Bupati dua periode yang akrab disapa Pak Cik itu juga mengajak masyarakat untuk menjaga dan memanfaatkan pasar tematik sebagai sarana mendorong pertumbuhan ekonomi dan penciptaan lapangan kerja.
“Pasar ini harus kita rawat dan jadikan pilar ekonomi masyarakat Lampung Barat,” tegasnya.
Namun, Parosil juga menyoroti persoalan akses infrastruktur menuju kawasan wisata tersebut. Ia menilai kondisi jalan dari Pasar Liwa menuju perbatasan OKU Selatan yang berstatus jalan provinsi masih banyak yang rusak dan perlu segera diperbaiki.
“Kami mendorong Pemerintah Provinsi untuk segera memperbaiki jalan lintas Pasar Liwa – Sukau – OKU Selatan guna mendukung keberlanjutan Pasar Tematik ini,” katanya.
Ia menambahkan, Kecamatan Lumbok Seminung memiliki potensi hasil pertanian dan perikanan yang unggul, seperti jambu alpukat dan ikan nila khas Danau Ranau yang memiliki cita rasa manis dan segar.
Sementara itu, Wakil Gubernur Lampung Jihan Nurlela mengapresiasi kemegahan pasar yang menurutnya tak hanya berfungsi sebagai pusat perdagangan, tetapi juga mampu menjadi magnet wisata.
“Pasar ini sangat megah, bahkan orang yang datang ke sini bukan hanya berbelanja, tapi juga merasakan keindahan seperti berada di surga. Jangan sampai potensi sebesar ini tidak dimaksimalkan,” ujarnya.