LAMPUNG TENGAH – Gubernur Lampung Rahmat Mirzani Djausal mengajak seluruh masyarakat untuk terus merawat tradisi sholawat…
Kategori: Keagamaan
Masjid Raya Al-Bakrie Lampung Resmi Diresmikan, Jadi Ikon Baru Syiar Islam
Lampung — Masjid Raya Al-Bakrie Lampung resmi dibuka untuk umum setelah melalui sejumlah tahapan pembangunan sejak groundbreaking pada 20 Februari 2023. Proses panjang ini meliputi penutupan kubah pada 9 Desember 2024, peresmian ballroom pada 31 Januari 2025, hingga salat tarawih perdana bersama Keluarga Besar Bakrie pada 15 Maret 2025 yang menandai kesiapan masjid sebagai pusat kegiatan umat.
Masjid megah ini dibangun atas inisiatif Aburizal Bakrie dan Keluarga Besar Bakrie sebagai amal jariyah untuk almarhum H. Achmad Bakrie, putra daerah Lampung sekaligus pendiri Bakrie Group. Pembangunannya mengusung perpaduan budaya Lampung dengan nilai Trimatra Bakrie: Keindonesiaan, Kemanfaatan, dan Kebersamaan.
Acara peresmian dimulai dengan lantunan ayat suci Al-Qur’an dan laporan pembangunan oleh Aninditha Anestya Bakrie selaku Ketua Pelaksana. Sambutan disampaikan oleh Aburizal Bakrie, Gubernur Lampung Rahmat Mirzani Djausal, serta Menteri Agama RI Prof. Dr. K.H. Nasaruddin Umar, M.A.
Rangkaian acara juga menampilkan video dokumentasi pembangunan masjid hingga penandatanganan prasasti oleh Aburizal Bakrie, Menteri Agama, dan Gubernur Lampung. Sejumlah tokoh nasional dan daerah turut hadir, termasuk keluarga besar H. Achmad Bakrie, pejabat pemerintahan, ulama, dan pimpinan organisasi daerah.
Puncak acara ditutup dengan salat Jumat berjamaah, ramah tamah, serta kegiatan sosial berupa pembagian sembako dan santunan untuk masyarakat sekitar.
Sebagai bagian dari rangkaian peresmian, Masjid Raya Al-Bakrie Lampung juga menjadi lokasi program “Damai Indonesiaku” tvOne pada 13–14 September 2025. Acara ini menghadirkan penceramah seperti Sheikh Ahmad Al Misry, AA Jufri Rustandi, Fatih Risyad, Das’ad Latief, dan KH. Cholil Nafis, serta terbuka bagi masyarakat umum dan disiarkan langsung ke seluruh Indonesia.
Berdiri di atas lahan seluas 22.000 m² dengan bangunan 10.240 m², masjid ini mampu menampung hingga 12.000 jamaah. Fasilitasnya meliputi ruang VIP, ruang imam, ruang muadzin, kontrol, serta ballroom serbaguna.
Dalam sambutannya, Aburizal Bakrie menegaskan bahwa masjid ini bukan sekadar rumah ibadah, melainkan pusat kegiatan sosial dan kebersamaan.
“Kami berharap Masjid Raya Al-Bakrie Lampung dapat mempererat ukhuwah, meningkatkan kesejahteraan, dan menjadi amal jariyah bagi masyarakat Lampung dan Indonesia,” ujarnya.
Dengan berdirinya Masjid Raya Al-Bakrie, Bandar Lampung kini memiliki ikon baru yang menjadi pusat syiar Islam sekaligus simbol persaudaraan dan kemajuan daerah.
Tentang Masjid Raya Al-Bakrie Lampung
Berdiri di atas lahan seluas 22.000 meter persegi dengan luas bangunan 10.240 meter persegi, masjid ini terdiri dari lantai dasar seluas 4.224 m², mezanin 1.024 m², serta basement 4.480 m². Daya tampung jamaah mencapai 12.000 orang. Masjid juga dilengkapi ruang tunggu VIP, ruang imam, ruang kontrol, dan ruang muadzin.
Selain itu, hadir pula ballroom serbaguna seluas 1.500 m² berkapasitas 1.200 orang yang dapat digunakan untuk acara pernikahan, gathering, kegiatan keagamaan, maupun sebagai tambahan ruang salat. Fasilitas pendukung lainnya meliputi kantor pengelola, ruang rapat, TPQ, perpustakaan, penitipan barang pria-wanita, ruang jenazah, 80 kios UMKM, taman kota, serta taman bermain anak.
Bambang Hadiri Pengajian Akbar Maulid Nabi Muhammad SAW 1447 H
Metro | Walikota Metro Bambang Iman Santoso menghadiri pengajian Akbar dalam rangka Maulid Nabi Muhammad Saw 1447 H. berlangsung di Masjid Agung Taqwa Kota Metro. Senin (08/09/2025).
Dalam rangkaian kegiatan tersebut, juga dilakukan pembagian 384 paket bantuan yang disalurkan kepada berbagai kalangan, di antaranya lansia dhuafa, pengemudi ojek online, tukang becak, dan buruh (penerima ATM beras Masjid Agung Taqwa).
Bantuan juga diberikan kepada imam, muazin, dan marbot masjid. Selain itu, Majelis Taklim melakukan kunjungan ke rumah warga sakit, lansia, dan dhuafa, serta Tim Peduli Masjid Taqwa turut menyalurkan bantuan kepada masyarakat kurang mampu.
Dikatakan dalam sambutan Walikota, bahwa Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW adalah momentum yang sangat penting bagi umat Islam. Tidak hanya merayakan kelahiran Rosulullah, tetapi juga meneladani akhlak dan ajaran beliau yang penuh dengan kasih sayang, kebaikan, dan kebijaksanaan. Nabi Muhammad SAW adalah pembawa perubahan besar yang menginspirasi umat manusia dalam menjalani kehidupan yang terbaik.
“Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW ini mengangkat Tema “Meneladani Rasulullah menuju insan Rahmatan lil ‘aalamiin” sebuah tema yang sangat relevan dengan situasi dan kondisi yang sedang terjadi di tengah tantangan kesenjangan sosial, persoalan ekonomi, serta merapuhnya nilai moral dan etika yang bisa memicu gejolak di masyarakat,”ucap Bambang Iman Santoso
Bambang berharap, melalui tausiyah yang akan disampaikan oleh Almukarom Gus KH Imam Rofi’l SIP dari Pondok Pesantren Darul A’mal Kota Metro, jamaah dapat mengambil hikmah dan mengambil pelajaran yang berarti dalam rangka membekali diri untuk mewujudkan pribadi pribadi yang mulia dengan meneladani kepribadian Rasulullah SAW.
“Kami yakin dan percaya bahwa masyarakat Kota Metro yang kental dengan nuansa Religiusitas tidak gampang untuk terprofokasi ajakan ajakan yang sesat. Namun, upaya kita dalam menanamkan ahlakul karim harus terus dilakukan agar kita tidak mengalami “The Lost Generation” kepada generasi penerus kita,” tegas Bambang.
Lebih lanjut, Bambang juga mengajak untuk menjadikan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW sebagai wahana untuk memperkuat ukhuwah Islamiyah dan mempererat tali silaturahmi.
“Kami juga mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada panitia dan semua pihak yang telah berusaha keras menyelenggarakan acara. Semoga segala upaya dan amal ibadah kita diterima oleh Allah Subhanahu Wa Ta’ala dan menjadi amal yang pahalanya terus mengalir,” pungkas Bambang. | (Rio).
Safari Dakwah Artis Kiwil di Desa Teba Jawa, Ajak Donasi untuk Korban Perang Palestina
PESAWARAN, LAMPUNG – Ratusan ibu-ibu berhijab memadati Masjid Rhoudatul Muttaqin di Desa Teba Jawa, Kecamatan Kedondong, Kabupaten Pesawaran, Senin (4/8/2025). Kehadiran mereka dalam rangka mengikuti pengajian rutin bulanan Himpunan Majelis Ta’lim (HMT) Kecamatan Kedondong yang mengangkat tema “Membangun Karakter Muslim dan Muslimah yang Berakhlakul Karimah.”
Pengajian ini dihadiri oleh berbagai unsur masyarakat, termasuk aparat Desa Teba Jawa, USPIKA Kecamatan Kedondong, para kepala desa se-Kecamatan Kedondong, tokoh masyarakat, penyimbang adat Lampung, para ibu kepala desa, pemuda-pemudi dari Remaja Islam Masjid (RISMA) Rhoudatul Muttaqin, serta masyarakat setempat.
Yang menarik, pengajian kali ini menghadirkan penceramah dari kalangan publik figur, yaitu artis dan pelawak nasional, Hi. Kiwil, yang tengah melakukan safari dakwah di Provinsi Lampung.
Camat Kedondong, Irwan Rosa, SH, dalam sambutannya menyampaikan bahwa pengajian HMT ini merupakan wadah untuk mempererat ukhuwah Islamiyah di antara warga desa se-Kecamatan Kedondong.
“Kegiatan ini menjadi ajang silaturahmi dan upaya membangun masyarakat yang rukun, damai, dan bersahaja. Dengan rutin mengikuti siraman rohani seperti ini, semoga keimanan dan ketakwaan kita semakin meningkat,” ujar Irwan Rosa.
Ia juga menambahkan pentingnya menjaga tali silaturahmi antarwarga sebagai jalan untuk mendatangkan keberkahan dan rezeki dari Allah SWT.
Sementara itu, dalam tausiyahnya, Hi. Kiwil mengajak umat Islam di Lampung, khususnya di Kedondong, untuk peduli terhadap saudara-saudara seiman di Palestina yang menjadi korban konflik berkepanjangan.
“Melalui safari dakwah ini, saya ingin mengajak masyarakat Indonesia, khususnya umat Islam, untuk berbagi kepedulian terhadap saudara kita di Palestina yang sedang mengalami penderitaan akibat perang,” tutur Hi. Kiwil usai acara.
Ia menjelaskan bahwa kehadirannya di Lampung merupakan bagian dari program yayasan yang menjadwalkan safari dakwah dan penggalangan donasi untuk korban perang Palestina selama sepuluh hari di berbagai wilayah di provinsi ini.
“Saya hanya dijadwalkan sepuluh hari oleh pihak yayasan untuk safari dakwah di Lampung,” jelasnya singkat.
(Hendra F)
Jemaah Haji Kloter 56 JKG Asal Kota Metro Tiba
Metro | Walikota Metro Bambang Iman Santoso menyambut 59 jemaah haji Kloter 56 JKG asal Kota Metro tiba pada Senin dini hari, 7 Juli 2025, sekitar pukul 01.30 WIB.
Dari data yang dihimpun, Kedatangan jamaah haji disambut keluarga di halaman parkir Masjid Taqwa Kota Metro.
Bambang mengucapkan, selamat datang dan menekankan pentingnya menjaga nilai-nilai ibadah haji setibanya di tanah air.
“Atas nama pemerintah Kota Metro dan masyarakat, saya menyambut kepulangan para jemaah haji. Kami bersyukur mereka kembali dalam keadaan sehat,” ungkapnya.
Bambang berharap para jemaah dapat menjadi teladan di lingkungan masing-masing. Menurutnya, pengalaman spiritual selama di Tanah Suci perlu diwujudkan dalam perilaku sehari-hari.
“Sepulang dari Mekkah, para jemaah diharapkan semakin meningkatkan iman dan takwa, serta memberi contoh yang baik bagi masyarakat,” ujarnya.
Bambang menambahkan, terima kasih kepada panitia dan tim pendamping yang telah membantu kelancaran ibadah haji.
“Kami mengapresiasi kerja Penyelenggara Urusan Haji, Panitia Penyelenggara Haji Daerah, Tim Pemandu, Tim Kesehatan, dan para pembimbing. Berkat kerja sama semua pihak, pelaksanaan haji berjalan lancar,” pungkasnya. | (Rio).
DPD Golkar Kota Metro Laksanakan Penyembelihan Hewan Kurban, Salurkan Daging ke PK PL dan Simpatisan
Metro | Hari Raya Idul adha 1446 Hijriah, DPD II Golkar Kota Metro melaksanakan penyembelihan Hewan…
PWI Kota Metro Gelar Penyembelihan Hewan Kurban, Salurkan Daging ke Masyarakat
Metro | Dalam rangka memperingati Hari Raya Iduladha 1446 Hijriah, Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kota Metro…
Maknai Kenaikan Yesus, GKJ Gondokusuman Lepas 24 Burung Perkutut di Akhir Ibadah
Yogyakarta – Lebih dari 2.000 jemaat Gereja Kristen Jawa (GKJ) Gondokusuman, Yogyakarta, mengikuti ibadah peringatan Kenaikan…
Gus Miftah Dijadwalkan Hadir di Tabligh Akbar Lampung Selatan, Ini Waktu dan Lokasinya
Kalianda, LAMSEL – Dai kondang Gus Miftah Maulana Habiburrahman akan hadir dalam acara Tabligh Akbar yang digelar di Lapangan Kecamatan Jati Agung, Kabupaten Lampung Selatan, pada Kamis malam, 22 Mei 2025.
Kepastian kehadiran Gus Miftah terungkap dalam rapat koordinasi yang dipimpin Penjabat Sekretaris Daerah (Sekda) Lampung Selatan, Intji Indriati, bersama jajaran terkait, di ruang kerja Sekda, Selasa (20/5/2025). Rapat ini digelar untuk memastikan kesiapan teknis dan keamanan acara.
“Kami mendukung penuh kegiatan keagamaan seperti ini. Koordinasi lintas instansi penting agar pelaksanaan acara berjalan aman, tertib, dan memberi manfaat bagi masyarakat,” ujar Intji.
Diperkirakan sekitar 2.000 umat muslim akan menghadiri kegiatan ini. Pemilihan lokasi di Kecamatan Jati Agung mempertimbangkan akses yang strategis, banyaknya pondok pesantren, serta tingginya antusiasme warga terhadap kegiatan keagamaan.
Acara akan dimulai pukul 19.00 WIB hingga 22.00 WIB di Lapangan Kantor Kecamatan Jati Agung, Desa Marga Agung, dengan tema “Menjadi Muslim Tangguh di Era Digital Maju.”
Rangkaian kegiatan Tabligh Akbar akan diawali dengan lantunan selawat, musik gambus, dan marawis, sebelum dilanjutkan dengan tausiyah dari Gus Miftah.
Dikenal dengan gaya dakwahnya yang santai namun menyentuh, kehadiran Gus Miftah diharapkan mampu memberikan pencerahan spiritual serta memperkuat pemahaman keislaman masyarakat, khususnya dalam menghadapi tantangan era digital.
Kapolres Metro Pastikan Pengamanan Perayaan Hari Waisak Umat Buddha di Vihara Budha Darma Diva
Metro | Kapolres Metro AKBP Hangga Utama Darmawan, turun langsung melakukan pengecekan dan kontrol pengamanan untuk memastikan perayaan Hari Raya Waisak 2025 berjalan aman dan khidmat, di Vihara Budha Darma Diva, Jl. Terong, Metro Timur, Senin (12/5/2025).
Kehadiran Kapolres didampingi oleh PJU ( Pejabat Utama) Polres Metro untuk memantau langsung situasi keamanan serta memberi rasa aman kepada umat Buddha yang tengah melangsungkan ibadah perayaan Waisak.
“Kegiatan pengamanan ini merupakan bentuk komitmen Polres Metro dalam menjaga toleransi dan memberikan jaminan keamanan kepada seluruh masyarakat, khususnya umat Buddha yang sedang merayakan Hari Raya Waisak,” ujar AKBP Hangga.
Ia juga menambahkan bahwa pihaknya telah menerjunkan puluhan personel di sejumlah titik strategis, termasuk di sekitar lokasi vihara, untuk memastikan lalu lintas tetap lancar serta mencegah potensi gangguan keamanan.
Perayaan Waisak di Vihara Budha Darma Diva berlangsung khidmat dengan dihadiri oleh ratusan umat Buddha Kota Metro dan sekitarnya
“Kami mengucapkan terima kasih kepada aparat keamanan yang telah hadir dan menjaga jalannya perayaan ini. Kehadiran mereka memberikan rasa damai dan nyaman bagi umat,” ujar salah satu pengurus vihara.
Polres Metro berharap melalui pengamanan ini, seluruh umat beragama di Kota Metro dapat merayakan hari besar keagamaan mereka dengan penuh kedamaian, kekhusyukan sejalan dengan semangat toleransi yang terus dijaga bersama.| (Rio).
Walikota Metro Melepas 378 Calon Jemaah Haji, Laporkan Apabila Ada Keluhan Pelayanan Pemandu
Metro | Walikota Metro Bambang Iman Santoso melepas calon jamaah Haji Tahun 1446 H / 2025 M sebanyak 378 dan penyerahan bendera Tim Pemandu Haji Daerah (TPHD), di Rumah dinas Walikota, Senin, (06/05/2025).
Dalam sambutannya, Bambang Iman Santoso mengatakan, rasa syukurnya dapat berkumpul bersama dalam rangka pelepasan calon jamaah haji Kota Metro. Ini adalah momen yang sangat membahagiakan dan penuh keberkahan.
” Alhamdulillah, sebentar lagi, Bapak dan Ibu akan menjadi tamu Allah SWT di tanah suci. Maka syukurilah kesempatan ini karena tidak semua orang mendapatkan panggilan mulia ini,” ucap Bambang.
“Saya juga ingin menyampaikan bahwa hampir seluruh unsur pimpinan di Kota Metro saat ini adalah generasi baru, Ini menandakan semangat baru dan semoga membawa kebaikan untuk Kota Metro,” imbuhnya.
Bambang juga berpesan, luruskan niat. Niatkan ibadah haji ini semata-mata karena Allah SWT, bukan karena ingin mendapat gelar haji atau untuk dipuji-puji.
“Jangan sia-siakan kesempatan berharga ini. Bapak dan Ibu adalah duta bangsa Indonesia. Kita dikenal sebagai jamaah yang sopan, tertib, dan beradab. Jaga nama baik Indonesia, Provinsi Lampung, dan khususnya Kota Metro,” ujar Bambang.
“Jangan mempersulit diri sendiri. Laksanakan ibadah dengan ringan, tenang, dan penuh keikhlasan. Terutama bagi yang sudah sepuh, jangan membawa barang berlebihan, cukup seperlunya saja agar tidak merepotkan diri sendiri dan orang lain,” paparnya.
Bambang menekankan, pentingnya integritas dan tanggung jawab para petugas haji untuk memberikan pelayanan dan mendampingi yang merupakan prioritas utama bagi jamaah.
“Petugas haji bukan sekadar menjalankan ibadah pribadi, tetapi juga memiliki tanggungjawab besar untuk memastikan kelancaran ibadah para jamaah,” tegas Bambang.
Lebih lanjut, sebagai bentuk komitmen terhadap transparansi dan akuntabilitas, Wali Kota Metro juga membuka jalur pelaporan langsung bagi para jamaah untuk menyampaikan keluhan atau masukan terkait kinerja petugas haji selama di Tanah Suci.
“Mereka nanti harus melayani jamaah dengan sebaik-baiknya, karena itu juga bagian daripada ibadah. Nanti 378 jamaah itu semuanya bisa melaporkan kepada kami bagaimana kinerja petugas itu selama melayani jamaah kita di sana,” pungkas Bambang.| (Rio).
Kapolda dan Gubernur Banten serta Bupati Pandeglang Hadiri Haul Ke-21 Abuya Bustomi di Tengah Ribuan Jamaah
Pandeglang, Banten – Ribuan jamaah memadati Majelis Pondok Pesantren Al-Hidayah Cisantri, Pandeglang, dalam acara Haul ke-21 Abuya KH. Bustomi bin Abuya Jasuta dan Haul pertama Hj. Enok Bahriyah binti KH. Bustomi, pada Senin (5/5/2025). Acara penuh hikmah ini turut dihadiri oleh Kapolda Banten Irjen Pol Suyudi Ario Seto, Gubernur Banten Andra Soni, serta Bupati Pandeglang Dewi Setiani.
Kegiatan haul yang dipimpin oleh Abuya KH. Asep Nafis Imron Bustomi tersebut juga dihadiri jajaran pejabat dan tokoh penting lainnya, seperti Dirbinmas Polda Banten Kombes Pol Dr. Raden Muhammad Jauhari, Kapolres Pandeglang AKBP Dhyno Indra Setyadi, serta para alumni Ponpes Al-Hidayah dari berbagai daerah, termasuk Lampung, Jawa Barat, dan Banten.
Penceramah utama dalam acara ini, Al-Habib Muhammad Hanif, turut menyampaikan tausiyah tentang pentingnya menghormati ulama dan mempercayai keberkahan ilmu para guru.
Dalam sambutannya, Kapolda Banten Irjen Pol Suyudi Ario Seto menyampaikan penghargaan setinggi-tingginya terhadap sosok Abuya Bustomi sebagai ulama besar dan panutan umat. “Memperingati haul Abuya Bustomi ke-21, kita mengenang sosok beliau sebagai ulama kharismatik yang berdedikasi dalam dakwah dan pendidikan. Beliau bukan hanya alim dalam ilmu, tetapi juga teladan dalam akhlak dan keteguhan prinsip,” ujar Kapolda.
Lebih lanjut, Kapolda menekankan pentingnya sinergi antara ulama dan umara (pemerintah) dalam menjaga keharmonisan masyarakat. “Ulama adalah tiang umat, dan umara adalah penopangnya. Dalam membangun bangsa, keduanya harus bersinergi untuk menjaga keamanan dan kesejahteraan masyarakat, khususnya di Banten,” jelasnya.
Gubernur Banten Andra Soni turut menyampaikan komitmen Pemerintah Provinsi Banten dalam mendukung pengembangan pesantren dan pendidikan agama. “Pemprov Banten terus memberikan dukungan melalui bantuan sarana dan program pemberdayaan santri untuk meningkatkan kualitas SDM menuju Banten yang maju, adil, dan bebas korupsi,” kata Gubernur.
Di akhir acara, Kapolda Banten juga mengapresiasi peran pesantren dan majelis taklim yang dinilai sangat membantu tugas kepolisian dalam menjaga keamanan. “Kami mengajak para ulama dan tokoh masyarakat untuk terus bekerja sama dengan Polri dalam meningkatkan kesadaran dan partisipasi masyarakat,” pungkasnya.
Sementara itu, dalam ceramahnya, Habib Muhammad Hanif menegaskan pentingnya meyakini keberkahan dan karomah para ulama. “Ulama adalah pewaris para wali Allah. Banyak kisah karomah Abuya Bustomi yang menunjukkan ketinggian spiritual beliau. Ilmunya tersebar luas lewat para murid dan alumninya yang kini tersebar di berbagai wilayah,” ujarnya.
Acara haul berlangsung khidmat dan penuh kehangatan, mempererat tali persaudaraan antara ulama, umara, dan umat.
Ribuan Warga Hadiri Tabligh Akbar dalam Spirit Kebersamaan dan Iman, Pemprov Lampung Hadirkan Ustaz Abdul Somad
LAMPUNG — Gubernur Lampung, Rahmat Mirzani Djausal, menghadiri secara langsung Tabligh Akbar Masyarakat Lampung bersama Ustaz…
Terowongan Istiqlal-Katedral yang Menyatukan Harapan: Perangkul Dua Iman
JAKARTA – Di tengah hiruk pikuk Kota Jakarta, berdiri sebuah jalur bawah tanah yang bukan sekadar…
Suasana Sakral Jumat Agung di Gereja Katedral Jakarta dengan Jalan Salib Kreatif “Mater Purissima”
Jakarta – Pada Jumat (18/4/2025) pagi, ribuan umat Katolik berkumpul di Gereja Katedral Jakarta untuk merayakan…
Abuya Nuh Nawawi Albantani Kunjungi Keluarga Miko Bagus Kurniawan di Bandarlampung
Bandarlampung — Suasana hangat dan penuh keakraban terasa dalam silaturahmi Abuya Nuh Nawawi Albantani ke kediaman Miko Bagus Kurniawan di Bandarlampung, Minggu malam (13/4/2025) menjelang salat Isya. Kedatangan Abuya disambut oleh keluarga besar, termasuk ayah Miko, Bapak H. Tubagus Sutisna.
Pertemuan ini menjadi momen istimewa karena mempertemukan kembali keluarga besar yang memiliki akar yang sama dari Desa Gunung Kalangan Cipecang, Pandeglang, Banten.
“Ini bukan kali pertama kami bersilaturahmi. Insyaallah, silaturahmi ini akan terus terjalin dengan baik dan penuh kehangatan,” ujar Miko Bagus Kurniawan.
Sebelumnya di hari yang sama, Abuya Nuh Nawawi, pengasuh Ponpes Assalaf Alhasanah Saketi Pandeglang-Banten, turut menghadiri Pengajian Triwulan Alumni Cisantri di Lampung yang diselenggarakan di Ponpes Al-Hidayah, Desa Bunut Seberang, Kecamatan Way Ratai, Kabupaten Pesawaran.
Acara ini dirangkai dengan Halal Bihalal dan Haul Abuya Bustomi Cisantri. Ratusan santri, ibu-ibu majelis taklim, para ulama, camat, lurah, hingga tokoh masyarakat turut hadir. Pengajian kali ini juga membahas Kitab Fathul Mu’in dengan beberapa isu aktual seputar hukum zakat, talak, niat salat, hingga peran teknologi dalam menuntut ilmu agama.
Beberapa pertanyaan yang dibahas antara lain:
-
Apakah boleh zakat fitrah ditangani panitia?
-
Bolehkah niat salat witir tiga rakaat dijadikan satu?
-
Apakah belajar melalui HP menggugurkan kewajiban menuntut ilmu?
-
Dan berbagai pertanyaan penting lainnya seputar fikih keseharian.
Tiga bulan sebelumnya, Abuya Asep Nafiz Imron Bustomi, Pimpinan Umum IPASI (Ikatan Persaudaraan Alumni Santri Indonesia), juga berkunjung ke rumah Miko dalam rangka silaturahmi dan pengajian istighosah bersama para alumni Cisantri Lampung.
Abuya Nuh berharap agar para alumni Al-Hidayah Cisantri di Lampung tetap solid dalam menjalin ukhuwah dan terus semangat menimba ilmu. “Alumni Cisantri di Lampung sangat luar biasa dan antusias. Semoga terus berkembang dan makin erat tali persaudaraannya,” tutupnya.
Walikota Metro Buka Manasik Haji, 373 JCH Bersiap Menuju Tanah Suci
LAMPUNG7COM – Metro | Walikota Metro Bambang Iman Santoso berkumpul bersama ratusan calon jemaah haji pada gelaran manasik haji, di Gedung Wisma Haji Al-Khairiyah, Kota Metro, Sabtu (12/4/2025).
Walikota Metro mengatakan ibadah haji bukan hanya sekadar rutinitas keagamaan, namun juga tanggung jawab nasional.
“Alhamdulillahirabbil’alamin, puji dan syukur kita panjatkan ke hadirat Allah Subhanahu Wa Ta’ala – Tuhan semesta alam, yang telah melimpahkan rahmat, nikmat dan karunia-Nya kepada kita semua, sehingga pada hari ini kita dapat bersilaturahmi dalam acara bimbingan manasik haji tingkat Kota Metro tahun 1446 H / 2025 M ini dalam keadaan sehat wal’afiat,” kata Bambang.
Dijelaskan Walikota Metro, tahun ini sebanyak 373 calon jamaah haji (JCH) asal Kota Metro dijadwalkan berangkat menunaikan ibadah haji ke Tanah Suci.
Angka ini menunjukkan antusiasme masyarakat Metro yang sangat tinggi dalam menunaikan rukun Islam kelima, sekaligus menjadi tantangan besar bagi pemerintah daerah dalam memastikan kelancaran dan keamanan seluruh proses ibadah mereka.
“Penyelenggaraan ibadah haji merupakan tugas nasional dan menyangkut martabat serta nama baik bangsa. Kegiatan ini menjadi tanggung jawab pemerintah, yang dalam pelaksanaannya ditangani oleh Kementerian Agama,” ungkap Bambang.
Namun demikian, menurutnya, peran serta masyarakat juga memegang peranan penting dalam mendukung sistem penyelenggaraan haji.
“Partisipasi masyarakat merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari sistem dan manajemen penyelenggaraan ibadah haji,” imbuh Bambang.
Menurut dia, manasik haji merupakan tahapan penting sebelum keberangkatan, disebut sebagai momen krusial untuk mempersiapkan para jamaah secara lahir dan batin.
“Manasik haji bertujuan untuk memberikan pengetahuan kepada jamaah calon haji mengenai tahapan-tahapan dalam menunaikan ibadah haji yang baik dan benar sesuai dengan arahan dan bimbingan tim pembimbing haji,” ucapnya.
Walikota menekankan bahwa manasik bukan hanya ajang simulasi, namun juga gladi resik spiritual dan fisik. Ia berharap para jamaah bisa menyimak materi dengan serius dan menjaga kondisi tubuh.
“Manasik haji ini merupakan gladi resik yang akan dilaksanakan di Tanah Suci nanti. Saya juga menghimbau kepada seluruh jama’ah calon haji untuk menjaga kesehatan, sehingga dalam pelaksanaan manasik sampai penyelenggaraan ibadah haji nanti, dalam kondisi fisik yang prima,” pesan Bambang.
“Doa para tamu Allah adalah doa yang mustajab. Saya mohon, titip doa untuk Kota Metro agar senantiasa diberikan keberkahan, kemajuan, dan keselamatan bagi seluruh warganya,”pungkas Bambang, disambut haru dan anggukan penuh harapan dari para calon jamaah. | (Red).
402 Jemaah Calon Haji dari Lampung Selatan Ikuti Bimbingan Manasik Haji
KALIANDA – Sebanyak 402 jemaah calon haji asal Kabupaten Lampung Selatan mengikuti kegiatan bimbingan manasik haji yang diselenggarakan oleh Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Lampung Selatan pada Kamis, 10 April 2025.
Bimbingan manasik haji ini dibuka oleh Staf Ahli Bupati Bidang Pemerintahan, Hukum, dan Politik Pemkab Lampung Selatan, Anton Carmana, yang bertempat di Aula Kantor PKK setempat.
Kegiatan ini bertujuan memberikan pemahaman yang mendalam kepada jemaah calon haji mengenai tata cara pelaksanaan ibadah haji sesuai dengan syariat Islam. Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Lampung Selatan, Ashari, menyampaikan bahwa bimbingan manasik haji sangat penting untuk memastikan para jemaah dapat melaksanakan ibadah haji secara mandiri, tertib, dan sesuai dengan tuntunan agama.
“Melalui bimbingan manasik ini, kami berharap kualitas pelaksanaan ibadah haji dapat meningkat, dan para jemaah mampu memahami serta mempraktikkan tata cara ibadah haji dengan baik dan benar sesuai dengan ketentuan syariat Islam,” ujar Ashari.
Dari total 402 jemaah calon haji tersebut, terdapat 169 laki-laki dan 233 perempuan. Jemaah tertua berusia 107 tahun berasal dari Kecamatan Sidomulyo, sementara jemaah termuda berusia 18 tahun berasal dari Kecamatan Katibung. Ashari mengharapkan agar seluruh jemaah diberi kesehatan dan keselamatan selama pelaksanaan ibadah haji.
Dalam sambutannya, Anton Carmana memberikan apresiasi kepada Kementerian Agama atas terlaksananya kegiatan ini yang dianggap sangat bermanfaat bagi para jemaah. Ia menekankan bahwa manasik haji bukan hanya sekadar bekal pengetahuan, tetapi juga menjadi bagian penting dalam mempersiapkan mental dan spiritual para jemaah calon haji.
“Kami berharap seluruh jemaah dapat mengikuti kegiatan ini dengan serius, agar pelaksanaan ibadah haji nanti berjalan lancar dan menjadi haji yang mabrur,” pesan Anton Carmana.
Kegiatan manasik haji ini akan berlangsung selama dua hari, yakni pada Kamis dan Jumat, 10-11 April 2025, dengan materi yang mencakup rukun dan wajib haji, tahapan perjalanan, serta praktik langsung manasik haji.