Pemerintah Daerah Kabupaten Lampung Utara Meraih Penghargaan Innovative Government Award (IGA) 2024

LAMPUNG UTARA – Lampung Utara kembali mencatatkan prestasi membanggakan di tingkat nasional. Penjabat (Pj) Bupati Lampung Utara, Drs. H. Aswarodi, M.Si., didampingi oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Lampung Utara, Drs. Lekok, M.M., menerima penghargaan bergengsi Innovative Government Award (IGA) Tahun 2024 yang diselenggarakan oleh Kementerian Dalam Negeri.

Penghargaan ini diberikan dalam rangka mengapresiasi pemerintah daerah yang berhasil melakukan inovasi dalam tugas dan fungsinya guna meningkatkan pelayanan publik dan memperbaiki kualitas tata kelola pemerintahan. Kategori penghargaan meliputi provinsi, kabupaten, kota, daerah perbatasan, daerah tertinggal, dan wilayah Papua terinovatif, serta penghargaan untuk pemerintah daerah yang masuk kategori sangat inovatif, memiliki Indeks Inovasi tertinggi pada tiap regional, dan tercepat dalam melaporkan inovasi daerah.

Acara penganugerahan IGA 2024 berlangsung pada 5 Desember 2024 di Hotel Mercure Surabaya Grand Mirama, Jalan Raya Darmo Nomor 68-78, Surabaya, Jawa Timur. Penghargaan diserahkan langsung oleh Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian, kepada para kepala daerah yang telah menunjukkan komitmen kuat dalam menciptakan inovasi daerah.

Lampung Utara berhasil menonjol di antara daerah lainnya berkat berbagai inovasi unggulan yang telah diterapkan, baik dalam pelayanan publik, pengelolaan sumber daya, maupun pengembangan program-program strategis yang berdampak positif bagi masyarakat.

Kepala Badan Strategi Kebijakan Dalam Negeri, Dr. Yusharto Huntoyuno, M.Pd., melalui radiogram sebelumnya telah menyampaikan undangan resmi kepada Gubernur, Bupati, dan Wali Kota untuk hadir dalam acara tersebut. Selain penganugerahan, rangkaian acara IGA 2024 juga diisi dengan seminar inovasi daerah serta pameran ekspo inovasi daerah. Pameran ini menampilkan berbagai inovasi unggulan dari daerah-daerah yang meraih predikat terinovatif dan sangat inovatif.

Melalui kegiatan ini, diharapkan daerah lain dapat mereplikasi inovasi yang sesuai dengan kebutuhan masing-masing. Lampung Utara juga siap berbagi pengalaman dan inovasi unggulannya kepada daerah lain yang berminat.

Pj Bupati Lampung Utara, Drs. H. Aswarodi, M.Si., menyampaikan rasa syukur dan bangga atas penghargaan ini. “Penghargaan ini adalah hasil kerja keras seluruh jajaran pemerintah daerah dan masyarakat Lampung Utara. Kami akan terus berkomitmen untuk melakukan inovasi demi pelayanan publik yang lebih baik dan tata kelola pemerintahan yang semakin berkualitas,” ujarnya.

Sekretaris Daerah Kabupaten Lampung Utara, Drs. Lekok, M.M., menambahkan bahwa penghargaan ini menjadi motivasi untuk terus mendorong implementasi inovasi dalam setiap sektor pemerintahan. “Semoga penghargaan ini menjadi langkah awal menuju perubahan yang lebih besar dan berkelanjutan bagi Lampung Utara,” tuturnya.

Dengan penghargaan ini, Lampung Utara diharapkan dapat terus menjadi contoh dan inspirasi bagi daerah lain dalam menciptakan inovasi-inovasi yang berdampak positif bagi masyarakat luas. (Rizky)

Camat Tanjung Raja Hadiri Pembagian BLT DD Tahap Akhir 2024 di Desa Priangan Baru

Tanjung Raja, 5 Desember 2024 – Camat Tanjung Raja, Martutiyana, S.H., M.M., menghadiri kegiatan pembagian Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT DD) tahap akhir tahun 2024 di Desa Priangan Baru, Kecamatan Tanjung Raja. Acara ini berlangsung dengan tertib di Balai Desa Priangan Baru dan dihadiri oleh berbagai unsur terkait.

Kepala Desa Priangan Baru, Very Begsu, dalam sambutannya menyampaikan bahwa BLT DD ini merupakan bentuk komitmen pemerintah untuk membantu masyarakat desa, khususnya mereka yang terdampak secara ekonomi.

“Kami berharap bantuan ini dapat meringankan beban masyarakat dan dimanfaatkan untuk kebutuhan pokok,” ujarnya.

Kegiatan ini juga dihadiri oleh Pendamping Desa, Badan Permusyawaratan Desa (BPD), Babinsa, dan Bhabinkamtibmas, yang turut memantau jalannya proses penyaluran bantuan agar tepat sasaran.

Dalam arahannya, Camat Martutiyana mengapresiasi kerjasama semua pihak dalam memastikan BLT DD disalurkan dengan baik. “Saya mengingatkan kepada masyarakat penerima bantuan untuk menggunakan dana ini sebijak mungkin demi kebutuhan pokok keluarga. Pemerintah desa juga saya minta untuk terus memprioritaskan pelayanan kepada masyarakat dengan transparansi dan akuntabilitas,” tegasnya.

Ia juga menekankan pentingnya sinergi antara Pemerintah Desa, Pendamping Desa, BPD, Babinsa, dan Bhabinkamtibmas untuk menjaga ketertiban dan keamanan selama proses pembagian berlangsung.

Kegiatan pembagian BLT DD ini berlangsung lancar dan mendapatkan apresiasi dari masyarakat setempat. Bantuan yang disalurkan diharapkan dapat membantu masyarakat Desa Priangan Baru dalam menghadapi berbagai tantangan ekonomi di akhir tahun 2024.

Arahan dari Camat Tanjung Raja, Martutiyana, S.H., M.M:

1. Penggunaan Dana Secara Bijak: Penerima bantuan diminta untuk memanfaatkan dana BLT DD untuk kebutuhan pokok dan prioritas keluarga.

2. Keterbukaan dan Transparansi: Pemerintah Desa Priangan Baru diinstruksikan untuk terus menjaga transparansi dalam pengelolaan dan penyaluran bantuan.

3. Pengawasan Bersama: Semua pihak, termasuk Pendamping Desa, BPD, Babinsa, dan Bhabinkamtibmas, diminta untuk terus mengawasi jalannya penyaluran bantuan agar berjalan tertib dan tepat sasaran.

4. Peningkatan Sinergi: Sinergi antar pemangku kepentingan di desa harus terus ditingkatkan demi menjaga keamanan dan kelancaran program-program pemerintah.

Dengan arahan tersebut, diharapkan pembagian BLT DD dapat memberikan manfaat optimal bagi masyarakat Desa Priangan Baru dan menciptakan kepercayaan publik terhadap pemerintah. (Rizky)

Motif Pelaku Bunuh Wanita Tuna Wicara di Lampung Utara Karena Dipicu Sakit Hati

Lampung Utara – Polisi mengungkapkan motif pelaku MT (32) nekat membunuh tetangganya yang tuna wicara, Siti…

Bawaslu Lampura Menggelar Rapat Fasilitasi Perencanaan Program Anggaran dalam Penyusunan Dokumen Pertanggungjawaban Anggaran Tahun 2024

LAMPURA – Bawaslu Lampung Utara Menggelar Rapat Fasilitasi perencanaan program anggaran dalam penyusunan dokumen pertanggungjawaban anggaran tahun 2024, Ketua Bawaslu Lampura, Putri intan sari, Menekankan untuk tertib dalam melaksanakan tugas. Sabtu 09/11/2024.

Acara bertepatan di aula hotel cahaya Kotabumi, Turut hadir Panitia pengawas kecamatan dan sekretariatan berjumlah 90 orang, Kemudian narasumber instansi berasal dari Kesbangpol dan Bappeda.

Ketua Bawaslu lampung utara, Putri intan sari menekankan kepada seluruh jajaran baik dari tingkat kecamatan maupun kabupaten untuk tertib dalam melaksanakan Tugas.

“Tidak lama lagi kontestan dalam pemilihan akan segera dilaksanakan teman teman untuk tertib dalam melaksanakan tugas baik dari kecamatan maupun kabupaten,” Kata Putri intan sari.

Kemudian Putri menambkan, Untuk refleksi bersama dalam waktu tidak lama lagi untuk kita berbenah diri dalam kinerja. Karena dalam tahapan ini menjadi tanggung jawab kita bersama nantinya.

Saya menghimbau, kepada seluruh jajaran dalam mendekati 27 November yang ada di panwascam dan Sekretariatan jangan ada kegiatan yang manipulatif, kita sama sama menjaga agar anggaran terserap itu, menjadi terserap dengan baik. (Rizky)

Pj. Bupati Lampung Utara Hadiri Pembukaan Musabaqoh Tilawatil Qur’an Tingkat Provinsi Lampung Ke-51 Tahun 2024

Bandar Lampung – Pj. Bupati Lampung Utara, Drs. H. Aswarodi, M.Si, menghadiri acara Pembukaan Musabaqoh Tilawatil Qur’an (MTQ) Tingkat Provinsi Lampung Ke-51 yang berlangsung di Lapangan Korpri, Kantor Gubernur Lampung, pada Selasa, 12 November 2024. Kehadiran Pj. Bupati turut didampingi oleh Pj. Ketua TP PKK Kabupaten Lampung Utara, dr. Hj. Liana Sidharti Aswarodi, Sp. An., M.K.M., Sekretaris Daerah Kabupaten Lampung Utara, Drs. Lekok, M.M., dan Ketua Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kabupaten Lampung Utara.

Acara pembukaan MTQ kali ini berlangsung khidmat dan meriah dengan dihadiri oleh para pejabat pemerintahan dari seluruh Kabupaten/Kota di Provinsi Lampung, para alim ulama, serta masyarakat setempat. MTQ Tingkat Provinsi Lampung yang ke-51 ini diharapkan dapat memperkokoh ukhuwah Islamiyah serta memotivasi generasi muda untuk mencintai dan mengamalkan nilai-nilai Al-Qur’an dalam kehidupan sehari-hari.

Dalam kesempatan tersebut, Pj. Bupati Lampung Utara menyampaikan dukungannya terhadap pelaksanaan MTQ yang menjadi sarana strategis dalam membangun karakter masyarakat, terutama generasi muda, agar menjadi generasi yang berakhlakul karimah, cerdas, dan kompetitif.

“Musabaqoh Tilawatil Qur’an ini bukan sekadar ajang perlombaan, namun juga wahana untuk memupuk semangat kebersamaan, mempererat silaturahmi, dan memperkaya spiritualitas umat Islam. Saya berharap MTQ ini menjadi motivasi bagi masyarakat, khususnya generasi muda di Lampung Utara, untuk semakin mendalami dan mengamalkan ajaran Al-Qur’an,” ujar Drs. H. Aswarodi, M.Si.

MTQ Tingkat Provinsi Lampung tahun ini melibatkan berbagai cabang lomba, termasuk Tilawah Al-Qur’an, Tahfiz, Tafsir, dan lomba lainnya. Para peserta terbaik akan mewakili Provinsi Lampung di tingkat nasional.

Acara MTQ ini menjadi wujud komitmen pemerintah dalam mengembangkan potensi agama dan spiritual di masyarakat, sehingga dapat menciptakan generasi yang berintegritas dan berjiwa Qur’ani. (Rizky)

Tokoh Masyarakat Lampung Minta Pihak Berwenang Sikapi Dugaan Isu Sara

Lampung Utara – Tokoh masyarakat Lampung tanggapi informasi dari isi konten video oknum salah seorang juru kampanye salah satu peserta Pilkada Lampung Utara yang diduga mengandung isu sara dan meminta pihak berwenang segera ambil sikap pengamanan.

“Kita cinta Lampung, khususnya Lampung Utara ini, jadi kita tidak mempermasalahkan dia jadi jurkam, tapi yang jadi persoalannya dia melontarkan bahasa yang bisa menimbulkan perpecahan antar suku,” kata A. Akuan Abung, SE, Gelar Nadikiyang Pun Minak Yang Abung tokoh masyarakat Lampung, Selasa 15 Oktober 2024.

Tokoh Masyarakat Lampung Minta Pihak Berwenang Sikapi Dugaan Isu SaraLebih lanjut dikatakannya, dia bisa menggunakan bahasa-bahasa baik yang lain, jangan menggunakan bahasa seperti itu, jangan menghasut, karena bisa memecah antar suku.
Sementara selama ini semua sudah merasa aman dan nyaman baik itu asli suku lampung maupun pendatang karena semua sudah merasa orang lampung.

Dengan adanya pernyataan yang mengandung isu sara itu, saya yakin, orang yang berasal dari suku jawapun tersinggung, terusik, karena mereka khawatir akan ada timbulnya perpecahan. Sementara mereka sudah merasa nyaman selama ini dikarenakan mereka sudah merasa menjadi orang Lampung, Ulun Lampung, kata Sunan Akuan Abung.

Kita sudah bisa melihat dan mendengar selama ini, tidak ada lagi antar suku berbantahan, karena kita sama-sama ingin membangun lampung, atau Lampung Utara, karena yang katanya mereka dari sana sini itu sebenarnya itukan asal usul dahulu, tapi sekarang mereka itukan sudah menjadi orang lampung.
Jimo Lappung.

Asal usul diaorang saja yang dari mana-mana, tapi-kan mereka sudah lahir dan besar di Lampung, jadi seharusnya mencintai Lampung ini, harus merasa bangga menjadi orang Lampung, hal itu dapat dibuktikan ketika mereka main atau jalan ke daerah lain, seandainya bertamu ke keluarga mereka di tempat lain, pasti yang keluar dari sapa dan menyapa kalimat, “Hay apa kabar orang Lampung, pasti begitu kalimat yang menyapa kehadiran mereka,” jadi sudah jelas mereka juga sudah bagian dari orang Lampung. Jadi tidak baik dia bicara begitu karena itu bisa menimbulkan perpecahan antar suku, apa lagi seolah-olah menantang dengan mengatakan temu kopi darat dan sebagainya.

Saya meminta pihak berwenang untuk menyikapi dan menanggapi laporan yang disampaikan Laskar Lampung itu untuk cepat ditindaklanjuti, kalau perlu ditangkap orang itu karena mereka harus meredam itu.
Karena tidak semua suka mendengar perkataan seperti itu, kata Akuan Abung.

Disisi lain, Ketua Bawaslu Lampung Utara, Putri Intan Sari ketika dikonfirmasi terkait dugaan isu sara tersebut menyatakan pihaknya tengah melakukan klarifikasi atas dugaan tersebut. “Ya sedang dalam proses, masih diproses, nanti bisa komunikasi ke kordiv penanganan pelanggaran ya,” ujarnya. (**)

Kejari Lampura Musnahkan Barang Bukti Tindak Pidana Umum

Lampung Utara – kejaksaan Negeri (Kejari) Lampung Utara (Lampura) musnahkan barang bukti hasil kejahatan tindak pidana umum yang telah memiliki kekuatan hukum tetap sejak Juni hingga September. Barang Bukti tersebut berupa Narkoba, Senjata Tajam, Senjata,Api, dan Handphone, di halaman kantor Kejari setempat, Senin (14/10/2924).

Kepala Kejaksaan Negeri Lampung Utara Hendra Syarbaini mengatakan pemusnahan barang bukti, dari 46 perkara, meliputi sabu seberat 21,06 gram, tembakau sintetis seberat 4,373 gram, 9 unit handphone, 3 unit timbangan, 10 bilah senjata tajam, dan satu pucuk senjata api rakitan dan amunisi.

“Barang bukti bukti tersebut dimusnahkan dengan beberapa metode, barang bukti ponsel beserta timbangan dihancurkan dengan palu, sajam dan senpi dipotong menggunakan mesin gerinda”katanya.

Ia menambahkan, untuk barang bukti berupa narkotika jenis sabu dimusnahkan dengan cara diblender dan dilarutkan menggunakan sabun pencuci piring, sedangkan barang bukti lainnya dimusnahkan dengan cara dibakar.

“Secara grafik mengalami peningkatan kasus perkara, seperti kasus narkotika dan pencabulan, kondisi yang sangat memprihatinkan seperti ada kasus ayah memperkosa anak kandung”tukasnya.

Tampak hadir pemusnahan barang bukti tersebut PJ Bupati, Kapolres,Dandim, Ketua DPRD, Kimal Lampung serta seluruh Kasi di Kejari setempat. (rizky)

Rotasi Jabatan, Kapolres Lampung Utara Pimpin Upacara Penyerahan Jabatan Kabag Ops dan Serah Terima Jabatan Dua Kapolsek

Lampung Utara – Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Lampung Utara AKBP Teddy Rachesna, S.H., S.I.K., M.Si. memimpin upacara penyerahan jabatan Kabag Ops dan serah terima jabatan Kapolsek Abung Barat dan Kapolsek Sungkai Jaya di halaman Mapolres setempat, Senin (14/10/24).

Upacara penyerahan jabatan dan sertijab ini ditandai dengan pembacaan SKEP Kapolda Lampung tentang Mutasi dilingkungan Polda Lampung, dilanjutkan dengan Penanggalan dan Penyematan tanda jabatan.

Selain itu, para Pejabat yang melaksanakan serah terima jabatan, mengambil sumpah jabatan yang didampingi Rohaniawan kemudian dilanjutkan dengan Penandatanganan Pakta Integritas.

Adapun pejabat yang menerima dan menyerahkan jabatan di lingkungan Polres Lampung Utara yakni, Kampol Firmansyah, S.H., M.H., sebagai Kabag Ops yang sebelumnya menjabat Kanit 2 Subdit 1 Ditreskrimum Polda Lampung, Iptu Suhaili menjadi Kapolsek Abung Barat menggantikan AKP Haryono yang mutasi menjadi Kapolsek Banjar Agung Polres Tulang Bawang Polda Lampung dan Ipda Suharsono menjadi Kapolsek Sungkai Jaya menggantikan Ipda Winardi yang di promosikan menjadi Waka Polsek Bukit Kemuning Polres Lampung Utara.

Kapolres Lampung Utara AKBP Teddy Rachesna mengatakan, serah terima jabatan di lingkungan Polri merupakan dinamika organisasi tubuh Polri untuk meningkatkan kualitas kinerja organisasi.

“Mutasi ini merupakan suatu kebutuhan organisasi sehingga dituntut penuh rasa tanggung jawab dan objektif dalam menjalankannya demi terpeliharanya situasi kamtibmas yang aman dan kondusif,” kata Kapolres.

Perpindahan sering terjadi dalam organisasi kita terutama rekan-rekan Perwira karena ada peningkatan karir dan regenerasi pimpinan dalam organisasi.

“Kami ucapkan terima kasih kepada pejabat lama dan Bhayangkari yang selama ini mendukung suami dalam menjalankan tugasnya. Semoga lebih sukses kedepan, sehat di tempat tugas yang baru dan sampai jumpa di penugasan berikutnya,” ujarnya.

Orang nomor satu di Polres Lampung Utara ini juga mengucapkan selamat datang kepada pejabat baru dengan harapan segera beradaptasi dan bekerja secara maksimal di tempat tugas yang baru.

“Kepada pejabat yang baru segera menyesuaikan dan pahami situasi ruang lingkup yang baru. Apa yang sudah diperbuat, dititipkan pejabat yang lama bisa dilanjutkan. Kalaupun ada yang kurang dan perlu di perbaiki silahkan diskusikan dengan anggota,” tuturnya. (Rizky)

Usai Sidang Paripurna Internal, M. Yusrizal Jabat Ketua DPRD Lampung Utara

Kotabumi – Seperti yang sudah diprediksi, jabatan Ketua DPRD Lampung Utara ternyata memang tak lepas dari Partai Gerindra. Ketua DPRD Lampung Utara juga dipercayakan kepada M Yusrizal.

Kepastian ini diketahui usai DPRD Lampung Utara menggelar sidang paripurna internal, Senin, 7 Oktober 2024.

Sidang paripurna ini beragendakan pengumuman komposisi pimpinan DPRD Lampung Utara untuk periode 2024-2029. Komposisi pimpinan DPRD Lampung Utara terdiri dari empat pimpinan.

“Alhamdulillah, komposisi pimpinan DPRD Lampung Utara sudah diumumkan hari ini,” kata Ketua DPRD Lampung Utara sementara, Nurdin Habim usai sidang paripurna.

Meski begitu, unsur pimpinan yang telah diumumkan masih belum dapat menjalankan tugas dan fungsinya sebagai pimpinan. Sebab, masih harus menunggu proses pelantikan terlebih dulu. Komposisi pimpinan DPRD ini akan segera disampaikan ke Pemerintah Provinsi Lampung. Usulan ini akan disampaikan melalui Pemkab Lampung Utara.

“Seiring dengan pelantikan tersebut maka berakhir jugalah tugas pimpinan DPRD sementara,” tuturnya.

Di tempat sama, M. Yusrizal mengatakan, akan berupaya semaksimal mungkin menjalankan tugasnya dan fungsinya sebagai pimpinan setelah selesai dilantik. Harmonisasi hubungan dengan semua pihak akan tetap menjadi fokus utamanya.

“Selain itu, kami juga harus segera menyelesaikan pembahasan APBD yang sudah di depan mata,” kata dia.

Adapun posisi Wakil Ketua I: Dewi Murni dari Partai Nasdem, Wakil Ketua II: Dedi Andrianto dari PKB, dan posisi Wakil Ketua III: Wansori dari Partai Demokrat. (Rizky)

Pondok Pesantren Daarun Naja Gelar Sholawat Akbar Penuh Kekhikmatan

Lampung Utara – Dalam sebuah peristiwa yang mengguncang langit dan bumi, Pondok Pesantren (Ponpes) Daarun Naja di Kelurahan Tanjung Seneng, Kecamatan Kotabumi Selatan, Kabupaten Lampung Utara, telah mencatat sejarah luar biasa dengan menyelenggarakan Sholawat Akbar dalam rangka memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW 1446 Hijriah pada Sabtu, 28 September 2024. Ribuan hati berkumpul, menyerukan cinta kepada Nabi Besar Muhammad SAW dalam sebuah acara yang merangkul langit dan bumi dengan lantunan sholawat suci.

Hadir dalam acara yang begitu menggetarkan ini, tokoh-tokoh ulama yang menggetarkan jiwa. Di antaranya, Al Habib Idrus Bin Ali Assegaf, Al Habib Husein Bin Ali Assegaf, Al Habib Abdul Kahfi Bin Hasan Al Haddad, dan KH. Nur Fadhilah Yusuf (Ustadz TILE) yang memimpin umat dalam cinta yang mendalam terhadap Rasulullah.

Sementara itu, Pj Bupati Lampung Utara Drs.H.Aswarodi.M.Si yang diwakili oleh Asisten I, Drs. Mankodri, SH, M.M., CpIA, ikut serta dalam suasana yang sarat akan hikmah dan kesucian. Kehadiran perwakilan Kapolres, Kajari, Dandim, Kakimal, Staf Ahli ,Camat, Lurah, serta tokoh masyarakat dan agama membuat acara ini semakin megah dan penuh makna yang tersirat.

Dalam sambutannya , Drs. Mankodri, SH, M.M., CpIA, menyampaikan bahwa Pondok Pesantren Daarun Naja telah menjadi pilar utama dalam pembangunan moral dan spiritual masyarakat. Beliau menyebut Ponpes sebagai “lentera kebenaran” yang menerangi langkah-langkah umat menuju masyarakat yang religius dan bermartabat. “Membangun moral yang baik adalah pondasi bagi semua pembangunan lainnya,” ujarnya dengan penuh semangat, seolah menggetarkan tanah Lampung Utara.

Kepala Kemenag Lampung Utara, Drs. Hi. Totong Sunardi, MM, hadir memberikan doa dan harapan agar Maulid ini menjadi momentum kebangkitan spiritual yang menyeluruh.

KH Ahmad Fauzi, sebagai Pimpinan PPTQ Daarun Naja, memberikan apresiasi atas antusiasme masyarakat dalam mengikuti acara ini.

Tak hanya itu, kehadiran Qori Internasional Ustadz Muhammad Fauri Ridwan membuat suasana semakin sakral. Suara merdu sang qori mengalun indah, menyejukkan hati dan membuat setiap pendengar larut dalam keagungan ayat-ayat suci Al-Quran.

Wakil Bupati periode 2009-2014, Drs. Hi. Rohimat Aslan, dengan penuh rasa syukur menyampaikan kebahagiaannya dapat kembali hadir di tengah-tengah masyarakat Lampung Utara dalam momen penting ini.

Setelah pembacaan ayat suci Al-Qur’an Dilanjutkan dengan penyerahan sertifikat kepada para santri Daarun Naja yang hafal 10 Juz Al-Qur’an, sebuah pencapaian spiritual yang melampaui batas-batas . Setelah itu, lantunan sholawat dipimpin oleh Al Habib Husein Bin Ali Assegaf yang suaranya menggetarkan langit, seolah-olah malaikat turun untuk turut serta dalam pujian kepada Sang Nabi.

Sebagai puncak dari acara yang penuh kemuliaan ini, KH. Nur Fadhilah Yusuf (Ustadz TILE) menyampaikan ceramah yang menyentuh hati, mengisahkan perjalanan hidup Nabi Muhammad SAW, keteladanan, kesalehan, dan akhlak mulianya. Setiap kata yang keluar dari mulutnya seolah menembus ruang dan waktu, menggema hingga ke relung jiwa para hadirin.

Acara Sholawat Akbar ini bukan sekadar sebuah peringatan, melainkan sebuah momen kebangkitan spiritual bagi seluruh umat Islam di Lampung Utara. Di bawah naungan keberkahan Maulid Nabi, kita bersatu dalam doa dan cinta, menuju masyarakat yang lebih baik, damai, dan sejahtera. (Rizky)