Tim Laba-Laba Bandar Lampung Raih Hadiah Utama Adventure Off-road ke-5 Tahun 2025

Kota Metro | Pembagian Hadiah, Doorprize dan Piala menjadi puncak Ajang penutupan Adventure Off-road ke-5 Tahun 2025 yang di gelar selama 2 hari di Metro Bumi Sai Wawai, berlangsung di halaman Stadion Tejosari, Metro Selatan, Kota Metro, Minggu (15/06/2025).

Sebanyak 16 tim dengan total 49 kendaraan dari berbagai daerah turut ambil bagian dalam event tahunan ini. Kegiatan ini tidak hanya menjadi ajang unjuk kebolehan di medan berat, tetapi juga sebagai sarana silaturahmi dan hiburan bagi komunitas pecinta off-road.

Tim Laba-Laba dari Bandar Lampung berhasil meraih hadiah uang pembinaan sebesar Rp15 juta setelah berhasil mengumpulkan 9 stempel dari 8 pos yang dilalui sesuai dengan persyaratan yang ditetapkan panitia.

Selain itu, hadiah utama kategori perorangan berupa uang tunai sebesar Rp5 juta diraih oleh Anca Marta Utama, juga dari Bandar Lampung.

Kategori tercepat mencapai garis finish dimenangkan oleh Tim Baret dari Pesawaran, yang mencatatkan waktu penyelesaian tercepat pada pukul 09.10 WIB.

Dalam sambutannya, Walikota Metro Bambang Iman Santoso melalui Kepala Dinas Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Tri Hendriyanto menyampaikan, atas nama pemerintah Kota Metro kami mengucapkan terima kasih dan apresiasi setinggi-tingginya kepada seluruh peserta yang telah berpartisipasi dan berkontribusi dalam terselenggaranya kegiatan ini.

“Kegiatan ini bukan hanya sekedar ajang uji nyali, tetapi juga merupakan wujud nyata dari semangat kebersamaan dan komitmen kita dalam mempromosikan Kota Metro sebagai Kota yang memiliki event yang menarik,” ucap Hendri.

Harapannya kegiatan seperti ini dapat terus dilaksanakan dan berkembang, tidak hanya sebagai ajang olahraga, tetapi juga sebagai sarana edukasi dan promosi wisata yang berdampak positif bagi perekonomian daerah.

“Kami mengucapkan selamat kepada para pemenang dan terima kasih kepada semua yang telah berpartisipasi. Semoga kegiatan ini dapat memberikan manfaat dan menjadi inspirasi bagi kita semua,” pungkas Tri Hendriyanto. | (Rio)..

Adventure Off Road 2025 Kota Metro, Turut Bangkitkan UMKM

Kota Metro | Dalam rangkaian kegiatan, Hari Ulang Tahun (HUT) ke-88 Kota Metro , Indonesia off-road Federation ( IOF ) Kota Metro bekerjasama dengan Disporapar gelar kegiatan Adventure Off Road 2025 yang berlangsung dikawasan Stadion olah raga Tejosari Metro Timur.

Puluhan off-roader dari berbagai daerah di Lampung. Turut ambil bagian menaklukkan jalur ekstrem dalam ajang Metro Bumi Sai Wawai (BSW) Adventure Off-Road ke-5, Pada Sabtu dan Minggu (14 – 15 Juni 2025).

Tidak hanya menghadirkan aksi adrenalin tinggi bagi para Offroader, kegiatan tersebut juga menjadi magnet ekonomi bagi pelaku usaha mikro kecil menengah (UMKM) di sekitar kawasan Stadion Tejosari, Metro Timur yang menjadi pusat kegiatan

Kegiatan tersebut dilepas secara langsung oleh Walikota Metro Bambang Iman Santoso.
Tercatat 49 off-roader resmi mengikuti kegiatan ini, membelah medan berlumpur dan rintangan alam dengan rute menantang sejauh 11 kilometer.

Rute dibagi ke dalam dua jalur, yaitu Jalur A sepanjang 3 kilometer dan Jalur B sepanjang 8 kilometer, yang melintasi Kecamatan Metro Timur dan Metro Selatan.

Ketua IOF Metro, Tondi MG Nasution mengatakan, kegiatan ini merupakan agenda tahunan yang telah memasuki tahun kelima.

“Setiap tahun antusiasme peserta meningkat. Tidak hanya untuk merayakan ulang tahun Kota Metro, tapi ini juga bagian dari upaya kami mendukung promosi wisata dan penggerak ekonomi lokal,” kata Tondi.

Kegiatan ini tidak hanya menyuguhkan pertunjukan otomotif ekstrem, namun juga memberi dampak ekonomi langsung kepada warga. Berbagai stan UMKM disiapkan di sekitar area stadion, mulai dari kuliner tradisional, suvenir khas Metro, hingga produk kerajinan tangan lokal.

Sementara,Wali Kota Metro, Bambang Iman Santoso menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya atas kontribusi komunitas off-roader dan panitia dalam mendukung geliat ekonomi lokal.

“Acara ini tidak hanya hiburan dan ajang olahraga ekstrem, tapi nyata memberi dampak pada perekonomian sekitar, terutama para pelaku UMKM. Inilah bentuk sinergi antara komunitas, masyarakat, dan pemerintah,” ucap Bambang.

Selanjutnya, Ia mengisyaratkan bahwa Metro tidak akan berhenti di sini.

“Pemerintah siap mendukung penuh kegiatan serupa, bahkan ke depan kami membuka peluang agar event ini bisa menjadi agenda berskala nasional. Ada rencana di bulan September nanti kami akan menghadirkan tamu kehormatan dari Jakarta untuk mencoba langsung jalur off-road Kota Metro,” imbuhnya.

Metro BSW Adventure Off-Road bukan sekadar ajang adu kekuatan mesin dan nyali, namun juga menjadi bagian dari branding Metro sebagai kota dengan potensi sport tourism.

Jalur off-road yang melewati kawasan alam dan perdesaan Metro Selatan hingga Timur menawarkan pengalaman unik yang dapat dikembangkan lebih lanjut sebagai destinasi petualangan.

Tak sedikit peserta yang menyatakan kekagumannya terhadap medan dan keramahan masyarakat lokal.

“Jalurnya menantang tapi menyenangkan, dan sambutan warga Metro luar biasa. Ini salah satu event paling solid di Lampung,” ujar Nanang satu peserta dari IOF asal Metro.

Selain itu, ajang ini juga menjadi momentum mempererat solidaritas antar komunitas. Para off-roader tidak hanya bertarung dengan alam, tetapi juga saling mendukung di lapangan, menciptakan semangat kebersamaan dan solidaritas tinggi.

Bagi Pemerintah Kota Metro, event ini membuktikan bahwa kegiatan komunitas, jika dikelola dengan baik, dapat menjadi mesin penggerak ekonomi kreatif, promosi pariwisata, hingga penguatan identitas kota.

Sebagaimana diungkapkan Wali Kota Bambang Iman Santoso, Metro tidak hanya akan membangun jalan dan gedung, tapi juga membangun semangat, peluang, dan kebanggaan bersama.

Pada ajang tersebut ,Team Offroad yang berhasil keluar sebagai pemenang adalah, hadiah utama sebesar Rp.15 jura diraih oleh Team Laba – Laba. Juara perorangan diraih oleh Driver Anca Marta Utama dari Bandar Lampung mendapat uang pembinaan sebesar Rp.5 juta.

Untuk team tercepat mencapai garis finish diraih oleh Team Baret asal Pesawaran dan merhak menerima Trofi serta uang pembinaan sebesar Rp. 1 juta. Tidak hanya itu, pihak panitia juga menyiapkan door prize sebanyak 22 item. | (Gun ).

Mobil Ikonis Volkswagen ID. Buzz LWB Dijual Rp 1,4 Miliar, Unit Dikirim Mei 2025

PT Garuda Mataram Motor, agen pemegang merek Volkswagen (VW) di Indonesia, akan mulai mendistribusikan kendaraan listrik…

PT Hyundai Motors Indonesia Siapkan Tujuh Model Baru di 2025

Otomotif – PT Hyundai Motors Indonesia (HMID) mengumumkan rencana ambisius untuk meluncurkan lebih dari tujuh model…

KDRT Metro Gelar Simulasi Gerilya di Capit Urang

LAMPUNG7COM – Metro | Komunitas Dunia Rekreasi Airsoft (KDRT) Kota Metro menggelar kegiatan simulasi pertempuran dengan skenario gerilya di kawasan wisata Capit Urang, Kecamatan Metro Utara, Sabtu (4/1/2025).

Kegiatan menembak tersebut tidak hanya menjadi ajang latihan dan silaturahmi, tetapi juga bertujuan mendukung promosi pariwisata Kota Metro.

Kegiatan yang dikenal sebagai wargame ini diikuti oleh puluhan anggota komunitas airsoft dari berbagai wilayah se Kota Metro.

Dengan perlengkapan yang menyerupai ala militer yang lengkap, para peserta menjalani simulasi pertempuran yang menantang, mengasah keterampilan, serta meningkatkan ketangkasan dan kerja sama tim.

Kepala Dinas Kepemudaan, Olahraga, dan Pariwisata (Disporapar) Kota Metro, Tri Hendriyanto, mengapresiasi inisiatif yang dilakukan oleh KDRT. Ia menyebut bahwa kegiatan ini sejalan dengan visi pemerintah Kota Metro dalam mengembangkan potensi pariwisata daerah.

“Simulasi gerilya ini tidak hanya menjadi hiburan bagi peserta, tetapi juga menarik perhatian masyarakat untuk berkunjung ke destinasi wisata Capit Urang. Kolaborasi seperti ini sangat membantu promosi pariwisata lokal,” ucap Tri Hendriyanto.

Ia juga menambahkan bahwa kehadiran komunitas-komunitas seperti KDRT dapat memberikan warna baru bagi aktivitas wisata di Metro, khususnya dalam menarik minat wisatawan dari luar daerah.

Ketua KDRT Kota Metro, Sapto Yuwono, menjelaskan bahwa kegiatan ini dirancang sebagai ajang silaturahmi antar anggota komunitas sekaligus persiapan menghadapi kompetisi airsoft di tingkat provinsi maupun nasional.

“Kami ingin memadukan hobi dengan kegiatan positif yang juga bermanfaat bagi masyarakat sekitar. Melalui simulasi ini, kami berharap dapat melatih kemampuan anggota dan memupuk solidaritas di antara kami,” ungkap Sapto.

Sapto juga berharap, melalui kegiatan ini, masyarakat semakin mengenal komunitas airsoft dan memahami bahwa permainan ini mengedepankan sportivitas dan disiplin.

“Lokasi kegiatan, Capit Urang, dikenal sebagai salah satu destinasi wisata alam di Metro Utara yang memiliki potensi besar untuk dikembangkan. Dengan latar belakang alam yang asri dan fasilitas yang terus diperbaiki, kawasan ini menjadi tempat ideal untuk kegiatan outdoor, seperti simulasi airsoft, camping, dan rekreasi keluarga,” jelas Sapto.

Eko Hartono, Salah seorang warga setempat menyambut baik kegiatan yang digelar KDRT, karena turut mendongkrak popularitas Capit Urang dan ekonomi pelaku UMKM juga meningkat.

“Semoga semakin banyak komunitas lain yang mengadakan acara serupa di sini, sehingga ekonomi lokal juga ikut terangkat,” harapnya.

Salah satu peserta, Yunianto yang merupakan Ketua Indonesian Airsofter Association (INASSOC) Kota Metro mengaku sangat menikmati kegiatan tersebut.

Ia merasa kegiatan wargame seperti ini memberikan tantangan yang seru sekaligus pengalaman unik di tengah suasana alam.

“Kami tidak hanya bermain, tetapi juga belajar strategi, kerja sama, dan tanggung jawab. Ditambah, tempat ini sangat mendukung untuk kegiatan seperti ini,” kata Yunianto.

Kedepan, KDRT diharapkan dapat terus bekerjasama dengan pemerintah daerah dan komunitas lainnya untuk mengadakan lebih banyak kegiatan serupa.

Dengan demikian, pariwisata Kota Metro dapat berkembang, sekaligus memperkenalkan olahraga airsoft kepada khalayak yang lebih luas.

“Kegiatan simulasi gerilya yang digelar oleh KDRT di Capit Urang ini menjadi bukti bahwa kolaborasi antara komunitas dan pemerintah dapat menciptakan dampak positif bagi pengembangan pariwisata daerah. Kota Metro pun diharapkan semakin dikenal sebagai destinasi wisata yang menarik dan inovatif,” tandas Yunianto.| (Red).

Tim Predator Lampura Juarai BSW Adventure Metro Off-road Season 4

LAMPUNG7COM – Metro | Usai sudah gelaran Metro Bumi Sai Wawai (BSW) Adventure Off-road Season 4 tahun 2024 yang dilaksanakan Indonesia Off-road federation (IOF) Kota Metro, di Tejosari Metro Timur.

Ajang tersebut ditutup Sekda Kota Metro Bangkit Haryo Utomo, dan tampil tim Off-roader dari Lampung Utara (Lampura) sebagai Juara, selain itu ajang tersebut mendapatkan banyak apresiasi dari para off-roader berbagai daerah di Lampung.

Dikatakan Ketua pelaksana BSW Adventure Off-road Season 4, Arif Budi Sulistyo, pada ajang silaturahmi ini, team predator dari Lampura berhasil memenangkan dan menaklukkan track setelah mendapatkan cap stempel di sembilan pos.

“Alhamdulillah Ajang kali ini berjalan lancar dan aman, selain adventure, ada juga gelaran Spesial Competition Stage (SCS) bagi para off-roader, dibagi dua kelas, yakni Under 2500 kebawah dan Upper 2500 keatas,”ucap Arif, Senin, (5/8/2024) usai penutupan.

Dia menambahkan, untuk pemenang SCS Under 2.500 yakni driver Prapto dan untuk Upper 2.500 dimenangkan oleh driver Ampian Bustami dari Kota Metro.

Sedangkan untuk juara undian utamanya, tampil team Predator yang berasal dari Lampura, dimana telah memenuhi syarat dalam menyelesaikan jalur dan mendapatkan sembilan stempel di setiap posnya.

Dia juga menjelaskan, pelaksanaan lomba berjalan dengan mulus, walaupun ada kendala yang terjadi seperti hanya trouble kecil seperti patah as, ban pecah dan terguling saat melintasi jalur Master RT.

Secara kebetulan pas mau pelaksanaan lomba diguyur hujan 2 hari, banyak Off-roader yang tidak dapat menyelesaikan track yang telah dibuat oleh panitia.

“Untuk kedepannya kami akan memaksimalkan jalur track ini, agar semakin di sukai oleh Off-roader lain. Kita akan terus evaluasi kekurangan-kekurangan, supaya nanti bisa lebih maksimal lagi,” imbuh Nanang, panggilan akrabnya Ketua Pelaksana.

Pada kesempatan yang sama, Kepala Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Kota Metro Tri Hendrianto mengungkapkan, memberi apresiasi atas di selenggaranya ajang off-road kali ini.

“Ini pertandingan yang luar biasa. Para Off-roader sangat menyukai jalur yang kami miliki dan Alhamdulillah semua selamat dan tidak ada yang cidera,”kata Tri Hendri.

Dia menambahkan, pihaknya akan merapatkan kembali dengan IOF Metro untuk penambahan ataupun pembenahan jalur, agar lebih menarik lagi.

“Metro ini banyak jalur alami. Apalagi di wilayah Metro Selatan dan Metro Timur, ini sangat menarik dan menjadi salah satu pemacu adrenalin para driver off-road”, imbuhnya.

Sementara itu, Driver dari team Predator, Ansori mengapresiasi gelaran tersebut. Menurutnya, track yang ada di Metro sangat memacu Adrenalin.

“Terimakasih kepada Wali Kota Metro dan tentunya pengurus IOF Metro, atas diselenggarakannya ajang ini. Kita bisa saling berkumpul dan berbagi pengalaman disini. Tentunya ini sangat luar biasa,”ujar Ansori.

“Track yang ada di Metro ini bagus sekali dan track lumpurnya sangat bagus dan tanjakan sangat luar biasa, kami cukup puas dan senang bermain di Metro,” pungkas Ansori.| (Rio.L7).

Adventure Off-road Kota Metro Season 4, Ajang Uji Terampil Off-Roader Lampung

LAMPUNG7COM – Metro | Sebanyak 48 Off-roader di Provinsi Lampung mengikuti ajang tahunan Metro Bumi Sai Wawai (BSW) Adventure Off-road Season 4 yang berlangsung di seputaran stadion 24 Kelurahan Tejosari Metro Timur dan Kelurahan Rejomulyo Metro Selatan.

Data yang dihimpun Lampung7.com, para Off-roader tersebut memperebutkan piagam penghargaan serta uang pembinaan sebesar Rp 25 juta dan harus menaklukkan jalur ektrem sepanjang 10 kilometer dan dilaksanakan selam tiga hari mulai tanggal 2 – 4 Agustus 2024.

Dikatakan Ketua Pelaksana Metro BSW Adventure Off-road Season 4, Arif Budi Sulistyo, dalam ajang tahunan ini para Off-roader harus menaklukkan dua jalur alami yang berada di Kelurahan Tejosari Kecamatan Metro Timur dan kelurahan Rejomulyo kecamatan Metro Selatan.

“Kita memiliki dua jalur alami dan sedikit ekstrem dengan tanjakan yang kami beri nama Tanjakan Master RT dengan sejauh 75 meter yang kemiringannya hingga 50 derajat di trek A. Sementara, untuk trek B dengan panjang 30 meter yang kemiringannya mencapai 45 derajat kita beri nama tanjakan Master One,” kata Nanang sapa akrabnya, Sabtu, (3/8/2024).

Dia menambahkan, event yang diselenggarakan oleh Indonesian Off-road Federation (IOF) Kota Metro ini diramaikan oleh Off-roader di seluruh Lampung.

“Total ada 48 peserta yang berasal dari daerah lain di Provinsi Lampung. Ajang ini juga sebagai jalinan silaturahmi bagi Off-roader di Lampung. Puluhan peserta yang mengikuti kegiatan itu bakal memperoleh beragam doorprize dengan total mencapai Rp 25 Juta,” tambahnya.

Pada kesempatan yang sama, Walikota Metro, Wahdi Siradjudin berharap event tersebut dapat menimbulkan pengaruh luas. Khususnya juga dapat menjadi kegiatan ekonomi dimana peningkatan pengeluaran nasional mempengaruhi peningkatan pendapatan dan konsumsi.

“Metro Bumi Sai Wawai (BSW) Adventure Off-road yang keempat, yang kita lihat di sini tentu multiplayer effect juga terhadap Kota Metro. Jadi kalau ada kegiatan-kegiatan yang skalanya tidak lokal tetapi skalanya bisa regional atau nasional dan ini juga harapan kita pada IOF kedepannya tentu bisa menyelenggarakan kegiatan-kegiatan seperti ini yang lebih luas lagi,” jelasnya.

“Dengan mengikutsertakan tidak saja skala regional, tapi bisa saja skala nasional. Tentu harus ada multiplayer effect terhadap pembangunan Kota Metro. Jadi ini bukan hanya sebatas hobi saja,” sambungnya.

Wahdi juga akan selalu berkomunikasi dengan Pengurus Daerah (Pengda) IOF Kota Metro untuk mengadakan hal serupa supaya menjadi agenda tahunan.

“Ya, nanti akan kita bicarakan dengan IOF, tentunya apa yang saya sampaikan tadi. Kalau memang medannya sesuai ya bisa saja ketingkat nasional, saya kira itu,” pungkas Wahdi. | (Gun).

Bea Cukai Kembali Lelang 60 Unit Motor Klasik Royal Enfield

Puluhan unit motor Royal Enfield berbagai seri dan tipe dilepas oleh Kantor Pelayanan Utama Bea dan…

Ramai Konsumen Global Ingin Beralih dari Mobil Listrik ke Mobil Konvensional

Sebagai besar masyarakat dunia yang telah terpapar mobil listrik di negaranya ternyata memiliki keinginan untuk beralih…

Hyundai Bikin Mobil Listrik Murah Baru, Bakal Dijual di Indonesia?

Hyundai Motor Company baru saja meluncurkan lini mobil listrik terbaru mereka, Inster di Busan International Mobility…