Tetap Disorot

Dalam kesempatan yang sama, Kepala Dinas Kominfo Suhartono melaporkan peningkatan signifikan pada Indeks Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) Kabupaten Tanggamus. Dari kategori “Kurang” pada 2021 menjadi “Sangat Baik” pada 2025—ditambah penghargaan dari Universitas Gadjah Mada (UGM) atas keberhasilan Transformasi Digital di tingkat provinsi.

Namun, peningkatan indeks tersebut memunculkan pertanyaan lanjutan: apakah capaian digital ini sudah dirasakan langsung dalam peningkatan kualitas layanan publik di masyarakat, ataukah baru sebatas keberhasilan pembangunan infrastruktur dan sistem internal pemerintahan?

Teknologi sebagai Penguat, Bukan Pengganti Integritas

Pengembangan aplikasi absensi fingerprint merupakan hasil kerja sama Bidang E-Government Dinas Kominfo dan BKPSDM. Meski diapresiasi sebagai langkah maju, sistem ini tetap dipandang sebagai instrumen pendukung—bukan solusi utama terhadap persoalan mentalitas kerja.

Disiplin aparatur, integritas, dan etos pelayanan publik tetap memerlukan penguatan melalui pembinaan, kepemimpinan yang konsisten, serta komitmen individual. Teknologi dapat membantu, tetapi tidak dapat menggantikan tanggung jawab moral yang melekat pada setiap profesional.

Kota Metro Gelar Festival Kemudahan dan Perlindungan Usaha Mikro

Metro | Deputi Bidang Usaha Mikro Kementerian UMKM RI, Riza Darmanik Oh.D., IPU menegaskan tidak boleh ada agunan tambahan untuk pinjaman di bawah 100 juta bagi pelaku usaha mikro.

Hal tersebut disampaikan Riza Darmanik dalam Festival Kemudahan dan Perlindungan Usaha Mikro, yang berlangsung di Gedung Sesat Agung Bumi Sai Wawai Kota Metro, Senin (08/12/2025).

“Berdasarkan ketentuan, Pinjaman Kredit Usaha Rakyat dari satu hingga seratus juta rupiah tidak boleh diminta agunan tambahan. Agunannya adalah usaha itu sendiri,” ucap Riza Darmanik.

Riza menjelaskan, bahwa bank penyalur harus memastikan aturan tersebut diterapkan. Jika ditemukan masih adanya permintaan agunan tambahan, masyarakat diminta untuk melapor.

“Silakan laporkan kepada kami jika masih ada yang meminta agunan tambahan. Hal itu tidak diperbolehkan, dan sanksinya berupa subsidi nya tidak dibayarkan,” ucap Riza.

Riza menambahkan, selama satu tahun terakhir, pendampingan dan pemberdayaan UMKM di Provinsi Lampung, khususnya Kota Metro, dinilai sangat baik.

“Di Provinsi Lampung, mulai Januari hingga 2 Desember 2025 telah tersalurkan Kredit Usaha Rakyat sebesar 9,5 triliun rupiah kepada 178.454 UMKM. Untuk Kota Metro sendiri, tersalurkan 127 miliar rupiah kepada 1.734 pelaku UMKM,” ungkap Riza.

“Capaian tersebut menunjukkan daya saing UMKM di Kota Metro cukup baik. Dalam kegiatan ini, tidak kurang dari 1.500 pelaku UMKM mendapatkan fasilitas seperti NIB, sertifikasi halal, P-IRT, asuransi mikro, Kredit Usaha Rakyat, layanan BPJS, dan pendampingan usaha,” paparnya.

Di tempat yang sama Anggota Komisi VII DPR RI, Rycko Menoza, mengungkapkan bahwa festival ini memiliki tujuan untuk membantu para pelaku UMKM, mulai dari memberikan legalitas, pendampingan, hingga meningkatkan daya saing, diharapkan UMKM dapat tumbuh sejak awal dengan legalitas yang kuat, lengkap, berdaya saing, berkembang, dan naik kelas.

“Seperti yang kita lihat, UMKM di Kota Metro sangat antusias. Meski Kota Metro relatif kecil di Provinsi Lampung, antusiasme masyarakat sangat tinggi. Sebagai kota yang memiliki latar belakang pendidikan yang maju, kami berharap festival ini benar-benar memberikan dampak positif bagi pelaku UMKM dan wilayah sekitar Metro,” ujar Rycko.

Menurut Rycko, UMKM di Kota Metro yang paling menonjol adalah sektor makanan. Salah satunya ialah produk-produk yang mendapat bantuan seperti kopi dan susu kambing etawa.

Sementara itu, Walikota Metro Bambang Iman Santoso menyampaikan, tidak hanya sebagai bentuk dukungan pemerintah pusat tetapi tidak menjadi penyemangat bagi seluruh pelaku usaha mikro di Kota Metro yang sedang berupaya memperkuat legalitas kualitas produk dan daya saing usaha dapat mendorong percepatan transformasi UMKM di Kota Metro Provinsi lampung.

“Pelaku usaha mikro merupakan momentum ekonomi daerah di Kota Metro kontribusi UMKM terhadap pertumbuhan ekonomi dan penyerapan tenaga kerja sangat signifikan,” ucap Bambang.

“Kegiatan ini merupakan bentuk komitmen Pemerintah dalam membangun ekosistem usaha mikro melalui fasilitas, legalitas, sertifikasi, perlindungan usaha, akses pembiayaan serta peningkatan kapasitas UMKM. Berbagai layanan seperti pembuatan NIB, sertifikat halal, SNI, pendampingan, perizinan, konsultasi usaha, hingga permasalahan digital tersedia disini untuk mempermudah masyarakat dan memperkembangkan usahanya,”imbuh Bambang.

Bambang berharap, melalui kegiatan ini seluruh peserta yang hadir dapat memberi manfaat konkrit mulai dari pembiayaan yang lebih terbuka hingga peningkatan kualitas produk dan daya saing.| (Rio).

Bupati Lampung Barat Ajak Warga Dukung dan Kawal Program Makan Bergizi Gratis

Lambar – Bupati Lampung Barat, Parosil Mabsus mengajak Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) dan seluruh masyarakat…

Gubernur Mirza Lepas Ribuan Peserta Smanda Fun Run 2025

LAMPUNG – Gubernur Lampung, Rahmat Mirzani Djausal melepas ribuan peserta Smanda Fun Run Tahun 2025 yang…

Pemkot Bandar Lampung Kirim 13 Truk Bantuan untuk Wilayah Terdampak Banjir di Sumatera

Bandar Lampung – Pemerintah Kota Bandar Lampung kembali menegaskan komitmennya dalam membantu masyarakat yang sedang mengalami musibah. Pada Sabtu (6/12/2025), Wali Kota Bandar Lampung Hj. Eva Dwiana secara resmi melepas keberangkatan 13 truk bantuan kemanusiaan yang ditujukan bagi warga terdampak banjir di tiga provinsi di wilayah Sumatera: Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat. Prosesi pelepasan berlangsung di halaman Pemerintah Kota Bandar Lampung dengan suasana penuh kebersamaan dan solidaritas.

Acara tersebut dihadiri oleh Kapolresta Bandar Lampung Kombes Pol Alfret Jacob Tilukay, Dandim 0410/KBL Kolonel Arm Roni Hermawan, jajaran kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD), serta personel relawan dari unsur TNI, Polri, Damkar, dan Satpol PP. Keberadaan semua elemen tersebut menunjukkan kolaborasi kuat antara pemerintah dan lembaga keamanan dalam memastikan bantuan kemanusiaan dapat tersalurkan dengan aman dan tepat sasaran.

13 truk berisi logistik

Pemkot Bandar Lampung Kirim 13 Truk Bantuan untuk Wilayah Terdampak Banjir di Sumatera

Dalam sambutannya, Wali Kota Eva Dwiana menjelaskan bahwa bantuan terdiri dari 13 truk logistik yang masing-masing memuat pakaian untuk pria, wanita, dan anak-anak. Setiap provinsi menerima empat truk logistik sebagai upaya pemenuhan kebutuhan dasar masyarakat yang terdampak banjir. Selain bantuan pakaian, Pemkot Bandar Lampung juga menyalurkan dana sebesar Rp1.050.000.000, yang dibagi merata untuk tiga daerah tujuan dengan nilai masing-masing Rp350.000.000.

Tak hanya itu, untuk mengantisipasi banyaknya warga yang kehilangan tempat tinggal atau membutuhkan perlengkapan tidur darurat, Pemkot turut mengirimkan 3.000 unit kasur, dengan pembagian 1.000 unit untuk setiap provinsi. Bantuan tambahan ini diharapkan dapat membantu meningkatkan kenyamanan warga selama berada di posko pengungsian atau masa pemulihan pascabencana.

Tiga pejabat sebagai penanggung jawab wilayah

Pemkot Bandar Lampung Kirim 13 Truk Bantuan untuk Wilayah Terdampak Banjir di Sumatera

Agar proses distribusi berjalan lancar, Pemkot Bandar Lampung menugaskan tiga pejabat sebagai penanggung jawab wilayah: Asisten Pemerintahan dan Kesra Wilson Faisol untuk Aceh, Sekretaris Daerah Iwan Gunawan untuk Sumatera Utara, dan Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Eka Afriana untuk Sumatera Barat. Selain itu, keberangkatan bantuan juga diperkuat oleh total 36 personel gabungan, terdiri dari TNI, Polri, Satpol PP, dan BPBD.

Wali Kota Eva Dwiana menegaskan bahwa bantuan ini merupakan bentuk kepedulian dan tanggung jawab moral Pemerintah Kota Bandar Lampung. “Kami berharap bantuan ini bisa memberikan dukungan nyata dan meringankan beban saudara-saudara kita yang sedang tertimpa musibah,” ujarnya.

Lantik Sejumlah Pejabat, Gubernur Tekankan Profesionalitas dan Inovasi Layanan Publik

LAMPUNG — Pemerintah Provinsi Lampung melantik lima Pejabat di Lingkungan Pemerintah Provinsi Lampung, di Ruang Rapat…

Pemkab Pesisir Barat Bahas Evaluasi APBD 2026 Bersama Pemprov Lampung

PESIBAR – Pemerintah Kabupaten Pesisir Barat menggelar Rapat Evaluasi Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) dan Rancangan Peraturan…

Dinkes Lampung Selatan Telusuri Dugaan Keracunan MBG di SMPN 2 Kalianda

LAMSEL, Kalianda — Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Lampung Selatan bergerak cepat menindaklanjuti dugaan keracunan makanan program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang dialami enam siswa kelas VII SMPN 2 Kalianda, Rabu (3/12/2025).

Respons sigap ini dilakukan setelah para siswa mengalami gejala pusing, mual, dan muntah, hingga harus dirujuk ke RSUD Bob Bazar sekitar pukul 12.00 WIB.

Tim Turun Lapangan Dua Jam Setelah Laporan Masuk

Laporan awal diterima sekitar pukul 10.00 WIB. Tak lama setelah itu, tim investigasi Dinkes langsung mendatangi sekolah untuk mengamankan sampel makanan dan air minum serta memulai penyelidikan bersama Polres Lampung Selatan dan Puskesmas Way Urang.

Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Kesehatan, Sumantri, S.KM., M.M., menjelaskan bahwa seluruh dapur penyedia makanan MBG (SPPG) telah diwajibkan menyiapkan sampel masakan harian sebagai langkah mitigasi.

“Semua dapur SPPG sudah kami minta menyiapkan sampel. Untuk masakan hari ini pun harus diserahkan ke bank sampel dan disimpan 2×24 jam. Jadi saat terjadi kasus seperti ini, kami sudah punya sampel pemeriksaannya,” jelas Sumantri, Kamis (4/12/2025).

Sampel Dibawa ke Laboratorium Provinsi

Dinkes Lampung Selatan Telusuri Dugaan Keracunan MBG di SMPN 2 Kalianda

Sampel makanan dan air minum telah dikirim ke UPTD Laboratorium Provinsi Lampung pada Kamis pagi. Hasil uji laboratorium ditargetkan keluar dalam 7 hingga 12 hari untuk memastikan penyebab pasti keluhan para siswa.

Sementara itu, kondisi para siswa terus dipantau. Dari total 517 siswa, hanya enam siswa atau sekitar 1,16 persen yang mengalami gejala.

“Empat siswa masih dirawat di RSUD Bob Bazar. Dua lainnya sudah dipulangkan karena kondisinya membaik,” kata Sumantri.

Investigasi Komprehensif Sedang Berjalan

Dinkes akan mencocokkan temuan laboratorium dengan gejala klinis untuk memastikan sumber penyebab dugaan keracunan. Seluruh prosedur penanganan dijalankan sesuai standar keamanan makanan demi menjaga kualitas program MBG.

“Sampel sudah kita amankan sejak kemarin. Sekarang kita menunggu hasil laboratorium,” tambahnya.

Hingga saat ini, Dinkes Lampung Selatan masih melakukan pemantauan ketat terhadap kondisi para siswa sambil menunggu hasil investigasi lengkap.

Purnama Wulan Sari Lepas Pengiriman Bantuan Kemanusiaan untuk Korban Bencana di Aceh, Sumut, dan Sumbar

LAMPUNG –  Palang Merah Indonesia (PMI) Provinsi Lampung mengirim bantuan kemanusiaan untuk korban bencana alam di…

Harumkan Lampung di PAI FAIR 2025, Delegasi Kota Metro Torehkan Prestasi Nasional

Metro | Dua delegasi Kota Metro yang mewakili Provinsi Lampung berhasil menorehkan prestasi nasional dalam ajang PAI FAIR Tingkat Nasional di Mercuri Hotel Ancol pada 30 November–3 Desember 2025.

Capaian ini menjadi bukti kuat bahwa Kota Metro terus melahirkan talenta unggul yang mampu bersaing di panggung nasional.

Prestasi pertama diraih oleh Arsakha Adha Al Aswadani, siswa kelas 7 SMP Kartikatama Metro, yang meraih Juara 3 MTQ Nasional. Arsakha tampil memukau dengan teknik tilawah yang matang, meskipun dalam kondisi yang kurang Fit, penguasaan irama yang stabil, serta kemampuan artikulasi yang jelas menempatkan Arsakha sebagai salah satu peserta terbaik di Indonesia.

Kemudian, Adzani Iqbal Ar Rasyid, guru SD Muhammadiyah Metro Pusat, meraih Juara 1 Lomba Video Kreatif PAI Nasional, dimana karya inovatifnya dinilai mampu membawa pendekatan baru dalam pembelajaran PAI, memadukan kreativitas visual dengan pesan edukatif yang kuat.

Wali Kota Metro, Bambang Iman Santoso, menyampaikan apresiasi mendalam atas capaian kedua utusan daerah tersebut.

“Prestasi ini merupakan buah dari kerja keras, dedikasi, dan ekosistem pendidikan yang terus berkembang di Kota Metro,”tegas Bambang.

Sebagai bentuk penghargaan, Walikota Metro mengundang kedua juara beserta keluarga untuk berdialog dan ramah tamah di Rumah Dinas Wali Kota.

Dalam kesempatan tersebut, Bambang Iman Santoso menyampaikan harapan agar prestasi ini menjadi inspirasi bagi seluruh pelajar dan tenaga pendidik.

“Semoga prestasi ini menjadi pemantik semangat bagi seluruh entitas pendidikan untuk terus berkompetisi dan berprestasi. Kita ingin Metro dikenal sebagai Kota Juara dan Kota Cerdas,” ujar Bambang.

Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Kota Metro, Agus Muhammad Septiana, juga memberikan penghargaan atas keberhasilan tersebut.

“Pencapaian ini sejalan dengan komitmen Pemerintah Kota Metro dalam mewujudkan “Metro Kota Cerdas”, yaitu kota yang didorong oleh kualitas pendidikan, kreativitas, dan inovasi warganya,”ucap Agus M Septiana.

Dengan pencapaian ini, Kota Metro kembali menetapkan dirinya sebagai salah satu daerah dengan ekosistem pendidikan yang progresif, inovatif, dan berdaya saing nasional.| (Red).

Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang Bersama Inspektorat Kota Metro Monitoring Pekerjaan Infrastruktur

Metro | Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) bersama Inspektorat Kota Metro melakukan monitoring terhadap sejumlah pekerjaan infrastruktur yang berasal dari Anggaran tahun 2025.

Monitoring tersebut dimulai dari Jalan Ar. Prawiranegara, Jalan Pala Raya, Jalan TPAS Karang Rejo dan Jalan Wr Supratman, pada Rabu, (03/12/2025).

Kepala Dinas PUTR Kota Metro Ardah menjelaskan, di ruas Jalan Wr Supratman ada empat titik perbaikan. Dari jumlah tersebut, tiga titik sudah selesai hanya 1 titik yang belum melakukan penimbunan bahu jalan.

Dengan anggaran besar yang telah dialokasikan Dinas PUTR, Ardah berharap, pekerjaan ini harus mencapai hasil yang Maksimal.

“Terkait Pengerjaan di jalan TPAS karang Rejo Sudah selesai. tadi sudah kita lihat bersama, pengerjaan nya base dan sudah hotmix,” ucap Ardah

Ardah menambahkan, berdasarkan pemantauan sejumlah jalan hasilnya sudah sangat baik. Selanjutnya, tim Inspektorat bersama Kabag Pembangunan dan Inspektur akan memberikan komentar terkait monitoring tersebut.

Hal senada disampaikan Auditor Muda inspektorat Kota Metro Kurniawan Afrian mengungkapkan, dari hasil monitoring, Masih ada yang belum dilaksanakan, seperti penimbunan bahu jalan.

“Penimbunan bahu jalan ada dalam Rab, ini perlu diperhatikan dalam pemadatannya sehingga ketika musim hujan timbunannya tidak cepat turun,” ucap Kurniawan mewakili Inspektur Inspektorat Kota Metro Henry Dunan.

Kurniawan menjelaskan, berdasarkan RAB, timbunan bahu jalan kanan dan kiri wajib dilakukan, terutama pada ruas jalan dengan pasangan rigid.

Kurniawan menambahkan, bahwa dari sejumlah lokasi yang dimonitoring, baru Jalan Pala Raya yang sudah PHO (Provisional Hand Over atau Serah Terima Sementara).

“Untuk ruas jalan lainnya belum. Kami meminta Dinas PU supaya memastikan proses serah terima berjalan sesuai SOP,” pungkas Kurniawan. | (Rio).

Bupati Egi Tinjau Lokasi Puting Beliung di Candipuro, Pastikan Penanganan Cepat dan Terkoordinasi

CANDIPURO — Bupati Lampung Selatan, Radityo Egi Pratama, bergerak cepat meninjau lokasi terdampak bencana puting beliung…

Bupati Dedi Irawan Telah Resmikan Tutup Ngejalang Fest di Negeri Ratu Tenumbang

PESIBAR – Bupati Pesisir Barat (Pesibar), Dedi Irawan, resmi menutup kegiatan Program Aktivasi Sepuluh Desa Budaya…

Hari Bakti PU ke-80, Sekdaprov Lampung Ajak Insan PU Junjung Integritas dan Pengabdian

LAMPUNG – Sekdaprov Marindo Kurniawan menjadi Inspektur Upacara pada Peringatan Hari Bakti Pekerjaan Umum (PU) ke-80…

Ketua TP-PKK Provinsi Lampung Lantik Ibunda Guru Kota Metro, Tegaskan Komitmen Perkuat Ekosistem Pendidikan Berkarakter

METRO – Ketua TP. PKK Provinsi Lampung sekaligus Ibunda Guru Provinsi Lampung, Purnama Wulan Sari Mirza,…