LAMPUNG – Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) Universitas Lampung (Unila) sukses menggelar lomba e-sport e-Football PES dan Mobile Legends sebagai bagian dari rangkaian Dies Natalis ke-60 Unila.
Malam puncak pengumuman pemenang Piala Rektor berlangsung pada Kamis, 18 September 2025, di pelataran Gedung Jurusan Biologi FMIPA, dengan dihadiri Rektor Unila Prof. Dr. Ir. Lusmeilia Afriani, D.E.A., IPM., ASEAN Eng., Dekan FMIPA Dr. Eng. Heri Satria, S.Si., M.Si., serta jajaran pimpinan fakultas.
Penyelenggaraan e-sport tahun ini menjadi yang pertama dalam sejarah Dies Natalis Unila. Rektor Lusmeilia menilai langkah ini sebagai terobosan penting yang mencerminkan perkembangan minat dan kreativitas mahasiswa.
“Beberapa kegiatan yang sebelumnya belum pernah dilakukan akhirnya bisa diwujudkan tahun ini, termasuk lomba e-sport yang menjadi perdana bagi Unila,” ujarnya.
Lebih lanjut, Rektor menekankan bahwa e-sport tidak hanya membutuhkan keterampilan bermain gim, tetapi juga ketangguhan fisik, pola hidup sehat, serta keseimbangan antara dunia digital dan interaksi sosial. “Untuk menjadi juara e-sport, dibutuhkan ketangguhan diri, olahraga, pola makan sehat, dan menjaga pergaulan,” tambahnya.
Ketua pelaksana M. Aqwam Nugraha mengungkapkan, antusiasme peserta sangat tinggi dengan jumlah pendaftar lebih dari 120 orang, meliputi mahasiswa, dosen, hingga tenaga kependidikan.
Kompetisi resmi ditutup dengan kemenangan Tim Qwerty pada cabang Mobile Legends, sementara juara pertama e-Football PES diraih oleh M. Akmal Fadhurahman dari FMIPA.
Ketua Tim Qwerty, Satria Indra Djaya, menyampaikan rasa bangga atas prestasi yang diraih. “Kami senang bisa menjuarai lomba e-sport tingkat universitas. Kekompakan tim dari berbagai fakultas menjadi kunci kemenangan meski sempat menghadapi tantangan di awal pertandingan,” ujarnya.
Dengan terselenggaranya perlombaan e-sport perdana ini, Dies Natalis ke-60 Unila diharapkan tidak hanya menjadi ajang perayaan, tetapi juga wadah prestasi mahasiswa. Antusiasme sivitas akademika diharapkan mendorong keberlanjutan kompetisi serupa di tahun-tahun berikutnya.