TELUK PANDAN | Bupati Pesawaran, H. Dendi Ramadhona K, ST meresmikan Pusat Pendidikan Ekosistem Pesisir Pesawaran. Acara yang di gagas LSM. Mitra Bentala dan menggandeng pihak ke tiga, yakni PT. Pertamina (Persero) Terminal Bahan Bakar Minyak (TBBM) Panjang ini berlangsung di Pantai Cikupas, Desa Batu Menyan, Kecamatan Teluk Pandan, Rabu (08/12).
Hadir dalam acara tersebut, Manager Comrel PT. Pertamina (Persero) Regional II Sumbagsel, Makhasin, Operation Head PT. Pertamina (Persero) TBBM Panjang, Hermansyah, Direktur LSM. Mitra Bentala, Masyabi, Mayor David mewakili Danlanal Lampung, Kasat Pol. PP, Drs. Syukur, Kadis Kominfo Drs. Silahudin, M.M, Kaban Lingkungan Hidup, Ajpani, Camat Teluk Pandan, M. Yuliardi, S.STP, Kepala Desa Batu Menyan, Jamaludin serta masyarakat di wilayah setempat.
Meskipun diguyur hujan lebat, Bupati Pesawaran, H. Dendi Ramadhona K, ST tetap meresmikan pusat pendidikan ekosistem Pesawaran tersebut. Dikatakan Bupati, selaku masyarakat dan pimpinan Kabupaten Pesawaran, dirinya mengucapkan banyak berterima kasih kepada PT. Pertamina (Persero) TBM Panjang yang sudah bersedia dan peduli dengan kelangsungan mangrove diwilayah pesisir pantai Kabupaten Pesawaran.
“Saya mengucapkan banyak terima kasih kepada pihak Pertamina dan Mintra Bentala yang sudah mau peduli dengan mangrove di pesisir pantai Pesawaran. Hal ini sulit teratasi jika saja tidak ada CSR,” ujarnya.
Menurutnya, Corporate Social Responsibility (CSR) merupakan program dan kegiatan perusahaan atau para pelaku usaha, baik BUMN, BUMD maupun swasta. Hal ini menurutnya, untuk meningkatkan kualitas kehidupan dan lingkungan yang bermanfaat bagi masyarakat di Kabupaten Pesawaran.
“Saat ini sudah banyak perusahaan melakukan kegiatan CSR. Namun, yang sangat terpenting adalah kontribusi dari program CSR,” ujar Dendi.
Ditambahkan Bupati, dengan berkurangnya kawasan hutan mangrove ini menjadi perhatian khusus bagi seluruh masyarakat. Untuk itu, dirinya juga berharap agara seluruh masyarakat dapat bersama-sama kelestarian mangrove demi terciptanya “Pesawaran Hijau”, tandasnya.
“Mari kita bersama-sama mewujudkan kelestarian mangrove untuk terciptanya kawasan hijau di Kabupaten Pesawaran,” harapnya.
Sementara, Manager PT. Pertamina (Persero) Regional II Sumbagsel, Makhasin menjelaskan, bahwa pihaknya akan selalu turut serta dalam setiap kegiatan yang bersentuhan dengan lingkungan, pendidikan, kesehatan dan pemberdayaan masyarakat.
“Kami selalu siap untuk memberikan kontribusi bagi masyarakat diwilayah Kabupaten Pesawaran ini,” tandasnya.
Hal senada juga di ungkapkan Operation Head (OH) PT. Pertamina (Persero) TBBM Panjang, sebagai perusahaan yang bergerak di bidang energi, Pertamina senantiasa memperhatikan aspek lingkungan dan keindahan alam, khususnya di area yang berada di sekitar Unit Operasional Pertamina.
“Kegiatan ini sudah di gagas oleh TBBM Panjang sejak tahun 2013 dan ditahun ini kami kembali mengalokasikanya guna memperluas cakupan program,” jelasnya.
Dilain pihak, Direktur LSM. Mitra Bentala, Masyabi dalam sambutannya, mengucapkan banyak terima kasih kepada pihak PT. Pertamina yang sudah mau turut serta dalam kegiatan ini. Tidak lupa, dirinya juga mengucapkan terima kasih kepada Pemkab Pesawaran yang selalu peduli dan selalu turut berperan serta dalam menjaga kelestarian mangrove.
“Persoalan lingkungan tidak akan bisa selesai dengan masyarakat dan Lembaga Sosial Masyarakat saja. Namun, harus juga ada keterlibatan dan peran serta pemerintah,” pungkasnya. | Hendri.