Raih Skor 556, RBRA TK IT Al Mumtaza Kalianda Selangkah Menuju Anugerah Ramah Anak

LAMSEL, Kalianda — Ruang Bermain Ramah Anak (RBRA) TK IT Al Mumtaza Kalianda selangkah lebih dekat meraih Anugerah Peringkat RBRA dari Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Republik Indonesia setelah memperoleh skor 556 dalam penilaian standardisasi nasional.

Capaian tersebut merupakan hasil audit lapangan yang dilaksanakan selama tiga hari, sejak 15 hingga 17 Desember 2025. Hasil penilaian disampaikan dalam Exit Meeting Penilaian Standardisasi RBRA yang digelar di Aula Krakatau, Kantor Bupati Kabupaten Lampung Selatan, Rabu (17/12/2025).

Lead Auditor Tim Audit Lapangan RBRA Kementerian PPPA RI, Hamid Patilima, menyampaikan bahwa RBRA TK IT Al Mumtaza Kalianda memiliki potensi besar untuk terus dikembangkan sekaligus direplikasi sebagai model ruang bermain ramah anak di daerah lain.

“Dalam proses penilaian, terdapat tiga aspek utama yang kami catat, yakni temuan positif, rekomendasi perbaikan, serta temuan ketidaksesuaian yang perlu segera ditindaklanjuti,” ujar Hamid.

Ia menegaskan, seluruh rekomendasi perbaikan wajib dipenuhi paling lambat 31 Januari 2026. Apabila tenggat waktu tersebut tidak dipenuhi, maka status “Ramah” tidak dapat diberikan kepada RBRA TK IT Al Mumtaza Kalianda.

“Temuan ketidaksesuaian ini menjadi perhatian serius. Jika tidak diselesaikan sesuai batas waktu, maka Anugerah Peringkat RBRA tidak bisa ditetapkan,” jelasnya.

Salah satu poin positif yang menjadi sorotan tim auditor adalah tingginya komitmen Bupati Lampung Selatan dalam mendukung pemenuhan standar RBRA, termasuk menjadikan pengembangan ruang bermain ramah anak sebagai agenda prioritas pembangunan daerah.

Tim auditor juga berharap, dengan terpenuhinya seluruh rekomendasi, nilai RBRA TK IT Al Mumtaza Kalianda dapat meningkat hingga 595. Hal tersebut sekaligus memperkuat posisi Kabupaten Lampung Selatan sebagai daerah yang konsisten mewujudkan lingkungan ramah anak.

Sementara itu, mewakili Bupati Lampung Selatan, Staf Ahli Bupati Bidang Pemerintahan, Hukum, dan Politik, Anton Carmana, menyampaikan apresiasi kepada Tim Auditor Kementerian PPPA RI atas pelaksanaan penilaian yang dinilai komprehensif dan objektif.

“Penilaian ini menjadi langkah strategis untuk memastikan ruang bermain yang disediakan benar-benar memenuhi standar keamanan, kenyamanan, serta nilai edukatif bagi tumbuh kembang anak,” kata Anton.

Ia menjelaskan, hasil penilaian juga mencatat sejumlah poin positif, di antaranya ketersediaan sarana kebersihan yang memadai, kepatuhan terhadap standar operasional prosedur (SOP), serta keterlibatan aktif perangkat daerah terkait. Hal ini mencerminkan kuatnya kolaborasi lintas sektor dalam pemenuhan hak anak di Kabupaten Lampung Selatan.

Meski demikian, Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan menegaskan komitmennya untuk menindaklanjuti seluruh temuan dan rekomendasi perbaikan yang disampaikan oleh tim auditor.

“Seluruh rekomendasi akan menjadi prioritas untuk segera ditindaklanjuti. Kami berkomitmen menjadikan RBRA TK IT Al Mumtaza sebagai model ruang bermain yang aman, ramah anak, dan berkelanjutan,” tegas Anton.

Sebagai tindak lanjut, Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan akan menyusun rencana aksi jangka pendek dan jangka menengah secara terukur, serta melaporkan perkembangan pelaksanaannya secara berkala kepada Kementerian PPPA RI.

Bioskop XXI Hadir di Chandra Metro, Bantu Perekonomian Menengah

Metro | Walikota Metro Bambang Iman Santoso meresmikan pusat hiburan modern Bioskop XXI Chandra Metro di lantai 3 Chandra Superstore, Selasa (16/12/2025).

Selain Wali Kota Metro, Bambang Iman Santoso, tampak hadir juga Wakil Walikota M. Rafieq Adi Pradana, jajaran pejabat pemkot, Direktur Chandra Metro Iyan Eka Chandra, dan owner Alexus Gunawan.

Dikatakan dalam sambutan Walikota mengungkapkan kebanggaannya atas kehadiran bioskop pertama dengan standar nasional di kota Metro dan kehadiran bioskop ini lebih dari sekadar tempat nonton.

“Ini adalah sarana hiburan yang juga mendidik, meningkatkan kualitas hidup, dan mendukung UMKM lokal,” ujar Bambang.

Dia juga menyoroti manfaat ekonomi yang dibawa kehadiran bioskop ini, mulai dari penyerapan lebih dari 400 tenaga kerja lokal hingga potensinya dalam menarik wisatawan.

Sementara itu, Alexus Gunawan selaku pemilik Chandra Metro mengungkapkan bahwa kerja sama dengan pemerintah daerah menjadi kunci terwujudnya proyek ini.

“Kami dan pemerintah saling mendukung. Harapan kami, bioskop ini ikut membangkitkan ekonomi kota dan memberikan tontonan berkualitas bagi masyarakat,” kata Alexus.

Dengan layar yang memutar film-film terbaru dan fasilitas yang nyaman, Bioskop XXI Chandra Metro diharapkan menjadi destinasi baru bagi keluarga, remaja, dan komunitas film di Metro dan sekitarnya.

Pembukaan ini juga disertai doa bersama untuk korban bencana di beberapa wilayah Sumatra, mengingatkan akan pentingnya solidaritas di tengah kegembiraan. | (Rio)

Sudarsono : Pentingnya Pengembangan Koperasi Merah Putih di Kelurahan Karang Rejo

Metro | Pengembangan koperasi merah putih serta penanganan masalah lalat di Tempat Pembuangan Akhir Sampah (TPAS) Karang Rejo, Metro Utara.

Aspirasi tersebut disampaikan langsung kepada Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sudarsono, saat kegiatan reses Daerah Pemilihan (Dapil) 4 Metro Utara, berlangsung di kediamannya jalan Armor sentomo, Kelurahan Karang Rejo, Kecamatan Metro Utara. Sabtu (13/12/2025).

Sudarsono menyampaikan, bahwa persoalan sampah dan pengelolaannya di TPAS Karang Rejo saat ini mulai menunjukkan perkembangan positif.

Pemerintah telah menurunkan alat berat serta menyediakan fasilitas umum untuk mendukung pengelolaan sampah.

“Alhamdulillah, untuk masalah sampah sudah ada alat berat dan fasilitas pendukung. Kami juga bersama masyarakat, Bhabinkamtibmas dan Babinsa sempat meninjau langsung ke TPAS untuk melihat penanganan alat berat serta masalah lalat,” ujar Sudarsono.

Sudarsono menekankan, pentingnya pengembangan Koperasi Merah Putih di Kelurahan Karang Rejo, mengingat mayoritas masyarakat setempat memiliki mata pencaharian sebagai petani sayuran.

“Di Karang Rejo, potensi sayur sangat besar. Bagaimana hasil sayuran ini bisa diarahkan menjadi produk olahan melalui koperasi. Berdasarkan survei, sejak adanya dapur MBG, ekonomi masyarakat sekitar mulai meningkat,” jelas Sudarsono.

Sementara itu, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Metro, Yerri Ehwan, menyampaikan terima kasih atas undangan dalam kegiatan reses tersebut karena dapat langsung tatap muka dengan masyarakat terkait persoalan lingkungan, khususnya TPAS Karang Rejo.

Yerri menjelaskan bahwa penanganan lalat di sekitar TPAS dilakukan melalui tiga pendekatan, yakni fisik, biologis, dan kimiawi.

“Pendekatan fisik dilakukan dengan menutup area sekitar TPAS agar tidak menjadi habitat lalat dan tikus, menggunakan membran maupun tanah. Pendekatan biologis juga dilakukan, serta pendekatan kimiawi yang saat ini sedang berjalan,” ungkap Yerri.

“Pendekatan kimiawi dilakukan dengan pemasangan perangkap atau lem lalat yang sebagian telah didistribusikan kepada warga sekitar TPAS. Selain itu, penyemprotan insektisida juga dilakukan pada malam hari karena dinilai lebih efektif,” paparnya.

“Kami akui penanganan ini belum maksimal, namun sudah berjalan. Ke depan kami berharap pada tahun 2026 penanganan lalat dapat lebih dimaksimalkan,” kata Yerri.

Yerri mengungkapkan, bahwa keterbatasan anggaran menjadi salah satu kendala utama, sehingga pendistribusian perangkap lalat masih terbatas pada rumah-rumah yang berada dekat dengan TPAS.

“Tahun depan kami rencanakan pendistribusian perangkap lalat dapat diperluas hingga beberapa ratus meter dari lokasi TPAS, Warga juga menyampaikan bahwa lonjakan lalat tidak hanya terjadi di akhir tahun, tetapi juga sekitar bulan Maret saat musim hujan. Sehingga nanti bisa kita anggarkan lebih banyak daripada tahun ini,” pungkas Yerri.| (Rio).

Hadiri Begawi HUT Ke-26 IKBL, Ketua TP PKK Provinsi Lampung Apresiasi Peran Bank Lampung sebagai Mitra Strategis Pembangunan dan Pemberdayaan UMKM

LAMPUNG – Ketua TP PKK Provinsi Lampung, Purnama Wulan Sari Mirza, menghadiri acara Begawi Hari Ulang…

Dukung Swasembada Pangan, Wagub Jihan Resmikan Rehabilitasi Irigasi Way Ngison Senilai Rp7,8 Miliar

PRINGSEWU – Pemerintah Provinsi Lampung terus memperkuat infrastruktur pertanian guna mendukung program prioritas nasional swasembada pangan.…

Pemprov Lampung Terima Donasi Rp100 Juta dari UBL untuk Korban Bencana Sumbar, Sumsel, dan Aceh

LAMPUNG – Pemerintah Provinsi Lampung terus menerima dukungan dari berbagai elemen masyarakat dalam upaya membantu korban…

Senam “Payu Kidah” Meriahkan HUT KORPRI ke-54 dan Peringatan Hari Ibu ke-97 di Lapangan Korpri

LAMPUNG — Rangkaian peringatan Hari Ulang Tahun KORPRI ke-54 dan Peringatan Hari Ibu ke-97 Tahun 2025…

Gubernur Perintahkan Gelar Rakor, Pastikan Logistik, Personel, dan Mitigasi Siap Menghadapi Puncak Musim Hujan

LAMPUNG – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung mempercepat langkah kesiapsiagaan menghadapi potensi bencana hidrometeorologi, menyusul perkembangan cuaca…

Sekretaris Daerah Optimis Panorama Negeri di Atas Awan Akan Mampu Hipnotis Gubernur Lampung. 

Lambar – Dijadwalkan Gubernur Lampung Rahmat Mirzani Djausal akan mengunjungi Kabupaten Lampung Barat pada minggu ketiga…

Bupati Lampung Barat Tandatangani MoU Restorative Justice Bersama Pemprov dan Aparat Penegak Hukum

Lampung Barat – Upaya memperkuat penerapan restorative justice di Provinsi Lampung semakin dimatangkan melalui penandatanganan Nota…

“Relawan Lampung untuk Sumatera Bangkit” Diberangkatkan, Wujud Solidaritas Kemanusiaan

LAMPUNG – Pemerintah Provinsi Lampung kembali menunjukkan solidaritas kemanusiaan dengan mengirimkan tim relawan gabungan untuk membantu…

Gubernur Lampung Perintahkan Penanganan Cepat Jembatan Kali Nughik yang Putus

LAMPUNG – Gubernur Lampung, Rahmat Mirzani Djausal pada Rabu, 10 Desember 2025, langsung memerintahkan Dinas Bina…

Dari Batu Brak untuk Lampung: Pekon Balak Menjadi Simbol Kebangkitan Ekonomi dan Warisan Budaya

Lampung Barat – Pekon Balak di Kecamatan Batu Brak resmi ditetapkan sebagai salah satu Desa Wisata…

Pemprov Lampung Terima Kunjungan PII, Bahas Penerapan Indeks Keinsinyuran sebagai Standar Mutu Pembangunan Daerah

LAMPUNG — Sekretaris Daerah Provinsi Lampung, Marindo Kurniawan, menerima kunjungan kerja Persatuan Insinyur Indonesia (PII) di…

Pemkab Lamsel dan Kejati Lampung Kolaborasi Perkuat Ketahanan Pangan Lewat Padi Biosalin di Sragi

LAMSEL, Sragi — Upaya memperkuat ketahanan pangan di wilayah pesisir Lampung Selatan kembali mendapatkan dorongan besar melalui kolaborasi antara Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Selatan dan Kejaksaan Tinggi (Kejati) Lampung. Pada Rabu, 10 Desember 2025, sinergi tersebut diwujudkan dalam penanaman padi biosalin di Desa Bandar Agung, Kecamatan Sragi, sekaligus peresmian berbagai program pemberdayaan ekonomi masyarakat.

Kegiatan komprehensif ini mencakup peresmian Koperasi Konsumen Adhyaksa Mandiri Sejahtera Lampung, penyerahan sertifikat halal dan PIRT, pemberian bantuan CSR untuk UMKM, hingga penandatanganan sejumlah akta kerja sama kelembagaan. Seluruh rangkaian tersebut menunjukkan langkah serius dalam memperkuat ketahanan pangan dan memperluas dampak ekonomi kerakyatan di wilayah pesisir.

Pemkab Lamsel dan Kejati Lampung Kolaborasi Perkuat Ketahanan Pangan Lewat Padi Biosalin di Sragi

Acara ini dihadiri Kepala Kejaksaan Tinggi Lampung Danang Suryo Wibowo, Bupati Lampung Selatan Radityo Egi Pratama, Kepala Kejaksaan Negeri Lampung Selatan Suci Wijayanti, Dandim 0421 Lampung Selatan Letkol Kav Mochammad Nuril Ambiyah, Sekda Supriyanto, serta jajaran perangkat daerah lainnya. Kolaborasi lintas lembaga ini menjadi kekuatan utama dalam mendorong produktivitas masyarakat pesisir.

Kepala Kejaksaan Negeri Lampung Selatan, Suci Wijayanti, menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan catatan penting bagi upaya pembangunan ketahanan pangan dan ekonomi kerakyatan. Ia menyebut tantangan salinitas tinggi di wilayah pesisir dapat ditangani melalui inovasi biosalin.

“Berdirinya Koperasi Konsumen Adhyaksa Mandiri Sejahtera Lampung dan kesiapan 17 hektare tambahan untuk ditanami padi biosalin menunjukkan bahwa inovasi yang tepat mampu mengubah keterbatasan menjadi sumber kesejahteraan baru,” ujarnya.

Dukungan teknis pun diperkuat melalui penyediaan 425 kilogram benih biosalin untuk dua gapoktan, bantuan pupuk dari Kementerian Pertanian sebanyak 150 kilogram urea dan 250 kilogram NPK per hektare. Suci menegaskan bahwa upaya ini bukan sekadar wacana, melainkan langkah nyata yang menjawab kebutuhan petani di lapangan.

Bupati Lampung Selatan Radityo Egi Pratama turut mengapresiasi keterlibatan penuh Kejati Lampung dalam mendampingi petani. Menurutnya, kehadiran kejaksaan bukan hanya dalam penegakan hukum, tetapi juga menjadi mitra pembangunan yang berdampak langsung bagi masyarakat.

Pada kesempatan yang sama, Kepala Kejati Lampung Danang Suryo Wibowo menyoroti keberhasilan pemanfaatan lahan bekas tambak yang telah ditinggalkan selama empat tahun. Program biosalin tahap kedua ini melanjutkan tahap pertama yang mencatat hasil panen mencapai 6 ton per hektare—sebuah pencapaian signifikan bagi daerah pesisir.

Selain sektor pertanian, kegiatan ini juga memperkuat ekosistem ekonomi lokal melalui peresmian koperasi, penyaluran bantuan untuk UMKM, serta kerja sama antara petani, koperasi, dan pelaku usaha. Seluruh rangkaian ini menjadi fondasi strategis bagi penguatan ketahanan pangan, pemberdayaan petani, dan peningkatan daya saing UMKM di Lampung Selatan.

13 Truk Bantuan Dikirim: Pemkot Bandar Lampung Bantu Padang, Agam, dan Pariaman

Bandar Lampung – Pemerintah Kota Bandar Lampung kembali menunjukkan komitmennya dalam membantu daerah terdampak bencana. Sejak Selasa, Pemkot terus menyalurkan bantuan kemanusiaan bagi masyarakat Sumatera Barat setelah musibah yang terjadi di beberapa wilayah provinsi tersebut. Upaya ini dilakukan sebagai bentuk solidaritas antar daerah serta dukungan nyata untuk meringankan penderitaan warga yang terdampak.

Penyaluran bantuan dipimpin oleh Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan, Eka Afriana, S.Pd, yang mewakili Wali Kota Bandar Lampung. Ia didampingi Kadis DPMPTSP Febriana, S.STP., M.IP, Kadis PPPA Dra. Maryamah, M.M, Kepala Bapenda Desti Mega Putri, S.P., M.T, serta tim yang turut berpartisipasi langsung dalam proses penyerahan bantuan kepada pemerintah daerah di tiga titik terdampak: Kota Padang, Kabupaten Agam, dan Kabupaten Padang Pariaman.

Dua truk bantuan untuk Kota Padang

13 Truk Bantuan Dikirim: Pemkot Bandar Lampung Bantu Padang, Agam, dan Pariaman

Pada 9 Desember 2025, bantuan didistribusikan secara proporsional sesuai kebutuhan di masing-masing wilayah. Kota Padang menerima dua truk bantuan berisi 214 paket pakaian layak pakai, 90 kasur, serta dana tunai Rp200 juta. Untuk Kabupaten Padang Pariaman, satu truk membawa 111 paket pakaian, 21 kasur, dan bantuan Rp150 juta. Sementara Kabupaten Agam mendapatkan satu truk berisi 183 paket pakaian, 15 kasur, serta bantuan dana Rp300 juta.

Wali Kota Hj. Eva Dwiana menjelaskan bahwa total 13 truk bantuan diberangkatkan menuju tiga provinsi, yakni Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat. Setiap provinsi memperoleh empat truk logistik berisi pakaian untuk pria, wanita, dan anak-anak, selain bantuan dana bagi wilayah-wilayah yang paling terdampak.

Kerja sama antara relawan

13 Truk Bantuan Dikirim: Pemkot Bandar Lampung Bantu Padang, Agam, dan Pariaman

Proses pendistribusian di lapangan dilakukan dengan kerja sama antara relawan BPBD, Satpol PP, TNI, Polri, dan OPD terkait. Mereka menghadapi medan berat dan jarak distribusi yang berjauhan, namun tetap bekerja bahu membahu demi memastikan bantuan tiba tepat sasaran.

Melalui aksi kemanusiaan berskala besar ini, Pemerintah Kota Bandar Lampung menegaskan komitmennya untuk terus hadir membantu masyarakat di tengah bencana, serta memperkuat jalinan solidaritas antar daerah.

Pelantikan Pengurus PERWOSI Lampung Barat 2025-2029 Meriah, Dirangkai Peringatan Hari Ibu dan Lomba Senam Payu Kidah

Lambar – Suasana penuh semangat dan kekompakan mewarnai pelantikan Pengurus Persatuan Wanita Olahraga Seluruh Indonesia (PERWOSI)…

RSUD Jenderal Ahmad Yani Metro Gelar Pelatihan Implementasi Manajemen Ruang Rawat Bagi Kepala Ruang

Metro | Demi meningkatkan mutu pelayanan disetiap unit ruang rawat Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Jenderal Ahmad Yani Metro menyelenggarakan Pelatihan Implementasi Manajemen Ruang Rawat bagi Kepala Ruang, berlangsung di Aula Diklat RSUD setempat, mulai tanggal 9 – 12 Desember 2025.

Dalam sambutannya Direktur RSUD, dr. Fitri Agustina, M.K.M., menegaskan pentingnya peningkatan kompetensi manajerial untuk mendukung mutu pelayanan keperawatan di setiap unit ruang rawat.

“Pelatihan ini diikuti oleh para Kepala Ruang dari berbagai rumah sakit daerah. Sebanyak 24 peserta berasal dari RSUD Jenderal Ahmad Yani Metro, dan peserta dari pihak eksternal, yaitu masing-masing 1 peserta dari Rumah Sakit Islam Metro, Rumah Sakit Yukum, Medical Centre Lampung Tengah, Rumah Sakit Azizah Metro, dan Rumah Sakit Muhammadiyah Metro,” ungkap Fitri, Selasa (9/12/2025).

“Kehadiran peserta lintas fasilitas kesehatan mencerminkan tingginya komitmen bersama dalam meningkatkan kualitas manajemen ruang rawat,” paparnya.

Kegiatan ini menghadirkan instruktur profesional, yaitu Dr. Riza Fikriana, S.Kep., Ns., M.Kep.; Dr. Al Afik, S.Kep., Ns., M.Kep.; dan Endri Astuti, S.Kep., Ns., MPH.

Lebih lanjut dijelaskan Fitri, para instruktur memberikan pembekalan komprehensif mengenai pengelolaan unit perawatan, sehingga peserta memperoleh penguatan kapasitas manajerial yang diperlukan dalam menjalankan fungsi operasional secara efektif dan profesional.

“Materi pelatihan mencakup perencanaan kegiatan tahunan, kepemimpinan dan komunikasi efektif, pengelolaan asuhan keperawatan, pengelolaan SDM dan logistik, hingga penerapan mutu dan keselamatan pasien,” ucap Fitri.

Seluruh topik disusun supaya Kepala Ruang mampu memahami keterkaitan antarproses pelayanan, mulai dari perencanaan hingga evaluasi, sehingga unit ruang rawat dapat beroperasi dengan tertata dan responsif terhadap kebutuhan pasien.

“Melalui pelatihan ini, RSUD Jenderal Ahmad Yani Metro berharap setiap Kepala Ruang
mampu menerapkan manajemen yang lebih terarah, profesional, dan konsisten,” ujar Fitri.

Direktur RSUD Jendral Ahmad Yani Metro berharap, penguatan kapasitas tersebut dapat berkontribusi langsung pada peningkatan mutu pelayanan diseluruh unit ruang rawat, sekaligus memperkokoh peran keperawatan sebagai garda terdepan dalam pelayanan rumah sakit.| (Rio).

Pemprov Lampung dan Pertamina Patra Niaga Sampaikan Penjelasan Resmi Terkait Distribusi BBM dan LPG Jelang Nataru 2025/2026

LAMPUNG – Pemerintah Provinsi Lampung memberi penjelasan resmi mengenai kondisi distribusi Bahan Bakar Minyak (BBM) dan…

MTQ Tingkat Provinsi Lampung ke-52 Tahun 2025 Resmi Dibuka, Dorong Keseimbangan Pembangunan Fisik, Moral dan Spiritual

LAMPUNG – Sekretaris Daerah Provinsi Lampung Marindo Kurniawan, mewakili Gubernur Lampung Rahmat Mirzani Djausal, resmi membuka…