Prof. Dr. Sunyono, M.Si Terpilih sebagai Ketua BKS PTN Wilayah Barat Bidang Pendidikan
LAMPUNG, 25 Oktober 2024 – Pada pertemuan BKS PTN Wilayah Barat bidang Pendidikan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Lampung (Unila) yang digelar di Swissbel-hotel Lampung, Prof. Dr. Sunyono, M.Si resmi terpilih sebagai Ketua Badan Kerja Sama Perguruan Tinggi Negeri (BKS PTN) Wilayah Barat bidang Pendidikan.
Pemilihan ini menandai langkah strategis untuk meningkatkan sinergi dan kolaborasi di antara perguruan tinggi di wilayah Barat Indonesia dalam bidang pendidikan.
Acara peresmian ini ditandai dengan penandatanganan serah terima jabatan yang dilakukan oleh Prof. Dr. Fahrurrozi, M.Pd., sebagai Ketua BKS PTN Wilayah Barat bidang Pendidikan sebelumnya, kepada Prof. Dr. Sunyono, M.Si.
Serah terima jabatan ini juga turut disaksikan oleh Wakil Rektor II Unila, Prof. Dr.Eng. Suripto Dwi Yuwono, M.T., yang memberikan apresiasi atas dedikasi Prof. Fahrurrozi serta harapan besar terhadap kepemimpinan Prof. Sunyono ke depan.
Dalam sambutannya, Prof. Sunyono menyampaikan rasa terima kasih atas kepercayaan yang telah diberikan kepadanya. Beliau berharap BKS PTN Wilayah Barat dapat terus menjadi garda terdepan dalam menghadapi berbagai tantangan pendidikan di era globalisasi.
Ia menegaskan komitmennya untuk membawa BKS PTN Wilayah Barat menuju kemajuan yang lebih baik, terutama dalam hal inovasi pendidikan berbasis teknologi dan penelitian.
“Sinergi dan kolaborasi adalah kunci utama dalam menghadirkan perubahan di bidang pendidikan yang akan berdampak langsung pada peningkatan kualitas sumber daya manusia Indonesia,” ujar Prof. Sunyono.
Ia juga menambahkan bahwa kurikulum yang relevan dan dinamis sangat dibutuhkan agar lulusan perguruan tinggi mampu bersaing dalam dunia kerja yang semakin kompleks.
Sementara itu, Prof. Dr. Fahrurrozi, M.Pd. memberikan pesan kepada Prof. Sunyono agar dapat melanjutkan berbagai program yang telah dirintis selama ini serta membawa BKS PTN Wilayah Barat menjadi lebih inklusif dan adaptif dalam menghadapi perubahan.
Ia berharap program-program kerja sama yang direncanakan ke depan dapat menjadi solusi konkret dalam mengatasi berbagai tantangan di dunia pendidikan.
BKS PTN Wilayah Barat mencakup sejumlah perguruan tinggi negeri di bagian Barat Indonesia, dengan tujuan memperkuat jaringan kerja sama, saling berbagi sumber daya, dan meningkatkan standar kualitas pendidikan tinggi.
Dengan kepemimpinan Prof. Sunyono, diharapkan BKS PTN Wilayah Barat mampu mewujudkan program pendidikan yang lebih berkualitas, inovatif, dan sesuai dengan perkembangan zaman, serta memberikan kontribusi positif terhadap kemajuan pendidikan nasional.
Pj. Gubernur Samsudin Hadiri Ramah Tamah dengan Ketua MPR RI Sekaligus Acara Syukuran Ketua DPRD Provinsi Lampung
BANDAR LAMPUNG – Pj. Gubernur Lampung Samsudin menghadiri acara Ramah Tamah dengan Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat…
Sekdaprov Lampung Sambut Kunjungan Wakil Ketua DPR RI Adies Kadir
BANDAR LAMPUNG – Sekdaprov Lampung menerima kunjungan kerja sekaligus bersilaturahmi dengan Wakil Ketua DPR RI Koordinator…
Nanang-Antoni dan Egi-Syaiful Adu Gagasan di Debat Publik Kedua Pilkada 2024
LAMSEL, Natar – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Lampung Selatan menggelar Debat Publik Kedua bagi pasangan…
Pemkot Bandar Lampung Siapkan Penanaman Seribu Pohon dan Biopori untuk Cegah Banjir
Bandarlampung – Pemerintah Kota (Pemkot) Bandar Lampung berencana melakukan penanaman pohon dan pembuatan lubang biopori sebagai langkah mitigasi banjir di beberapa wilayah rawan genangan. Rencana ini diumumkan oleh Pjs Wali Kota Bandar Lampung, Budhi Darmawan, setelah meninjau dan melakukan pengerukan di dua titik sungai, Jumat, 25 Oktober 2024.
“Masalah banjir ini memang kompleks dan tidak mudah untuk diatasi sepenuhnya. Namun, kami tetap harus bertindak untuk mengurangi intensitasnya, salah satunya dengan menanam pohon dan membuat lubang biopori di area rawan banjir,” ujar Budhi.
Budhi menekankan bahwa langkah ini tidak akan memberikan hasil secara instan, terutama karena pohon membutuhkan waktu untuk tumbuh besar dan kuat. Meski begitu, ia berharap inisiatif ini dapat memberikan dampak positif dalam jangka panjang. “Walaupun tidak langsung mengatasi banjir sepenuhnya, setidaknya ada dampak yang dirasakan. Karena itu, kita harus segera memulainya dari sekarang,” tambahnya.
Program ini direncanakan berlangsung selama satu bulan dan melibatkan penggunaan alat berat untuk mempercepat proses pembuatan biopori dan penanaman pohon. Target utama dari kegiatan ini adalah meningkatkan kapasitas resapan air di wilayah yang sering terdampak banjir.
“Mudah-mudahan dalam waktu satu bulan program ini bisa selesai. Fungsi utamanya adalah meningkatkan daya serap air, sehingga banjir dapat berkurang secara signifikan,” jelas Budhi.
Penanaman pohon dan pembuatan biopori ini menjadi salah satu upaya konkret Pemkot Bandar Lampung dalam menghadapi ancaman bencana banjir yang kerap melanda kota. Dengan langkah ini, diharapkan masyarakat dapat merasakan manfaatnya di masa mendatang.
Pj. Gubernur Samsudin Tutup Pelatihan Kepemimpinan Nasional Tingkat II Tahun 2024
BANDAR LAMPUNG – Penjabat Gubernur Lampung Samsudin menutup dan melepas Peserta Pelatihan Kepemimpinan Nasional Tingkat II…
Wakil Ketua DPRD Lamsel Hadiri MusrenbangDes
LAMPUNG SELATAN — Pemerintah Desa (Pemdes) Cugung Kecamatan Rajabasa Kabupaten Lampung Selatan, menggelar Musyawarah Rencana Pembangunan…
Sudah Punya 4 Ajudan, Prabowo Tetap Didampingi Mayor Teddy di Akmil
Presiden Prabowo Subianto memimpin pembekalan atau retret Kabinet Merah Putih di Akademi Militer, Magelang, Jawa Tengah.…