Operasi Patuh Krakatau 2025 di Bandar Lampung Dimulai, 7 Sasaran Utama Pelanggaran Lalu Lintas

Bandar Lampung – Polresta Bandar Lampung melaksanakan apel gelar pasukan dalam rangka Operasi Patuh Krakatau 2025, bertempat di Lapangan Mapolresta, Senin (14/7/2025). Penyematan Pita operasi, menandai dimulai operasi yang akan berlangsung selama 14 hari, mulai 14 Juli – 27 Juli 2025.

Operasi ini bertujuan menumbuhkan kesadaran masyarakat agar disiplin berlalu lintas demi keselamatan bersama serta mengurangi angka kecelakaan lalu lintas, khususnya di wilayah Kota Bandar Lampung.

Ada 7 sasaran Operasi Patuh Krakatau 2025 diantaranya

1. Pengendara atau pengendara ranmor yang menggunakan ponsel saat berkendara

2. Pengemudi atau pengendara ranmor di bawah umur

3. Pengendara motor yang berboncengan lebih dari 1 orang

4. Pengendara motor yang tidak menggunakan helm SNI dan Pengemudi ranmor yang tidak menggunakan Safety Belt

5. Pengemudi atau pengendara ranmor dalam pengaruh alkohol

6. Pengemudi atau pengendara ranmor yang melawan arus

7. Pengemudi atau pengendara ranmor yang melebihi batas kecepatan

Kapolresta Bandar Lampung, Kombes Pol Alfret Jacob Tilukay mengatakan bahwa operasi ini bertujuan meningkatkan disiplin masyarakat dalam berlalu lintas guna mewujudkan kamseltibcarlantas yang aman, nyaman dan selamat.

“Kami menerjunkan 54 personel dalam operasi ini, tentu harapannya kegiatan ini bisa meningkatkan kedisiplinan masyarakat dalam berlalu lintas,” Kata Kombes Pol Alfret, Senin (14/7/2025).

Kombes Pol Alfret Juga menekankan pentinganya profesionalisme dan pendekatan humanis dalam setiap tahapan operasi. Ia mengingatkan seluruh personel agar menjadikan kegiatan ini bukan sekadar rutinitas, tetapi sebagai momentum meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap Polri.

“Operasi ini bukan semata penindakan, tetapi lebih kepada edukasi, imbauan, dan upaya preventif guna menurunkan angka pelanggaran dan kecelakaan lalu lintas,” Kata Kombes Pol Alfret.

Pesilat Daerah Dominasi Lampung Open 2025

Bandarlampung | Pesilat asal Kabupaten dominasi kekuaraan daerah Lampung Open 2025, yang digelar oleh Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Lampung, 11-12 Juli 2025, di Gedung Sumpah Pemuda PKOR Way Halim Bandarlampung.

Kejuaraan Pencak Silat Lampung Open yang diikuti kurang lebih 1040 pesilat dari 15 Kabupaten/Kota dan Perguruan serta Sekolah, ditutup oleh Sekum IPSI Lampung Riagus Ria, Sabtu (12/7) malam, sekaligus mengakhiri kegiatan Lampung Open 2025.

“Alhamdulillah Lampung Open berlangsung sukses dan aman. Saya mewakili Ketua Umum Bapak H Faishol Djausal, berterima kasih kepada seluruh panitia dan pihak yang telah membantu. Kepada para pemenang kami ucapkan selamat. Semoga Lampung Open kedepan lebih meriah.lagi,” kata Riagus.

Untuk juara umum di kategori dewasa/umum difaih IPSI Pesawaran dengan meraih 3 emas 1 perak, peringkat kedua Sunday Silat Academy meraih 2 emas 2 perak 1 perunggu, sedangkan tempat ketiga menjadi milik Satria Muda Indonesia (SMI) Lampung 1 emas 4 perak.

Di kategori remaja juara umum direbut oleh SMAN Olahraga (SMANO) dengan 6 emas 3 perak 1 perunggu, tempat kedua adalah IPSI Tanggamus 6 emas 2 perak 2 perunggu, tempat ketiga IPSI Pesawaran 4 emas 1 perak 2 perunggu.

Kategori pra-remaja juara umum adalah Tapak Suci Sukarame dengan meraih 23 emas 19 perak dan 30 perunggu, tempat kedua IPSI Pesawaran meraih 12 emas 7 perak 6 perunggu, tempat ketiga diraih Pemda Bandarlampung dengan 12 emas 6 perak 6 perunggu.

Untuk kategori usoa dini juara umum diraih oleh Macan Putih dengan 18 emas 7 perak, tempat kedua menjadi milik Satria Muda Indonesia (SMI) Sumpah Pemuda meraih 13 emas 7 perak, sedang tempat ketiga menjadi milik IPSI Tanggamus meraih 7 emas 7 perak.

Selain itu ada juga penghargaan kepada pesilat-pesilat terbaik diantaranya kategori dewasa/umum, terbaik putra atas nama M Atta Hasyim kemudian terbaik putri adalah Ni Wayan Dita, Kategori remaja, terbaik putra adalah Golam Pradinata dari SMANO sedangkan terbaik putri yaitu Zahra Ramadani dari IPSI Tanggamus. | (Red).

Danrem 043/Gatam: Jadikan Begawi dan Bandar Lampung Expo 2025 Momentum untuk Meningkatkan Produk UMKM yang Lebih Maju dan Berdaya Saing

Lampung – Komandan Korem 043/Gatam Brigjen TNI Rikas Hidayatullah, S.E., M.M., menghadiri pembukaan Bandar Lampung Expo dan Begawi Bandar Lampung 2025 yang digelar pada Sabtu malam, 12 Juli 2025. Acara ini diselenggarakan dalam rangka memperingati HUT ke-343 Kota Bandar Lampung, bertempat di Gedung Graha Mandala Alam, Jalan Pagar Alam, Kedaton, Bandar Lampung.

Kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian peringatan hari jadi Kota Bandar Lampung yang bertujuan untuk menonjolkan berbagai hasil karya kreatif, khususnya produk-produk unggulan UMKM yang ada di Kota Bandar Lampung.

Dalam sambutannya, Wali Kota Bandar Lampung Hj. Eva Dwiana, S.E., M.Si., menyampaikan bahwa Bandar Lampung Expo 2025 merupakan refleksi dari semangat gotong royong dan tekad bersama membangun masa depan kota yang lebih baik, bersih, dan penuh inovasi.

> “Melalui Bandar Lampung Expo 2025 ini, mari kita bersama-sama membangun kota yang kita cintai ini. Sebagai Ibu Kota Provinsi Lampung, kita berharap seluruh program pemerintah kota dapat dirasakan hingga ke pelosok kelurahan dan lingkungan,” ujar Wali Kota.

Lebih lanjut, Wali Kota juga menyampaikan komitmen pemerintah kota dalam bidang pendidikan dan pengembangan ekonomi masyarakat. Di antaranya dengan memberikan beasiswa pendidikan bagi siswa SMA, SMK, hingga perguruan tinggi, serta menyediakan modal usaha tanpa bunga bagi pelaku UMKM.

> “Insya Allah, tahun depan kita akan menyasar pelaku usaha seperti angkringan dan warung-warung kecil agar mereka bisa mengakses pinjaman tanpa bunga. Bunga pinjamannya akan ditanggung oleh pemerintah kota,” tambahnya.

Sementara itu, dalam kesempatan yang sama, Danrem 043/Gatam Brigjen TNI Rikas Hidayatullah, S.E., M.M., menyampaikan apresiasinya atas penyelenggaraan acara ini dan mendukung penuh upaya Pemerintah Kota dalam memajukan UMKM.

> “Alhamdulillah, Bandar Lampung Expo dan Begawi Bandar Lampung 2025 resmi dibuka. Semoga kegiatan ini dapat menjadi momentum bagi masyarakat untuk mendorong kemajuan UMKM yang lebih inovatif dan berdaya saing. Jadikan pula kegiatan ini sebagai sarana mempererat rasa persatuan dan kesatuan untuk mewujudkan Bandar Lampung yang lebih maju,” pungkas Danrem.

Turut hadir dalam acara ini antara lain Wakil Wali Kota Bandar Lampung, Direktur Eksekutif APEKSI, Ketua APEKSI, Sekda Provinsi Lampung, Kapolresta Bandar Lampung, Dandim 0410/KBL, Kepala Kantor Kemenag Kota Bandar Lampung, serta unsur Forkopimda Kota Bandar Lampung.

Tidak Ada Aksi Nyata Konflik Manusia dan Satwa, Akademisi Unila Yusdianto Kecam BKSDA dan TNBBS

LAMPUNG – Akademisi Unila Dr. Yusdianto, S.H., M.H., Mempertanyakan dan Mengecam Kinerja BKSDA dan TNBSS selaku Leading Sektor terkait Konflik Manusia dan Satwa di Lampung Barat.

Menurut Yusdianto kedua lembaga Tersebut Cenderung melakukan pembiaran terhadap Permasalahan. Dari peristiwa terakhir tak ada aksi nyata yang dilakukan sama sekali.

“Hanya seperti Tukang Arsip Jumlah satwa, tanaman, jumlah cakupan hutan dan sebagainya. Padahal perannya tidak hanya itu. Anggara negara di BKSDA dan TNBSS tidak bermanfaat sama sekali,” kata dia.

BKSDA dan TNBBS mestinya menjadi pelopor dalam menggalang kerjasama lintas sektor (pemprov, pemda, TNI, Polri, masyarakat , NGO), dalam menyelesaikan permasalahan ini.

“Ranah kerja permasalahan ini di kedua lembaga tersebut. Mereka mestinya aktif, progresif menggalang dukungan semua pihak guna merumuskan langkah-langkah strategis dalam menyelesaikan permasalahan,” tegasnya.

Yusdianto mendesak dua Lembaga tersebut mengeluarkan Peta zona rawan konflik satwa secara detail lalu melakukan edukasi dan sosialisasi kepada msyarakat. Lalu menerapkan sangsi tegas bagi siapa saja yang melanggar aturan tersebut. Tentunya dengan kolaborasi semua pihak. Peran masyarakat disekitar area “merah” mesti dimaksimalkan juga pihak-pihak lainnya.

 

 

 

 

 

 

Inilah Susunan Pengurus KONI Lampung Masa Bakti 2025-2029

Bandar Lampung | Akhirnya susunan Kepengurusan Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi Lampung Masa Bakti 2025-2029 diumumkan di Sekretariat KONI Lampung, PKOR Wayhalim, Kota Bandar Lampung, Jumat (11/7/2025).

Berdasarkan SK Nomor: 91 Tahun 2025 tertanggal 10 Juli 2025 yang telah ditandatangani Ketua Umum KONI Pusat, Marciano Norman, Total pengurus KONI Lampung yang dipimpin Taufik Hidayat berjumlah 55 orang.

Menurut Taufik Hidayat, jumlah kepengurusan KONI Lampung Masa Bakti 2025-2029 disesuaikan kebutuhan organisasi agar tak terlalu gemuk dan juga tak terlalu ramping. Kepengurusan ini akan segera dilantik Gubernur Mirza.

Inilah Susunan Pengurus KONI Lampung Masa Bakti 2025-2029 :

(Red).

Dukung Swasembada Pangan, Kasrem 043/Gatam Hadiri Penanaman Jagung Serentak

Lampung – Kepala Staf Korem 043/Gatam, Kolonel Inf Sumarlin Marzuki, S.E., M.Han., menghadiri kegiatan penanaman jagung secara serentak yang dilaksanakan di lahan perhutanan sosial Dusun II, Desa Sumber Jaya, Kecamatan Jati Agung, Kabupaten Lampung Selatan, Rabu (09/07/2025).

Kegiatan ini digagas oleh Polda Lampung sebagai bagian dari program nasional dalam mendukung Swasembada Pangan Tahun 2025. Kegiatan diawali dengan arahan Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si., yang disampaikan secara virtual kepada seluruh jajaran.

Dalam arahannya, Kapolri mengungkapkan bahwa saat ini telah tersedia 445.600 hektare lahan siap tanam, serta 922.700 hektare lahan perhutanan sosial yang sedang dalam proses verifikasi. Jika seluruh lahan tersebut dapat dimanfaatkan secara optimal, Indonesia diyakini mampu melampaui target swasembada pangan yang telah ditetapkan.

“Sampai Kuartal I Tahun 2025, capaian panen menunjukkan progres signifikan. Polri bersama para pemangku kepentingan berhasil melaksanakan panen jagung seluas 16.656 hektare, dengan total produksi mencapai 118.975 ton,” jelas Kapolri.

Lebih lanjut, beliau menyampaikan bahwa peningkatan areal tanam turut mendorong lonjakan produksi jagung nasional sebesar 48,47% dibandingkan tahun sebelumnya. Untuk Kuartal II, panen raya direncanakan dilaksanakan serentak di atas lahan seluas 344.524 hektare, dengan estimasi produksi mencapai 1,78 hingga 2,54 juta ton.

“Diharapkan pada Kuartal III capaian ini dapat meningkat lebih tinggi. Kami berharap dukungan dari para gubernur dan bupati di seluruh provinsi agar bersama-sama mewujudkan kemandirian dan ketersediaan pangan nasional,” tutup Kapolri.

Dalam kesempatan tersebut, mewakili Danrem 043/Gatam, Kolonel Inf Sumarlin Marzuki menyampaikan apresiasi atas sinergitas seluruh unsur Forkopimda Lampung dalam mendukung program nasional ini.

“Kegiatan ini bukan hanya aksi simbolik, tetapi merupakan langkah strategis dalam membangun pertanian berkelanjutan di Provinsi Lampung. Ini menunjukkan komitmen bersama menuju ketahanan pangan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat,” ungkap Kasrem.

Turut hadir dalam kegiatan ini Wakapolda Lampung, Wakil Bupati Lampung Selatan, Kepala Kejaksaan Tinggi Lampung, Direktur PTPN X, Dandim 0421/LS, para Pejabat Utama Polda Lampung, Kepala Bulog Provinsi Lampung, Pasi Intel Brigif 4 Mar/BS, perwakilan Lanud Pangeran M. Bunyamin, serta para tamu undangan lainnya.

Danrem 043/Gatam: Jadikan Peringatan Tahun Baru Islam 1447 H Sebagai Pondasi Moral Dalam Pengabdian kepada Bangsa dan Negara

Lampung – Komandan Korem 043/Gatam Brigjen TNI Rikas Hidayatullah, S.E., M.M., menghadiri peringatan Tahun Baru Islam 1447 Hijriah yang digelar di Masjid Al-Ikhlas Makorem 043/Gatam, Jl. Teuku Umar, Penengahan, Bandar Lampung, Rabu (9/7/2025).

Dengan mengangkat tema “Hijrah, Berani Berubah, Menjaga Amanah dan Perkuat Ukhuwah Menuju Masa Depan Penuh Berkah”, kegiatan ini menjadi momentum spiritual untuk memperkuat keimanan sekaligus mempererat silaturahmi di lingkungan keluarga besar Korem 043/Gatam.

Acara berlangsung dalam suasana khidmat dan diisi dengan ceramah agama oleh Ustaz KH. Tajul Muslih, Pimpinan Ponpes Tanwirul Qulub Provinsi Lampung. Dalam tausiyahnya, beliau menekankan pentingnya meneladani semangat hijrah Nabi Muhammad SAW sebagai bentuk keberanian untuk berubah menjadi pribadi yang lebih baik, menjaga amanah dalam setiap tanggung jawab, dan memperkuat ukhuwah Islamiyah di tengah tantangan zaman.

Danrem 043/Gatam dalam sambutannya menyampaikan bahwa peringatan Tahun Baru Islam hendaknya tidak dimaknai sekadar sebagai kegiatan seremonial, melainkan menjadi ajang evaluasi dan introspeksi diri, khususnya bagi seluruh prajurit dan keluarga besar Korem 043/Gatam.

> “Hijrah dapat dimaknai sebagai tekad untuk mengubah diri demi meraih rahmat serta ridha Allah SWT, dengan meninggalkan hal-hal buruk menuju yang lebih baik. Ini sekaligus menjadi pondasi moral dalam menjalankan pengabdian kepada bangsa dan negara,” tegas Brigjen TNI Rikas Hidayatullah.

Kegiatan kemudian ditutup dengan doa bersama, yang diharapkan membawa keberkahan, keselamatan, dan semangat baru bagi seluruh personel Korem 043/Gatam beserta anggota Persit Kartika Chandra Kirana Koorcab Rem 043 PD II/Sriwijaya.

Turut hadir dalam kegiatan ini antara lain Kasipers Kasrem 043/Gatam Kolonel Inf Muhammad Erfani, S.H., M.Tr.(Han)., para Kabalak Korem 043/Gatam, Ketua Persit KCK Koorcab Rem 043 PD II/Sriwijaya Ny. Hanny Rikas Hidayatullah beserta pengurus.

Polres Lampung Tengah Gencar Lakukan Pencegahan dan Penanggulangan Narkoba

Lampung Tengah – Dalam upaya memerangi penyalahgunaan dan peredaran narkoba di wilayah hukumnya, Polres Lampung Tengah terus melakukan langkah-langkah strategis dan terpadu.

Hal ini disampaikan oleh Kasat Reserse Narkoba Polres Lampung Tengah, AKP Eko Heri Susanto, S.H., M.H, mewakili Kapolres, AKBP Alsyahendra, S.I.K., M.H dalam dialog interaktif bertajuk “Polisi Menyapa” yang disiarkan secara langsung di Pro 1 RRI Bandar Lampung, pada Senin pagi (7/7/25).

Dalam dialog tersebut, AKP Eko Heri menjelaskan bahwa situasi penyalahgunaan narkoba di wilayah Lampung Tengah masih menjadi perhatian serius.

“Peredaran narkoba tidak hanya menyasar Kota maupun Kabupaten, tetapi juga sudah menjangkau daerah pedesaan. Kita terus berupaya menekan peredarannya,” ungkapnya.

Ia menyebutkan bahwa jenis narkoba yang paling sering ditemukan di wilayah Lampung Tengah adalah sabu-sabu, ekstasi, dan ganja.

Mengenai pola peredaran, AKP Eko mengungkapkan bahwa jaringan yang terlibat tidak hanya berskala lokal.

“Banyak kasus yang kami ungkap ternyata terkait dengan jaringan antar Provinsi, bahkan lintas pulau,” ujarnya.

Untuk menekan angka peredaran, Satres Narkoba Polres Lampung Tengah telah melakukan berbagai upaya, mulai dari penegakan hukum yang tegas hingga tindakan preventif.

“Kami melakukan patroli, razia rutin, hingga penyelidikan di daerah-daerah rawan. Di sisi lain, edukasi dan sosialisasi ke masyarakat juga terus kami gencarkan,” katanya.

Ia juga menegaskan pentingnya kerja sama lintas sektor dalam menangani persoalan narkoba.

“Kami berkolaborasi dengan BNN, pemerintah daerah, tokoh masyarakat, dan lembaga lainnya untuk menciptakan lingkungan yang sadar akan bahaya narkoba,” terangnya.

Peran keluarga dan masyarakat pun sangat vital, menurut AKP Eko.

“Deteksi dini dari lingkungan sekitar sangat membantu. Jangan ragu untuk melapor jika ada tanda-tanda yang mencurigakan. Keluarga adalah garda terdepan dalam pencegahan,” tambahnya.

Terkait dengan penyalahguna narkoba, Polres Lampung Tengah juga memberikan pendekatan yang humanis.

“Kami tidak hanya menangkap, tapi juga mengarahkan para pengguna untuk mengikuti program rehabilitasi, bekerja sama dengan instansi terkait,” jelasnya.

Dalam dialog tersebut, AKP Eko juga membagikan salah satu kasus menonjol yang berhasil diungkap, yakni produksi tembakau sintetis di Kecamatan Punggur dan peredaran ganja lintas Provinsi.

“Keberhasilan ini merupakan hasil kerja keras personel Sat Res Narkoba Polres Lampung Tengah dan informasi dari masyarakat,” katanya.

Sebagai bagian dari inovasi pencegahan, Polres Lampung Tengah juga melaksanakan program edukatif seperti “Police goes to school” dan penyuluhan di desa-desa.

“Tujuannya agar generasi muda memahami dampak buruk narkoba sejak dini,” ujarnya.

Di akhir dialog, AKP Eko Heri mengimbau masyarakat untuk tidak takut melaporkan dugaan peredaran narkoba.

“Laporkan melalui call center kami di 110 atau bisa langsung ke kantor polisi terdekat. Identitas pelapor kami rahasiakan,” ungkapnya.

Kasat pun mengimbau dan mengajak kepada seluruh elemen masyarakat, khususnya masyarakat Kabupaten Lampung Tengah untuk menjauhi narkoba dalam bentuk apa pun.

Ia menegaskan bahwa penyalahgunaan narkotika tidak hanya merusak kesehatan, tetapi juga menghancurkan masa depan generasi muda dan stabilitas sosial.

“Kami terus berkomitmen dalam memberantas peredaran narkoba hingga ke akar-akarnya. Namun, upaya ini tidak akan berhasil maksimal tanpa peran serta masyarakat. Untuk itu, saya mengajak seluruh masyarakat untuk menjauhi narkoba dan turut aktif dalam mencegah penyebarannya di lingkungan masing-masing,” tegasnya.

“Mari kita wujudkan Lampung Tengah yang bersih dari narkoba. Ini bukan hanya tugas Polisi, tapi tanggung jawab kita bersama,” demikian pungkasnya.

Ratusan Petinju Dari Berbagai Sasana Ramaikan “Bhayangkara Boxing Clash 2025” Polresta Bandar Lampung

Bandar Lampung — Sebanyak 303 atlet tinju dari berbagai Provinsi di Indonesia memeriahkan Kejuaraan Tinju “Bhayangkara Boxing Clash 2025” yang digelar Polresta Bandar Lampung dalam rangka memeriahkan Hari Bhayangkara ke-79, Jumat (4/7/2025).

Tak hanya dari Provinsi Lampung, sejumlah atlet dari luar Lampung juga turut hadir diantaranya dari Sumatera Selatan, Bengkulu, dan Jawa Barat.

Kejuaraan ini berlangsung selama tiga hari, mulai Jumat hingga Minggu, 4 sd 6 Juli 2025 di Lapangan Mapolresta Bandar Lampung dengan antusiasme tinggi dari para atlet, pelatih, hingga masyarakat.

Kapolresta Bandar Lampung, Kombes Pol Alfret Jacob Tilukay, mengatakan bahwa kejuaraan ini tidak hanya menjadi ajang prestasi olahraga tetapi juga sarana pembinaan mental dan karakter generasi muda agar memiliki semangat sportivitas, disiplin, serta menjauhkan mereka dari pergaulan negatif.

“Kejuaraan ini menjadi salah satu upaya Polresta Bandar Lampung untuk mendukung generasi muda yang sehat, tangguh, serta berprestasi. Kami berharap dari sini lahir petinju-petinju dari Lampung khususnya, yang dapat berkompetisi di tingkat nasional bahkan internasional,” ujar Kombes Pol Alfret Jacob Tilukay, Jumat (4/7/2025).

Kapolresta Bandar Lampung Kombes Pol Alfret Jacob Tilukay, menambahkan bahwa kejuaraan ini diikuti 303 atlet yang terbagi dalam kelas Super mini junior, Pra mini junior boy’s, Mini junior boy’s, Semi junior Girls, Junior Girls, Junior Boys, , Youth Men’s, Youth Girl’s, Elite Men’s, dan Elite Women dari 25 sasana. Para atlet akan bertanding dengan sistem gugur dalam 53 kelas pertandingan yang telah dijadwalkan di hari pertama.

Kejuaraan ini dimulai dari pukul 10.00 WIB sd 22.00 WIB.

Suasana kejuaraan berlangsung meriah dengan hadirnya keluarga atlet serta masyarakat yang memadati area lapangan Mapolresta untuk memberikan dukungan. Sorak sorai penonton terdengar setiap kali pertandingan berlangsung, memberikan semangat kepada para atlet yang berlaga di atas ring.

Selain sebagai ajang olahraga, kejuaraan ini juga menjadi upaya mendekatkan Polri dengan masyarakat melalui kegiatan positif yang bermanfaat. “Bhayangkara Boxing Clash 2025” menjadi wadah penyaluran bakat dan energi anak-anak muda Lampung sekaligus menjadi ajang silaturahmi antar sasana tinju se- Provinsi di Indonesia.

Melalui kegiatan ini, Polresta Bandar Lampung berharap semangat olahraga dan prestasi dapat terus tumbuh di kalangan generasi muda untuk mewujudkan Lampung yang lebih sehat, tangguh, dan berprestasi.

Korem 043/Gatam Raih Juara pada Kejuaraan Menembak Eksekutif Bhayangkara Polda Lampung

Lampung – Dalam rangka menyemarakkan Hari Bhayangkara ke-79 Tahun 2025, Korem 043/Gatam kembali menorehkan prestasi membanggakan dengan meraih Juara 1 Kategori Pejabat Utama (PJU) Polda Lampung pada ajang Kejuaraan Menembak Eksekutif Bhayangkara yang diselenggarakan oleh Polda Lampung.

Kegiatan berlangsung di Lapangan Tembak Sanika Satya Wada, Mako Batalyon A Pelopor Brimob Polda Lampung, Labuhan Dalam, Tanjung Senang, Bandar Lampung, pada Sabtu (5/7/2025).

Korem 043/Gatam diwakili oleh Kepala Staf Korem 043/Gatam Kolonel Inf Sumarlin Marzuki, S.E. didampingi Kasiren dan para Kasi Kasrem 043/Gatam. Berkat kedisiplinan, semangat juang, serta keterampilan menembak yang mumpuni, tim Korem berhasil meraih posisi tertinggi pada kategori tersebut.

Dalam sambutannya, Kapolda Lampung Irjen Pol Helmy Santika, S.H., S.I.K., M.Si., menyampaikan bahwa kegiatan ini bukan hanya sekadar ajang kompetisi, namun juga menjadi momentum mempererat soliditas antar lembaga.

“Selain meningkatkan keterampilan, kegiatan ini menjadi sarana silaturahmi dan penguatan kerja sama lintas institusi demi terciptanya situasi yang aman, tertib, dan kondusif,” ungkap Kapolda.

Danrem 043/Gatam Brigjen TNI Rikas Hidayatullah, S.E., M.M. melalui Kasrem 043/Gatam Kolonel Inf Sumarlin Marzuki, menyampaikan apresiasi atas penyelenggaraan kejuaraan ini sekaligus rasa bangga atas pencapaian tim Korem.

“Prestasi ini merupakan buah dari latihan rutin, kedisiplinan tinggi, dan kerja sama tim yang solid. Selain membangun kemampuan individu, kegiatan ini juga mempererat sinergi antar lembaga,” ujar Kolonel Sumarlin.

Kejuaraan ini diikuti oleh sekitar 150 peserta dari berbagai kategori, termasuk unsur Forkopimda Provinsi Lampung, Pejabat Utama Polda Lampung, Wakil Direktur, serta Kapolres dan Kapolresta jajaran Polda Lampung.