Dua Warga Lumbok Seminung Meninggal saat Sedang Berkerja Membuat Keramba

LAMPUNG BARAT – 2 warga Lumbok Seminung meninggal dunia saat sedang berkerja membuat keramba di pinggiran Danau Ranau Pekon Kagungan, Kecamatan Lumbok Seminung Kabupaten Lampung Barat pada Kamis, 07 Nopember 2024.

Menurut informasi yang berasil dihimpun oleh wartawan media ini bahwa kedua korban mengalami kecelakaan saat membuat keramba, kedua warga tersebut tersengat arus listrik hingga mengakibatkan keduanya meninggal dunia.

Menurut Kapus Lumbok Seminung Siti Mahdalena menyebutkan bahwa kedua korban dibawa ke Puskesmas Lumbok Seminung pada pukul 14 :46 oleh warga.

“Kedua korban dibawa ke puskesmas dalam keadaan sudah tidak bernyawa,” kata Mahdalena.

Adapun identitas kedua korban yakni yang pertama bernama Hadiyanto (31) alamat Pekon Suka Maju sedangkan korban yang kedua belum teridentifikasi identitasnya.

“Korban yang satunya lagi belum diketahui identitas nya namun saat ini petugas Kepolisian sudah ada di Puskesmas,” jelas Kapus Mahdalena. (Susan)

Penemuan Mayat Diduga Diterkam Binatang Buas di Banda Negri Suoh

Suoh, Lampung Barat – Pada hari Sabtu, 21 September 2024, pukul 21.00 WIB, Polsek Bandar Negri Suoh menerima laporan mengenai penemuan mayat seorang pria di kebun miliknya. Lokasi kejadian terletak di Wilayah Taman Nasional Bukit Barisan Selatan (TNBBS), tepatnya di Gunung Ayem, Pemangku Kali Bata Atas, Pekon Suka Marga, Kecamatan Suoh, Kabupaten Lampung Barat.

Korban yang diidentifikasi sebagai Karim Yulianto Bin (46 tahun) ditemukan dalam kondisi mengenaskan, diduga menjadi korban serangan binatang buas.

Saksi Sulki yang juga merupakan petugas di kawasan TNBBS mengkonfirmasi bahwa ia mendengar suara harimau di sekitar kebun korban beberapa malam sebelumnya. Penemuan ini telah memicu kepanikan di kalangan masyarakat setempat, yang khawatir akan keberadaan binatang buas di sekitar pemukiman.

Kapolres Lampung Barat AKBP Rinaldo Aser SH SIK MSI yang diwakili oleh Kapolsek Bandar Negri Suoh, IPTU Edward panjaitan, mengimbau masyarakat untuk lebih waspada dan menghindari aktivitas di luar rumah setelah gelap. Pihak kepolisian berkoordinasi dengan Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) untuk melakukan penyelidikan dan memastikan keamanan wilayah tersebut.

Evakuasi mayat korban dan penyelidikan lebih lanjut sedang berlangsung, dan pihak berwenang akan melakukan sosialisasi kepada masyarakat mengenai langkah-langkah pencegahan menghadapi serangan binatang buas.

Masyarakat diimbau untuk tetap tenang dan melaporkan setiap penampakan satwa liar kepada pihak berwenang. (susan)

Relawan GASS-RMD Beri Bantuan Korban Kebakaran di Desa Fajar Baru, Lamsel

Lampung Selatan – Sebuah rumah milik Yana (50) warga RT/RW 007/005, Dusun 2 A, Desa Fajar Baru, Kecamatan Jati Agung, Kabupaten Lampung Selatan, ludes habis dilahap si jago merah, Selasa (16/7/2024) sekitar pukul 12.30 WIB.

Relawan GASS-RMD Beri Bantuan Korban Kebakaran di Desa Fajar Baru, Lamsel

Beruntung tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut, namun kerugian ditaksir mencapai jutaan rupiah. Saat peristiwa kebakaran terjadi, api dengan cepat merambat dan membakar seluruh bangunan rumah milik Yana, warga Jl. RA. Basyid, Gg Murni AS, sempat panik saat api mulai membesar.

Beruntung banyak warga yang ikut membantu untuk memadamkan menggunakan air sawah secukupnya. Tidak berselang lama mobil Pemadam kebakaran dari Pos Jatiagung datang dan api mulai bisa dipadamkan.

Ketua dari relawan GASS-RMD Hendra Yulianto beserta rombongan dari GASS-RMD Bandar Lampung memberikan santunan kepada korban kebakaran kegiatan ini adalah salah satu program kerja kegiatan bakti sosial.

Menurut salah seorang warga Sandra Jaya, bahwa peristiwa kebakaran terjadi sekitar pukul 12.30 WIB, api diduga berasal dari konsleting listrik. Menurutnya, keterangan yang diperoleh dari pemilik rumah awal mula api muncul dari ruang tengah, dari kabel listrik mengeluarkan percikan api dan langsung menjalar.

Yana sang pemilik rumah saat kejadian sedang tidur, sedangkan sang istri dan anak-anak berada diluar rumah, beruntung pemilik rumah mengetahui kejadian dan segera keluar. Kemudian meminta pertolongan warga sekitar untuk memadamkan api.

Namun karena api sudah menjalar ke seluruh ruangan bangunan beserta isinya, habis dilahap si jago merah. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. Namun kerugian ditaksir mencapai jutaan rupiah. (Red)

Polsek Semaka Identidikasi Korban Gigitan Buaya di Sungai Way Semaka Tanggamus

Tanggamus – Polsek Semaka Polres Tanggamus telah melakukan identifikasi insiden serangan buaya di pinggiran Sungai Way Semaka, Pekon Srikuncoro, Kabupaten Tanggamus, Provinsi Lampung. Seorang pria lanjut usia, H. Madraidi (70), menjadi korban gigitan buaya saat mandi di sungai tersebut.

Menurut Kapolsek Semaka, Iptu Sutarto, SH, korban yang berprofesi sebagai petani dan berdomisili di Pekon Srikuncoro, Kecamatan Semaka, sedang mandi di sungai yang berada di belakang rumahnya, Selasa, 16 Juli 2024, sekitar pukul 17.30 WIB.

Tanpa diduga, seekor buaya muncul dan menyerangnya, dalam kepanikan dan perjuangan yang keras, korban berhasil melepaskan diri dari serangan buaya tersebut.

“Setelah berhasil meloloskan diri, H. Madraidi segera dilarikan ke Rumah Sakit Batin Mangunang untuk mendapatkan perawatan medis,” kata Iptu Sutarto mewakili Kapolres Tanggamus AKBP Rinaldo Aser, SH., SIK., MSi., Rabu 17 Juli 2024.

Iptu Sutarto menjelaskan, akibat gigitan buaya tersebut, korban mengalami luka gigitan pada bagian tangan, pantat, kaki, dan dada.

Saat ini, korban masih dirawat intensif di Rumah Sakit Batin Mangunang, sementara pihak kepolisian terus memantau perkembangan kesehatan korban serta melakukan penyelidikan lebih lanjut mengenai insiden ini.

“Mengingat luka-luka yang diderita cukup serius, terutama di bagian pantat yang mengalami robekan berat, tim medis memutuskan untuk melakukan operasi,” jelasnya.

Untuk mencegah kejadian serupa, Kapolsek mengimbau masyarakat untuk lebih berhati-hati dan menghindari aktivitas di sekitar sungai yang diketahui menjadi habitat buaya.

“Polsek Semaka juga berkoordinasi dengan pemerintah setempat untuk mengambil langkah-langkah pencegahan agar kejadian serupa tidak terulang kembali,” imbaunya. | Khoiri

Kapolres Lampung Utara Jenguk Korban Curas

Lampung Utara – Sebagai bentuk kepedulian kepada masyarakat, Kapolres Lampung Utara AKBP Teddy Rachesna, S.H., S.I.K.,…

Hj. Eva Dwiana Berikan Bantuan Kepada Korban Kebakaran dan Pohon Tumbang di Ruang Rapat Walikota Bandar Lampung

Lampung7.com, Bandar Lampung – Pemerintah Kota Bandar Lampung Memberikan Bantuan Korban Kebakaran, Pohon Tumbang dan Pengobatan Akomodasi/Transportasi…

Diduga Pelaku Pemerkosaan Masih Bebas Berkeliaran, Keluarga Korban Berharap Polisi Dapat Bertindak Tegas

Lampung7.com | Berdasarkan Surat Tanda Penerimaan Laporan (STPL) Nomor : LP/B/1447/X/2023/SPKT/POLRESTA BANDAR LAMPUNG/POLDA LAMPUNG tertanggal 07…

Seorang Anak Dibawah Umur Jadi Korban Pemukulan Orang Tak Dikenal

LAMPUNG7COM | Seorang Anak dibawah Umur, ER (14) menjadi korban pemukulan oleh pria tak dikenal, pada…

Uluran Tangan Jenderal Sigit Kepada Mahasiswa Korban Jeratan Kabel Optik

LAMPUNG7COM | Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo menaruh perhatian atas peristiwa kecelakaan yang menimpa…

Karena Motor Kembali, Korban Ucap Terima Kasih Kepada Kapolda Lampung

LAMPUNG7COM | Korban Pencurian bermotor berterimakasih kepada Kapolda Lampung karena kendaraannya kembali, Pelaku Curanmor yang tewas…