[espro-slider id=19035]
TELUK PANDAN | Dirjen Kependudukan dan Catatan Sipil Kementerian Dalam Negeri menggelar sosialisasi administrasi kependudukan tahun 2016 di Provinsi Lampung yang dilaksanakan di Kabupaten Pesawaran, Senin (30/05).
Sosialisasi administrasi kependudukan yang diikuti oleh 14 Dinas kependudukan dan Catatan Sipil dari 14 Kabupaten/Kota diwilayah Provinsi Lampung yang dilaksanakan di Pantai Haruna Jaya, Desa Sukajaya Lempasing, Kecamatan Teluk Pandan tersebut dihadiri Anggota Komisi II DPR-MPR RI H. Zulkifli Anwar, Dirjend Dukcapil Kemendagri RI Prof. DR. Zudan Arif Fahrulloh, SH., MH., Bupati Pesawaran, H. Dendi Ramadhona K, ST, Kabiro Tapem Provinsi Lampung Drs. Intizom, MM., Danlanal di wakili Dansub Unit Intel, Lettu Laut (S) Imam Hanafi, Danbrigif-3 Marinir di wakili Danki J Yonif-9 Marinir Kapten (Mar) Krama Lubis T, Kapolres Lampung Selatan yang di wakilkan Kabagren AKBP Lagino, Anggota DPRD Pesawaran Ir. Johhny Corne, Ketua MPAL Muadin Yusuf, Ketua Dharma Wanita Persatuan Ny. Tuti Hendarma, Ketua dan Pengurus GOW, para Kadisdukcapil Kabupaten/Kota se-Provinsi Lampung, para Tenaga Ahli, Asisten dan para Satker, Ketua BPS Pesawaran, Ketua Pengadilan Agama di wakili Wakil Panitera Edi Laili, MH.,11 Camat se-Pesawaran, Danramil 421-01 Kedondong Kapten (Inf) Supangat, Danramil 421-02 Gedong Tataan Kapten (Inf) Rofi’i, Danramil Padang Cermin 421-05 Kapten (Inf) Sukamdi, Kapolsek Padang Cermin AKP Erson Sinaga, Kepala UPT Disdikbud Teluk Pandan, Drs. Mulyadi Idrus, para Kepala UPT Puskesmas Hanura Margono, S.Km, Kepala Pos dan Giro Hanura, 144 Kepala Desa se-Kabupaten Pesawaran.
Bupati Pesawaran, H. Dendi Ramadhona K, ST yang berkesempatan membuka acara sosialisasi administrasi kependudukan dari Dirjen Kependudukan dan Catatan Sipil Kementerian Dalam Negeri mengatakan, sejak dirinya dilantik menjadi Bupati di Kabupaten Pesawara, hal pertama yang disorotinya adalah mengenai data base kependudukan di Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil. Pasalnya, data base kependudukan merupakan dasar fundamental dalam melakukan pembangunan.
“Dalam hal ini (data penduduk), saya paling kritis, mulai dari data KTP, KK dan Akte Kelahiran. Dari data itulah kita dapat melihat dan memulai arah kebijakan pembangunan, ” ujar Dendi.
Disampaikannya, Pemerintah Kabupaten Pesawaran akan berusaha secara maksimal dalam melakukan pelayanan administrasi bagi masyarakat dalam melakukan pembuatan KTP, KK dan Akte Kelahiran agar lebih cepat, mudah dan tidak terlalu lama dalam proses pembuatannya.
“Kami sampaikan kepada Bapak Dirjen, bahwa dari jumlah penduduk kami yang berkisar 543 ribu, sudah sekitar 311 Ribu penduduk yang telah melakukan pembuatan KK dan KTP Elektronik. Sehingga, jika di ukur melalui indeks, maka sudah sekitar 80 persen lebih yang telah melakukan pembuatan administrasi kependudukan, ” terang Dendi kepada Dirjend Dukcapil Kemendagri.
Secara nasional, imbuh Dendi, Kabupaten Pesawaran sudah melebihi target dalam melakukan penertiban administrasi kependudukan.
“Secara nasional baru 60 persen untuk akte kelahiran, sedangkan kabupaten ini sudah mencapai 80 persen lebih. Jadi kabupaten ini sudah melebihi target nasional, ” tambah Bupati Pesawaran yang langsung mendapat aplaus dari para hadirin.
Apalagi saat ini, lanjutnya, dalam melakukan pembuatan administrasi kependudukan telah dipermudah dengan adanya surat dari Kemendagri Nomor : 471/1671/SJ/2016, bahwa untuk penerbitan dan pencetakan KTP tidak perlu minta rekomendasi dari Kepala Desa dan Camat.
“Langsung datang ke Disdukcapil, daftar dan mengikuti semua prosedur yang berlaku, maka pembuatan administrasi kependudukan dapat langsung dibuat. Namun, pembuatan administrasi kependudukan ini juga masih banyak kendala yang terjadi di tingkat bawah (masyarakat). Sebagian masyarakat masih ada yang tidak paham dengan prosedur dan tertib administrasi,” tutur Dendi.
Selain itu, ungkap Bupati, masih banyak sekali kendala yang terjadi dikalangan masyarakat terkait pembuatan atau pencetakan KTP, KK dan Akte Kelahiran. Bahkan, ada informasi masih ada pungli di Disdukcapil Pesawaran dalam pembuatan KTP, KK dan Akte Kelahiran.
“Namun, Kita harus dapat membedakan yang mana dikatakan pungli atau jasa. Kalo nyetaknya memang gratis, kalo bapak ibu minta tolong pada seseorang untuk ke Kabupaten dalam pembuatan KTP, KK dan Akte itu namanya uang jasa. Lain halnya jika datang sendiri langsung diminta bayar sekian, itu yang baru kita namakan pungli, ” tegas Dendi.
Dirjen Kependudukan dan Catatan Sipil Kemendagri, Prof. DR. Zudan Arif Farulloh mengatakan, di era pemerintahan Presiden Jokowi, telah banyak sekali perubahan mengenai administrasi kependudukan.
“Saat ini pelayanan harus di utamakan, kalo dulu berhari-hari baru jadi. Tapi sekarang satu hari langsung jadi, bila perlu empat jam sudah jadi, lebih cepat lagi kalo dua jam sudah jadi, “ujarnya di hadapan para peserta sosialisasi. Selama sepuluh bulan saya menjabat sebagai Dirjen, sudah dua puluh tujuh provinsi yang saya datangi dan tinggal tujuh provinsi lagi,” ungkapnya.
Dirjen juga mengatakan akan mengajukan rancangan anggaran di tahun 2017, yang nantinya disetiap Disdukcapil Kabupaten dan Kota agar mendapat bantuan 1 mobil keliling untuk pelayanan pembuatan KTP, KK dan Akte Kelahiran.
“Sistem kita dalam melakukan pembuatan KTP Elektronik diluar domisili sudah diperbaiki. Sebagai contoh, jika ada warga yang domisilinya dari bekasi dan KTP-nya hilang di Pesawaran. Maka, tidak perlu pulang ke bekasi, namun cukup dengan membawa photo kopi KK dan KTP-nya dapat dibuat di Pesawaran,” tandasnya.
Sementara, Anggota DPR-MPR RI Komisi II, H. Zulkifli Anwar dalam sambutannya mengatakan, akan membantu semua keperluan dan kebutuhan yang diperlukan untuk menunjang kegiatan di Dinas kependudukan dan Catatan Sipil.
“Saya akan bantu dalam rapat dan RDP di Komisi II, semua kebutuhan dan masalah administrasi kependudukan untuk seluruh Indonesia,” ujar Anggota Komisi II DPR-MPR RI yang akrab di sapa Bang Zul ini.
| Ed. Arif | Hendri L7news.
| Baca Juga
Artikel | Kisah | Kesehatan | Pertambangan & Energi | Pertanian & Perikanan | Organisasi | Sosial | Handphone | Komputer | Mesin | Unik Langka | Lalu Lintas | Bola | Sport

Antusias dengan Bidang Keuangan IT, Ferli Malkan Ikuti MSIB di PT CIMB Niaga
Lampung – Universitas Lampung (Unila) selalu membuka kesempatan bagi mahasiswa untuk mencoba segala peluang belajar baik di dalam maupun luar kampus. Kesempatan merupakan pintu yang harus dibuka mahasiswa untuk meningkatkan…

Ops Zebra Krakatau 2023, Polres Pesawaran Lakukan Razia di Wilkum Polsek Kedondong
LAMPUNG7COM | Kepolisian Resort Pesawaran menggelar kegiatan razia gabungan sebagai bagian dari Operasi Zebra Krakatau 2023. Kegiatan ini dilaksanakan di wilayah hukum Polsek Kedondong dengan lokasi patroli dan razia di…
Terjadi Lagi Peristiwa di Pelabuhan Merak, Banten
LAMPUNG7COM | Telah terjadi kecelakaan kerja di area proyek pembangunan slide ramp Dermaga 4 Pelabuhan Merak yang dikerjakan oleh vendor (PT. Hidro Power Technology). Senin, 30/8/2021, sekitar Pukul 16.15 WIB.…
Bisa Rugikan Negara, KPK Sebut Program Pelatihan Daring Prakerja Potensi Fiktif
Jakarta | Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Alexander Marwata menyebutkan metode pelaksanaan pelatihan program kartu pra-kerja yang dilakukan secara online tidak efektif. Bahkan, menurut Alex bisa menimbulkan kerugian keuangan…