LAMPUNG7COM – Metro | Wahdi Siradjudin mendaftarkan diri dan menyerahkan berkas sebagai Bakal Calon Kepala Daerah (Balonkada) ke Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kota Metro.
Didampingi puluhan tim suksesnya, Wahdi mendaftarkan diri sebagai Balonkada ke Sekertariat Pilkada PKB di Jalan Pesantren, Kelurahan Mulyojati, Kecamatan Metro Barat, Kamis (30/5/2024).
Dikatakan Ketua DPC PKB Kota Metro, Wahid Asngari, menyampaikan, sejak pendaftaran dibuka secara online pada April lalu, baru Wahdi yang mendaftarkan diri sebagai Balonkada.
“Alhamdulillah PKB hari ini kedatangan tamu Salah satu tokoh masyarakat Kota Metro yaitu bapak Wahdi Sirajuddin, PKB telah membuka pendaftaran secara online, mulai dari bulan April tanggal 20 dan ditutup Akhir Mei. Hari ini beliau termasuk yang pertama menyerahkan berkas secara fisik dan alhamdulillah sudah kami terima. Semoga semuanya membawa keberkahan untuk warga masyarakat yang ada di kota Metro,” ucap Wahid Asngari, saat diwawancarai awak media.
Wahid Asngari mengungkapkan kriteria balon Wali maupun Wakil Wali Kota Metro sesuai arahan Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PKB ialah yang berkomitmen membangun daerah.
“Jadi kriteria yang ditetapkan oleh PKB yang pertama adalah warga masyarakat yang ingin memajukan dan membangun daerahnya masing-masing. Dan ketika Metro tentunya ingin memajukan Kota Metro secara keseluruhan,” ujarnya.
Ketua DPC PKB tersebut menyatakan bahwa berkas pendaftaran Balonkada Wahdi telah lengkap. Selanjutnya, PKB Kota Metro bakal melakukan penutupan pendaftaran pada Jum’at (31/5/2024) besok.
“Alhamdulillah secara kelengkapan berkas tadi sudah di periksa oleh tim pilkada dan Alhamdulillah sudah dinyatakan lengkap. Tadi juga berkas tanda terima sudah kita serahkan kepada beliau,” ucap Wahid Asngari.
Sementara, Balon Wali Kota Metro, Wahdi Siradjuddin mengungkapkan rasa syukurnya atas keterbukaan PKB. Ia mengaku telah mendaftar ke PKB sejak pembukaan pendaftaran pada April lalu.
“Alhamdulillah saya bersyukur tentunya Allah memberikan kemudahan kepada kita, hari ini saya ke kantor PKB Kota Metro dan langsung bertemu dengan Ketua serta jajarannya. Alhamdulillah diterima dengan baik sekali,” ungkap Wahdi, yang juga Walikota Metro.
“Sesuai yang disampaikan tadi bahwa kita sudah mendaftar ketika pembukaan secara online secara online. Hari ini Berkas sudah kita berikan dan sudah dilakukan verifikasi juga,” sambungnya.
Ia berharap PKB dapat memberikan rekomendasi terhadap dirinya. Selain itu, Wahdi juga mengaku telah mendaftarkan diri sebagai balon Wali Kota Metro ke empat Parpol Pileg yang membuka penjaringan serta melakukan komunikasi politik ke sejumlah parpol yang tidak membuka penjaringan.
“Harapan saya tentunya kita dapat bersama-sama membangun Kota Metro bersama PKB. Partai yang membuka pendaftaran 4 partai, dan PKB ini yang ke-4. Sudah melakukan komunikasi politik juga, untuk PKS masih dalam proses. Yang lainnya tanya juga dong masa hanya PKS saja, Golkar saya sudah berkomunikasi dengan baik. Untuk Gerindra juga sudah berkomunikasi,” jelas Wahdi.
Ketika ditanya tentang alasannya memilih jalur Parpol, Wahdi mengaku dengan menggandeng partai politik dapat membangun Metro lebih baik lagi kedepannya.
“Asas kemanfaatan tentu yang kita pilih, bagaimana kita besok bisa membangun kota metro lebih baik lagi dengan dukungan semua masyarakat. Tentunya dalam hal ini keterwakilannya ada di parpol, itu yang paling penting saya rasa,” terangnya.
Ia juga menyampaikan bahwa sejumlah tokoh memiliki peluang mendampingi dirinya maju dalam Pilkada serentak 2024 di Metro. Ia bahkan menyebut, kesempatan menjadi Calon Wakil Walikotanya juga diberikan kepada Wahid Asngari selaku Ketua DPC PKB.
“Ada tentunya semua punya kesempatan, saya juga dengan Gus Wahid sudah siap dan berpeluang. Kalau tidak monggo terserah dengan siapapun, kalau kita lihat kader-kader di PKB mumpuni semua,” tuturnya.
Wahdi mengungkapkan bahwa terdapat satu kriteria bagi calon Wakil Walikota yang akan mendampingi dirinya.
“Kriterianya mau bersama-sama membangun dan memberikan kemaslahatan itu yang paling penting. Semua sangat terbuka, mana yang terbaik insyaallah. Ada kemungkinan kita menggandeng Pak Qomaru, Ada kemungkinan kita menggandeng Gus Wahid, bang Aper, bang Icon, mas Sutik ada. Cenderungnya kita lihat saja proses mekanisme masih berjalan,” tandas Wahdi. (Red).