Edarkan Barang Terlarang,Seorang Warga Sumsel Ditangkap Polres Lamtim

LAMPUNG TIMUR – Petugas Kepolisian meringkus seorang warga, yang diduga terlibat dalam aksi peredaran narkotika, diwilayah hukum Polres Lampung Timur.

Kapolres Lampung Timur AKBP Benny Prasetya, didampingi Kasat Narkoba IPTU Hendra Abdurahman, pada Senin (21/10), menerangkan bahwa inisial tersangka adalah AP (31) warga Sumatera Selatan.

Tersangka diringkus petugas kepolisian, pada hari Minggu (20/10) kemarin, dikawasan Desa Taman Negeri, Kecamatan Way Bungur, Kabupaten Lampung Timur.

Saat ditangkap, Petugas Kepolisian juga turut mengamankan barang bukti berupa : 3 bungkusan plastik yang diduga berisi Narkotika jenis Sabu-Sabu, 3 bungkusan plastik yang diduga berisi Narkotika jenis Pil Ekstasi, Telepon Genggam, dam 1 unit Mobil Calya warna Merah.

Tersangka selanjutnya telah dibawa ke Ruang Satuan Narkoba, Mapolres Lampung Timur, untuk dilakukan proses hukum lebih lanjut.

Pelaku dijerat dengan pasal 114 Jo 112 UU RI no 35 Tahun 2009 Tentang Narkotika. (Susan)

Polsek Mataram Baru Bantu Padamkan Kebakaran Rumah di Mandala Sari

LAMPUNG TIMUR – Personel Polsek Mataram Baru yang dipimpin oleh Kapolsek IPTU Rudi Apriyanto bergegas membantu memadamkan kebakaran rumah di Desa Mandala Sari, Kecamatan Mataram Baru. Kebakaran ini terjadi ketika pemilik rumah, yang identitasnya dirahasiakan, tidak berada di tempat saat kejadian.

Menurut keterangan warga sekitar, kebakaran diduga bermula dari obat nyamuk yang diletakkan di atas kardus di bawah meja makan. Pemilik rumah sebelumnya menyalakan obat nyamuk untuk mengusir serangga, namun lupa mematikannya sebelum meninggalkan rumah. Api dari obat nyamuk tersebut kemudian membakar kardus yang berada di sekitarnya, hingga merambat ke area dapur.

Yang lebih membahayakan, api akhirnya mengenai tabung gas elpiji di dapur, menyebabkan ledakan kecil yang memicu percikan api lebih besar. Dalam hitungan menit, api telah menyebar ke seluruh bagian rumah, menghanguskan hampir semua perabot dan barang-barang milik korban.

Kapolsek IPTU Rudi Apriyanto bersama personel Polsek Mataram Baru segera tiba di lokasi setelah mendapat laporan dari warga sekitar. Mereka bekerja sama dengan warga setempat untuk memadamkan api, sembari menunggu bantuan dari dinas pemadam kebakaran. “Kami bergerak cepat untuk membantu meminimalisir kerugian, terutama karena rumah dalam keadaan kosong saat kebakaran terjadi,” ujar IPTU Rudi.

Meskipun api berhasil dipadamkan setelah beberapa jam, kerusakan pada rumah korban cukup parah. Sebagian besar bangunan dan isinya hangus terbakar, namun beruntung tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini.

IPTU Rudi Apriyanto juga menghimbau kepada masyarakat agar lebih berhati-hati dalam menggunakan peralatan yang berpotensi menimbulkan kebakaran, seperti obat nyamuk dan peralatan dapur. “Kejadian seperti ini bisa kita cegah dengan lebih waspada dan memastikan semua sumber api dimatikan sebelum meninggalkan rumah,” tambahnya.

Personel Polsek Mataram Baru juga turut mengamankan lokasi untuk memastikan tidak ada kejadian lanjutan yang bisa membahayakan warga. Bantuan dan dukungan kepada korban kebakaran terus dilakukan oleh pihak kepolisian bersama masyarakat setempat. (Susan)

Satgas Ops Zebra Krakatau 2024 Kembali Laksanakan Sosialisasi Keselamatan Berlalu Lintas di Jalintim Labuhan Ratu

LAMPUNG TIMUR – Dalam rangka Operasi Zebra Krakatau 2024, Satuan Tugas (Satgas) dari Polres Lampung Timur kembali melaksanakan kegiatan sosialisasi dan penertiban lalu lintas di ruas Jalan Lintas Timur (Jalintim) Labuhan Ratu, tepatnya di KM 184-185, pada Kamis (17/10/24). Kegiatan ini merupakan salah satu upaya berkelanjutan dari Satgas Ops Zebra Krakatau 2024 untuk menciptakan keamanan, keselamatan, ketertiban, dan kelancaran lalu lintas (Kamseltibcar Lantas) di wilayah Lampung Timur.

Dipimpin oleh Kani Kamsel AIPDA Haris, kegiatan tersebut melibatkan personel gabungan dari Satlantas dan unit terkait yang berfokus pada peningkatan kesadaran para pengguna jalan akan pentingnya mematuhi aturan berlalu lintas. Sasaran utama operasi ini adalah pelanggaran yang berpotensi menyebabkan kecelakaan lalu lintas, seperti pengendara yang tidak menggunakan helm, melanggar rambu lalu lintas, hingga kendaraan yang tidak laik jalan.

Kasat Lantas AKP Glend Felix melalui Kanit Kamsel AIPDA Haris menyampaikan bahwa Jalan Lintas Timur, khususnya di KM 184-185, merupakan salah satu titik rawan kecelakaan lalu lintas karena tingginya volume kendaraan, terutama truk angkutan berat. “Kami berkomitmen untuk menekan angka kecelakaan di kawasan ini dengan cara mengedukasi dan menertibkan para pengendara. Pelanggaran yang terdeteksi dalam operasi ini akan langsung ditindak sesuai dengan aturan yang berlaku,” ujarnya.

Selain penertiban, Satgas Ops Zebra Krakatau 2024 juga memberikan edukasi kepada masyarakat mengenai pentingnya keselamatan berlalu lintas. Para petugas membagikan brosur berisi informasi mengenai tata tertib lalu lintas dan bahaya berkendara dalam kondisi tidak aman. Sosialisasi ini diharapkan dapat meningkatkan pemahaman para pengendara tentang pentingnya mematuhi peraturan lalu lintas untuk keselamatan diri sendiri dan orang lain.

Tidak hanya menyoroti pelanggaran teknis, Satgas juga menekankan pentingnya kelengkapan dokumen berkendara, seperti SIM dan STNK, serta pengecekan berkala terhadap kondisi kendaraan, termasuk rem dan lampu. “Keselamatan adalah prioritas utama. Kami mengimbau seluruh pengguna jalan untuk memastikan bahwa mereka selalu berkendara dalam kondisi aman dan siap,” tambah AKP (nama).

Operasi Zebra Krakatau 2024 ini akan berlangsung hingga beberapa pekan ke depan, dan diharapkan mampu mengurangi angka pelanggaran serta kecelakaan lalu lintas di wilayah Lampung Timur, khususnya di ruas Jalintim. Dengan kolaborasi antara petugas kepolisian dan partisipasi aktif dari masyarakat, diharapkan keselamatan lalu lintas dapat terwujud demi kenyamanan bersama. (Susan)

Satgas Ops Zebra Krakatau 2024 Polres Lampung Timur Gelar Kampanye Keselamatan

LAMPUNG TIMUR – Dalam rangka meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap keselamatan berlalu lintas, Satuan Tugas (Satgas) Operasi Zebra Krakatau 2024 Polres Lampung Timur menggelar kegiatan kampanye keselamatan lalu lintas. Kegiatan ini berlangsung pada Rabu (16/10/24) dan turut melibatkan Jasa Raharja serta Dinas Pendapatan Daerah (Dispenda).

Kampanye keselamatan ini merupakan salah satu agenda utama dalam pelaksanaan Ops Zebra Krakatau 2024 yang dilaksanakan dari tanggal 14 hingga 27 Oktober 2024. Bertempat di simpang Perempatan TL Desa Mataram Marga Kec Sukadana, kegiatan ini menyasar para pengendara roda dua dan roda empat dengan tujuan memberikan edukasi terkait pentingnya mematuhi aturan lalu lintas.

Dalam kegiatan tersebut, personel Satgas Ops Zebra Krakatau memberikan sosialisasi langsung kepada masyarakat, terutama mengenai penggunaan helm standar, kelengkapan surat-surat kendaraan, serta larangan berkendara di bawah pengaruh alkohol. “Kami mengimbau agar seluruh masyarakat senantiasa disiplin dalam berlalu lintas. Keselamatan di jalan raya adalah tanggung jawab kita bersama,” ujar AKBP Benny Prasetya, Kapolres Lampung Timur.

Keterlibatan Jasa Raharja dalam kampanye ini juga penting, karena mereka memberikan edukasi terkait hak dan kewajiban pengendara, khususnya dalam hal asuransi kecelakaan lalu lintas. Masyarakat diingatkan tentang perlindungan yang diberikan Jasa Raharja kepada korban kecelakaan dan bagaimana klaim asuransi bisa membantu meringankan beban mereka. “Kecelakaan lalu lintas bisa menimpa siapa saja. Oleh karena itu, kami mengajak masyarakat untuk lebih peduli terhadap keselamatan, baik untuk diri sendiri maupun orang lain di jalan,” ungkap perwakilan Jasa Raharja yang hadir.

Sementara itu, peran Dispenda dalam kegiatan ini adalah untuk memberikan pemahaman terkait pentingnya membayar pajak kendaraan bermotor tepat waktu. Dispenda juga membuka layanan konsultasi mengenai tata cara pembayaran pajak dan pengurusan surat-surat kendaraan yang sah.

Operasi Zebra Krakatau 2024 ini merupakan salah satu upaya preventif yang dilakukan Polres Lampung Timur untuk menekan angka pelanggaran dan kecelakaan lalu lintas di wilayah tersebut. Dengan adanya kolaborasi antara Satgas Ops Zebra, Jasa Raharja, dan Dispenda, diharapkan masyarakat dapat lebih memahami pentingnya keselamatan berlalu lintas dan berkontribusi dalam menciptakan ketertiban di jalan raya.

“Kami berharap kegiatan seperti ini bisa meningkatkan kesadaran masyarakat dan mengurangi potensi kecelakaan lalu lintas, sehingga jalan raya bisa menjadi tempat yang lebih aman bagi semua pengguna,” tutup AKBP Benny Prasetya. (Susan)

Satgas Preemtif Ops Zebra Krakatau 2024 Polres Lampung Timur Sosialisasi Kamseltibcar Lantas Melalui Radio Pramudya Lestari Sukadana

LAMPUNG TIMUR – Satgas Preemtif Operasi Zebra Krakatau 2024 Polres Lampung Timur melaksanakan kegiatan sosialisasi keselamatan berlalu lintas (Kamseltibcar Lantas) dan Undang-Undang tentang Lalu Lintas melalui siaran di Radio Pramudya Lestari, Sukadana, Senin (15/10/24).

Kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian Operasi Zebra Krakatau 2024 yang berlangsung dari 14 hingga 27 Oktober 2024.

Dalam siaran tersebut, personel Satgas Preemtif memberikan penjelasan tentang pentingnya disiplin berlalu lintas serta aturan-aturan yang harus dipatuhi oleh pengendara.

Kasat Lantas Polres Lampung Timur AKP Glend Felix melalui Kanit Kamsel AIPDA Haris menyampaikan bahwa melalui sosialisasi ini, diharapkan masyarakat dapat lebih memahami dan mematuhi peraturan lalu lintas demi keselamatan bersama.

“Sosialisasi ini penting dilakukan agar masyarakat mengetahui betapa pentingnya menjaga keselamatan di jalan raya. Kami menyampaikan berbagai hal, seperti kewajiban menggunakan helm, kelengkapan surat kendaraan, batas kecepatan, serta larangan menggunakan ponsel saat berkendara,” ujarnya

Selain membahas aturan berlalu lintas, petugas juga menyampaikan informasi mengenai Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan. Dalam Undang-Undang tersebut, dijelaskan berbagai sanksi bagi pelanggar, termasuk denda dan hukuman bagi mereka yang tidak mematuhi aturan.

Radio Pramudya Lestari Sukadana dipilih sebagai media sosialisasi karena dianggap efektif dalam menjangkau masyarakat luas, terutama mereka yang berada di pelosok wilayah Lampung Timur. Melalui siaran ini, masyarakat yang tidak dapat mengikuti sosialisasi secara langsung masih bisa mendapatkan informasi penting terkait keselamatan lalu lintas.

Operasi Zebra Krakatau 2024 bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan disiplin masyarakat dalam berlalu lintas, serta menekan angka kecelakaan lalu lintas di wilayah hukum Polres Lampung Timur. Melalui kegiatan preemtif seperti sosialisasi ini, diharapkan masyarakat lebih waspada dan disiplin saat berkendara, sehingga dapat meminimalisir risiko kecelakaan.

Kegiatan sosialisasi ini mendapatkan respon positif dari masyarakat yang mendengarkan siaran di Radio Pramudya Lestari. Banyak pendengar yang memberikan apresiasi dan menyadari pentingnya kesadaran berlalu lintas demi keselamatan bersama.

Dengan adanya sosialisasi ini, Satgas Preemtif Polres Lampung Timur berharap bahwa pelaksanaan Operasi Zebra Krakatau 2024 dapat berjalan lancar dan menghasilkan dampak positif bagi peningkatan keselamatan berlalu lintas di wilayah Lampung Timur. (Susan)

Kapolres Lampung Timur AKBP Benny Prasetya Pimpin Apel Gelar Pasukan Operasi Zebra Krakatau 2024

LAMPUNG TIMUR – Kapolres Lampung Timur AKBP Benny Prasetya, memimpin apel gelar pasukan dalam rangka pelaksanaan Operasi Zebra Krakatau 2024. Apel yang berlangsung pada hari ini menandai dimulainya operasi yang akan digelar selama dua pekan, dari tanggal 14 hingga 27 Oktober 2024.

Operasi Zebra Krakatau 2024 bertujuan untuk meningkatkan disiplin masyarakat dalam berlalu lintas serta menekan angka pelanggaran dan kecelakaan di wilayah hukum Polres Lampung Timur.

Dalam sambutannya, AKBP Benny Prasetya menekankan pentingnya peran serta seluruh personel dalam menciptakan kondisi lalu lintas yang aman, tertib, dan lancar selama operasi berlangsung.

“Operasi ini merupakan bagian dari upaya kepolisian dalam memberikan rasa aman kepada masyarakat, terutama di jalan raya. Saya berharap seluruh personel yang terlibat dapat bekerja dengan profesional dan humanis, serta tetap mengutamakan pendekatan preventif dan edukatif kepada masyarakat,” ujar AKBP Benny Prasetya.

Apel gelar pasukan ini dihadiri oleh berbagai unsur terkait, Dandim 0429/Lamtim, Dinas Perhubungan, dan Satpol PP. Seluruh personel yang terlibat dalam operasi diharapkan dapat berkoordinasi dengan baik untuk mencapai target operasi, yaitu menurunkan angka pelanggaran dan kecelakaan lalu lintas.

Selain menegakkan aturan lalu lintas, Operasi Zebra Krakatau 2024 juga akan difokuskan pada upaya pencegahan kejahatan jalanan serta mendisiplinkan pengendara yang belum mematuhi aturan, seperti tidak menggunakan helm, melanggar rambu lalu lintas, atau tidak membawa surat-surat kendaraan yang lengkap. Penindakan akan dilakukan secara selektif dan situasional dengan tetap memperhatikan pendekatan persuasif kepada masyarakat.

AKBP Benny Prasetya berharap, dengan adanya Operasi Zebra Krakatau ini, kesadaran masyarakat akan pentingnya keselamatan berlalu lintas dapat meningkat. “Kami ingin masyarakat lebih sadar bahwa keselamatan di jalan adalah tanggung jawab bersama. Dengan disiplin berlalu lintas, kita bisa mencegah kecelakaan dan menyelamatkan nyawa,” tutupnya.

Operasi Zebra Krakatau 2024 di Polres Lampung Timur diharapkan dapat menjadi momentum penting dalam mewujudkan lalu lintas yang lebih tertib dan aman, sejalan dengan visi kepolisian untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. (Susan)

Tim STIK Lemdiklat Polri Laksanakan Penelitian dan Supervisi di Polres Lampung Timur

LAMPUNG TIMUR – Polres Lampung Timur menerima kunjungan Tim STIK Lemdiklat Polri yang melaksanakan kegiatan penelitian dan supervisi di lingkungan Polres Lampung Timur. Tim yang dipimpin oleh Kombes Pol H. Faizal ini disambut langsung oleh Kapolres Lampung Timur, AKBP Benny Prasetya, beserta jajaran pejabat utama Polres Lampung Timur, Kamis (10/10/24).

Kunjungan tersebut merupakan bagian dari program STIK (Sekolah Tinggi Ilmu Kepolisian) Lemdiklat Polri yang bertujuan untuk melakukan penelitian mengenai berbagai aspek pelaksanaan tugas di lapangan serta memberikan supervisi terkait peningkatan kinerja kepolisian di daerah.

Dalam sambutannya, AKBP Benny Prasetya mengucapkan terima kasih atas kunjungan dan supervisi yang dilakukan oleh Tim STIK Lemdiklat Polri.

“Kami merasa sangat terhormat menerima kunjungan dari Tim STIK Lemdiklat Polri. Kegiatan ini menjadi momen penting bagi kami untuk mendapatkan masukan, evaluasi, serta saran dalam rangka peningkatan kinerja personel Polres Lampung Timur,” ungkap Benny.

Kepala Tim, Kombes Pol H. Faizal, dalam paparannya menjelaskan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk mengumpulkan data melalui responden penelitian yang dilakukan kepada personel Polres Lampung Timur, khususnya yang berkaitan dengan efektivitas pelaksanaan tugas kepolisian, pelayanan publik, serta penegakan hukum di wilayah hukum Lampung Timur. Data tersebut nantinya akan dianalisis guna memberikan rekomendasi perbaikan dan pengembangan bagi kepolisian di daerah.

“Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana implementasi kebijakan dan prosedur kepolisian di tingkat Polres, serta bagaimana personel menjalankan tugas-tugas mereka dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat,” ujar Faizal. Ia juga menekankan pentingnya supervisi dalam memastikan agar setiap anggota Polri menjalankan tugas sesuai dengan aturan dan standar operasional yang telah ditetapkan.

Selama kunjungan, Tim STIK Lemdiklat Polri melakukan serangkaian diskusi dan pengisian kuesioner yang melibatkan berbagai satuan fungsi di Polres Lampung Timur. Selain itu, Kombes Pol H. Faizal dan tim juga menyempatkan diri untuk melihat langsung operasional di lapangan dan berinteraksi dengan beberapa personel kepolisian.

Kegiatan penelitian dan supervisi ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi peningkatan kualitas pelayanan serta profesionalisme anggota Polres Lampung Timur dalam melaksanakan tugas di tengah masyarakat. AKBP Benny Prasetya menyampaikan bahwa hasil penelitian ini akan menjadi acuan penting bagi Polres Lampung Timur untuk melakukan evaluasi dan pembenahan di berbagai aspek pelayanan.
(Susan)

Polres Lampung Timur Gelar Tactical Floor Game (TFG) Dalam Rangka Ops Mantap Praja Krakatau 2024

LAMPUNG TIMUR – Dalam rangka persiapan menghadapi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak tahun 2024, Polres Lampung Timur yang dipimpin oleh Kapolres AKBP Benny Prasetya menggelar Tactical Floor Game (TFG) sebagai bagian dari operasi Mantap Praja Krakatau 2024. Bertempat di Aula Tri Brata Polres Lampung Timur, Rabu (9/10/24).

Kegiatan ini dihadiri oleh Dandim 0429/Lamtim diwakili Kasdim 0429/Lamtim, Ketua KPU Kabupaten Lampung Timur diwakili Kasubag Umum KPU, Ketua Bawaslu Kabupaten Lampung Timur, Kasat Pol PP Kabupaten Lampung Timur, Danki Brimob Lampung Timur, Pejabat Utama Polres Lampung Timur dan Kapolsek jajaran Polres Lampung Timur.

Kapolres AKBP Benny Prasetya dalam sambutannya menjelaskan bahwa TFG adalah simulasi taktis yang sangat penting untuk memantapkan kesiapan seluruh personel dalam menjalankan tugas pengamanan selama Pilkada. Melalui TFG ini, diharapkan semua skenario pengamanan dapat dipahami dan diantisipasi secara matang, mulai dari tahapan kampanye hingga pasca pemungutan suara. “Dengan adanya TFG, kita dapat mengevaluasi kesiapan operasional dan strategi lapangan agar dalam pelaksanaan nanti tidak ada celah yang dimanfaatkan oleh pihak-pihak yang ingin mengganggu jalannya Pilkada,” tegas AKBP Benny.

Dalam TFG tersebut, berbagai skenario potensi kerawanan yang mungkin terjadi selama Pilkada disimulasikan secara rinci. Beberapa skenario yang disiapkan antara lain, penanganan massa yang tidak puas dengan hasil pemilihan, pengamanan logistik Pilkada, hingga pengamanan pada TPS-TPS di wilayah yang dianggap rawan konflik. Personel yang bertugas diberikan gambaran bagaimana menangani situasi-situasi darurat yang bisa terjadi, serta bagaimana berkoordinasi dengan unsur TNI, Satpol PP, dan instansi terkait lainnya.

Kegiatan ini juga merupakan bagian dari Operasi Mantap Praja Krakatau 2024 yang dilaksanakan oleh Polres Lampung Timur. Operasi ini bertujuan untuk menciptakan situasi kamtibmas yang aman dan kondusif selama berlangsungnya Pilkada di Kabupaten Lampung Timur. “Polres Lampung Timur siap mengawal Pilkada 2024 agar berjalan aman, tertib, dan lancar. Kami akan terus melakukan upaya penguatan dan persiapan, baik dari sisi personel, peralatan, maupun strategi pengamanan,” ujar AKBP Benny Prasetya.

Dengan dilaksanakannya TFG, Polres Lampung Timur semakin optimis dapat melaksanakan tugas pengamanan Pilkada dengan baik dan profesional, sesuai dengan tugas pokok Polri dalam menjaga keamanan, ketertiban, dan penegakan hukum di wilayah hukum Kabupaten Lampung Timur.
(Susan)

Menipu Temannya, Seorang Warga Ditangkap Polres Lamtim

LAMPUNG TIMUR – Seorang warga Kecamatan Mataram Baru, Lampung Timur, tidak berkutik saat dijemput paksa oleh Petugas Kepolisian.

Kapolres Lampung Timur AKBP Benny Prasetya, didampingi Kapolsek Labuhan Maringgai AKP Supriyanto Husin, pada Rabu (9/10), menyampaikan bahwa inisial tersangka adalah HS (45) warga Kecamatan Mataram Baru.

Berdasarkan Data Pihak Kepolisian, tersangka pada tahun 2022 lalu, diduga terlibat aksi penipuan dan penggelapan terhadap AZ (48) warga Kecamatan Labuhan Maringgai, yang merupakan rekan tersangka.

Aksi kejahatannya diduga, dilakukan tersangka, dengan menggunakan modus menggadaikan kendaraan, dengan total nilai kerugian yang dialami oleh korban, mencapai lebih dari 21 juta rupiah.

Setelah melakukan proses penyelidikan, petugas kepolisian akhirnya berhasil mengidentifikasi, sekaligus membekuk tersangka tanpa perlawanan, berikut barang bukti Surat Perjanjian Gadai, Sertifikat Rumah, dan Kartu Tanda Kependudukan.
(Susan)

Gunakan Narkoba, Seorang Warga Digelandang Ke Polres Lamtim

LAMPUNG TIMUR – Petugas Kepolisian menggelandang seorang warga, ke Mapolres Lampung Timur, karena diduga terlibat dalam dugaan penyalahgunaan narkotika.

Kapolres Lampung Timur AKBP Benny Prasetya, didampingi Kasat Narkoba IPTU Hendra Abdurahman, pada Rabu (9/10), menerangkan bahwa inisial tersangka adalah CA (22) warga Kecamatan Sukadana.

Tersangka pada Selasa (8/10) kemarin malam, ditangkap oleh Petugas Kepolisian Satuan Narkoba, diwilayah Kabupaten Lampung Timur, tanpa perlawanan.

Selain tersangka, Petugas Kepolisian juga turut mengamankan barang bukti berupa belasan paket plastik klip yang diduga berisi narkotika jenis sabu-sabu, 4 pipet, dan telepon genggam.

Tersangka dan seluruh barang buktinya, kemudian dibawa ke Mapolres Lampung Timur, untuk dilakukan proses hukum lebih lanjut. (Susan)