LAMPUNG BARAT – Bupati Lampung Barat Parosil Mabsus mengukuhkan Satuan Tugas Penanganan Masalah Perempuan dan Anak…
Tag: Bupati Parosil
Komitmen Peningkatan Pembangunan dan Kemajuan di Suoh dan BNS, Parosil Temui Komisaris PLN di Jakarta
LAMPUNG BARAT – Bupati Lampung Barat, Parosil Mabsus, merasa prihatin dengan masih adanya pekon di wilayahnya…
Parosil Mabsus Jalin Silaturahmi dengan Forkopimda Usai Idul Fitri 1446, Perkuat Sinergi Pembangunan Daerah
LAMBAR – Di tengah semarak perayaan Idul Fitri 1446 H, Bupati Lampung Barat Parosil Mabsus bersama Wakil Bupati Mad Hasnurin, Sekretaris Daerah Nukman, Asisten I Bidang Pembangunan dan Kesra Ahmad Hikami, serta sejumlah Kepala Perangkat Daerah, mengunjungi Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) untuk menjalin silaturahmi pada Selasa, 8 April 2025. Kunjungan ini tidak hanya menjadi tradisi tahunan, tetapi juga simbol pentingnya persaudaraan dan sinergi yang terus dibangun untuk kemajuan Kabupaten Lampung Barat.
Kegiatan ini dimulai dengan kunjungan Bupati Parosil bersama rombongan ke berbagai instansi Forkopimda, dimulai dari Kodim 0422 LB, Pengadilan Negeri (PN), Pengadilan Agama (PA), Badan Pusat Statistik (BPS), Kejaksaan, dan dilanjutkan ke Polres Lampung Barat. Suasana silaturahmi di hari pertama kerja setelah libur panjang Hari Raya Idul Fitri pun terasa hangat dan penuh keakraban, dengan tawa dan candaan antara Bupati beserta rombongan dengan pihak Forkopimda.
Kehangatan dalam pertemuan tersebut semakin memperkuat makna silaturahmi yang terjalin, mencerminkan ikatan kebersamaan dan komitmen untuk terus bersinergi dalam membangun Kabupaten Lampung Barat ke depan. Selain sebagai momen untuk mempererat tali persaudaraan, kunjungan ini juga menjadi kesempatan penting untuk berdialog mengenai berbagai isu strategis dalam bidang keamanan dan pembangunan daerah.
Dalam kesempatan tersebut, Bupati Parosil Mabsus menegaskan bahwa kunjungannya bersama rombongan bukan hanya sekedar untuk silaturahmi, tetapi juga sebagai bentuk komitmen Pemerintah Kabupaten Lampung Barat dalam membangun sinergi yang solid dengan Forkopimda.
“Harapannya, ke depan kita dapat terus bersinergi dan berkolaborasi antara Pemerintah Kabupaten Lampung Barat dengan Forkopimda,” ujarnya. “Untuk membangun sebuah daerah, kita tidak bisa melakukannya sendirian. Harus ada kerja sama antar semua pihak,” tambah Parosil.
Bupati Parosil berharap, melalui sinergi yang terjalin, Kabupaten Lampung Barat dapat berkembang dan maju di masa mendatang. “Semoga jalinan silaturahmi ini terus terjaga, dan Lampung Barat ke depannya semakin maju,” imbuhnya.
Sementara itu, pihak Forkopimda menyambut dengan hangat kedatangan Bupati dan rombongan. Kepala Kejaksaan Negeri Lampung Barat, M. Zainir Rochman, mengatakan bahwa silaturahmi ini sangat penting untuk memperkuat komunikasi antara institusi TNI, Polri, Kejaksaan, dan Pemerintah Daerah.
“Melalui silaturahmi ini, kita dapat saling berbagi harapan dan tujuan demi menjaga kondusivitas wilayah dan pembangunan daerah ke depan,” ujarnya. Zainir juga menekankan pentingnya kebersamaan antar institusi untuk mempermudah langkah dalam menjaga keamanan serta kesejahteraan masyarakat, yang pada gilirannya akan mempercepat pembangunan daerah.
Dengan terjalinnya komunikasi yang semakin baik antar Forkopimda, diharapkan pembangunan di Kabupaten Lampung Barat dapat berjalan lebih lancar dan menghasilkan kemajuan yang signifikan bagi masyarakat.
Bupati Lambar Parosil Mabsus Apresiasi Paud Islam Alif Membudayakan Kebiasaan Menabung Sejak Dini.
LAMBAR – Bupati Lampung Barat Parosil Mabsus mengapresiasi kegiatan bhakti sosial yang di gelar Paud Islam…
Lagi! Parosil Mabsus Kambali Sidak, Tingkat Kehadiran Pegawai Naik Derastis
LAMBAR – Belum cukup sepekan usai melakuan inspeksi mendadak (Sidak) yang mengakibatkan pencopotan dua jabatan pejabat…
Parosil Minta Pemerintah Provinsi Lampung Turun Cek Ruas Jalan Lambar-Sumatera Selatan Yang Sempat Viral
LAMBAR – Bupati Lampung Barat Parosil Mabsus meminta Pemerintah Provinsi Lampung untuk turun langsung melihat kondisi…
Dari 1.553 Usulan Musrenbang Tingkat Pekon Hingga Kecamatan Parosil Mabsus Pokus Pembangunan Infrastruktur
LAMBAR – Sebanyak 1.553 usulan yang disampaikan masyarakat pada pelaksanaan Musrenbang tingkat kecamatan, Bupati Lampung Barat…
Bupati Lampung Barat Berikan Arahan dan Motivasi kepada Petugas Pemadam Kebakaran
Lampung Barat – Bupati Lampung Barat, Hi. Parosil Mabsus, bersama Wakil Bupati Drs. Mad Hasnurin, memberikan…
Parosil Mabsus Menanggapi Kekhawatiran Masyarakat BNS Tentang Penurunan dari Wilayah TNBBS
LAMBAR – Bupati Lampung Barat, Parosil Mabsus, memberikan klarifikasi mengenai kekhawatiran masyarakat Kecamatan Suoh dan Bandar Negeri Suoh (BNS) terkait rencana penurunan warga yang berkebun di kawasan Taman Nasional Bukit Barisan Selatan (TNBBS).
Beberapa waktu lalu, masyarakat Lampung Barat sempat dihadapkan pada masalah konflik dengan satwa liar seperti Harimau dan Gajah, yang memicu isu terkait kemungkinan penurunan masyarakat yang berkebun di wilayah TNBBS.
Parosil Mabsus menegaskan bahwa hingga saat ini belum ada surat tembusan atau pemberitahuan resmi dari pihak TNBBS kepada Pemerintah Kabupaten Lampung Barat mengenai program penurunan masyarakat yang tinggal dan berkebun di kawasan TNBBS.
“Beberapa waktu lalu, saya mengumpulkan pihak Forkopimda, kepala perangkat daerah, dan instansi terkait untuk membahas persiapan menjelang Lebaran, inflasi harga, serta penanganan konflik dengan satwa liar. Salah satu dampaknya adalah isu penurunan masyarakat yang berkebun akibat konflik dengan Harimau dan Gajah,” jelas Parosil.
Pakcik (sapaan akrab Bupati Lampung Barat) menambahkan bahwa dalam pertemuan tersebut, pihak Pemerintah Kabupaten Lampung Barat sudah menanyakan langsung kepada TNBBS terkait rencana penurunan masyarakat Suoh dan BNS. Namun, pihak TNBBS mengonfirmasi bahwa belum ada program semacam itu, karena keputusan tersebut berada di tangan TNBBS.
“Sudah saya tanyakan kepada pihak TNBBS apakah ada program terkait penurunan masyarakat Suoh dan BNS yang berkebun di kawasan TNBBS akibat konflik dengan satwa liar, dan jawabannya adalah belum ada. Yang berhak memutuskan penurunan adalah pihak TNBBS,” kata Pakcik.
Pernyataan ini disampaikan oleh Bupati Parosil Mabsus dalam sambutannya saat Kunjungan Kerja (Kunker) di Pekon Bumi Hamtatai, Kecamatan BNS, pada Selasa, 11 Maret 2025.
Pakcik menegaskan bahwa masyarakat Suoh dan BNS yang berkebun di wilayah TNBBS tidak perlu khawatir atau merasa gelisah tentang penurunan tersebut. Namun, ia mengingatkan agar masyarakat yang berada di daerah yang rawan konflik dengan satwa liar Harimau dan Gajah untuk meninggalkan lokasi tersebut, setidaknya sementara. “Silakan untuk mengurus kebun dan memanen kopi, tapi lakukan secara berkelompok, jangan sendirian, dan hindari bermalam di hutan yang masuk dalam peta kerawanan,” ungkapnya.
Bupati Lampung Barat ini juga berkomitmen untuk menyelesaikan masalah konflik dengan satwa liar dengan melakukan pembahasan lebih lanjut bersama pihak TNBBS. “Kami akan memastikan bahwa daerah rawan konflik ini dipetakan dengan jelas agar masyarakat tahu mana yang harus dihindari,” tambahnya.
“Siapapun yang berkebun di Kecamatan Suoh dan BNS di kawasan TNBBS akan kami lindungi, kecuali ada kebijakan baru yang mengharuskan masyarakat meninggalkan kawasan tersebut. Tentu saja, masyarakat juga harus mematuhi himbauan dari pihak Polri, TNI, dan Pemerintah Kabupaten Lampung Barat,” tegasnya.
Selain itu, Parosil juga mengingatkan pentingnya menjaga kelestarian hutan. “Kita harus menjaga hutan dengan tidak merusak, seperti menebang pohon. Sebaliknya, kita harus terus menanam pohon agar hutan tetap terjaga, sehingga hewan-hewan di wilayah tersebut tidak merasa terganggu,” tutup Parosil.
Bupati Lampung Barat Sidak: Kecewa Banyak Pegawai Bolos Selama Jam Kerja
LAMBAR – Bupati Lampung Barat, Parosil Mabsus, melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke Puskesmas Batu Ketulis dan Kantor Kecamatan Sekincau pada Selasa, 11 Maret 2025, untuk memastikan pelayanan publik berjalan optimal. Sidak ini dilakukan tanpa pemberitahuan terlebih dahulu, bertujuan untuk menilai kedisiplinan aparatur pemerintah dalam melayani masyarakat.
Dalam sidak tersebut, Bupati Parosil mendapati banyak Pegawai Negeri Sipil (PNS) dan Tenaga Harian Lepas Sukarela (THLS) yang tidak berada di kantor pada saat jam kerja. Di Puskesmas Batu Ketulis, dari 63 pegawai yang terdaftar, hanya 10 yang hadir. Hal serupa terjadi di Kantor Kecamatan Sekincau, di mana banyak pegawai yang tidak hadir pada jam kerja.
Diketahui, berdasarkan Surat Edaran Bupati Lampung Barat Nomor: 060/119/09/2025 tentang perubahan jam kerja ASN pada bulan puasa 1446 Hijriyah, jam kerja ASN di lingkungan Pemerintah Kabupaten Lampung Barat adalah Senin-Kamis, pukul 07.00 WIB hingga 15.00 WIB, dan pada hari Jumat, pukul 07.00 WIB hingga 10.00 WIB. Sidak yang dilakukan Bupati Parosil pada pukul 13.40 WIB masih termasuk dalam jam kerja.
Bupati Parosil Mabsus mengungkapkan kekecewaannya terhadap pegawai yang tidak menjaga kedisiplinan dan tanggung jawab mereka sebagai pelayan masyarakat. “Hari ini, kita melakukan sidak di Puskesmas Batu Ketulis dan Kantor Kecamatan Sekincau, banyak ruangan yang kosong dan pegawainya tidak ada di tempat saat jam kerja, termasuk Kepala Puskesmas dan Camatnya,” ungkap Parosil.
Terkait ketidakhadiran Kepala Puskesmas Batu Ketulis dan Camat Sekincau, Parosil menegaskan akan memberikan sanksi yang tegas. “Pada dasarnya, ini adalah pembinaan terhadap pegawai, bisa saja kami beri sanksi teguran lisan, tertulis, bahkan non-job,” terang Parosil.
Bupati juga menekankan bahwa efisiensi anggaran tidak boleh menjadi alasan untuk mengabaikan kedisiplinan dan pelayanan publik. “Bulan puasa tidak boleh merubah pelayanan kita kepada masyarakat, dan efisiensi anggaran tidak boleh dijadikan alasan untuk menurunkan kedisiplinan dan pelayanan,” pungkasnya.