LAMPUNG – Sekretaris Daerah Provinsi Lampung, Marindo Kurniawan, secara resmi membuka Pelatihan Kepemimpinan Administrator (PKA) Tahun 2025 bagi aparatur pemerintah kabupaten/kota se-Lampung dan instansi vertikal. Kegiatan berlangsung di Aula BPSDM Provinsi Lampung, Bandarlampung.
Dalam sambutannya, Marindo menyampaikan pesan Gubernur Lampung, Rahmat Mirzani Djausal, agar ASN terus meningkatkan kualitas pelayanan publik melalui penguatan kompetensi, khususnya dalam menghadapi transformasi birokrasi dan digitalisasi.
“Pelatihan ini menjadi bagian penting dari upaya mencetak pejabat administrator yang tidak hanya menguasai tugas struktural, tetapi juga memiliki kepemimpinan kuat dan kemampuan manajerial yang adaptif,” ujar Marindo.
Ia menekankan bahwa pelayanan publik kini dituntut untuk cepat, responsif, dan berorientasi hasil. ASN dituntut mampu bekerja dalam sistem birokrasi yang efisien, adaptif, dan berbasis digital, sejalan dengan Visi Indonesia Emas 2045 dan arahan Presiden Prabowo.
Pemprov Lampung, lanjutnya, telah menerapkan berbagai inisiatif seperti Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) terintegrasi, penataan kelembagaan, serta reformasi pelayanan menuju digitalisasi inklusif.
“Transformasi pelayanan publik bukan lagi pilihan, melainkan keharusan. Kita harus berani bergerak ke arah digital yang efisien dan berpihak pada kebutuhan masyarakat,” tegas Marindo.
Ia juga menyebut sistem kerja Integrated Digital Workspace dan flexiwork sebagai wujud inovasi untuk meningkatkan fleksibilitas tanpa menurunkan produktivitas ASN.
Kepala BPSDM Provinsi Lampung, Muhammad Alhusnuriski, menjelaskan bahwa pelatihan ini bertujuan memenuhi standar kompetensi manajerial jabatan administrator, sebagaimana diatur dalam Peraturan LAN RI Nomor 6 Tahun 2022.
“Kompetensi kepemimpinan yang dikembangkan meliputi kemampuan dalam memimpin tim, membuat keputusan, memotivasi bawahan, hingga pengelolaan sumber daya secara efektif dan efisien,” jelasnya.
Marindo menutup sambutannya dengan mengajak seluruh peserta untuk mengikuti pelatihan ini secara sungguh-sungguh dan menjadikannya pijakan untuk mewujudkan pelayanan publik yang berkualitas.
“Ini adalah langkah penting mendukung visi Gubernur Lampung: Bersama Lampung Maju Menuju Indonesia Emas,” pungkasnya.