Hari Listrik Nasional ke-79, Dirut PLN Tegaskan Komitmen sebagai Fondasi Pembangunan Nasional

Jakarta, 28 Oktober 2024 – Tepat 27 Oktober diperingati sebagai Hari Listrik Nasional (HLN) ke-79. Selama 79 tahun juga PT PLN (Persero) telah menerangi masyarakat seantero Indonesia. Dengan mengusung tema “Energi Baru untuk Indonesia Maju”, perseroan berharap dapat terus berinovasi dalam menyediakan energi bersih secara berkelanjutan demi kemajuan Indonesia.

Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo dalam upacara peringatan HLN ke-79 dan Hari Sumpah Pemuda pada Senin (28/10) mengatakan, PLN bertekad mewarisi semangat para pemuda untuk all out menjalankan mandat sebagai fondasi pembangunan nasional. PLN menegaskan komitmennya untuk mendukung upaya Pemerintah dalam mencapai pertumbuhan ekonomi Indonesia di angka 8 persen.

“Tugas PLN kini bukan hanya menyediakan listrik andal, tetapi juga menjaga lingkungan, menurunkan emisi gas rumah kaca dan fasilitator kemajuan bangsa Indonesia. Melalui listrik hijau yang andal dan merata, PLN berupaya mendorong pertumbuhan ekonomi yang tinggi, menciptakan lapangan kerja, memerangi kelaparan, menekan angka kemiskinan, serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” ujar Darmawan.

Darmawan menyampaikan, untuk mewujudkan hal tersebut, PLN telah melakukan berbagai tranformasi selama empat tahun terakhir, mulai dari sektor pembangkitan, transmisi, distribusi, sistem keuangan, sistem pengadaan, hingga pelayanan pelanggan.

“PLN telah mengubah proses bisnis yang tadinya lambat dan berbelit, kita ubah menjadi proses bisnis yang simpel, sederhana, cepat, dan trengginas,” ujar Darmawan.

PLN juga berhasil mengkonsolidasi aset-aset yang sebelumnya terpecah menjadi tertata rapi, dalam bentuk holding dan subholding. Selain itu, PLN berhasil mengubah cara pandang dari backward looking, menjadi forward looking, dengan melakukan modernisasi dan digitalisasi pembangkitan, transmisi, sistem kontrol, distribusi, layanan pelanggan, sistem keuangan, pengadaan, dan perencanaan.

Darmawan mengatakan, buah dari transformasi ini juga membuat PLN tetap tangguh bahkan bertahan selama pandemi COVID-19. Saat penjualan menurun, PLN justru berhasil meningkatkan pendapatan listrik dan membukukan keuntungan PLN yang terbesar sepanjang sejarah.

“Empat tahun lalu kita menghadapi Covid-19. Banyak perusahaan-perusahaan besar terpuruk, tetapi PLN mampu bangkit lebih cepat. Ini semua berkat PLN yang terus guyub dan kompak, karena itu adalah modal dasar kita apapun tantangannya,” kata Darmawan.

Darmawan memastikan, PLN juga akan terus mendukung program transisi energi yang telah menjadi isu global. Di tengah perubahan iklim, PLN mengubah strategi dari yang berbasis pengembangan berbahan bakar fosil menjadi pengembangan berbasis energi terbarukan.

“Dalam menghadapi tantangan perubahan iklim, di mana kita bukan lagi hanya menyediakan listrik, tetapi tugas kita adalah menyediakan energi bersih yang terjangkau. Bagaimana ke depannya kita harus menyediakan energi yang seimbang antara growth, prosperity, dan environmental sustainability,” ujar Darmawan.

Ke depan, PLN juga bertekad untuk terus melakukan inovasi dan pengembangan hingga menjadi perusahaan energi terbaik, bukan hanya di Asia Tenggara bahkan dunia.

“Tentu saja ini tantangan yang luar biasa, kita harus bekerja lebih keras. Ini adalah satu opportunity bagi kita semua utuk tumbuh lebih kokoh dan jaya lagi. PLN akan betul-betul menjadi pusat energi terkemuka bukan hanya di Indonesia, tapi di Asia Tenggara bahkan di dunia,” ucap Darmawan.

HLN ke-79 merupakan momen penting untuk mengenang peran kelistrikan di Indonesia yang telah mengukir sejarah panjang, bahkan sejak prakemerdekaan.

Dimulai pada akhir abad ke-19, saat itu listrik hanya digunakan oleh perusahaan milik pemerintah kolonial untuk mendukung operasional perusahaan, seperti pabrik gula, perkebunan, pelabuhan, dan jalur kereta api di Indonesia. Kelistrikan untuk umum mulai ada pada saat perusahaan swasta Belanda, NV Nign yang semula bergerak di bidang gas memperluas usahanya untuk melayani penyediaan listrik bagi masyarakat.

Pada tahun 1927, pemerintah kolonial Belanda mendirikan s’Lands Waterkracht Bedriven (LWB) sebagai perusahaan listrik negara yang mengelola berbagai pembangkit listrik di wilayah Indonesia, termasuk PLTA di Jawa Barat, Sulawesi, dan Sumatra. Selain itu, di beberapa Kotapraja dibentuk juga perusahaan-perusahaan listrik Kotapraja.

Ketika Belanda menyerah pada Jepang di Perang Dunia II, perusahaan listrik juga diambil oleh Jepang. Namun, saat Jepang menyerah di tangan Sekutu dan Indonesia memproklamasikan kemerdekaan pada tanggal 17 Agustus 1945, kesempatan ini dimanfaatkan oleh para pemuda serta buruh listrik dan gas untuk mengambil alih perusahaan yang dikuasai Jepang.

Hingga akhirnya pada tanggal 27 Oktober 1945 Pemerintah Republik Indonesia melalui Penetapan Pemerintah No. 1 tahun 1945 membentuk Jawatan Listrik dan Gas yang merupakan cikal bakal terbentuknya PT PLN (Persero). Setelahnya, Pemerintah juga menetapkan 27 Oktober sebagai Hari Listrik Nasional hingga saat ini.

“HLN ke-79 ini menjadi momentum PLN untuk memperteguh komitmennya bersama Pemerintah guna memastikan ketersediaaan listrik bagi seluruh rakyat tanpa terkecuali. Kami bertekad untuk melanjutkan warisan sejarah listrik nasional melalui pengelolaan dan pemanfaatan sumber energi secara optimal dengan tata kelola yang berwawasan lingkungan demi masa depan bangsa,” tutup Darmawan. [Humas PLN]

Sambut HLN Ke-79, Donasi Insan PLN Terangi 3.725 Keluarga se-Indonesia

Jakarta, 25 Oktober 2024 – Memperingati Hari Listrik Nasional (HLN) ke-79, PT PLN (Persero) melalui program Light Up The Dream memberikan bantuan listrik gratis kepada 3.725 keluarga kurang mampu secara serentak di seluruh Indonesia pada Rabu (23/10). Program bantuan yang berasal dari donasi para pegawai PLN ini total telah menjangkau 28.488 keluarga sejak diluncurkan pertama kali di tahun 2020.

Program Light Up The Dream merupakan inisiasi dan kepedulian dari insan PLN untuk membantu masyarakat kurang mampu agar bisa menikmati listrik secara mandiri. Inisiatif ini didasarkan pada komitmen bersama untuk mewujudkan listrik yang berkeadilan.

Salah seorang penerima manfaat, Siti Aminah, warga Kelurahan Pengasinan, Kecamatan Rawalumbu, Bekasi, Jawa Barat mengaku bersyukur dengan bantuan yang diberikan oleh pihak PLN. Dirinya merupakan satu dari 1.435 keluarga prasejahtera yang memperoleh sambungan listrik PLN di wilayah Jawa Barat pada Penyalaan Serentak Light Up The Dream (23/10) lalu. Ia yang berprofesi sebagai penjual minuman dingin, kini dapat memanfaatkan listriknya untuk kegiatan sehari-hari.

“Sebelumnya, saya pakai listrik numpang ke tetangga, sekarang alhamdulillah sudah punya kWh meter sendiri, jadi instalasi listrik lebih aman, bebas memanfatkan listrik untuk berbagai aktivitas terutama belajar anak-anak, membantu kegiatan rumah tangga, bekerja, dan lain lain,” ujar Siti.

Sementara itu, Ahmadi, warga Desa Paya Ue, Kecamatan Blang Bintang, Aceh Besar, Aceh, juga menyampaikan rasa syukurnya atas bantuan akses listrik gratis yang dihadirkan oleh PLN. Ahmadi yang juga merupakan penerima bantuan rumah dari program Desa Paya Ue empat tahun lalu, belum dapat menikmati listrik akibat terkendala biaya dan hanya menggunakan lilin untuk penerangan di malam hari.

“Alhamdulillah, setelah pemasangan listrik ini, rumah kami menjadi terang. Selama ini kami tidak punya listrik. Terima kasih untuk PLN dan pegawai PLN atas bantuannya. Semoga PLN maju dan sukses,” ungkap Ahmadi.

Penjabat (Pj) Bupati Aceh Besar, Muhammad Iswanto pun turut mengapresiasi program mulia inisiasi pegawai PLN tersebut.

“Hal yang mulia kita laksanakan hari ini melalui program Light Up The Dream. Terima kasih kepada PLN yang terus berkomitmen untuk terus mendukung dan berkontribusi positif bagi masyarakat Aceh khususnya di Kabupaten Aceh Besar,” ujar Iswanto.

Di lokasi lain, salah satu penerima manfaat, Nelci Tana Tabun, warga Kelurahan Belo, Kecamatan Maulafa, Kupang, Nusa Tenggara Timur, menyampaikan harapannya atas bantuan yang diterima. Dirinya berharap dengan adanya listrik dapat meningkatkan perekonomian keluarga.

“Saya sangat bersyukur dan berterima kasih banyak kepada PLN, karena selama ini memang tidak pakai listrik sama sekali. Dengan kondisi sebagai kepala rumah tangga dan ibu rumah tangga, sekarang sudah dapat bantuan listrik. Harapannya dapat menambah jualan di kios kecil. Jika ada berkat mau beli freezer atau kulkas untuk buat es batu, jadi ada penambahan penghasilan harian,” ucap Nelci.

Sementara itu, Pj Wali Kota Kupang, Linus Lusi juga mengapresiasi apa yang telah dilakukan PLN untuk membantu masyarakat di wilayahnya. Dirinya berkomitmen akan melanjutkan upaya yang telah dilaksanakan PLN.

“Kepekaan sosial yang selama ini dilakukan oleh PLN benar-benar dinikmati oleh masyarakat Kota Kupang, maka Pemerintah Kota Kupang berkomitmen akan melengkapi berbagai infrastruktur yang perlu disambung pada zona-zona yang telah terpasang hari ini. Atas nama Pemerintah Kota Kupang, kami mungucapkan terima kasih dan meberikan apresiasi sebesar-besarnya dan setulusnya atas kepekaan sosial yang dilakukan oleh pegawai PLN,” ujar Linus.

Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo menyampaikan, sejak digulirkan lima tahun lalu, penerima manfaat program Light Up The Dream telah meningkat pesat dari tahun ke tahun. Pada 2024, tercatat sebanyak 11.390 keluarga telah menerima bantuan sambung listrik gratis inisiasi pegawai PLN ini.

Darmawan juga mengapresiasi seluruh insan PLN yang merelakan sebagian penghasilannya untuk membantu saudara-saudara yang belum menikmati listrik. Ia berharap program Light Up The Dream ini akan berdampak positif pada seluruh aspek kehidupan serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

“Program yang melibatkan pegawai PLN ini telah berkontribusi dan memberikan dampak positif dalam kehidupan masyarakat dengan mewujudkan energi yang berkeadilan dan pemerataan akses listrik. Hadirnya listrik diharapkan dapat mendorong peningkatan pertumbuhan ekonomi, menciptakan lebih banyak lapangan pekerjaan, mengentaskan kemiskinan serta memberikan kesejahteraan kepada masyarakat,” ujar Darmawan.

Di CEO Forum 2024, Dirut PLN Ajak Selaraskan Langkah Wujudkan Mimpi Indonesia

Ibu Kota Nusantara, 11 Oktober 2024 – Direktur Utama PT PLN (Persero), Darmawan Prasodjo mengajak ratusan CEO perusahaan di Indonesia untuk terus menyelaraskan langkah dalam melanjutkan pembangunan nasional sekaligus mewujudkan mimpi Indonesia ke depan.

Hal ini disampaikannya di hadapan Presiden Joko Widodo dan Para CEO yang hadir pada acara Kompas100 CEO Forum 2024 yang digelar di Istana Garuda di Ibu Kota Nusantara (IKN) pada Jumat (11/10).

Dalam agenda tersebut, Presiden Jokowi menjelaskan, Indonesia berhasil naik peringkat dari 42 menjadi 27 dalam global competitiveness ranking dan juga melompat dari urutan 97 menjadi 54 dalam global innovation ranking sebagai dampak dari pembangunan beragam infrastruktur di seluruh Tanah Air.

“Ini angka-angka yang memang harus kita sajikan supaya kita tahu bahwa dari pembangunan itu ada hasil-hasil yang konkret yang akan memperkuat daya saing kita, competitiveness kita akan naik,” ujar Presiden Jokowi.

Untuk itu, Presiden mengajak seluruh pemangku kepentingan untuk terus melanjutkan momentum pertumbuhan ekonomi tersebut. Menurutnya, hal ini sejalan dengan komitmen Presiden terpilih Prabowo Subianto untuk terus memacu pertumbuhan ekonomi hingga 8%.

“Kalau kita ngebut, apalagi target yang disampaikan oleh Presiden terpilih, Bapak Prabowo Subianto menuju ke growth di angka 8%, perkiraan kita lima tahun ke depan kita GDP (Gross Domestic Product) per kapita mungkin di atas 8.000 USD,” jelas Presiden Jokowi.

Dirinya pun optimistis Indonesia mampu mencapai target tersebut jika konsisten melakukan langkah-langkah percepatan dan perhitungan yang mendalam.

“Menuju ke sana juga tidak gampang. Butuh keberanian memutuskan, tetapi juga butuh hitung-hitungan yang detail dan komplit dengan angka-angka yang jelas sehingga memutuskannya betul. Dan saya meyakini Bapak Jendral Purnawirawan Prabowo Subianto mampu membawa kita semuanya untuk menuju ke angka-angka yang tadi saya sampaikan,” ujarnya.

Dalam laporannya yang mewakili Para CEO, Darmawan Prasodjo menyatakan bahwa pemerataan infrastruktur telah menjadi fondasi pertumbuhan ekonomi Indonesia dalam satu dekade terakhir.

“Pembangunan infrastruktur jalan tol, jalan nasional, bandara, pelabuhan di seantero Indonesia kini mulai berbuah manis dan mampu menumbuhkan titik-titik pertumbuhan ekonomi baru di seantero Indonesia. Sebagai contoh, pertumbuhan listrik tertinggi ada di kanan-kiri tol Bakauheni, Terbanggi Besar, Kayu Agung, sampai ke Palembang,” jelasnya.

Dia juga optimistis bahwa capain positif tersebut akan dilanjutkan dan diakselerasi oleh Presiden terpilih Prabowo Subianto.

“Di bawah kepemimpinan beliau (Prabowo), kita yakin beliau bukan hanya akan melanjutkan pembangunan yang sudah berjalan di era Bapak Jokowi. Tetapi juga akan mempercepat dan memperkuatnya. Teman-teman semua, para CEO, mari kita selaraskan derap langkah kita untuk meneruskan pembangunan Bapak Jokowi dan mewujudkan mimpi Bapak Prabowo untuk Indonesia,” ajak Darmawan.

Semangat 5 Tahun Kepemimpinan Erick Thohir, PLN Dukung Mitra Binaan Meriahkan Ajang Lampung Fashion Tendance

Bandar Lampung, 11 Oktober 2024 – PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi (UID) Lampung melalui Program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) PLN Peduli terus menunjukan dukungannya dalam upaya pengembangan pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) dengan keikutsertaan Sekura Art salah satu Mitra Binaan PLN dalam ajang Lampung Fashion Tendance 2024.

Sejalan dengan komitmen Kementrian BUMN dan semangat 5 tahun kepemimpinan Erick Thohir dalam menggerakan pertumbuhan ekonomi melalui UMKM, PLN senantiasa mendukung langkah-langkah strategis melalui kolaborasi antara pelaku UMKM dan BUMN.

Diikuti sedikitnya 45 desainer dari Sembilan Provinsi, ajang Lampung Fashion Tendance yang diprakarsai oleh Asosiasi Perancang dan Pengusaha Mode Indonesia (APPMI) Lampung digelar sebagai mandat untuk para desainer agar dapat berkarya dan memprediksi tren untuk tahun 2025.

Dijelaskan dalam sambutannya secara virtual oleh Ida Giriz selaku Ketua APPMI Lampung, partisipasi desainer mengalami peningkatan dari tahun sebelumya dan menjadi momentum yang baik untuk pertumbuhan usaha mode di Provinsi Lampung.

“Kesembilan Provinsi yang mengikuti ajang Lampung Fashion Tendance tahun 2024 ini antara lain Lampung, Bangka Belitung, Bengkulu, Jakarta, Jawa barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Yogyakarta, dan Bali. APPMI Lampung juga akan selalu membuka ruang kolaborasi untuk bersama-sama menjadikan Lampung sebagai episentrum mode di Indonesia,” jelas Ida Giriz.

Sementara itu, Arismansyah selaku desainer dari Sekura Art menyampaikan apresiasi kepada PLN yang telah mendukung karyanya untuk dapat ikut serta dalam ajang Lampung Fashion Tendance 2024 menampilkan wastra dari para pengrajin binaan PLN yaitu Tenun Sulam Jelujur yang berada di kawasan Desa Pengrajin, Sungai Langka Kabupaten Pesawaran sehingga dapat bersanding dengan desainer nasional lainnya.

“Saya ucapkan terima kasih atas dukungan dari PLN sehingga saya dapat mepromosikan tenun Sulam Jelujur Pesawaran dari pengrajin Desa Sungai Langka Kab. Pesawaran binaan PLN UID Lampung. Karya hari ini kita kolaborasikan dalam brand Ariez Official x PLN UID Lampung, dan diharapkan kolaborasi ini akan terus berlanjut untuk membawa karya para pengrajin Lampung bahkan sampai ke skala internasional,” imbuh Aris.

General Manager PLN UID Lampung, Sugeng Widodo menuturkan PLN akan terus berupaya untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi kerakyatan khususnya melalui dukungan kepada pelaku UMK/UMKM agar dapat semakin mandiri dan naik kelas.

“PLN UID Lampung, bangga sekali atas pencapaian-pencapaian yang ditorehkan oleh UMKM terutama Mitra Binaan PLN UID Lampung, semoga kegiatan ini dapat menjadi semangat bagi pelaku UMKM untuk dapat terus berkarya dan mengembangkan usahanya,” tutur Sugeng Widodo.

PLN Electric Run 2024 Banyak Diapresiasi, Begini Kata Para Juara

Tangerang, 7 Oktober 2024- Ajang PLN Electric Run 2024 sukses digelar dengan meriah di Scientia Square Park, Gading Serpong, Tangerang pada Minggu (6/10). Hal ini diakui oleh para juara dari ajang lari yang mengusung semangat penurunan emisi karbon tersebut.

Apresiasi muncul salah satunya dari Odekta Elvina Naibaho yang kembali menjadi Juara 1 kategori jarak 21K (half marathon) wanita dalam PLN Electric Run 2024. Menurutnya, event race yang digelar PLN ini sangat terstruktur dan memiliki fasilitas lengkap yang mendukung para pelari.

“Rasanya tentu senang dan bangga ya akhirnya kembali lagi di event yang terstruktur gitu. Dari menyanyi Indonesia Raya, terus doa, terus flag off, on time banget. Terus di setiap kilometer itu ada petunjuknya, marshallnya per 50 meter, kita sebagai pelari aman gitu,” ujarnya.

Tidak hanya itu, Odekta menambahkan bahwa pemilihan lokasi event yang asri dan hijau makin membuat peserta nyaman dalam berlari.

“Lalu cuacanya sejuk. Satu hal juga plus yang paling saya apresiasi adalah minumnya itu per 2 kilo. Jadi sebelum kita haus kita sudah minum. Jadi dari mindset itu kita merasa nyaman saat berlari,” ujarnya.

Senada dengan hal tersebut, Juara 1 kategori jarak half marathon Pria, Robi Syianturi berpendapat bahwa ajang ini dapat meningkatkan prestasi olahraga lari. Atlet pemegang rekor half marathon nasional ini berharap, PLN Electric Run 2024 dapat berlanjut dan diperluas di berbagai daerah di Tanah Air.

“Luar biasa! Dari segi venue yang steril aman dan udara sejuk sehingga memungkinkan kita untuk berprestasi lebih baik lagi. Harapannya, event ini diadakan secara berlanjut dan lebih luas lagi,” ujar Robi.

Sementara itu, Juara 1 kategori master (40 tahun ke atas) jarak 10K Pria, Bambang Oktovianus merasa para peserta sangat antusias mengikuti ajang ini karena berlangsung dengan baik dan meriah.

“Acaranya cukup bagus dan sangat meriah. Sangat antusias para pelari untuk mengikuti acara ini,” terang Bambang.

Waliyanti, Juara 1 kategori master jarak 10K Wanita berharap keseruan ajang ini akan berlanjut pada tahun-tahun selanjutnya sehingga peminat olahraga lari dapat terus bertambah.

“Seru sih, steril, nyaman dan pokoknya enak. Harapannya semoga (PLN Electric Run 2025) dapat memberikan yang terbaik, lebih banyak peminatnya, lebih banyak pesertanya,” kata Waliyanti.

Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo menjelaskan PLN Electric Run 2024 tidak hanya sebagai ajang olahraga, tetapi juga membawa pesan kuat tentang kolaborasi dalam mendukung transisi energi dan lingkungan yang berkelanjutan.

“Melalui PLN Electric Run, Kami ingin mengajak seluruh peserta untuk berlari bersama. Tidak hanya demi kesehatan, tetapi juga demi masa depan yang lebih hijau dan berkelanjutan. Ini adalah gerakan kolektif kita semua,” ujar Darmawan.

Darmawan juga menjabarkan bahwa melalui event yang diikuti sebanyak 6.470 pelari ini sukses berkontribusi terhadap pengurangan emisi karbon sebesar 14.363 kilogram CO2.

“Acara ini membuktikan bahwa melalui kegiatan kolektif, seperti berlari, kita bisa turut berkontribusi pada pengurangan emisi karbon,” pungkas Darmawan.

PLN Sukses Gelar PLN Electric Run 2024, Ajak Masyarakat Kurangi Emisi Karbon

Tangerang, 6 Oktober 2024 – PT PLN (Persero) kembali menggelar PLN Electric Run 2024 di Scientia Square Park, Gading Serpong, Tangerang pada Minggu (6/10). Event yang diikuti sebanyak 6.470 pelari ini berkontribusi terhadap pengurangan emisi karbon sebesar 14.363 kilogram (kg) CO2.

Acara bertajuk ‘Power Up Togetherness’ ini tidak hanya menjadi ajang olahraga, tetapi juga bentuk kebersamaan dalam mendukung keberlanjutan dan aksi nyata dalam menjaga lingkungan. Pada kegiatan ini, para peserta yang terdiri dari masyarakat umum, pelajar, komunitas pelari, pegawai PLN, sampai dengan atlet-atlet nasional yang berlaga di PON mengikuti tiga kategori jarak yaitu 5K, 10K, dan half marathon.

Flag off dilakukan dari titik start-finish PLN Electric Run 2024 di Scientia Square Park secara bertahap sesuai dengan kategori jarak mulai pukul 05.00 WIB dan dilepas oleh Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo, Komisaris PLN, Mutanto Juwono, Pemimpin Redaksi Harian Kompas, Sutta Dharmasaputra, serta jajaran Direksi PLN.

Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo, menegaskan bahwa PLN Electric Run 2024 bukan sekadar acara olahraga, melainkan sebuah momentum penting untuk menggalakkan semangat bersama dalam menjaga bumi melalui gaya hidup sehat dan ramah lingkungan.

“Tema ‘Power Up Togetherness’ mencerminkan semangat kebersamaan dalam menjaga bumi kita. Kami ingin mengajak seluruh peserta untuk berlari bersama, tidak hanya demi kesehatan, tetapi juga demi masa depan yang lebih hijau dan berkelanjutan,” ungkap Darmawan.

Pengurangan emisi melalui PLN Electric Run 2024 dicapai dari aktivitas berlari yang merupakan mobilitas tanpa emisi. Jika dibandingkan dengan menggunakan kendaraan berbasis BBM yang menghasilkan emisi 2,4 kg CO2 per 10 kilometer, maka dengan total keseluruhan jarak yang ditempuh dari 6.470 pelari ini mampu mengurangi emisi sebesar 14.363 kg CO2.

Jumlah peserta dan penurunan emisi ini mengalami peningkatan dari tahun sebelumnya, di mana pada tahun 2023 peserta yang mengikuti sebanyak 5.000 orang dan penurunan emisi yang dihasilkan sebesar 11.880 kg CO2.

“Acara ini membuktikan bahwa melalui kegiatan kolektif, seperti berlari, kita bisa turut berkontribusi pada pengurangan emisi karbon. Ini adalah langkah kecil yang berdampak besar,” tambah Darmawan.

Tidak hanya itu, upaya penghindaran emisi ini tercapai melalui inisiatif ramah lingkungan yang diimplementasikan dalam penyelenggaraan acara, termasuk penggunaan genset berbasis green hydrogen sebagai suplai utama kelistrikan, penggunaan kendaraan listrik untuk operasional, hingga pemberian bibit tanaman kepada peserta. Sehingga PLN Electric Run 2024 merupakan event pertama di Indonesia yang penyelenggaraannya tanpa emisi.

Melalui pengurangan emisi dari kegiatan ini, PLN melakukan konversi nilai emisi ke rupiah untuk memberikan bantuan 5 motor listrik kepada mitra ojek online kategori prasejahtera yang disalurkan melalui GOTO. Aksi konkret ini tidak hanya akan mengurangi emisi dari sektor transportasi tetapi juga akan meningkatkan kesejahteraan penerima manfaat.

Darmawan melanjutkan, PLN Electric Run 2024 juga diharapkan menjadi salah satu wadah dan penyemangat para atlet-atlet Indonesia untuk mengukir prestasi di kancah nasional hingga global.

Dalam ajang ini, PLN memberikan total hadiah sebesar Rp730 juta bagi tiga pelari tercepat di tiap kategori, pelari yang berhasil memecahkan rekor nasional, dan lucky draw dengan grand prize berupa 5 unit motor listrik serta berbagai hadiah menarik lainnya. Sebagai penutup acara PLN Electric Run 2024, musisi papan atas GIGI tampil untuk menghibur para pelari maupun hadirin yang berada di venue acara.

“Dengan semangat kebersamaan, PLN Electric Run 2024 menjadi bukti nyata bahwa kegiatan olahraga bisa menjadi alat untuk mendukung keberlanjutan, sekaligus mengajak masyarakat luas untuk berperan aktif dalam mengurangi emisi karbon. PLN berkomitmen untuk terus menjalankan agenda-agenda berkelanjutan demi tercapainya Net Zero Emissions (NZE) dan masa depan yang lebih hijau,” pungkas Darmawan.

Adapun para peraih juara pada PLN Electric Run 2024 adalah sebagai berikut:

Kategori Men’s Half Marathon
1. Robi Syianturi
2. Rikki
3. Syamsuddin Massa

Kategori Women’s Half Marathon
1. Odekta Elvina Naibaho
2. Irma Handayani
3. Pretty Sihite

Kategori Men’s Master Half Marathon
1. Moh. Ishari
2. Faizin
3. Risa Wijayanti

Kategori Women’s Master Half Marathon
1. Risa Wijayanti
2. Cecilia Thrisna Gunawan
3. Wiwik

Kategori Men’s 10K
1. Pandu Sukarya
2. Iqbal Saputra
3. Tarsisius Seso

Kategori Women’s 10K
1. Dwi Tiansi Anggraini
2. Apriliakartina
3. Fitri

Kategori Men’s Master 10K
1. Bambang Oktavianus
2. Apriarto Muktiadi
3. Oktavianus Quaasalmy

Kategori Women’s Master 10K
1. Waliyanti
2. Polniwati
3. Siti Muawanah

Kategori Men’s 5K
1. Febtri Putra Zega
2. Abdi Sury Algeri
3. Danu Maarif

Kategori Women’s 5K
1. Angellika
2. Aprilia Ena Solenita Savelinda Nabunome
3. Fisnawati

5 Pengemudi Ojol Prasejahtera Peroleh Motor Listrik di PLN Electric Run 2024

Jakarta, 8 Oktober 2024 – PT PLN (Persero) menyerahkan 5 (lima) unit motor listrik kepada lima pengemudi Ojek Online (Ojol) prasejahtera dalam ajang PLN Electric Run 2024 yang digelar di Scientica Park, Gading Serpong, Tangerang pada Minggu (6/10).

Direktur Legal & Manajemen Human Capital PLN, Yusuf Didi Setiarto menjelaskan, 5 unit motor listrik tersebut merupakan hasil konversi 14.363 kilogram (kg) emisi karbon yang sukses dihindari oleh 6.470 peserta saat berpartisipasi pada ajang PLN Electric Run 2024.

“Setiap kilogram emisi karbon yang berhasil dihindari dalam acara ini Kami rupiah-kan dan kami wujudkan jadi motor listrik bagi para driver ojek online yang membutuhkan,” terangnya.

Didi menambahkan, ajang PLN Electric Run 2024 menjadi bentuk komitmen PLN mendorong keterlibatan masyarakat dan seluruh insan PLN untuk berkontribusi pada upaya mereduksi emisi karbon.

Didi juga menekankan bahwa peserta yang berlari tidak menghasilkan emisi karbon sama sekali. Sebaliknya, jika jarak tersebut ditempuh dengan kendaraan berbahan bakar minyak (BBM), maka akan menghasilkan emisi sebesar 2,4 kg CO2. Dengan demikian, total jarak yang ditempuh oleh seluruh peserta dalam acara ini berhasil mereduksi emisi karbon hingga 14.363 kg CO2.

Selain pengurangan emisi karbon dari keterlibatan seluruh peserta, PLN juga menggunakan pasokan listrik dari energi bersih dalam acara ini, yaitu generator berbasis hidrogen hijau.

“Ini merupakan sebuah inovasi baru dalam penyelenggaraan acara besar di Indonesia. Generator hidrogen ini bebas emisi karbon, menjadikan PLN Electric Run sebagai pionir dalam penerapan teknologi ramah lingkungan di _event_ lari,” terangnya.

“Penggunaan genset berbasis hidrogen hijau menunjukkan keseriusan dan kemampuan PLN dalam menghadirkan energi bersih yang tetap andal dan tanpa kedip untuk _event_ sebesar ini,” tutup Didi.

PLN Raih Penghargaan dari Bank Indonesia di Ajang Lampung Economic & Investment Forum 2024

Bandar Lampung, 02 Oktober 2024 – PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi (UID) Lampung meraih penghargaaan Bank Indonesia (BI) Award 2024 kategori Kontak Laison dan responden terbaik dari BI Perwakilan Lampung. Penghargaan diberikan pada ajang Lampung Economic & Investment Forum 2024 dengan Tajuk “Fostering Lampung Economic Growth Trough Regional Investment” di hotel Mariott Resort & Spa pada hari Rabu (2/10).

Ratusan orang yang berasal dari berbagai unsur diantaranya Pemerintah Daerah, Praktisi Ekonomi, Asosiasi Bisnis dan Industri, BUMN/BUMD, Akademisi hingga Jurnalis menjadi saksi penyerahan penghargaan tersebut.

Pejabat (Pj) Gubernur Lampung, Dr. Drs. Samsudin S.H., M.H., M.Pd yang didampingi kepala BI Perwakilan Lampung Junanto Herdiawan menyerahkan penghargaan kepada General Manager PLN UID Lampung Sugeng Widodo.

Penghargaan diberikan lantaran Bank Indonesia menilai PLN menjadi satu-satunya institusi yang menyajikan informasi pertumbuhan ekonomi melalui sektor kelistrikan secara cepat dan komprehensif.

BI mengapresiasi atas keterbukaan informasi oleh PLN, sebab informasi dan data sangat bermanfaat bagi Bank Indonesia untuk mengukur pertumbuhan perekonomian di Provinsi Lampung sepanjang tahun 2023- 2024.

Ditemui di sela acara, General Manager Sugeng Widodo mengutarakan bahwa penghargaan ini merupakan wujud sinergi dan kolaborasi PLN untuk mendukung perekonomian Lampung bersama stakeholder, dalam hal ini adalah Bank Indonesia selaku bank sentral.

“Kami sampaikan terima kasih dan apresiasi yang setinggi-tingginya atas penghargaan yang diberikan Bank Indonesia. Ini menjadi motivasi kami untuk terus meningkatkan kolaborasi dan sinergi dengan Bank Indonesia, Pemerintah Daerah dan stakeholder lainnya dengan mendukung keterbukaan informasi khususnya pada sektor kelistrikan”

Sugeng menegaskan komitmennya bahwa PLN siap untuk terus mendukung pertumbuhan ekonomi di Provinsi Lampung. Sugeng menambahkan, Infrastruktur sistem kelistrikan yang siap, pasokan listrik yang andal, pelayanan yang cepat dan transparan menjadi faktor penting dalam menarik investor dari luar untuk masuk dan berinvestasi di Lampung.

Sugeng mengungkapkan, Provinsi Lampung yang masih di topang oleh sektor agriculture sempat mengalami perlambatan dikarenakan efek el nino pada tahun lalu, namun kini perlahan mulai bergeliat dan tumbuh. Pertumbuhan ekonomi lampung hingga Triwulan 2 tahun 2024 sebesar 4,8 persen selaras dengan pertumbuhan penjualan listrik yang naik secara yoy sebesar 2,67 persen.

Selain itu, disisi pelayanan, PLN UID Lampung melakukan berbagai inovasi layanan seperti Same Day Service atau layanan satu hari nyala untuk pemasangan baru, tambah daya hingga penyambungan sementara.

“Jika pasokan listrik Lampung andal dan berkualitas, tentunya akan lebih menarik investor untuk berinvestasi di Lampung, baik dari domestik maupun luar negeri,” jelas Sugeng.

Sugeng menambahkan, energi listrik kini sudah bergeser menjadi kebutuhan utama bagi masyarakat. Ketersediaan listrik yang baik mendorong peningkatan kesejahteraan ekonomi, tingkat kesehatan hingga pendidikan masyarakat.

PLN Raih Penghargaan dari Bank Indonesia di Ajang Lampung Economic & Investment Forum 2024

Bandar Lampung, 02 Oktober 2024 – PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi (UID) Lampung meraih penghargaaan Bank Indonesia (BI) Award 2024 kategori Kontak Laison dan responden terbaik dari BI Perwakilan Lampung. Penghargaan diberikan pada ajang Lampung Economic & Investment Forum 2024 dengan Tajuk “Fostering Lampung Economic Growth Trough Regional Investment” di hotel Mariott Resort & Spa pada hari Rabu (2/10).

Ratusan orang yang berasal dari berbagai unsur diantaranya Pemerintah Daerah, Praktisi Ekonomi, Asosiasi Bisnis dan Industri, BUMN/BUMD, Akademisi hingga Jurnalis menjadi saksi penyerahan penghargaan tersebut.

Pejabat (Pj) Gubernur Lampung, Dr. Drs. Samsudin S.H., M.H., M.Pd yang didampingi kepala BI Perwakilan Lampung Junanto Herdiawan menyerahkan penghargaan kepada General Manager PLN UID Lampung Sugeng Widodo.

Penghargaan diberikan lantaran Bank Indonesia menilai PLN menjadi satu-satunya institusi yang menyajikan informasi pertumbuhan ekonomi melalui sektor kelistrikan secara cepat dan komprehensif.

BI mengapresiasi atas keterbukaan informasi oleh PLN, sebab informasi dan data sangat bermanfaat bagi Bank Indonesia untuk mengukur pertumbuhan perekonomian di Provinsi Lampung sepanjang tahun 2023- 2024.

Ditemui di sela acara, General Manager Sugeng Widodo mengutarakan bahwa penghargaan ini merupakan wujud sinergi dan kolaborasi PLN untuk mendukung perekonomian Lampung bersama stakeholder, dalam hal ini adalah Bank Indonesia selaku bank sentral.

“Kami sampaikan terima kasih dan apresiasi yang setinggi-tingginya atas penghargaan yang diberikan Bank Indonesia. Ini menjadi motivasi kami untuk terus meningkatkan kolaborasi dan sinergi dengan Bank Indonesia, Pemerintah Daerah dan stakeholder lainnya dengan mendukung keterbukaan informasi khususnya pada sektor kelistrikan”

Sugeng menegaskan komitmennya bahwa PLN siap untuk terus mendukung pertumbuhan ekonomi di Provinsi Lampung. Sugeng menambahkan, Infrastruktur sistem kelistrikan yang siap, pasokan listrik yang andal, pelayanan yang cepat dan transparan menjadi faktor penting dalam menarik investor dari luar untuk masuk dan berinvestasi di Lampung.

Sugeng mengungkapkan, Provinsi Lampung yang masih di topang oleh sektor agriculture sempat mengalami perlambatan dikarenakan efek el nino pada tahun lalu, namun kini perlahan mulai bergeliat dan tumbuh. Pertumbuhan ekonomi lampung hingga Triwulan 2 tahun 2024 sebesar 4,8 persen selaras dengan pertumbuhan penjualan listrik yang naik secara yoy sebesar 2,67 persen.

Selain itu, disisi pelayanan, PLN UID Lampung melakukan berbagai inovasi layanan seperti Same Day Service atau layanan satu hari nyala untuk pemasangan baru, tambah daya hingga penyambungan sementara.

“Jika pasokan listrik Lampung andal dan berkualitas, tentunya akan lebih menarik investor untuk berinvestasi di Lampung, baik dari domestik maupun luar negeri,” jelas Sugeng.

Sugeng menambahkan, energi listrik kini sudah bergeser menjadi kebutuhan utama bagi masyarakat. Ketersediaan listrik yang baik mendorong peningkatan kesejahteraan ekonomi, tingkat kesehatan hingga pendidikan masyarakat.

Tarif Listrik Triwulan IV Tidak Naik, PLN Jaga Pelayanan Listrik Tetap Andal

Jakarta, 2 Oktober 2024 – Pemerintah melalui Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) memutuskan tarif tenaga listrik triwulan IV (Oktober-Desember) Tahun 2024 untuk 13 golongan pelanggan nonsubsidi tetap atau tidak mengalami perubahan.

Sebagaimana diatur dalam Peraturan Menteri ESDM Nomor 7 Tahun 2024 tentang Tarif Tenaga Listrik yang Disediakan oleh PT PLN (Persero), bahwa penyesuaian tarif tenaga listrik bagi pelanggan nonsubsidi dilakukan setiap 3 bulan mengacu pada perubahan terhadap realisasi parameter ekonomi makro, yakni: kurs, Indonesian Crude Price (ICP), inflasi, serta harga batu bara acuan (HBA).

Direktur Jenderal Ketenagalistrikan Kementerian ESDM Jisman P. Hutajulu mengatakan, parameter ekonomi makro Triwulan IV Tahun 2024 menggunakan realisasi pada bulan Mei s.d. Juli tahun 2024 di mana secara akumulasi pengaruh perubahan ekonomi makro tersebut seharusnya menyebabkan kenaikan tarif listrik.

“Berdasarkan empat parameter tersebut, seharusnya penyesuaian tarif tenaga listrik bagi pelanggan nonsubsidi mengalami kenaikan dibandingkan dengan tarif pada kuartal III 2024. Akan tetapi, demi menjaga daya beli masyarakat dan daya saing industri saat ini, Pemerintah memutuskan tarif tenaga listrik tidak mengalami perubahan atau tetap,” ungkap Jisman pada Senin, (30/9).

Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo mengatakan, PLN siap mendukung keputusan Pemerintah dalam mempertahankan tarif listrik untuk menjaga keekonomian masyarakat. PLN pun berkomitmen tetap menjaga mutu pelayanan dengan menghadirkan energi listrik yang andal.

“PLN siap mendukung pemenuhan pasokan listrik untuk menggerakkan roda perekonomian masyarakat. Listrik kini tidak hanya sebagai alat penerangan namun memegang peran vital dalam kehidupan masyarakat,” kata Darmawan.

Darmawan menjelaskan, selain memenuhi pasokan listrik, PLN di saat bersamaan terus berupaya menjaga efisiensi operasional dan biaya untuk mendukung kelancaran proses bisnis. Di sisi lain PLN juga secara aktif terus meningkatkan penjualan tenaga listrik dan menghadirkan beragam promo dan insentif yang menarik bagi masyarakat.

“PLN berkomitmen mendukung penyediaan energi listrik yang andal dan terjangkau untuk menjaga tingkat inflasi dan daya saing industri. Di sisi lain PLN juga akan terus meningkatkan upaya efisiensi dan mengerek penjualan listrik,” pungkas Darmawan.

Adapun, untuk rincian tarif tenaga listrik di Triwulan IV 2024 (Oktober-Desember) dapat diakses melalui https://web.pln.co.id/pelanggan/tarif-tenaga-listrik/tariff-adjustment

18 Tahun Bersama Luaskan Manfaat, YBM PLN Salurkan Bantuan kepada Penyandang Disabilitas hingga Tenaga Pengajar di Lampung

Bandar Lampung, 30 September 2024 – Dalam rangka memperingati Milad ke-18 Yayasan Baitul Maal (YBM) PLN Unit Induk Distribusi (UID) Lampung menyerahkan bantuan kepada 30 anak penyandang disabilitas dan 10 tenaga pengajar di Bandar Lampung.

Penyerahan dilakukan secara langsung oleh General Manager PLN UID Lampung, Sugeng Widodo dalam agenda Tasyakuran Milad YBM PLN yang bertempat di PLN UP3 Tanjung Karang dan terselenggara secara hybrid diikuti oleh Unit PLN di Indonesia dengan mengundang seluruh penerima manfaat.

“Yayasan Baitul Maal merupakan Badan pengelola dana zakat yang bersumber dari pemotongan 2,5% penghasilan pegawai PLN yang muslim, Alhamdulillah bulan ini sudah masuk ke tahun 18 YBM PLN mengelola dana zakat dan sebagaimana tema milad tahun ini, YBM PLN akan terus meluaskan manfaat kepada asnaf zakat,” jelas Sugeng Widodo.

Sugeng juga menyebutkan, manfaat zakat yang tersalur dalam rangka Milad ke-18 YBM PLN ini adalah sebesar 45 Juta Rupiah. Jumlah tersebut menambah capaian realisasi penyaluran zakat YBM PLN UID Lampung sampai dengan September 2024 sebanyak 1,39 Miliar Rupiah yang tersebar dalam berbagai pilar program yaitu pendidikan, kesehatan, ekonomi, dakwah, dan sosial kemanusiaan.

“Semoga penyaluran zakat dari YBM PLN dapat terus meningkat setiap tahunnya, dan seluruh penerima zakat dapat memanfaatkan bantuan ini dengan baik sehingga bisa menjadi ladang amal bagi pegawai PLN,” tutur Sugeng Widodo.

Aryantini, selaku orang tua perwakilan dari anggota Himpunan Difabel Muhammadiyah (HIDIMU) Bandar Lampung menyampaikan rasa terima kasihnya atas penyaluran zakat YBM PLN kepada anak-anak difabel dari Yayasan HIDIMU.

“Saya merasa senang mewakili anak-anak kami yang menerima bantuan zakat dari Muzaki YBM PLN. Semoga bertambah berkah dan YBM PLN dapat terus meluaskan manfaat bagi golongan yang membutuhkan,” ujar Aryantini.

Ucapan terima kasih juga disampaikan oleh salah satu tenaga pengajar penerima manfaat zakat dari Sekolah Adab Insan Mulia, Hafif Restu Kurniadi yang merasa senang atas penyaluran zakat yang diberikan dari YBM PLN UID Lampung.

“Barakallah, selamat Milad yang ke-18 YBM PLN, semoga senantiasa diberikan keberkahan dan Allah SWT luaskan manfaatnya bagi para Muzaki,” kata Hafif Restu Kurniadi.

Pengembangan Biomassa PLN di Tasikmalaya: Dikelola Masyarakat, Didukung Pemerintah

Tasikmalaya, 30 September 2024 – Upaya PT PLN (Persero) melalui subholding PLN Energi Primer Indonesia dalam mengembangkan ekosistem biomassa yang berbasis ekonomi kerakyatan sukses memberdayakan masyarakat dan memperoleh dukungan Pemerintah. Usai sukses di Cilacap dan Gunung Kidul, PLN juga menerapkan program serupa di Tasikmalaya, Jawa Barat pada Kamis (26/9) lalu.

Penjabat Sementara (Pjs) Bupati Tasikmalaya, Yedi Rahmat optimistis program yang dilakukan PLN ini akan mendukung kemajuan wilayahnya khususnya dalam bidang pertanian yang menjadi tumpuan ekonomi masyarakat.

“Program ini merupakan dukungan yang luar biasa bagi daerah kami. Program hari ini merupakan langkah strategis dan menjadi momentum bagi Kabupaten Tasikmalaya dalam mengembangkan sumber daya lokal,” kata Yedi dalam sambutannya pada agenda Peresmian Pengembangan Ekosistem Biomassa Berbasis Ekonomi Kerakyatan dan Pertanian Terpadu di Tasikmalaya pada Kamis (26/9).

Tidak hanya itu, dirinya menambahkan bahwa program ini juga turut menjaga kelestarian lingkungan karena mampu mengubah lahan yang sebelumnya kritis menjadi lebih hijau dan produktif.

“Ini sejalan dengan upaya kami untuk terus mendorong ekonomi kerakyatan, meningkatkan kesejahteraan petani dan menjaga kelestarian lingkungan melalui pemanfaatan biomassa yang berkelanjutan,” tambah Yedi.

Senada dengan hal tersebut, salah seorang anggota Gabungan Kelompok Tani Jaga Lembur Tani Makmur, Rismayadi (40) yang terlibat aktif dalam program ini menjelaskan dengan memanfaatkan tanaman indigofera, lahan yang sebelumnya tandus dan sulit ditanami kini menjadi subur karena tanaman tersebut mampu menyimpan air dengan baik. Tak hanya itu, dari tanaman ini masyarakat dapat memanfaatkan daunnya sebagai pakan ternak dan rantingnya dapat dijual ke PLN sebagai bahan bakar co-firing biomassa.

“Dulu lahan di sini tandus dan gersang. Setelah ditanami indigofera, manfaatnya tanah jadi subur, daunnya bisa jadi pakan ternak kambing atau domba. Kalau rantingnya nanti digunakan buat tenaga pembangkit biomassa,” terangnya.

Dirinya optimistis program ini dapat berkelanjutan dan mampu mendorong roda perekonomian bagi desanya.

“Dengan diadakan program penanaman indigofera ini semoga ke depannya bisa mendongkrak tingkat ekonomi untuk warga dan masyarakat di Desa Bojongkapol pada khususnya,” tambah Rismayadi.

Lebih lanjut, dirinya juga membeberkan bahwa program ini terus menarik animo masyarakat lainnya sehingga tertarik untuk mempelajari lebih jauh dan berpartisipasi.

”Pasca acara kemarin itu, banyak sekali warga yang ingin tahu lebih lanjut tentang program ini. Bahkan di warung kopi pun kami masih berbincang tentang hal ini,” ungkap Rismayadi.

Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo menyatakan bahwa pengembangan biomassa ini merupakan wujud nyata kolaborasi dalam mengakselerasi transisi energi.

“Transisi energi merupakan tantangan sekaligus peluang bagi kita semua. Oleh karena itu, upaya ini membutuhkan lebih banyak pihak untuk bersatu melalui kolaborasi sehingga dapat diduplikasi secara nasional di wilayah-wilayah lainnya,” terang Darmawan.

Dirinya merinci, melalui program di Tasikmalaya, pihaknya mampu memberdayakan lebih dari 400 masyarakat setempat dengan potensi nilai ekonomi sebesar Rp30 miliar per tahun.

“Ke depan, kami menargetkan program ini akan melibatkan 1,25 juta masyarakat di seluruh Tanah Air sehingga mampu mencapai nilai ekonomi hingga Rp9,5 triliun per tahun,” pungkasnya.*

Refleksi Lima Tahun kepemimpinan Erick Thohir, PLN Peduli Terus Dorong Kemandirian Ekonomi Desa Berdaya Sebagai Komitmen Berkelanjutan

Bandar Lampung 29 September 2024 – Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi (UID) Lampung terus mendorong terciptanya kemandirian ekonomi masyarakat yang kuat dan mandiri yang berkelanjutan. Hal itu selaras dengan 5 tahun kinerja BUMN dibawah kepemimpinan Erick Thohir.

Guna mewujudkan kemandirian ekonomi masyarakat, PLN UID Lampung melalui TJSL pada program Desa Berdaya di Desa Adijaya, Kabupaten lampung Tengah pada 17-25 September 2024. Sebelumnya program tersebut di tahun 2023 berhasil menorehkan penghargaan CSR Awards dari La Toffi pada kategori Mengakhiri Kelaparan dengan Pembinaan Desa Berdaya untuk Kelompok Pembudidayaan Jamur serta kategori Keberhasilan Menciptakan Pekerjaan yang Layak dan Pertumbuhan Ekonomi melalui Pemberdayaan Menjahit Kelompok Jum’at Berkah di Desa Adijaya, Lampung Tengah.

General Manager PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi Lampung, Sugeng Widodo, menyebutkan bahwa Program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) melalui PLN Peduli ini merupakan salah satu bukti bahwa PLN terus hadir dan mendukung masyarakat, salah satunya dengan pengembangan potensi melalui Program Desa Berdaya.

“Tahun ini, Program TJSL Desa Adijaya berfokus pada peningkatan pemberdayaan menjahit yaitu Pelatihan Crafting payet dan Sablon, tentunya selain itu kami juga berikan modal kerja berupa bantuan alat mesin Sablon, mesin jahit untuk bahan kaos dan alat steam. Harapannya modal alat kerja yang diberikan akan lebih optimal dimanfaatkan untuk peningkatan ekonomi karena telah dibekali pelatihan yang cukup” Ungkap Sugeng Widodo.

Bekerjasama dengan Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) institusi pendidikan Universitas Bandar Lampung (UBL), Program TJSL PLN UID Lampung ini disambut haru dan Syukur bagi para penerima manfaat yaitu ibu-ibu kelompok Jum’at berkah, salah satunya adalah ibu Supartilah.

“Saya sangat bersyukur dan berterimakasih, dengan modal alat kerja, bimbingan dan pelatihan dari PLN Peduli ini mulai dari menjahit sampai membuat payet dan lain-lain sehingga kami bisa belajar untuk dapat mengembangkan dikemudian hari menjadi lebih bermanfaat untuk selanjutnya” Ungkapnya

Ketua Penggerak Kelompok Jum’at Berkah desa Adijaya, Ibu Atun Sugiono menyampaikan apresiasinya terhadap dukungan PLN yang diberikan baik berupa ilmu maupun barang sehingga dapat bermanfaat untuk komunitas masyarakat Desa Adijaya sehingga dapat berkarya dan menghasilkan uang.

“Alhamdulillah sudah dua kali kami mendapatkan bantuan dari PLN, Rumah Jamur dan alat jahit menjahit yang sudah sukses kemarin kami membuka usaha konveksi baju seragam untuk seragam anak TK yang benar-benar kami laksanakan, mudah-mudahan kedepan kami mendapat bantuan kembali dari PLN maupun UBL sehingga ibu-ibu komunitas lebih punya penghasilan lagi” ungkapnya

Kegiatan pelatihan berjalan selama 9 hari dengan berbagai nara sumber seperti Pelatihan Mesin Sablon bersama Anjali dan Bayu Practitioner industri kaos dan konveksi, Crowdfunding oleh Yuthsi Aprilinda, Pelatihan Packaging Komersial oleh Niki Agus Santoso yang juga Manajemen dari Rumah BUMN serta Pelatihan Payet dari ibu Destiana sari dengan melibatkan Komunitas Jum’at Berkah yakni komunitas yang mengumpulkan warga Desa Adijaya untuk melaksanakan kegiatan bagi-bagi sembako setiap hari Jum’at.

Sementara itu Dr. Hendri Dunan, S.E., M.M yang merupakan Ketua LPPM UBL juga Kembali menyampaikan apresiasinya atas dukungan yang terus diberikan PLN dalam mendorong pengembangan potensi peningkatan ekonomi khususnya UMKM.

“Kami sebagai institusi pendidikan melalui LPPM dimana fokus kami adalah untuk mengabdi kepada masyarakat sangat mendukung kegiatan TJSL dari PLN yang sangat baik dan berkelanjutan, Program Desa Berdaya ini sangat mendukung pengembangan potensi komunitas yang dimiliki oleh Desa sehingga dapat menuju kemandirian ekonomi dan kesejahteraan melalui UMKM.” pungkasnya.

Terus Kembangkan Bahan Co-Firing Biomassa, PLN Bersama Kementan Luncurkan Model Pertanian Terpadu

Tasikmalaya, 26 September 2024 – PT PLN (Persero) melalui Sub Holding PLN Energi Primer Indonesia (PLN EPI) meresmikan program “Pengembangan Ekosistem Biomassa Berbasis Ekonomi Kerakyatan dan Pertanian Terpadu” di lahan kritis seluas 100 Hektare di Desa Bojongkapol, Kecamatan Bojonggambir, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat pada Kamis (26/09).

Program yang melibatkan masyarakat dalam memenuhi kebutuhan biomassa untuk co-firing Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) ini tidak hanya akan meningkatkan penggunaan energi baru terbarukan (EBT) saja tetapi juga akan meningkatkan perekonomian masyarakat.

Wakil Menteri Pertanian Sudaryono yang turut hadir meresmikan program Pengembangan Ekosistem Biomassa menyambut baik inisiatif PLN dalam memberdayakan masyarakat untuk mengembangkan ekosistem biomassa berbasis ekonomi kerakyatan. Pihaknya pun siap untuk bersinergi dengan PLN untuk memastikan keberhasilan program seperti memberikan pembinaan, menghadirkan penyuluh sehingga program betul-betul diterima oleh masyarakat.

”Kami dari Kementerian Pertanian siap bersinergi, siap mendorong, siap membantu, siap menempatkan orang. Apapun yang baik buat rakyat, kita siap jiwa raga kita untuk rakyat,” tutur Sudaryono dalam sambutannya.

Sudaryono juga mengapresiasi upaya PLN yang tidak hanya berkomitmen untuk mengurangi emisi karbon, tetapi juga membantu meningkatkan perekonomian masyarakat sekitar.

“ini inisiasi yang sangat baik. Tentu saja selain terkait urusan renewable energy, ini mengandung nilai ekonomi, Di situ ada bisnis, di situ ada perputaran uang, di situ ada yang tadinya tidak punya penghasilan, tiba-tiba punya penghasilan. Ini artinya apa? Artinya manfaatnya besar sekali bagi rakyat sekitar,” imbuh Sudaryono.

Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo menjelaskan bahwa PLN terus berupaya menggenjot pemanfaatan EBT sebagai bagian dari upaya dekarbonisasi sektor ketenagalistrikan di Indonesia. Upaya ini searah dengan target Pemerintah untuk mencapai Net Zero Emissions (NZE) di tahun 2060, di sisi lain juga membawa dampak positif langsung untuk masyarakat.

“Dulu ketersedian pasokan biomassa untuk co-firing menjadi tantangan bagi kami. Sekarang, dengan kolaborasi dari berbagai pihak, program ini tidak hanya mampu memanfaatkan lahan kritis dan tidak produktif, tapi juga mampu menghadirkan lapangan pekerjaan, meningkatkan pendapatan daerah, dan menggerakkan ekonomi kerakyatan sirkuler,” ujar Darmawan.

Darmawan memaparkan, guna memastikan kecukupan bahan baku biomassa, dibutuhkan upaya terintegrasi. Untuk itu, PLN mengembangkan ekosistem biomassa berbasis pertanian terpadu. Program ini melibatkan masyarakat untuk mengolah lahan kritis menjadi produktif.

“Dengan kekuatan kolaborasi ini, Kementerian Pertanian dan PLN tidak hanya sukses, tetapi juga membawa kesejahteraan dan berkah. Kesuksesan ini akan di duplikasikan di lokasi lainnya, sehingga akan membawa manfaat yang lebih masif lagi,” lanjut Darmawan.

Sebelum di Tasikmalaya, program ini telah sukses diimplementasikan di Cilacap dengan luas lahan sebesar 106 Hektare dan di Gunungkidul dengan luas 30 Hektare.

Sementara itu Direktur Utama PLN EPI, Iwan Agung Firstantara mengungkapkan bahwa biomassa yang digunakan PLN EPI untuk memenuhi kebutuhan co-firing sebagian besar berasal dari limbah pertanian dan perkebunan. Karena kebutuhannya terus meningkat, pihaknya mengajak masyarakat Kabupaten Tasikmalaya untuk memanfaatkan peluang ini untuk mendulang pendapatan ekonomi.

“Program Pengembangan Ekosistem Biomassa di Tasikmalaya ini, dilakukan dengan penanaman tanaman indigofera sebanyak 100 ribu buah. PLN EPI juga akan menyerahkan sebanyak 205 ekor domba untuk dibudidayakan. Sebelumnya juga telah dilakukan pelatihan budidaya, sehingga masyarakat dapat memanfaatkannya,” terang Iwan.

Tidak sampai di situ, Iwan juga menyampaikan bahwa penanaman tanaman energi ini dilakukan dengan sistem tumpang sari berupa cabai, tomat, dan timun. Sehingga selain dapat digunakan sebagai sumber pakan ternak dan bahan baku biomassa, juga dapat digunakan untuk penghasilan tambahan masyarakat.

“Dengan adanya program ini, PLN berharap dapat membangun ekosistem biomassa yang berkelanjutan di mana batang dan ranting tanaman energi dimanfaatkan untuk bahan baku biomassa, sedangkan daunnya dapat dimanfaatkan untuk pakan ternak, serta cabai, tomat, dan timunnya dapat dijual sebagai tambahan penghasilan,” imbuh Iwan.

Sampai dengan Triwulan III 2024, PLN EPI telah berhasil memanfaatkan biomassa untuk co-firing di 46 PLTU sebesar 3 juta ton. Jumlah ini, kata Iwan, bakal ditingkatkan menjadi 10 juta ton di tahun 2025 guna memenuhi kebutuhan biomassa di 52 PLTU milik PLN.

Hujan Deras Hingga Cuaca Ekstrim di Provinsi Lampung, ini Tips Aman Kelistrikan dari PLN

Bandar Lampung, 26 September 2024 – Ditengah cuaca ekstrim yang melanda Provinsi Lampung baru-baru ini yakni hujan deras disertai angin kencang dan menyebabkan potensi genangan air hingga banjir disejumlah titik. PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi (UID) Lampung turut menghimbau kepada seluruh masyarakat untuk berhati-hati dan tetap waspada akan potensi bahaya listrik yang mungkin timbul.

Potensi bahaya Listrik pada saat hujan deras diantaranya dapat terjadi pada instalasi Listrik dihunian milik masyarakat sendiri, ataupun aset distribusi Listrik seperti tiang PLN, jaringan bahkan fasilias umum. Hal ini patut diwaspadai karena air merupakan konduktor atau penghantarkan listrik sehingga dapat menimbulkan bahaya tersengat listrik.

General Manager PLN UID Lampung, Sugeng Widodo menjelaskan, bahwa pihaknya telah melakukan Upaya-upaya preventif untuk mendukung kehandalan jaringan distribusi seperti siaga personil dan gelar peralatan pendukung juga edukasi keselamatan ketenaga listrikan kepada masyarakat umum. Sugeng menambahkan beberapa hal yang perlu diperhatikan masyarakat ketika terjadi hujan deras dan air mulai meninggi diantaranya adalah :

1. Saat hujan deras, pastikan Anda berada di tempat yang aman dan jauh dari jaringan listrik seperti tiang Listrik
2. Pastikan kabel listrik di sekitar Anda terbungkus dengan baik dan sambungan kabel terisolasi sempurna untuk mencegah arus bocor yang berbahaya
3. Jika hujan tak kunjung reda dan ketinggian air mulai naik, segera matikan aliran listrik dari kWh meter dengan menekan “meter circuit breaker” (MCB) ke arah bawah dan segera cabut colokan listrik yang terhubung pada stop kontak.
4. Pindahkan alat elektronik ke tempat yang lebih tinggi untuk mencegah kerusakan.
5. Jika terjadi banjir dan PLN belum memadamkan aliran listrik di wilayah Anda, segera laporkan melalui PLN Mobile atau PLN 123 untuk meminta agar aliran listrik dipadamkan.

“PLN UID Lampung selalu sigap dan terus melaksanakan pengecekkan serta pemantauan jaringan Listrik pada wilayah-wilayah yang mengalami curah hujan tinggi dan rawan banjir. Hal ini dilakukan sebagai upaya menjaga kehandalan listrik agar disaat cuaca ekstrem seperti saat ini, kami harap pelanggan juga teredukasi mengenai potensi bahaya Listrik sehingga tetap aman saat hujan deras” ungkap Sugeng.

Selain Tindakan preventif PLN UID Lampung juga berkomitmen melakukan perbaikan dengan cepat, serta terus memberikan informasi kepada pelanggan apabila ada gangguan atau pun pemadaman terjadi.

“Kami menghimbau kepada seluruh masyarakat Provinsi Lampung untuk selalu berhati-hati dan dapat turut berpartisipasi menginfokan kepada PLN mengenai potensi bahaya kelistrikan pada lingkungan atau fasilitas umum yang mungkin terjadi kepada PLN melalui aplikasi PLN Mobile dan contact center PLN 123” pungkasnya.

Kontribusi Nyata PLN atas Pembangunan Daerah Melalui PPJ, Pemkot Metro Anugerahkan Penghargaan

Metro, 24 September 2024 – Pemerintah Kota Metro menganugerahkan Penghargaan kepada PT PLN (Persero) Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Metro atas kontribusi PLN terhadap pembangunan di Kota Metro melalui penerimaan Pajak Penerangan Jalan (PPJ). Penghargaan diserahkan secara langsung oleh Walikota Metro, dr. H. Wahdi Siradjuddin, Sp.OG (K) kepada General Manager PLN UID Lampung, Sugeng Widodo.

Penghargaan tersebut sebagai bentuk apresiasi Pemkot Metro kepada PLN yang telah menjadi instansi dengan kontribusi terbesar terhadap Pendapatan Asli Daerah (PAD). Berdasarkan data, penerimaan PPJ yang diterima Kota Metro sebesar 38% dari seluruh penerimaan PAD sepanjang tahun 2023.

Walikota Metro dr. H. Wahdi Siradjuddin, Sp.OG (K) menuturkan penghargaan ini merupakan bentuk apresiasi kepada instansi dalam hal ini adalah PLN yang telah memberikan kontribusinya untuk pembangunan Kota Metro.

“Penghargaan ini menjadi apreasi sekaligus harapan agar PLN dapat mempertahankan atau bahkan meningkatkan kontribusinya terutama penerimaan pajak yang akan berdampak secara signifikan bagi pertumbuhan ekonomi daerah,” tutur Wahdi.

General Manager PLN UID Lampung, Sugeng Widodo juga menyampaikan apresiasi kepada Pemerintah Kota Metro atas penghargaan yang diberikan dan akan menjadi komitmen PLN untuk terus berkontribusi terhadap PAD.

“Kami mengucapkan terima kasih kepada Pemkot Metro atas penghargaan yang diberikan dan merupakan kehormatan bagi kami dapat menjalankan tugas dan fungsi badan usaha penyedia tenaga listrik secara optimal khususnya di Kota Metro ini,” jelas Sugeng Widodo.

Sugeng menambahkan penghargaan ini juga menjadi tanda kontribusi dari pelanggan PLN Kota Metro yang telah tertib dan bijak dalam menggunakan tenaga listrik.

“Pencapaian ini tentunya tidak lepas dari peran pelanggan PLN yang telah secara tertib dan bijak dalam menggunakan listrik, seperti membayar listrik tepat waktu, penggunaan listrik sesuai peruntukan, serta tidak menggunakan listrik secara ilegal,” tutup Sugeng Widodo.

Dorong Ekosistem Kendaraan Listrik, Kolaborasi Pemkot dan PLN Hadirkan SPKLU Pertama di Kota Metro

Metro, 20 September 2024 – PT PLN (Persero) Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Metro berkolaborasi dengan Pemerintah Kota Metro, Provinsi Lampung hadirkan Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) pertama di Kota Metro yang terletak di pelataran parkir Taman Merdeka, Kota Metro.

Dihadiri secara langsung oleh Walikota Metro, dr. H. Wahdi Siradjuddin, Sp.OG (K) meresmikan SPKLU tersebut didampingi oleh General Manager PLN UID Lampung, Sugeng Widodo dan Manager PLN UP3 Metro M. Burhanuddin Muflihul Hasan.

Dalam sambutannya Wahdi menyebutkan kehadiran SPKLU di Metro ini guna memberikan kemudahan bagi pengguna kendaraan listrik untuk mengisi daya baterai di perjalanan, lokasi yang dipilih juga sangat strategis di pusat Kota Metro dan merupakan lingkungan ruang terbuka publik.

“Selain untuk memudahkan pengguna mobil listrik, baik warga lokal maupun pengendara yang melewati Kota Metro, hadirnya SPKLU juga diharapkan mampu mendorong pertumbuhan pengguna kendaraan listrik,” jelas Wahdi.

Pihaknya juga menambahkan kolaborasi ini merupakan langkah Pemkot dalam mendukung penggunaan Energi Baru Terbarukan (EBT) untuk mewujudkan Kota Metro yang lebih ramah lingkungan serta mendukung komitmen Pemerintah Indonesia dalam mencapai Net Zero Emission (NZE) 2060 .

“Upaya ini tidak hanya mempermudah pengguna kendaraan listrik tetapi juga mendukung pengurangan emisi karbon di kota kita. Kami akan terus berkolaborasi dengan berbagai pihak untuk mewujudkan Kota Metro yang lebih hijau dan maju,” tutur Wahdi.

General Manager PLN UID Lampung, Sugeng Widodo menjelaskan SPKLU di Kota Metro merupakan SPKLU pertama yang dibangun atas kolaborasi dengan Pemerintah Daerah dan saat ini satu-satunya yang berada di lingkungan ruang terbuka publik.

“Kami ucapkan terima kasih kepada Pemerintah Kota Metro yang telah bersinergi bersama PLN dalam penyediaan SPKLU sehingga hari ini kami dapat meresmikan SPKLU pertama di Kota Metro,” ucap Sugeng Widodo.

Sugeng juga menjelaskan kemudahan dalam penggunaan SPKLU yang sudah terintegrasi dengan Aplikasi PLN Mobile dalam Fitur Electric Vehicle. Fitur tersebut memudahkan pengguna kendaraan listrik untuk menggunakan SPKLU dimulai dari informasi lokasi, kapasitas, jenis, hingga transaksi pengisian daya di SPKLU.

“Hadirnya SPKLU PLN juga dibarengi dengan perkembangan fitur PLN Mobile untuk memudahkan pengguna kendaraan listrik dalam menggunakan SPKLU. Kami mengajak seluruh pelanggan khususnya pengguna kendaraan listrik untuk download PLN Mobile, caranya mudah, informasinya lengkap, dan proses yang transparan,” pungkas Sugeng Widodo.

PLN Peduli Hadir Melalui Program Desa Berdaya, Jadikan Ganjar Asri Metro Sebagai Sentra UMKM Keripik Singkong

Metro, 17 September 2024 – Komitmen PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi (UID) Lampung dalam mendorong kemandirian masyarakat kembali diwujudkan melalui Program Desa Berdaya di Kelurahan Ganjar Asri, Kota Metro, Provinsi Lampung. Program pemberdayaan tersebut merupakan salah satu program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) PLN Peduli yang berfokus pada pengembangan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) Keripik Singkong.

Memiliki sedikitnya 12 kelompok UMKM yang bergerak di bidang produksi keripik singkong, setiap bulannya Kelurahan Ganjar Asri dapat menghasilkan kurang lebih 2 ton keripik singkong dengan berbagai varian rasa yang siap didistribusikan ke berbagai daerah seperti Bandar Lampung, Lampung Timur, serta Lampung Tengah.

Mewakili Kelurahan Ganjar Asri, Ani Ruiyastuti selaku Kepala Seksi Ekonomi dan Pembangunan dalam sambutannya menyampaikan apresiasi kepada PLN yang telah menginisiasi Program Desa Berdaya ini untuk mendampingi pelaku UMKM dalam mengembangkan bisnis.

“Kami berterima kasih sekali kepada PLN yang telah menyelenggarakan rangkaian pelatihan kewirausahaan bagi para pelaku UMKM di Ganjar Asri. Pastinya ilmu serta wawasan yang diberikan dapat bermanfaat dan diterima dengan baik oleh seluruh peserta pelaku UMKM,” tutur Ani yang hadir dalam pembukaan agenda Program Desa Berdaya pada Kamis (12/09).

Ani juga menyampaikan pesan kepada seluruh pelaku UMKM untuk selalu semangat dan antusias dalam mengikuti pelatihan. Pasalnya, pelatihan kewirausahaan ini cukup sulit didapatkan jika hanya mengandalkan swadaya dari warga atau kelurahan. Namun, berkat adanya Program Desa Berdaya dari PLN, komunitas UMKM di Ganjar Asri dapat memperoleh pengetahuan dan pendampingan dari para praktisi yang dihadirkan.

“Semoga dengan adanya pelatihan melalui Program Desa Berdaya ini, UMKM Ganjar Asri bisa lebih maju lagi. Dan kami percaya, dengan menyamakan visi untuk kemajuan bersama, Kelurahan Ganjar Asri dapat menjadi Desa yang Berdaya melalui Sentra UMKM Keripik,” lanjut Ani.

Sementara itu, turut hadir dalam pembukaan Agenda Pelatihan UMKM, Manager PLN UP3 Metro, M. Burhanuddin Muflihul Hasan menjelaskan dalam sambutannya Program TJSL Pembinaan Desa Berdaya ini merupakan amanah sekaligus sumbangsih dari pemerintah melalui PLN untuk secara langsung berkontribusi dalam usaha peningkatan taraf kehidupan masyarakat dengan kemandirian ekonomi.

“Kami bangga sekali dengan masyarakat Ganjar Asri yang sudah memiliki inisiatif untuk menjadikan daerah ini menjadi Sentra UMKM Keripik Singkong dan kami dari PLN siap untuk mendukung usaha tersebut,” tutur Burhan dalam sambutannya.

Dalam agenda pembinaan Desa Berdaya, PLN menggandeng Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Universitas Bandar Lampung (UBL) untuk menghadirkan praktisi UMKM yang akan memberikan pelatihan bagi komunitas UMKM dengan materi Kewirausahaan, Manajemen Organisasi, serta Komersial Packaging yang diharapkan dapat menjadi bekal bagi komunitas untuk mengembangkan usahanya.

“Selain mengadakan pelatihan yang akan berlangsung selama 2 hari, PLN juga memberikan dukungan pembangunan gapura yang diharapkan dapat mendongkrak pemasaran produk keripik singkong dan mengundang calon pembeli untuk datang ke Ganjar Asri. Kami harap bantuan ini dapat bermanfaat dan masyarakat teap semangat dalam mengembangkan UMKM demi kemajuan dan kemandirian Ganjar Asri,” pungkas M. Burhanuddin Muflihul Hasan. [rilis]

Dengar Suara Pelanggan pada Peringatan HPN 2024, PLN UID Lampung Komitmen Tingkatkan Layanan

Bandar Lampung, 06 September 2024 – Bertepatan pada momen Hari Pelanggan Nasional (HPN) 2024, jajaran manajemen PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi (UID) Lampung melaksanakan serangkaian kunjungan kepada beberapa pelanggan dari berbagai golongan tarif pada Rabu (04/09). Agenda kunjungan tersebut dilaksanakan secara serentak oleh 22 Unit Layanan Pelanggan (ULP), 4 Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3), serta Unit Induk di Provinsi Lampung.

Bertemakan “Senyum Pelanggan, Energi Kami”, pada kesempatan HPN 2024 ini dimanfaatkan PLN untuk mendekatkan diri kepada pelanggan serta secara langsung mendengarkan suara aspirasi pelanggan. Kunjungan dilakukan kepada berbagai golongan tarif seperti Industri, Bisnis, Sosial, Pemerintah, sampai dengan Rumah Tangga.

General Manager PLN UID Lampung, Sugeng Widodo yang secara langsung mengunjungi pelanggan serta menemui pelanggan di salah satu ULP, menyampaikan peringatan Hari Pelanggan Nasional 2024 ini menunjukkan komitmen PLN untuk terus memberikan pelayanan terbaik serta memperkuat komunikasi dengan pelanggan.

“Dalam momen Hari Pelanggan Nasional 2024 ini, secara khusus kami berkesampatan untuk mengunjungi langsung beberapa yang telah setia menggunakan layanan PLN. Saya atas nama manajemen PLN UID Lampung berkomitmen untuk terus berusaha memberikan pelayanan terbaik dan energi dengan kualitas terbaik,” ujar Sugeng Widodo.

Sugeng juga menyebutkan rangkaian kunjungan yang dilakukannya pada hari ini yaitu mengunjungi Kantor Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) Provinsi Lampung, Universitas Saburai Bandar Lampung, PT Louis Dreyfus Company (LDC), serta mengunjungi ULP Karang untuk secara langsung melayani pelanggan yang datang. Tidak hanya dirinya, kunjungan juga dilakukan oleh seluruh Manager Unit yang ada di Provinsi Lampung.

“Kunjungan juga dilakukan oleh insan PLN yang tersebar di Provinsi Lampung, seperti UP3 Metro yang berkunjung ke IAIN Metro dan UP3 Pringsewu mengunjungi Unit Pengelola Bendungan (UPB) Way Sekampung. Semua Manager Unit hari ini bergerak untuk secara langsung mendengar masukan dan harapan dari pelanggan sehingga kedepannya kami dapat melakukan perbaikan dan terus bertumbuh,” tambah Sugeng Widodo.

Ketua YLKI Provinsi Lampung, Subadra Yani menyampaikan apresiasi kepada PLN saat ditemui secara langsung di kantornya yang berlokasi di Bandar Lampung. Subadra menyebutkan transformasi layanan yang telah dilakukan PLN melalui PLN Mobile sangat menjawab kebutuhan masyarakat saat ini.

“Layanan baik yang sudah diberikan saat ini semoga akan menjadi lebih baik di masa yang akan datang, sebagaimana PLN terus bertransformasi dan beradaptasi dengan perubahan zaman untuk digitalisasi pelayanan melalui PLN Mobile,” ungkap Subadra.

Sementara itu, Asset Manager PT LDC Lampung Suheri Prayoga menyambut baik kedatangan GM PLN UID Lampung beserta jajaran yang datang langsung ke lokasi pabrik yang berada di Panjang, Bandar Lampung. Menjadi salah satu pelanggan Industri dengan tarif/daya I3/4.330 MVA, PT LDC bergerak di bidang pengolahan hasil pertanian dengan produk utama minyak kelapa sawit atau crude palm oil (CPO).

“Kami sangat mengapresiasi langkah PLN dalam menjalin komunikasi yang terus terjaga oleh PLN kepada pelanggan, sehingga kami dapat dengan mudah melaporkan kendala, berkonsultasi, sampai dengan menyampaikan rencana pengembangan industri kami kepada PLN. Semoga PLN tetap andal dan selalu memberikan pelayanan terbaik untuk semua pelanggan, sukses selalu untuk PLN UID Lampung,” tutur Suheri Prayoga.

Peringati HPN, PLN Serahkan Bantuan Listrik Gratis Masyarakat Pra Sejahtera di Kabupaten Pesibar dan Mesuji Bersama Pj. Gubernur Lampung

Bandar Lampung, 5 September 2024 – PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi (UID) Lampung telah melaksanakan bantuan penyalaan listrik program Light Up the Dream (LUTD) penyalaan listrik gratis untuk masyarakat yang membutuhkan, berkolaborasi dengan Pemerintah Provinsi, penyerahan bantuan dilakukan oleh Pj. Gubernur Lampung Bapak Dr. Drs. Samsudin, S.H., M.H., M.Pd di Kabupaten Mesuji.

Sebelumnya, Pj. Gubernur juga telah menyalakan bantuan listrik gratis LUTD di Kabupaten Pesisir Barat pada Jum’at (30/08).

Didampingi perwakilan Manajemen PT PLN (Persero) UID Lampung yaitu Manager UP3 Pringsewu, Himawan Witjaksono Adji. Pada acara penyalaan di Pesisir Barat, Himawan hadir langsung di kediaman Pak Muslimin dan Pak Ayat, pelanggan penerima LUTD di daerah Rawas, Pesisir Tengah.

“Kami bersyukur, program penyambungan listrik di Pesisir Barat berjalan dengan lancar, ada banyak haru hingga sukacita dari masyarakat penerima bantuan sehingga bantuan ini memang betul-betul dibutuhkan oleh masyarakat,” ungkapnya.

Pak Ayat, salah satu petani dusun Sukamaju Rawas yang menerima bantuan penyalaan listrik gratis program LUTD yang berasal dari donasi para pegawai PLN UP3 Pringsewu ini dengan haru menyampaikan ucapan terima kasihnya.

“Terima kasih Bapak Gubernur dan PLN, sekarang kami tidak perlu menumpang listrik lagi ke tetangga. Anak-anak dan istri bisa menikmati Listrik untuk kebutuhan sehari hari dengan tenang dan leluasa,” ungkap Ayat.

Ditemui di Lokasi terpisah, General Manager PLN UID Lampung, Sugeng Widodo menjelaskan penyerahan bantuan bersama ini sebagai wujud menjalin kerja sama dengan pemerintah selaku Stakeholder kunci PLN UID Lampung.

“Kami mengucapkan terimakasih kepada Pemprov Lampung kususnya Pj. Gubernur atas kesediannya untuk berkolaborasi dan bersinergi dalam penyerahan bantuan ini, tentunya ini menunjukan sinergitas Pemprov dan UID Lampung dalam berkontribusi untuk kesejahteraan Masyarakat Pra Sejahtera” Jelas Sugeng.

Sugeng juga menambahkan bahwa program yang sudah berjalan sejak 2020 ini telah berhasil menyambung lebih dari 500 keluarga Prasejahtera di seluruh Provinsi Lampung dan diharapkan bisa terus meningkat dari tahun ke tahun.

Di samping LUTD Listrik gratis, Pemerintah Provinsi juga melaksanakan penyerahan beragam bantuan berupa 50 paket sembako, 2 unit kursi roda, 29 paket budi daya ikan ember, 30 ribu benih ikan, 240 kg pakan ikan, 100 asuransi nelayan, motor bak sampah ramah lingkungan, pengadaan obat KIA dan gizi, buku program kesehatan ibu dan anak, pengelolaan pelayanan penyakit menular dan tidak menular, tabung oksigen, satu buah apron/penutup ASI, bantuan DAK SMA dan SMK, bantuan untuk pondok pesantren, bantuan kompor mawar untuk kelompok UP2KA, dan empat unit mesin jahit untuk Masyarakat Pesisir Barat dan juga Mesuji yang penyalaannya dilaksanakan pada Kamis (05/09).

“Dengan beragam bantuan ini, dari PLN dan juga Pemprov semoga menjadikan Pesisir Barat dan Mesuji lebih maju, masyarakatnya makmur, dan sejahtera,” pungkas Samsudin yang diamini oleh segenap warga yang hadir.