Pedagang Kecil Berharap Aksi Demo Berjalan Damai, Pemerintah Dengarkan Suara Rakyat

BANDAR LAMPUNG – Gelombang aksi yang rencananya digelar berbagai aliansi mahasiswa dan masyarakat di Gedung DPRD Provinsi Lampung pada Senin, 1 September 2025, menuai perhatian banyak pihak. Salah satu isu utama yang disuarakan adalah kenaikan tunjangan dewan yang dinilai fantastis, di samping sejumlah tuntutan lainnya.

Namun, di tengah hiruk pikuk persiapan aksi, para pedagang kecil justru lebih memikirkan hal sederhana: bagaimana dapur mereka tetap mengepul.

Pantauan di sejumlah pasar tradisional Bandarlampung pada Minggu pagi (H-1 aksi) menunjukkan aktivitas masih berjalan normal. Pedagang ramai menawarkan dagangan, aroma bumbu dapur bercampur dengan riuh lalu lintas kendaraan. Namun, di balik kesibukan itu, perbincangan soal rencana demo besar-besaran menjadi topik hangat.

“Demo boleh saja, itu hak rakyat. Tapi harapan kami, jangan sampai rusuh. Kalau sampai anarkis, yang rugi tetap kami juga. Pembeli takut ke pasar, dagangan tidak laku,” ujar Budianto, pedagang bakso keliling, dengan wajah serius.

Ia mengaku memahami keresahan para pendemo terkait kebijakan pemerintah. Namun, ia berharap aksi bisa tetap fokus pada tuntutan tanpa provokasi. “Kalau fasilitas umum rusak, yang kena dampak tetap rakyat kecil,” tambahnya.

Budianto juga menitipkan pesan agar pemerintah mau mendengar suara rakyat tanpa harus ada korban. “Semoga kami, pedagang kecil ini, tetap bisa berjualan dengan tenang,” ucapnya.

Nada serupa datang dari Sugiyanti, pedagang warung soto di depan Kantor Kajati Lampung. Ia mengaku tetap akan berjualan meski aksi berlangsung. “Rezeki harus dicari, tidak bisa menunggu. Semoga tidak ada keributan. Yang kami butuhkan sebenarnya perhatian pemerintah pada perekonomian rakyat kecil seperti kami,” tuturnya.

Ia menambahkan, jika kota kacau, pembeli enggan keluar rumah. Bila jalan ditutup, distribusi barang terhambat. Dan bila kerusuhan pecah, pasar akan sepi. “Kalau ribut ya semua kena dampak. Saya berdoa semoga demonya damai. Karena bagi kami, satu hari tanpa jual beli berarti satu hari tanpa penghasilan,” ujarnya menutup percakapan.

Seorang Pedagang Pinggiran di SD Kota Karang Dilaporkan Atas Perbuatan Pencabulan 7 Anak Dibawah Umur

Bandar Lampung – Seorang pria paruhbaya di Kota Bandar Lampung berinisial P dilaporkan ke kepolisian karena diduga melakukan perbuatan pelecehan terhadap anak di bawah umur.

Yang lebih menngejutkannya lagi, perbuatan nafsunya itu dilakukannya kepada tujuh anak yang masih duduk di bangku sekolah dasar (SD).

Hal itu diungkapkan salah satu orang tua korban Marantika kepada awak media.

Ia menyebut bahwa keluarga pelaku sempat mengajak berdamai atas perbuatan yang telah dilakukan. Namun, dirinya enggan menerima, karena perbuatan bejat itu harus dihukum dengan seberat-beratnya.

Ia menceritakan, kejadian itu begitu sangat tidak terpuji, anak-anak di bawah umur yang seharusnya dilindungi malah dilakukan hal-hal yang tak baik, sehingga menyebabkan trauma terhadap para korban.

“Anak saya diciumin, dibuka kancing bajunya, lalu melakukan aksi bejatnya. Atas dasar itu saya tetap harus melaporkan pelaku ke Polresta Bandar Lampung,” ujarnya, Kamis (8/5).

Penyidik dari Polresta Bandar Lampung melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP). Kamis, (8/5).

Sementara, orang tua korban lainnya, Nafia mengaku bahwa pelaku melakukan perbuatannya itu kepada banyak orang, hanya saja dalam pengakuan pelaku yang dicabuli hanya dua orang saja.

“Sebenarnya korbannya banyak, cuma pada bungkam. Dan kalau saya enggak mau damai, karena ini tentang keselamatan anak saya, akibat kejadian ini anak saya trauma dan ketakutan, bahkan minta pindah sekolah. Pelaku ini dagang di depan SDN 4, ada gubuk, di situlah pelaku melakukan aksi bejatnya,” ungkapnya.

Dia menceritakan, bahwa atas kejadian ini pihak Kepala SDN 4 Kota Karang mengatakan bahwa kepolisian telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).

Namun, selain itu, atas adanya kejadian ini, ia menyayangkan terhadap babinkamtibmas dan RT setempat yang tidak melakukan pendampingan terhadap korban.

“Saya heran kenapa babinkamtibmas dan RT setempat tidak ada di tempat untuk dampingi warganya yang lagi kena musibah saat olah TKP,” ucapnya.

Ia berharap kepada penegak hukum, agar pelaku dapat ditangani dan diadili dengan seadil-adilnya.

“Kepada pihak kepolisian, pelaku kiranya dapat dihukum seberat-beratnya. Kemudian untuk Dinas Perlindungan Anak di Lampung tolong tengok kasus ini biar tidak ada korban selanjutnya,” tutupnya. (*)

Dinas Perdagangan Membongkar Lapak Pedagang Guna Penataan Ulang .

  banyuwulu.com –  Metro –Dinas perdagangan Kota Metro melakukan kegiatan pembersihan guna penataan ulang lantai dua…

Polsek Tanjung Senang Himbau Pedagang Kembang Api Tidak Menjual Petasan

  banyuwulu.com –  Bandar Lampung – Kepolisian Sektor Tanjung Senang Polresta Bandar Lampung Polda Lampung melakukan…

Penertiban Pedagang Es Kelapa Karena Diduga Limbah nya Mencemari Air Di Lingkungan Sekitar.

  banyuwulu.com –  Metro –Pemerintah Kota (Pemkot) Metro melalui Satpol PP, Dinas Lingkungan Hidup, dan Dinas…

Polsek Pringsewu Kota Amankan Pedagang Ayam Geprek Yang Nyambi Berjualan Obat Keras

Polsek Pringsewu Kota Amankan Pedagang Ayam Geprek Yang Nyambi Berjualan Obat Keras banyuwulu.com –  Pringsewu| Aparat…

Sidak Pasar Kapolres Pringsewu Imbau Pedagang Tidak Oplos Dan Timbun Sembako

,Banyuwulu.com – Pringsewu| Kapolres Pringsewu AKBP Rio Cahyowidi melakukan sidak ke Pasar Gadingrejo, Pringsewu untuk memantau…

Asa Pedagang dan UMKM Didepan LGK di Tahun 2023

LAMPUNG7COM | Ekonomi dunia diprediksi akan masuk ke dalam jurang resesi di tahun mendatang, hal itu…

Menyampaikan 4 Tuntutan, Pedagang Pasar Kalideres Gelar Unras di Depan Kantor Pasar Jaya

LAMPUNG7COM | Sejumlah pedagang Korban kebakaran Pasar Kalideres menggelar unjuk rasa di depan kantor Pasar Jaya,…

Sebanyak 20.000 Orang Pedagang dan Nelayan, Bakal Terima Bantuan Tunai BT-PKLWN di Kodim 0410/KBL

LAMPUNG7COM | Komando Distrik Militer 0410/KBL akan segera menyalurkan Bantuan Tunai kepada 20.000 orang Pedagang Kaki…

Kasus Pedagang Dipukul Preman Jadi Tersangka, Tak Profesional, Kanit Reskrim Dicopot

LAMPUNG7COM, Jakarta | Kadiv Humas Irjen Pol Argo Yuwono menyampaikan bahwa kasus yang viral pedagang membela…

Senilai 1,2 Juta Rupiah Akan Disalurkan Kodim 0410/KBL Kepada Masyarakat Penerima BTPKLW

LAMPUNG7COM | Komandan Kodim 0410/KBL Kolonel Inf Romas Herlandes SE.,M.Si.,MM, didampingi Kasdim 0410/KBL Letkol Inf Dr…