Bandar Lampung | Panitia Seleksi Pengisian Jabatan Pimpinan Tinggi Madya Sekretaris Daerah Provinsi Lampung memutuskan 3 (tiga) kandidat Sekretaris Daerah lulus dalam Seleksi Pengisian Jabatan Pimpinan Tinggi Madya Sekretaris Daerah Provinsi Lampung. Masing-masing yaitu Ir. Sutono, M.M (Kadis Kehutanan), Ir. Taufik Hidayat, M.M,M.EP (Kepala BAPPEDA) dan Herlina Warganegara, S.E,M.M (Kepala Badan Pengelolaan Perpustakaan, Arsip, Dokumentasi Daerah Provinsi Lampung). Keputusan ini tercantum dalam Pengumuman Panitia Seleksi Pengisian Jabatan Pimpinan Tinggi Madya Sekretaris Daerah Provinsi Lampung Nomor 15 – 08/PANSEL-JPTM/2016 tanggal 19 Agustus 2016.
Dasar Pengumuman tersebut yaitu pertama Berita Acara Rapat Panitia Seleksi Nomor 12-08/PANSEL-JPTM/ 2016 tanggal 18 Agustus 2016 tentang Pemeriksaan Hasil Seleksi Wawancara dan Penetapan 3 (tiga) peserta yang lulus Seleksi Pengisian Jabatan Pimpinan Tinggi Madya Sekretaris Daerah Provinsi Lampung. Kedua, Keputusan Panitia Seleksi Nomor 13-08/PANSEL-JPTM/ 2016 tanggal 18 Agustus 2016 tentang Penetapan Kelulusan Seleksi Pengisian Jabatan Pimpinan Tinggi Madya Sekretaris Daerah Provinsi Lampung.
Sebelumnya kandidat Sekdaprov melaksanakan tes wawancara pada Kamis tanggal 18 Agustus 2016 di Ruang Rapat Panitia Utama Kantor Gubernur. Tes tersebut dimulai pukul 08.00, setelah diundi, peserta diberikan waktu selama 1(satu) Jam untuk memaparkan hasil pemikirannya terhadap konsep pembangunan Lampung. Panitia Seleksi tersebut terdiri dari Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kemendagri Yuswadi À Tamenggung, Joko Umar Said, Profesor Yulianto, Irwan Effendi dan Ayi AA Hidayat.
“Berdasarkan informasi Kepala BKD Provinsi Lampung materi yang diuji terkait permasalahan masih rendahnya Indeks Pembangunan Manusia,” kata Kabag Humas Heriyansyah.
Rangkaian tes yang telah dijalani kandidat meliputi tes Administratif, assesment, penulisan makalah dan tes Wawancara. Tes tersebut memiliki bobot penilaian yang berbeda. Yaitu tes administratif 10 persen, assesment 30 persen, makalah 30 persen dan penyajian Wawancara 30 persen.
Ditambahkannya lagi, Pansel selanjutnya menyerahkan tiga nama kandidat Hasil Seleksi tersebut kepada Gubernur Lampung M. Ridho Ficardo. | red.

Fraksi PAN DPRD Lampung Selatan Ucapkan Selamat atas Pengukuhan Bupati Radityo sebagai Bendahara Umum APKASI
LAMPUNG SELATAN — Fraksi Partai Amanat Nasional (PAN) DPRD Kabupaten Lampung Selatan menyampaikan ucapan selamat sekaligus apresiasi atas dikukuhkannya Bupati Radityo Egi Pratama sebagai Bendahara Umum Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia…

Pagar Nusa Tidak Bertanggungjawab Atas Kegaduhan Yang Dilakukan Eddy Purnomo
Bandarlampung | Perguruan Pencak Silat Pagar Nusa Lampung, menyatakan sikap tidak bertanggungjawab, atas apa yang telah dilakukan oleh Eddy Purnomo sebagai salah satu anggotanya, baik lisan atau tulisan. Pernyataan Sikap…

Wabup Mad Hasnurin Pimpin Rakor PAD 2025, Tekankan Peran Camat dan Peratin dalam Peningkatan Pendapatan Daerah
Lampung Barat — Pemerintah Kabupaten Lampung Barat terus mendorong peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) melalui sinergi lintas sektor. Upaya tersebut ditandai dengan digelarnya Rapat Koordinasi PAD Tahun Anggaran 2025, yang dipimpin…

Bupati Lampung Selatan Dikukuhkan Sebagai Bendahara Umum Apkasi 2025–2030
JAKARTA – Bupati Lampung Selatan, Radityo Egi Pratama, resmi dikukuhkan sebagai Bendahara Umum Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (Apkasi) periode 2025–2030. Pengukuhan dilakukan oleh Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian di…

Gubernur Lampung Tekankan Sinergi Penanggulangan Bencana sebagai Pilar Pembangunan Daerah
Lampung — Gubernur Lampung Rahmat Mirzani Djausal menegaskan pentingnya sinergi lintas sektor dalam memperkuat tata kelola penanggulangan bencana, sebagai bagian tak terpisahkan dari strategi pembangunan daerah. Pesan tersebut disampaikan oleh Asisten…

Sekdaprov Marindo Tegaskan Kesiapsiagaan Bencana, Fokus pada Pencegahan dan Tanggap Darurat Terpadu
Lampung — Pemerintah Provinsi Lampung terus memperkuat langkah-langkah strategis dalam menghadapi potensi bencana alam dan non-alam yang mengancam wilayahnya. Upaya ini menjadi bagian dari visi pembangunan berkelanjutan yang menempatkan keselamatan masyarakat…