Jakarta — Pelatih Timnas Indonesia U-23, Gerald Vanenburg, masih menaruh kepercayaan penuh kepada Muhammad Ardiansyah sebagai…
Kategori: Olahraga
Pencak Silat O2SN Bandarlampung Borong Emas
Bandarlampung | Bandarlampung borong medali emas Pencak Silat jurus tunggal putra dan putri, pada Olimpiade Olahraga Nasional (O2SN) Provinsi 2025, yang berlangsung di Padepokan IPSI Lampung di Pahoman Bandarlampung, Minggu (20/7/2025).
Bandarlampung sukses meraih 4 medali yaitu 2 medali emas 1 medali perak dan 1 medali perunggu. Medali emas dari kelompok putra, dipersembahkan oleh Afgan Rachmat Sjarief. Medali emas kedua dipersembahkan Arum Wangi tunggal putri, medali perak dipersembahkan oleh Raissa Lubna Azizah, sedangkan medali perunggu dari tunggal putra M Bintang Fajar Indratama.
Sementara itu medali perak lainnya jadi milik pesilat remaja Pringsewu atas nama Sutan Abi Dianri. Sedangkan pesilat Prisai Legistio Wibisono dari Tanggamus, Wirda Rahmawati dari Tulangbawang Barat dan Dhaqiyyah Aulia Lampung Tengah, masing-masing meraih medali perunggu.
O2SN Provinsi Lampung tingkat SMA, SMK dan MA cabang pencak silat diikuti oleh 60 dari 15 Kabupaten/Kota berlangsung satu hari, dengan hanya mempertandingan nomor jurus tunggal putra dan putri. Pada O2SN kali ini IPSI Lampung yang bekerja sama dengan Dinas Pendidikan Lampung, menurunkan wasit-juri terbaiknya yang bersertifikasi tingkat nasional.
Ketua panitia cabang pencak silat Rafiqah Heryas yang juga anggota Bidang Prestasi (Binpres) IPSI Lampung. Sangat bersyukur pelalsanan O2SN Pencak Silat berjalan dengan lancar dan sukses, mengingat para juara dihasilkan dengan pertandingan yang cukup ketat dan berimbang.
Sementara itu Wakil Ketua I IPSI Lampung Wahrul Fauzi Silalahi, yang mewakili Ketua IPSI berterima kasih kepada Dinas Pendidikan Lampung dan para panitia. Lantaran pelaksanaan O2SN Cabang Pencak Silat, digelar terbuka berkat kerjasama antara Dinas Pendidikan dan IPSI Lampung untuk yang kesekian kalinya, semoga hasilnya menjadi kebanggaan daerah seperti yang sebelum-belumnya.
“IPSI sangat mendukung Dinas Pendidikan. Dalam menggelar O2SN khsusnya Cabor Pencak Silat. Karena para atlet remaja ini, yang nanti menjadi regenerasi atlet silat Lampung. Pemberian uang pembinaan kepada juara, tentunya menjadi salah satu penyemangat atlet, dalam mengikuti O2SN,” pungkas Wahrul.|(Red).
Two Pillars Resmi Luncurkan Logo Gubernur Slowpitch Tournament 2025
Lampung – Komunitas olahraga softball Two Pillars secara resmi meluncurkan logo ajang Gubernur Slowpitch Tournament 2025 by Two Pillars, yang akan digelar pada akhir Juli mendatang. Peluncuran logo ini menandai dimulainya rangkaian persiapan salah satu turnamen slowpitch softball paling bergengsi di Provinsi Lampung.
Desain logo yang dihadirkan sarat makna dan filosofi. Latar belakang berbentuk siluet wilayah Lampung mempertegas identitas lokasi penyelenggaraan turnamen. Di bagian depan, tampak sosok elang yang gagah sebagai simbol keberanian, fokus, dan sportivitas—nilai-nilai utama dalam dunia olahraga, khususnya softball. Di atas kepala elang, tersemat inisial “2P” yang merepresentasikan Two Pillars selaku penyelenggara utama.
Tipografi dinamis bertuliskan Gubernur Slowpitch Tournament 2025 by Two Pillars tampil mencolok dengan perpaduan warna merah, putih, dan biru tua. Warna-warna ini dipilih untuk mencerminkan semangat kompetitif, jiwa nasionalisme, serta nilai kebersamaan yang menjadi ruh dari turnamen ini.
“Logo ini kami hadirkan sebagai representasi semangat besar yang dibawa turnamen ini—mempersatukan komunitas softball dari berbagai daerah dalam semangat fair play dan prestasi,” ungkap perwakilan Two Pillars dalam peluncuran yang berlangsung secara terbatas.
Turnamen akan diselenggarakan pada 21–24 Agustus 2025, dan akan melibatkan puluhan tim dari berbagai kabupaten/kota di Lampung. Selain menjadi ajang adu kemampuan, kompetisi ini juga bertujuan mempererat hubungan antar komunitas softball, serta mendorong perkembangan olahraga softball yang lebih solid dan profesional di Bumi Ruwa Jurai.
Logo resmi tersebut nantinya akan digunakan dalam berbagai kebutuhan promosi, termasuk jersey tim, spanduk, backdrop, hingga merchandise eksklusif turnamen.
Two Pillars sendiri dikenal sebagai komunitas yang aktif membina dan mengembangkan softball di Lampung, melalui berbagai kegiatan seperti pelatihan atlet muda, penyelenggaraan turnamen, hingga kolaborasi lintas daerah. Komitmen mereka adalah menjadikan softball sebagai olahraga yang semakin dikenal dan berdaya saing di tingkat nasional.
Surat Buah Menang Telak 11-0 di Piala Kepala Pekon Kresnomulyo Cup 2025
Kresnomulyo – Lapangan Putra Kresnomulyo dipadati penonton pada Sabtu, 19 Juli 2025, saat laga perdana Piala Kepala Pekon Kresnomulyo Cup 2025 mempertemukan tim Surat Buah melawan RT 3 RW 5 Faino FC. Pertandingan ini digelar dalam rangka memeriahkan peringatan 1 Muharram atau yang dikenal dengan Suroan.
Pertandingan berlangsung sangat seru sejak peluit awal dibunyikan. Di menit pertama, pemain nomor punggung 10 dari tim Surat Buah langsung mencetak gol pembuka yang mengejutkan para penonton. “Kami tidak menyangka bisa unggul secepat itu,” ujar pelatih Surat Buah seusai pertandingan.
Tim Surat Buah terus menggempur pertahanan lawan tanpa memberi banyak ruang. Tak butuh waktu lama, dua gol tambahan kembali dicetak sebelum babak pertama usai. RT 3 RW 5 Faino FC tampak kesulitan mengembangkan permainan mereka.
Hingga peluit panjang ditiup, Surat Buah berhasil mencetak total sebelas gol tanpa balas. Kemenangan telak ini menjadi modal kuat bagi tim dalam pertandingan selanjutnya. Penonton bersorak dan memberikan tepuk tangan meriah atas penampilan luar biasa tersebut.
“Permainan anak-anak sangat rapi dan solid hari ini. Semoga bisa konsisten sampai final,” kata ketua panitia turnamen.
Dengan kemenangan 11-0 ini, Surat Buah menunjukkan dominasinya dan menjadi sorotan dalam turnamen yang diadakan tiap tahun oleh pemerintah pekon Kresnomulyo.
IPSI Sosialisasi Peraturan Pertandingan 2025
Bandarlampung | Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Provinsi Lampung, gelar sosialisasi peraturan pertandingan hasil Program Kerja (Pokja) PB IPSI Tahun 2025, di Padepokan IPSI Lampung di Pahoman Bandarlampung.Sabtu (19/7/2025).
Sosialisasi peraturan pertandingan tahun 2025, diikuti oleh 61 peserta dari 15 Kabupaten/Kota dan Pencak Silat Militer, di bawah bimbingan pemateri Arifia Fikri sebagai ketua lembaga wasit juri IPSI Lampung berlangsung selama satu hari.
Dikatakan Wakil Ketua I IPSI Lampung Wahrul Fauzi Silalahi, didampingi Sekretaris IPSI Riagus Ria, bahwa sosialisasi ini sangat penting untuk dilakukan, karena berhubungan langsung dengan pertandingan dan prestasi atlet. Selain itu juga sangat riskan, bila tidak segera disosialisasikan kepara pelatih dan wasit juri di daerah.
“Ada perbedaan di peraturan lama dengan tahun 2025, sehingga kami harus segera mensosialisasikannya kepada Kabupaten/Kota. Selanjutnya akan diteruskan ke perguruan. Kami tidak ingin kita tertinggal dengan provinsi lain terkait peraturan baru,’ ucap Wahrul Fauzi.
Lebih lanjut dia menjelaskan, prestasi atlet di tingkat nasional tidak terlelas dari peran penting dan pengetahuan pelatih dan wasit juri di daerah. Untuk itu IPSI Lampung ingin pelatih dan wasit juri yang mereka miliki, pengetahuan dan kemampuannya harus lebih baik dari provinsi lain, sehingga prestasi yang dimiliki Lampung saat ini, akan berkembang lebih besar lagi dari sebelumnya.
“Tugas dan pekerjaan berat IPSI Lampung, sudah menunggu. Akhir tahun ini kita akan menghadapi PON Beladiri. Tentunya kami harus sudah siap sejak saat ini. Apalagi ada peraturan pertandingan tahun 2025. Ini tentunya menjadi tugas kami sebagai Pengprov,” tambah Wahrul..
Wahrul berharap, pelaksanaan sosialisasi dapat berjalan dengan sukses, sehingga bisa dibawa ke Kabupaten/Kota peserta masing-masing dengan baik dan benar. Karena salah satu sumber atlet provinsi berasal dari kabupaten/kota.
Untuk peserta Sosialisasi berjumlah 61 orang terdiri dari masing-masing Kabupaten/Kota 4 orang 2 orang pelatih dan 2 orang wasit juri. Mereka nantinya bertugas menyebar peraturan baru tersebut ke perguruan yang ada di bawah IPSI Kabupaten/Kota masing-masing.| (Red).
Pagar Nusa Tidak Bertanggungjawab Atas Kegaduhan Yang Dilakukan Eddy Purnomo
Bandarlampung | Perguruan Pencak Silat Pagar Nusa Lampung, menyatakan sikap tidak bertanggungjawab, atas apa yang telah dilakukan oleh Eddy Purnomo sebagai salah satu anggotanya, baik lisan atau tulisan.
Pernyataan Sikap Pagar Nusa tersebut disampaikan secara langsung melalui surat pernyataan nomor 0200/PW-III/J/A-1/A-I/VII/2025, tentang Pernyataan sikap terkait kegaduhan Pengprov IPSI Lampung atas nama saudara Eddy Purnomo, yang ditandatangani oleh Ketua Yana Supriyana dan sekretaris Zaini Santoso.
Surat pernyataan Pagar Nusa Lampung memuat 4 poin penting diantaranya :
1. Bahwa tindakan, pernyataan maupun sikap yang dilakukan oleh saudara Eddy Purnomo, bukan merupakan reperentasi resmi maupun bagiam dari kebijakan, sikap ataupun keputusan dari Organisasi Pagar Nusa Lampung.
2. Bahwa Pagar Nusa Lampung tidak bertanggung jawab atas segala bentuk tindakan, ucapan atau aktivitas saudara Eddy Purnomo yang menimbulkan kegaduhan tersebut.
3. Kami memghimbau kepada seluruh pihak agar tidak mengaitkan tindak saudara Eddy Purnomo dengan Pagar Nusa Lampung.
4. Pagar Nusa Lampung tetap berkomitmen memjaga ketertiban, kedamaian dan nilai-nilai luhur beladiri Pencak Silat Nahdlatul Ulama sesuai PD/PRT organisasi. Bandarlampung 21 Muharrom 1447 H/ 17 Juli 2025.
Keputusan tersebut diambil oleh Pagar Nusa Lampung, sebagai bentuk kepedulian mereka atas ketertiban dan kenyamanan Pencak Silat Lampung, dimana dalam beberapa hari belakangan ini terjadi kegaduhan yang disebabkan oleh Eddy Purnomo sebagai salah satu dari anggota Pagar Nusa.
“Kami Pagar Nusa Lampung, melalui surat ini menegaskan. Bahwa saudara Eddy Purnomo, bukan tanggung jawab kami. Apapun yang telah dan akan dia lalukan, juga bukan tanggungjawab kami, Organisasi Pagar Nusa,” ucap Yana, sapaan akrab Yana Supriyana.| (Red).
Bhayangkara Boxing Clash 2025, Atlet Pertina Metro Borong Medali
Metro | Prestasi membanggakan diraih Persatuan Tinju Amatir Indonesia (Pertina) Kota Metro dengan mendapatkan 23 medali dalam Ajang Polresta cup Kejuaraan nasional
Bhayangkara Boxing Clash 2025.
Acara yang berlangsung di Polresta Bandar lampung pada tanggal 4 – 6 juli 2025 lalu, sebanyak 23 atlet mendapatkan mendali, 9 emas, 9 mendali perak dan 5 mendali perunggu dari sasana Tinju Metro Boxing Camp (MBC) dan sasana Metro Warior Boxing (MWB) di Bumi Sai Wawai.
Dengan perolehan medali emas tersebut, sasana MBC dan MWB menunjukkan kualitas dan konsistensinya sebagai salah satu pusat pelatihan tinju terbaik di Metro Lampung guna mempersiapkan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) 2026 mendatang.
Keberhasilan ini tidak hanya menjadi kebanggaan Kota Metro, tetapi juga menjadi memotivasi bagi generasi muda untuk lebih giat berlatih dan berprestasi di bidang olahraga, khususnya tinju.
Ajang Polresta Cup Kejuaraan Nasional Bhayangkara Boxing Clash 2025 menjadi moment penting bagi pengembangan olahraga tinju di daerah tersebut, sasana MBC dan MWB untuk terus berpartisipasi dalam event-event serupa di masa mendatang untuk mengasah kemampuan atlet.
Ketua Persatuan Tinju Amatir Indonesia (Pertina) Kota Metro Raden Sarmada menyampaikan, apresiasi dan rasa syukurnya atas capaian yang diraih atlet-atlet binaannya serta terselenggaranya kejuaraan ini.
“Ajang ini menjadi momentum penting untuk mengevaluasi sekaligus mematangkan potensi atlet-atlet tinju muda dari Kota Metro dan daerah sekitarnya sekaligus mempersiapkan Porprov 2026 mendatang,” ucap Sarmada.
Lanjutnya, dalam pertandingan even boxing kali ini, banyak mendapatkan pelajaran yang sangat berharga, bukan hanya soal menang atau kalah, tetapi lebih kepada bagaimana bisa terus belajar, dan meningkatkan kualitas atlet.
“Banyak dari atlet kita yang sudah menunjukkan semangat juang dan potensi luar biasa. Kami sangat membutuhkan support baik moral maupun materi dari pemerintah daerah, pihak swasta, sponsor, hingga masyarakat umum,” ungkap Sarmada.
Menurut Raden Sarmada, dukungan yang solid akan membuka peluang lebih besar bagi para atlet tinju muda Kota Metro untuk mengukir prestasi di kancah yang lebih tinggi.
“Dengan dukungan yang berkelanjutan, kami yakin Kota Metro bisa melahirkan atlet-atlet tinju berprestasi yang mampu membawa nama baik kota metro,” pungkas Sarmada.|(Rio).
Pesilat Daerah Dominasi Lampung Open 2025
Bandarlampung | Pesilat asal Kabupaten dominasi kekuaraan daerah Lampung Open 2025, yang digelar oleh Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Lampung, 11-12 Juli 2025, di Gedung Sumpah Pemuda PKOR Way Halim Bandarlampung.
Kejuaraan Pencak Silat Lampung Open yang diikuti kurang lebih 1040 pesilat dari 15 Kabupaten/Kota dan Perguruan serta Sekolah, ditutup oleh Sekum IPSI Lampung Riagus Ria, Sabtu (12/7) malam, sekaligus mengakhiri kegiatan Lampung Open 2025.
“Alhamdulillah Lampung Open berlangsung sukses dan aman. Saya mewakili Ketua Umum Bapak H Faishol Djausal, berterima kasih kepada seluruh panitia dan pihak yang telah membantu. Kepada para pemenang kami ucapkan selamat. Semoga Lampung Open kedepan lebih meriah.lagi,” kata Riagus.
Untuk juara umum di kategori dewasa/umum difaih IPSI Pesawaran dengan meraih 3 emas 1 perak, peringkat kedua Sunday Silat Academy meraih 2 emas 2 perak 1 perunggu, sedangkan tempat ketiga menjadi milik Satria Muda Indonesia (SMI) Lampung 1 emas 4 perak.
Di kategori remaja juara umum direbut oleh SMAN Olahraga (SMANO) dengan 6 emas 3 perak 1 perunggu, tempat kedua adalah IPSI Tanggamus 6 emas 2 perak 2 perunggu, tempat ketiga IPSI Pesawaran 4 emas 1 perak 2 perunggu.
Kategori pra-remaja juara umum adalah Tapak Suci Sukarame dengan meraih 23 emas 19 perak dan 30 perunggu, tempat kedua IPSI Pesawaran meraih 12 emas 7 perak 6 perunggu, tempat ketiga diraih Pemda Bandarlampung dengan 12 emas 6 perak 6 perunggu.
Untuk kategori usoa dini juara umum diraih oleh Macan Putih dengan 18 emas 7 perak, tempat kedua menjadi milik Satria Muda Indonesia (SMI) Sumpah Pemuda meraih 13 emas 7 perak, sedang tempat ketiga menjadi milik IPSI Tanggamus meraih 7 emas 7 perak.
Selain itu ada juga penghargaan kepada pesilat-pesilat terbaik diantaranya kategori dewasa/umum, terbaik putra atas nama M Atta Hasyim kemudian terbaik putri adalah Ni Wayan Dita, Kategori remaja, terbaik putra adalah Golam Pradinata dari SMANO sedangkan terbaik putri yaitu Zahra Ramadani dari IPSI Tanggamus. | (Red).
Ampian Bustami : KONI Metro Siap Pertahankan Runer Up
Metro | Komite Olahraga Nasional Indonesia ( KONI ) kota Metro gelar rapat kordinasi untuk persiapan Pekan Olahraga Provinsi ( Porprov ) Lampung 2026 mendatang.
Rapat dipimpin langsung oleh ketua KONI Kota Metro, Ampian Bustami, didampingi oleh, wakil ketua Suwandi, Sekretaris Arif Budi Sulistyo dan Bendahara Zulpikri, serta dihadiri pengurus dan Cabor yang ada, di Kantor KONI setempat, Jum’at ( 11/7/2025).
Usai rapat, ketua KONI Ampian Bustami, kepada Lampung7.com mengatakan, selain pembahasan terkait persiapan Porprov 2026 mendatang , rapat juga membahas tentang dana pembinaan untuk Cabor maupun terkait Reward bagi Atlet berprestasi.
“Untuk dana pembinaan tetap sama seperti tahun – tahun sebelumnya tidak ada perubahan walaupun saat ini tengah ada Efesiensi namun itu tidak menjadi hal penghambat bagi kita untuk terus melakukan pembinaan kepada cabor dan Atlet guna meraih prestasi,” kata Ampian.
Disinggung masalah target prestasi, Ampian menjelaskan, sudah barang tentu pihak KONI Kota Metro menargetkan prestasi yang pernah diraih yaitu berusaha mempertahankan status Runer up, bahkan pihak KONI berupaya untuk menjadi yang terbaik yaitu menjadi juara umum pada Porprov mendatang.
“Target ini tidak mudah, tapi kita yakin dengan kekompakan kita semua dengan mempersiapan segala sesuatunya dari jauh – jauh hari tidak menutup kemungkinan predikat Runer Up dapat kita pertahankan,” jelas Ampian.
Sementara, untuk mempersiapkan para Atlet dalam ajang Porprov 2026 mendatang, pihak KONI Metro akan melaksanakan seleksi para Atlet pada September 2025. Hal ini dilakukan agar pembinaan dan pelatihan kepada para Atlet lebih maksimal .
“Jika pelaksanaan Porprov di akhir tahun, maka persiapan kita sangatlah panjang dan itu lebih baik. Tapi, jika pelaksanaan Porprovnya diawal tahun maka kita sudah siap. Terutama bagi cabor yang Porprov tahun sebelumnya menyumbang medali terbanyak, akan kita lebih intensifkan lagi dalam seleksi dan latihanya, karena daerah lain pun sudah pasti melakukan hal yang sama , untuk itu kita tidak boleh terlena,” pungkas Ampian. | (Gun)
Inilah Susunan Pengurus KONI Lampung Masa Bakti 2025-2029
Bandar Lampung | Akhirnya susunan Kepengurusan Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi Lampung Masa Bakti 2025-2029 diumumkan di Sekretariat KONI Lampung, PKOR Wayhalim, Kota Bandar Lampung, Jumat (11/7/2025).
Berdasarkan SK Nomor: 91 Tahun 2025 tertanggal 10 Juli 2025 yang telah ditandatangani Ketua Umum KONI Pusat, Marciano Norman, Total pengurus KONI Lampung yang dipimpin Taufik Hidayat berjumlah 55 orang.
Menurut Taufik Hidayat, jumlah kepengurusan KONI Lampung Masa Bakti 2025-2029 disesuaikan kebutuhan organisasi agar tak terlalu gemuk dan juga tak terlalu ramping. Kepengurusan ini akan segera dilantik Gubernur Mirza.
Inilah Susunan Pengurus KONI Lampung Masa Bakti 2025-2029 :
(Red).