Nanang Ermanto Salurkan Bantuan Bedah Rumah untuk 10 Warga Kecamatan Katibung

LAMSEL, Katibung – Bupati Lampung Selatan, H. Nanang Ermanto menyerahkan secara langsung bantuan bedah rumah Program Swasembada Rumahku Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Selatan kepada 10 warga di Kecamatan Katibung, Jumat (13/9/2024).

Bedah rumah itu merupakan salah satu komitmen Buppati Lampung Selatan, H. Nanang Ermanto dalam upaya pengentaskan kemiskinan ekstrem di Bumi Khagom Mufakat. Bantuan diserahkan kepada masing-masing penerima, di Desa Trans Tanjungan, Kecamatan Katibung.

Bupati Lampung Selatan, H. Nanang Ermanto menyampaikan, bantuan bedah rumah tersebut berasal dari dana Gerakan Seribu Rupiah (Geserbu) yang dikumpulkan setiap hari.

“Pemkab Lampung Selatan selalu memikirkan untuk bagaimana mengentaskan kemiskinan ektrem. Tidak hanya terpaku dengan anggaran APBD saja, tapi ada juga dari Geserbu dan CSR yang berkolaborasi dengan pengusaha yang ada di Lampung Selatan,” ujar Nanang.

Nanang meminta kepada camat dan kepala desa agar mengajak masyarakat untuk saling gotong royong dalam membantu membangun rumah tersebut agar dapat segera di tempati.

“Nanti uangnya saya titip ke pak camat. Pak kades tolong siapkan tenaganya untuk bangun rumahnya ya. Gotong royong bersama warga, supaya rumahnya cepat selesai,” kata Nanang.

Selain menyerahkan bantuan bedah, pada kesempatan itu Nanang Ermanto juga meresmikan hasil bedah rumah milik Suranto (48), warga Desa Trans Tanjungan.

Sementara itu, Hayumi (41), salah satu warga Desa Sidomekar, Kecamatan Katibung, yang menerima bantuan bedah rumah menyampaikan ucapan terima kasih kepada Bupati Lampung Selatan.

Dirinya merasa sangat bersyukur, karena telah menjadi salah satu warga yang menerima bantuan bedah rumah dari Pemkab Lampung Selatan.

“Terimakasih pak bupati. Rumah saya kemaren roboh. Alhamdulillah berkat pak bupati Nanang Ermanto akhirnya saya sekarang bisa kembali membangun rumah saya, bahkan menjadi rumah yang layak dari sebelumnya,” ucap Hayumi.

Hasil Bedah Rumah Milik Warga Way Sulan Diresmikan, Winarni: Semoga Berkah

LAMSEL, Way Sulan  – Ketua Tim Penggerak PKK Lampung Selatan, Hj. Winarni Nanang Ermanto meresmikan hasil…

Beruntung, Aida Marlena Dapat Hadiah Umrah Jalan Sehat Wisata Gembira di Kecamatan Katibung

LAMSEL, Katibung – Aida Marlena, warga Desa Tanjung Agung, Kecamatan Katibung bahagia bukan main. Bagaimana tidak,…

Geserbu, Nanang Ermanto Salurkan Bedah Rumah untuk Warga Sidowaluyo

LAMSEL, Sidomulyo – Bupati Lampung Selatan, H. Nanang Ermanto menyalurkan bantuan bedah rumah program Gerakan Seribu Rupiah (Geserbu) kepada Sardi (38), warga Desa Desa Sidowaluyo, Kecamatan Sidomulyo, Rabu (10/9/2024).

Nanang Ermanto mengatakan, program bedah rumah merupakan salah satu komitmen pemerintah daerah dalam membantu masyarakat yang masih hidup di bawah garis kemiskinan ekstrem.

“Bedah rumah ini dari dana Geserbu yang dikumpulkan setiap harinya untuk penanganan dan menuntaskan kemiskinan ekstrem di Kabupaten Lampung Selatan,” kata Nanang Ermanto.

Dalam kesempatan itu, Nanang Ermanto juga meminta agar masyarakat bisa saling gotong royong membantu pembangunan rumah tersebut.

“Uangnya saya berikan dengan pak camat, supaya dapat membantu membelikan keperluan bangunannya, biar yang kurang pak camat bisa bantu. Pak kades nanti menyiapkan tenaga untuk bangun rumahnya, gotong royong bersama warga, supaya rumahnya cepat selesai,” imbuhnya.

Sementara itu, Sardi mengaku senang dan bersyukur atas bantuan yang diberikan Bupati Lampung Selatan, H. Nanang Ermanto dan jajaran Pemkab Lampung Selatan.

“Saya sangat bersyukur. Terima kasih pak atas bantuannya, saya sangat senang sekali atas bantuan yang telah diberikan,” ujar Sardi.

Selain menerima bantuan berupa uang tunai untuk bedah rumah, Sardi juga menerima paket bantuan berupa sembako dan perlengkapan sehari-sehari.

Apel Kehormatan dan Renungan Suci: Pemkab Lampung Selatan Bersama Forkopimda Kenang Jasa Pahlawan di TMP Kesuma Bangsa

LAMSEL, Kalianda– Dalam rangka memperingati Hari Kemerdekaan ke-79 Republik Indonesia, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Selatan bersama…

Peringati Hari Pramuka ke-63, Kwarcab Gerakan Pramuka Lampung Selatan Gelar Apel Besar di Kecamatan Tanjung Sari

LAMSEL – Dalam rangka memperingati Hari Pramuka ke-63, Kwartir Cabang (Kwarcab) Gerakan Pramuka Kabupaten Lampung Selatan…

Lampung Selatan Menjadi Tuan Rumah Voli Bhayangkari Cup 2024 Zona III

LAMSEL, Kalianda – Turnamen Voli Bhayangkari Cup 2024 zona III resmi dibuka hari ini, Selasa, 13…

Pasar Murah Pemkab Lampung Selatan di Kecamatan Sidomulyo Diserbu Warga

LAMSEL, Sidomulyo – Dalam rangka memperingati hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-79, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Selatan…

Rakor Inflasi Minggu Ke-2 Agustus 2024, Jumlah Daerah Deflasi Alami Kenaikan

LAMSEL, Kalianda – Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Kabupaten Lampung Selatan kembali mengikuti Rapat Koordinasi (Rakor)…

Jadi Kandidat Cabup dengan Popularitas & Elektabilitas yang Cukup Tinggi, Nanang Ermanto Bakal Dijegal?

Kalianda – Sebagai kandidat calon bupati (Cabup) Lampung Selatan, H. Nanang Ermanto lebih dikenal publik karena popularitas dan elektabilitas yang cukup mumpuni.

Disamping itu, karir selama menjabat dan ingatan publik yang masih dan hanya mengenal petahana sebagai kepala daerah, serta jejak pembangunan selama menjabat merupakan investasi politik yang luar biasa untuk dipanen dalam pilkada, merupakan keuntungan tersendiri bagi calon incumbent.

Hal tersebut nampaknya menjadi ancaman utama bagi para calon penantang. Apalagi dengan kondisi terbatasnya waktu sosialisasi, mengingat sempitnya waktu antara pelaksanaan Pilkada dengan Pemilu yang hanya berselang 287 hari.

Alhasil berbagai skema dijalankan oleh lawan politik demi menjegal Ketua DPC PDIP Lampung Selatan itu untuk maju kembali maju dalam kontestasi Pilkada 2024.

Dari isu telah menjalani 2 periode sehingga tak dapat mencalonkan diri kembali, Nanang Ermanto terus dihujani sejumlah negatif campaign yang bertujuan menjatuhkan elektabilitas secara instan. Seperti isu infrastruktur jalan, pemekaran daerah otonomi baru (DOB), hingga difitnah dikaitkan dengan perkara penggelapan dan penipuan sejumlah dana milik seorang ASN.

“Mengenai isu periodesasi telah terjawab dengan terbitnya PKPU Nomor 8 Tahun 2024. Sedangkan soal infrastruktur semua perlu proses, tentunya diselesaikan secara bertahap,” ujar Liaison Officer (LO) Tim Nanang Ermanto, Pantra Agung Oki Riyanto, SH, MH, Minggu (11/8/2024).

Sedangkan lanjut Pantra Agung Oki Riyanto, H. Nanang Ermanto juga mengakui dengan luasnya wilayah Lampung Selatan, dengan dana yang ada sangat terbatas diprioritaskan untuk dua bidang pembangunan, yakni pembangunan fisik berupa infrastruktur dan sumber daya manusia.

“Untuk pembangunan SDM ada 3 program prioritas, yakni penurunan angka prevalensi stunting, percepatan penghapusan kemiskinan ekstrem, revitalisasi pendidikan dan kesehatan,” katanya.

Tidak sampai disitu, terakhir upaya penjegalan kepada mantan Kepala Desa Way Galih ini berlanjut dengan dominasi koalisi Parpol peserta Pemilu oleh bakal calon Egi Radityo Pratama (ERP) yang notabene adalah anak mantu dari Ketua Umum PAN, Zulkifli Hasan.

Koalisi yang dibangun oleh bakal calon yang diketahui sebagai pengelola SMA Kebangsaan ini dari PAN, Gerindra, Nasdem, PKB hingga dikabarkan menyusul adalah Golkar dan Demokrat.

Liaison Officer (LO) tim ERP, Budi Setiawan mengungkap scenario head to head untuk melawan petahana Nanang Ermanto hingga skenario kotak kosong dengan kekuatan politik yang dimiliki.

“Ini sudah kita rancang sejak lama mau kita buat head to head. Atau bisa juga kita buat petahana nggak bisa nyalon. Untuk Demokrat kita masih menunggu keputusan DPP, Insyaallah juga merapat ke kita,” kata Budi Setiawan seperti dilansir dari inihari.id pada Minggu, 4 Agustus silam.

Meski kabar terkini Demokrat telah merekomendasikan bakal calon Melinda bersama PKS, namun diperkirakan Demokrat bakal tarik rekom dari bakal Paslon Melinda–Antoni dan beralih ke koalisi Nanang Ermanto atau juga ERP yang berpasangan dengan Muhammad Syaiful (MS) Ketua DPD Gerindra Lampung Selatan.

Disinyalir, rekom Demokrat ke Melinda bersama PKS hanya sebuah tembakan pistol dengan amunisi mercon, yang hanya nyaring suaranya saja. Hal ini berkaitan dengan belum terpenuhinya syarat mengusung 20% jumlah kursi DPRD Lamsel, yakni Demokrat 5 kursi dan PKS 4 kursi.

Sementara, PDIP dengan perolehan 8 kursi dapat berkoalisi dengan partai politik mana pun yang meraih kursi dalam pemilu 14 Februari lalu. Sempat berkomunikasi intens dengan Demokrat, Nanang Ermanto juga dikabarkan mulai intens dengan PKS dan juga Golkar.

Alhasil, sejumlah skema paslon pun menyeruak ke publik dari Nanang Ermanto–Andika Kangen Band (PDIP–Demokrat), Nanang Ermanto–Antoni Imam (PDIP-PKS) hingga Nanang Ermanto–Agus Sutanto (PDIP–Golkar).

“Kami masih terus berkomunikasi dengan sejumlah parpol bakal pengusung. Namanya politik kan selalu dinamis. Kalau bicara optimis, kami selalu optimis. Berusaha dan berdoa. Insyaallah Nanang Ermanto bakal berlayar sebagai peserta dalam Pilkada Lampung Selatan 2024. Allah kuasa, mahluk tak kuasa,” kata lawyer yang familiar disapa Oki ini. (*)