Pengamat Unila: Dukungan 12 DPD II Bisa Antar Aprozi Alam Jadi Calon Tunggal di Musda Golkar Lampung

Bandar Lampung — Jelang pelaksanaan Musyawarah Daerah (Musda) XI Partai Golkar Provinsi Lampung, dinamika politik internal partai berlambang pohon beringin itu kian mengerucut. Dukungan 12 dari 21 DPD II kabupaten/kota terhadap Hi Aprozi Alam dinilai berpotensi besar mengantarkannya sebagai calon tunggal Ketua DPD I Partai Golkar Lampung.

Pengamat politik Universitas Lampung, Dr. Robi Cahyadi, mengatakan bahwa dukungan mayoritas tersebut telah melewati ambang batas minimal yang diatur dalam petunjuk pelaksanaan dan teknis pemilihan.

“Kalau dukungan sudah mencapai 12 dari 21 suara, itu berarti lebih dari 50 persen. Dalam juklak juknis Golkar, untuk maju sebagai calon ketua DPD I minimal harus didukung 30 persen suara. Dengan angka itu, peluang Aprozi menjadi calon tunggal sangat terbuka,” ujar Robi saat dimintai pendapatnya, Senin (21/7/2025).

Ia menambahkan, dukungan besar dari DPD II mencerminkan kuatnya dorongan dari akar rumput. Hal ini menurutnya menunjukkan keseriusan Aprozi dalam membangun komunikasi dan konsolidasi politik secara matang.

“Dukungan itu tak datang tiba-tiba. Artinya ada kerja-kerja politik yang dilakukan secara intens. Aprozi Alam tampak serius ingin memimpin Golkar Lampung. Jika DPD II tetap solid hingga hari-H Musda, besar kemungkinan Aprozi akan melaju tanpa lawan,” jelasnya.

Sebelumnya, Ketua DPD II Partai Golkar Lampung Timur, Azwar Hadi, juga menegaskan bahwa 12 DPD II tetap kompak mendukung Aprozi Alam. Ia menyambut baik keputusan DPP yang telah menetapkan jadwal Musda XI.

“Perkembangan saat ini menunjukkan bahwa 12 DPD II solid mendukung Bang Aprozi. Kami ingin Golkar Lampung dipimpin oleh sosok muda yang visioner,” kata Azwar, Minggu (20/7/2025).

Azwar yang juga menjabat sebagai Wakil Bupati Lampung Timur itu menyampaikan bahwa semangat perubahan menjadi alasan utama dukungan kepada Aprozi. Ia meyakini, di bawah kepemimpinan Ketua AMPG Lampung tersebut, Partai Golkar akan mampu bangkit dan lebih solid menghadapi agenda politik ke depan.

“Aprozi adalah representasi semangat baru. Kami berharap, di bawah kepemimpinannya, Golkar Lampung akan lebih maju dan modern,” ujarnya optimistis.

Saat ini, Aprozi Alam diketahui menjabat sebagai anggota Komisi VIII DPR RI dari Dapil Lampung II. Ia disebut sebagai kandidat kuat yang memiliki dukungan struktural dan kultural di internal partai.

Dengan konstelasi yang kian terang, Musda XI Golkar Lampung berpotensi berlangsung tanpa kejutan besar—kecuali jika dinamika politik internal berubah di detik-detik terakhir.

Abi & Alzier Soroti Dukungan ke Aprozi: Khawatir Musda Golkar Lampung Diundur Lagi

Bandar Lampung – Bakal calon Ketua DPD Partai Golkar Provinsi Lampung, Abi Hasan Muan, S.H., M.H., dan M. Alzier Dianis Thabranie, S.E., S.H., angkat bicara atas gelombang dukungan organisasi sayap dan 12 DPD II se‑Lampung kepada Aprozi Alam menjelang Musda XI Golkar Lampung, 9 Agustus mendatang.

Abi Hasan Muan, mantan Ketua DPD Golkar Kota Bandarlampung, menyatakan keprihatinannya bahwa dukungan prematur seperti ini justru dapat menimbulkan ketidak-kondusifan dan berpotensi menunda penyelenggaraan Musda.

“Saya menunggu petunjuk DPP. Komunikasi politik tetap berjalan, tapi saya khawatir dukungan seperti ini dianggap tak kondusif dan Musda bisa diundur lagi,” kata Abi kepada media, Minggu (20/7).

Hal senada diungkapkan Alzier Dianis Thabranie, mantan Ketua DPD Golkar Lampung dan Ketua DEPIDAR VII SOKSI Lampung. Ia menegaskan pentingnya konsolidasi internal dan arahan pusat sebelum menetapkan calon resmi.

“Kita semua menunggu instruksi DPP Golkar. Tidak perlu terburu-buru memutuskan sikap,” ujarnya tegas.

Lebih jauh, Alzier menekankan bahwa kepemimpinan Golkar Lampung ke depan harus mampu mensejahterakan kader di 15 kabupaten/kota, memperkuat sarana-prasarana hingga ke tingkat kecamatan dan desa, serta menyiapkan Golkar memenangkan Pemilu 2029.

“Ketua Golkar selanjutnya tidak boleh hanya memikirkan diri sendiri atau kroni. Kader penghianat partai dan penjilat harus dibuang—parasit-parasit itu!” tegas Alzier.

Pro dan Kontra Regenerasi

Dukungan terhadap Aprozi Alam—Ketua AMPG dan anggota Komisi VIII DPR RI—secara resmi disampaikan oleh Forum Komunikasi DPD II Golkar se-Lampung. Menurut Koordinator Azwar Hadi, pemilihannya didasarkan pada kapabilitas dan visi politisi muda tersebut.

“Di era digital, kita butuh regenerasi agar tidak ketinggalan. Aprozi muda, mumpuni, dan punya visi selaras harapan DPD II,” kata Azwar.

Azwar dan 11 Ketua DPD II lainnya sepakat bahwa tanpa pembaruan kader, Golkar Lampung akan kehilangan daya hidup. Aspirasi anak muda perlu saluran formal agar dapat diimplementasikan ke dalam kebijakan partai.

“Jika Golkar gagal beradaptasi, partai ini hanya akan jadi institusi tua yang ditinggalkan zaman,” imbuh Azwar.

Senada, Ketua DPD II Golkar Lampung Barat, Ismun, menggarisbawahi perlunya gagasan baru, sistem kaderisasi terbuka, dan keberanian memberi ruang bagi suara muda demi kelangsungan demokrasi.

“Semangat, ide, dan kekuatan kolektif generasi muda harus dijembatani oleh institusi politik formal,” ujar Ismun.

Diketahui, Ke-12 DPD II yang telah menyatakan dukungan resmi kepada Aprozi Alam meliputi: Bandar Lampung, Lampung Timur, Tulangbawang, Metro, Pringsewu, Lampung Barat, Mesuji, Pesisir Barat, Lampung Utara, Way Kanan, Tanggamus, dan Lampung Tengah.

Dengan bergulirnya dinamika ini, semua mata kini tertuju pada keputusan DPP Partai Golkar dan jadwal final Musda XI Lampung. (*)

Dukungan Menguat, Aprozi Alam Diunggulkan Jelang Musda XI Golkar Lampung

Bandar Lampung – Jelang pelaksanaan Musyawarah Daerah (Musda) XI Partai Golongan Karya (Golkar) Provinsi Lampung yang dijadwalkan pada Sabtu, 9 Agustus 2025, dukungan terhadap Aprozi Alam semakin menguat.

Tak hanya datang dari organisasi sayap partai seperti Kosgoro 1957 dan Angkatan Muda Partai Golkar (AMPG), dukungan juga mengalir dari 12 Dewan Pimpinan Daerah (DPD) II Partai Golkar se-Lampung. Aprozi, yang saat ini menjabat sebagai Ketua AMPG dan anggota Komisi VIII DPR RI, dinilai sebagai sosok muda potensial yang mampu membawa perubahan.

Koordinator Forum Komunikasi DPD II Golkar se-Lampung, Azwar Hadi, menyebutkan bahwa dukungan diberikan setelah mempertimbangkan kapabilitas dan pengalaman Aprozi dalam kancah politik nasional.

“Di era digital seperti sekarang, regenerasi menjadi kebutuhan. Kita memerlukan figur muda yang mampu mengikuti perkembangan zaman, dan Aprozi adalah jawabannya,” ujar Azwar.

Ia menegaskan bahwa tanpa pembaruan, partai akan kehilangan daya hidupnya. Sementara itu, aspirasi kaum muda terus tumbuh dan membutuhkan saluran politik yang mampu mewadahi serta mewujudkannya.

“Jika partai tidak beradaptasi, maka akan menjadi institusi tua yang perlahan ditinggalkan zaman,” tambahnya.

Senada, Ketua DPD II Golkar Lampung Barat, Ismun, menilai bahwa gagasan segar, keterbukaan dalam kaderisasi, serta keberanian memberikan ruang kepada generasi muda adalah langkah strategis untuk menjaga keberlanjutan demokrasi.

“Generasi muda membawa energi, ide, dan kekuatan kolektif. Tantangannya adalah bagaimana partai politik dapat menjembatani semangat itu agar demokrasi tidak kehilangan masa depannya,” ujarnya.

Atas dasar itulah, 12 DPD II menyatakan komitmen penuh untuk mendukung Aprozi Alam sebagai calon Ketua DPD I Golkar Lampung dalam Musda XI mendatang.

Adapun 12 DPD II yang telah menyatakan dukungan antara lain: Bandar Lampung, Lampung Timur, Tulang Bawang, Metro, Pringsewu, Lampung Barat, Mesuji, Pesisir Barat, Lampung Utara, Way Kanan, Tanggamus, dan Lampung Tengah.