[espro-slider id=18924]
Teluk Pandan | Desa Hanura, Kecamatan Teluk Pandan menjadi kunjungan peserta lapangan pelatihan RPJMDes dan RKPDes bagi Kepala Desa BPD dan Perangkat Desa Perspektif UU Nomor : 6 Tahun 2014 tentang desa Regional Sumatera. Jum’at (27/05) di Balai pertemuan Sanggar Mangliawan Desa Hanura.
Hadir saat kunjungan ini, Sekretaris BPMPD Pesawaran Nur Asikin Camat Teluk Pandan Firdaus, SH., Kades Hanura Chodri Cahyadi dan perangkatnya, Kades Cilumus A. Yani dan Perangkatnya, serta 30 peserta pelatihan. Dalam kunjungan ini di ketuai oleh, Muhadi, SH dari UPT Dirjend Bina Pemerintahan Desa Kementerian Dalam Negeri, Balai PMD Regional Sumatera di Kecamatan Natar.
Sekretaris BPMPD Pesawaran, Nur Asikin pada kesempatan ini menjelaskan, Kabupaten Pesawaran terdiri dari 11 Kecamatan dan 144 desa. Desa Hanura adalah salah satu desa yang ada dan selalu lebih dulu dalam mengimplementasikan Undang-Undang Nomor : 6 Tahun 2014 tentang desa. Karena itulah, Desa Hanura belum lama ini mewakili Kabupaten Pesawaran untuk ikut Lomba Desa Tingkat Provinsi mewakili Kabupaten Pesawaran.
“Dalam penyusunan program-program di desa, semua harus di mulai dari perencanaan dan musyawarah di tingkat desa,” ujar Asikin.
Camat Teluk Pandan, Firdaus SH, mengucapkan selamat datang di Kabupaten Pesawaran, Kecamatan Teluk Pandan, khususnya Desa Hanura. Desa Hanura menurut Firdaus dalam penjelasannya, adalah salah satu desa dari 10 desa yang ada di Kecamatan ini yang selalu lebih awal dalam pengimplementasian setiap semua peraturan yang ada dan lebih maju.
“Karena inilah desa Hanura di tunjuk sebagai perwakilan Kabupaten Pesawaran dalam lomba desa kemarin,” ujar Firdaus.
Ia juga menjelaskan, semoga kunjungan pelatihan ini dapat bermanfaat dan dapat saling mengisi dan berbagi pengalaman dalam perencanaan tentang RPJMDes maupun RKPDes.
Muhadi dalam sambutannya mengatakan, kegiatan pelatihan ini dilaksanakan selama 5 hari dan kunjungan ini merupakan hari terakhir dari program pelatihan ini.
Ia juga menambahkan, pelatihan ini adalah pelatihan yang ke-7 yang telah di laksanakan dan merupakan kegiatan terakhir pelatihan tentang RPJMDes dan RKPDes untuk tahun Anggaran 2016. Namun, masih banyak program-program yang lain di luar pelatihan ini.
“Kegiatan ini di ikuti oleh 30 peserta, yakni Kepala Desa, BPD dan perangkat desa dan pendamping mulai dari Provinsi Aceh hingga Lampung,” ujarnya.
Muhadi juga menjelaskan, ke 30 peserta ini perwakilan dari beberapa Kabupaten yang mewakili Provinsinya. Yakni dari Kabupaten Pidi Jaya, Provinsi Aceh, Kabupaten Belitung Timur Provinsi Bangka Belitung, Kabupaten Simalungun Provinsi Sumatera Utara, Kabupaten Sijunjung Provinsi Sumatera Barat, Kabupaten Natuna Provinsi Kepulauan Riau, Kabupaten Kuantan Sengingi Provinsi Riau, Kabupaten Bungo Provinsi Jambi, Kabupaten Musi Banyu Asin Provinsi Sumatera Selatan dan Kabupaten Pesawaran Provinsi Lampung.
“Diharapkan semua pembangunan di desa, harus mempunyai perencanaan awal terlebih dahulu. Untuk jangka panjang 6 tahun menggunakan RPJMDes, sedangkan untuk jangka pendek atau 1 tahun menggunakan RKPDes ” tuturnya.
Muhadi juga menambahkan, perencanaan di desa adalah sangat penting. Dan semua perencanaan itu kita mulai dari bawah atau masyarakat dan baru kita bawa ke tingkatan atasnya atau desa.
“Pelatihan ini 30 persen teori dan 70 persen praktek. Pertemuan ini bisa kita katakan sharing dan silaturahmi, serta menambah pengetahuan atau tukar pengalaman dalam bidang perencanaan di desa bapak-bapak sekalian, ataupun baliknya,” tandasnya.
Dalam kesempatan ini, Kepala Desa Hanura, Chodri Cahyadi memaparkan profil desa, perencanaan dan penyusunan RPJMDes, RKPDes. Dari pantauan saat acara berlangsung 30-an para Kepala Desa, BPD, Perangkat Desa dan Pendamping merasa puas dan sangat antusias dari semua yang di paparkan Kades Hanura ini.
Setelah itu dilanjutkan dengan season tanya jawab yang di bagi menjadi 3 kelompok. Yakni kelompok 1 dengan pokok pembahasan RPJMDes, ke-2 pembahasan RKPDes dan kelompok 3 membahas APBDes. Ke 30 peserta yang di bagi menjadi 3 kelompok dan mendapat penjelasan dari Kades Hanura Chodri Cahyadi, Ketua BPD Trijoto, Sekdes Agus Guntoro dan Kaur Pembangunan Riki. Namun, yang sangat di sayangkan walaupun 10 Kepala Desa yang ada di Kecamatan Teluk Pandan telah di undang. Yang hadir hanya Kades Cilimus, Yani dan perangkat desanya.
| Ed. Je | Hendri L7news.
Artikel | Kisah | Kesehatan | Pertambangan & Energi | Pertanian & Perikanan | Organisasi | Sosial | Handphone | Komputer | Mesin | Unik Langka | Lalu Lintas | Bola | Sport
| Berita Pilihan
PROVINSI LAMPUNG KEMBALI DAPAT PENGHARGAAN
LAMPUNG7NEWS, Bandar Lampung – Kepala Badan Kesbangpol Provinsi Lampung Irwan Sihar Marpaung mewakili Gubernur Lampung hari ini (7/3) menerima penghargaan tentang 10 Provinsi Terbaik diantaranya, Lampung, Jatim, Jambi, Kaltim, Sumsel,…
Kapolda Lampung Pimpin Sertijab Dansat Brimob Polda Lampung
Bandar Lampung | Satuan Brimob kembali mengalami Rotasi Kepemimpinan, berkaitan dengan tersebut Satuan Brimob Polda Lampung melaksanakan Upacara Farewel Parade Dansat Brimob Polda Lampung dari Pejabat Lama Kombes Pol R Kasero…
Pemkot Bandar Lampung Bersama Bulog, Bank Indonesia, dan BPN Menggelar Gerakan Pangan Murah
LAMPUNG7COM – Bandar Lampung | Pemerintah Kota (Pemkot) Bandar Lampung bersama Badan Urusan Logistik (Bulog), Badan Pangan Nasional, dan Bank Indonesia (BI) menggelar kegiatan Gerakan Pangan Murah (GPM), Sabtu, (7/10/2023).…
Calon Anggota Polri TA 2023 Memasuki Tes Rikmin Awal di Polres Tulang Bawang Barat.
banyuwulu.com – Tulang Bawang Barat— Polres Tulang Bawang Barat (Tubaba) Polda Lampung melaksanakan Pemeriksaan Administrasi (Rikmin) Awal Seleksi Penerimaan Terpadu Calon Anggota Polri TA 2023 bertempat di Aula Mapolres…