Dijebloskan ke Penjara, vonis 3, bulan kamar berukuran 1×2, meter Kakon Way Nipah di pastikan Tak Dapat Perlakuan Istimewa

TANGGAMUS – Kepala Pekon Way Nipah Apriyal dipastikan tidak mendapatkan perlakuan istimewa sejak dijebloskan di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Kotaagung, Tanggamus, pada 5 September 2024 lalu.

Diketahui Apriyal Kakon Way Nipah, resmi diekseskusi Kejari Tanggamus, setelah kasasinya terkait vonis 3 bulan penjara atas kasus arogan melakukan penganiayaan terhadap Wartawan Wawai News pada 2023 lalu ditolak Mahkamah Agung (MA).

Kekinian Apriyal Kepala Pekon (desa) Waynipah, Kecamatan Pematang Sawa, Kabupaten Tanggamus, Lampung telah resmi menjadi penghuni Lapas Kelas IIB Kotaagung, Tanggamus, pihak Lapas pun memastikan tidak ada pelayanan istimewa.

Apriyal, disebutkan sampai saat ini menghuni kamar terpisah berukuran 1X2 meter beralaskan matras di Lapas Kelas IIB Kotaagung sejak Kamis 5 September 2024 lalu. Ia harus mempertanggungjawabkan perbuatan arogannya.

“Semua Napi di sini tidak ada yang mendapat perlakuan istimewa, semua sama” kata petugas Lapas Kelas IIB Kotaagung, Tanggamus kepada Wawai News, pada Selasa 10 September 2024.

Ditempatkan di ruang terpisah, ungkap Lapas, untuk mencegah hal yang tidak diinginkan, terhadap narapidana Apriyal. Pihak Lapas pun mengakui selama di dalam penjara banyak pihak yang datang memastikan terkait penahanan Kakon Way Nipah tersebut.

“Sementara ini belum bisa dikunjungi, kalau mau titip makanan ga apa-apa” tegasnya.

Sementara, salah satu wartawan biro Kabupaten Tanggamus mengungkapkan, Aprial sudah dalam keadaan plontos lantaran rambutnya dicukur botak seperti napi lain saat tiba di Lapas Kelas IIB Kotaagung.

“Saya sudah lihat fotonya, kepalanya sudah plontos, rambutnya sudah dibotakin” tandasnya. [Khoiri]

Siapkan Pengamanan Pilkada 2024, Polres Tanggamus Gelar Latihan Dalmas

Tanggamus – Polres Tanggamus melaksanakan latihan Pengendalian Massa (Dalmas) yang diadakan di Lapangan Apel Polres Tanggamus pada Selasa, 13 Agustus 2024.

Latihan ini dipimpin oleh Wakapolres Kompol Agung Ferdika dengan instruktur Kasat Samapta AKP Minan, dengan melibatkan personel gabungan dari berbagai satuan, termasuk Sat Samapta, Personel Bag, Sat, Sie Polres Tanggamus, serta Polsek jajaran di bawah Polres Tanggamus.

Kasi Humas Polres Tanggamus, AKP M. Yusuf, S.H mengatakan, latihan Dalmas ini merupakan bagian dari persiapan menghadapi Sistem Pengamanan Kota (Sispamkota) dan Pilkada 2024 di Kabupaten Tanggamus yang akan datang.

“Kegiatan yang dilakukan meliputi berbagai formasi dan skenario, di antaranya Pleton Negosiator, Pleton Dalmas Awal, Pleton Dalmas Inti, dan Raimas,” kata AKP M. Yusuf mewakili Kapolres Tanggamus AKBP Rivanda, S.I.K.

Kasi Humas berharap dengan latihan ini, seluruh anggota Polres Tanggamus dan Polsek jajaran diharapkan memiliki pemahaman yang lebih baik tentang tahapan-tahapan Dalmas.

Laihan tersebut akan terus dilakukan sesuai jadwal yang telah ditentukan, sehingga personel Polres Tanggamus memiliki kesiapan dan mampu ketika dibutuhkan.

“Hal ini akan membuat anggota Polres Tanggamus lebih siap dalam menghadapi berbagai kemungkinan situasi saat Sispamkota dan Pilkada 2024 di Kabupaten Tanggamus,” tandasnya. [Khoiri]

Satresnarkoba Polres Tanggamus Tangkap 3 Tersangka Penyalahgunaan Narkotika di Semaka

Tanggamus – Satuan Reserse Narkoba (Satresnarkoba) Polres Tanggamus berhasil menangkap tiga orang tersangka yang diduga terlibat dalam penyalahgunaan narkotika di Pekon Sudimoro Bangun, Kecamatan Semaka, Kabupaten Tanggamus. Ketiga tersangka tersebut adalah SB (45), UA (45), dan AM (30).

Menurut Kasatresnarkoba Polres Tanggamus, AKP Iwan Ricad, SH. MH, penangkapan ketiga tersangka dilakukan pada Kamis, 8 Agustus 2024, sekitar pukul 09.30 WIB.

“Ketiga tersangka ditangkap di dua rumah berbeda di Pekon Sudimoro Bangun, Semaka,” ujar AKP Iwan Ricad, mewakili Kapolres Tanggamus AKBP Rivanda, SIK.

Dijelaskan Kasat, penangkapan SB dan UA berawal dari hasil penyelidikan Tim Opsnal Satresnarkoba Polres Tanggamus terhadap dugaan peredaran gelap dan penyalahgunaan narkotika jenis sabu di wilayah tersebut.

Dalam penyelidikan tersebut, petugas berhasil menangkap SB dan. Saat dilakukan penggeledahan, ditemukan barang bukti narkotika berupa 2 plastik berisi kristal putih, 8 plastik sisa pakai, alat hisap sabu pipa kaca pirek, 2 sedotan plastik, sekop, cottonbud, 2 korek api gas kotak kecil berwarna hijau, dompet, pisau dan 2 unit handphone.

Saat diinterogasi, SB dan UA mengaku mendapatkan narkotika tersebut dari seseorang berinisial R, yang saat ini berstatus sebagai Daftar Pencarian Orang (DPO).

“Tim Opsnal segera menuju rumah R, namun yang bersangkutan tidak berada di tempat,” jelasnya.

Selanjutnya, pengembangan penyelidikan mengarahkan petugas ke AM, yang juga diduga terlibat dalam penyalahgunaan narkotika jenis sabu.

“Di rumah AM, petugas menemukan barang bukti berupa plastik klip kecil berisi kristal putih dengan berat brutto 0,10 gram dan handphone” ujarnya

Ketiga tersangka beserta barang bukti kini telah diamankan di Polres Tanggamus untuk menjalani proses hukum lebih lanjut.

“Atas perbuatannya, ketiga tersangka dijerat Pasal 112, 127 UU Nomor 19 Tahun 2009, ancaman maksimal 12 tahun,” tandasnya.

Penangkapan ini menjadi bagian dari upaya Satresnarkoba Polres Tanggamus dalam memberantas peredaran dan penyalahgunaan narkotika di wilayah Kabupaten Tanggamus. | Khoiri

Kalangan Muda Memberikan Deklarasi Dukungan untuk Dewi Handajani: Bara Muda Tanggamus, Ayo kita Bangun Tanggamus Sama-sama

Tanggamus – Hari ini, 6 Juli 2024 di Lamban Handak, Gisting, Tanggamus telah berlangsung deklarasi dukungan penuh dari generasi muda kepada Bunda Dewi Handajani sebagai calon Bupati yang akan meneruskan estafet kepemimpinan Kabupaten Tanggamus. Acara yang dihadiri oleh berbagai elemen muda, dari berbagai profesi dan usia muda.

Acara tersebut diisi dengan sambutan dan komitmen untuk mendukung visi dan misi Bunda Dewi Handajani untuk melanjutkan Pengabdiannya di Kabupaten Tanggamus

Dalam pidatonya, Bunda Dewi Handajani menyampaikan rasa terima kasih yang mendalam atas dukungan yang diberikan oleh Kalangan Muda Mudi, Ia menegaskan komitmennya untuk terus berjuang demi kesejahteraan masyarakat dan pembangunan daerah.

“Dukungan ini adalah dorongan besar bagi Bunda untuk terus bekerja keras. Bersama Bara Muda Tanggamus ini kita akan mewujudkan visi kita untuk menjadikan daerah ini lebih baik. Ayo kita Bangun Tanggamus Sama-sama” ujarnya.

Acara deklarasi ini juga diwarnai dengan penandatanganan deklarasi dukungan oleh perwakilan Kalangan muda, yang diberi nama “Bara Muda Tanggamus”.

Mereka menegaskan komitmen untuk berkontribusi dalam kampanye dan memastikan kemenangan Bunda Dewi Handajani dalam pemilihan mendatang disampaikan oleh ketua Bara Muda Tanggamus (Dandri Garda Varna)

Dengan semangat dan antusiasme yang tinggi, masyarakat berharap agar dukungan ini dapat memperkuat langkah Bunda Dewi Handajani dalam meraih sukses dan mewujudkan aspirasi bersama.

Gerah Diberitakan, Dinkes Tanggamus Tawarkan Sejumlah Uang Pembungkam

TANGGAMUS – Kontroversi pengadaan mobil Ambulance Transport dan Puskesmas Keliling (Pusling), membuat gerah Dinas Kesehatan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tanggamus, Provinsi Lampung. Ada indikasi upaya untuk membungkam media, dengan menawarkan sejumlah uang, mulai dari Rp.5 juta hingga 10 juta rupiah.

Kronologi bermula dari pemberitaan terkait Pengadaan mobil Ambulan dan Pusling beberapa waktu lalu. Kemudian, tak berselang waktu lama, Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Kabupaten Tanggamus, Taufik Hidayat melalui Kasubag Umum dan Kepegawaiannya, Jauhari, berulangkali mencoba menghubungi awak media ini.

Namun, karena tidak direspon, selanjutnya Jauhari menitipkan pesan kepada Jajaran pengurus DPC Ormas GRIB Jaya Kabupaten Tanggamus, untuk disampaikan pada RealitaLampung.com. Pesan itu, bermaksud untuk mengundang awak media ini agar bertemu di kantornya. “Tolong sampaikan, saya mengundangnya, kita duduk bareng dulu,” pesannya, pada Jumat (19/7) lalu.

Di ruang kerjanya, pertemuan yang singkat, sekira pukul 17.30 hingga 18.00 WIB. Jauhari menyatakan sebagai perpanjangan tangan Kepala Dinas Kesehatan Taufik Hidayat.

Dalam pertemuan tersebut, Jauhari mengungkapkan kepada media ini akan diberikan uang senilai Rp. 5 juta, dengan kompensasi tidak melanjutkan pemberitaan terkait pengadaan mobil Ambulance Transport dan Pusling. Pertemuan itu juga disaksikan oleh seorang rekan sesama jurnalis lainnya.

Selang beberapa hari kemudian, Pejabat Dinkes Tanggamus yang lain, juga sempat menawarkan uang senilai Rp. 10 juta, dengan permintaan yang serupa dengan Jauhari. Tawaran itu disampaikan di kediamannya, pada Kamis (25/7) malam.

Menyikapi hal itu, Ketua Lembaga Pemantau Aset dan Keuangan Negara Republik Indonesia Profesional Jaringan Mitra Negara (LPAKN RI PROJAMIN) Provinsi Lampung, Hermawansyah, menilai, Dinas Kesehatan Pemkab Tanggamus tampaknya mulai gerah dengan adanya pemberitaan tentang pengadaan Mobil Ambulance dan Pusling.

Menurut Hermawan, justru upaya untuk memberikan kompensasi sejumlah uang semakin memperkuat dugaan ada yang tidak beres dari pengadaan mobil Ambulance dan Pusling Tahun Anggaran 2024 ini.

Lanjutnya, sejauh ini memang belum bisa diambil kesimpulan apa yang terjadi dalam pengadaan tersebut. Tetapi ada beberapa kemungkinan modus pengadaan mobil Ambulance Transport dan Pusling tersebut bermasalah dan patut di curigai adanya kemungkinan fiktif atau mark up di dalamnya.

“Dalam hal ini kami tidak menuduh. Hanya saya sebagai masyarakat wajib tahu tentang pengadaan tersebut karena pembelian menggunakan uang negara, yang nota bene adalah uang rakyat. Dan adanya Undang-undang keterbukaan informasi,” pungkas Hermawan.

Dalam kesempatan itu, Hermawan juga berharap agar Pihak Dinkes Tanggamus, menyikapi permasalahan itu secara bijak, artinya, Kadis menjelaskan kepada publik secara transparan.

“Diselesaikan secara bijak, dan tidak mengulur-ulur waktu, jadi permasalahan yang ada tidak semakin melebar, Jangan ngumpet, Kadisnya,” harap Ketua LPAKN RI PROJAMIN Provinsi Lampung. (Tim)

Sudah Mulai Gencar Perebutan BE 1 Pilkada Kabupaten Tanggamus

Tanggamus – Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Tanggamus November mendatang, diperkirakan bakal menjadi persaingan sengit antara dua Balon Bupati Dewi Handajani vs Moh Saleh Asnawi.

Mungkinkah pilkada nantinya akan menjadi rekonfigurasi kekuasaan. Berikut penjelasan penulis, Kimas Prasasti sang jurnalis kampung (Aktivis Sosial Tanggamus)

Belum hilang dari ingatan kita ingar bingar Pemilihan Umum Legislatif dan Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden pada 14 Februari lalu, di tahun ini juga kita akan kembali mengelar pesta demokrasi pemilihan Bupati dan Wakil Bupati yang akan dilaksanakan pada 27 November, atau 38 hari pasca pelantikan Presiden dan Wakil Presiden terpilih 20 Oktober mendatang.

Secara keseluruhan pilkada serentak yang akan dilaksanakan untuk memilih 37 Gubernur dan Wakil Gubernur, 93 Wali Kota dan Wakil Wali Kota kemudian 415 Bupati dan Wakil Bupati. Sementara untuk Kabupaten yang berjuluk Bumi Begawi Jejama diperkirakan akan berlangsung sengit head to heat. Moh Saleh Asnawi vs Dewi Handajani.

Keduanya bakal didukung partai-partai dengan dinamika internal mereka yang akan sangat menentukan hasil ahir kontestasi. Berikut profil kandidat, pengalaman kerja dan politik serta dukungan yang mereka miliki dan juga perolehan kursi DPRD hasil Pileg 2024.

Moh Saleh Asnawi, sebagai kader Partai Gerindra juga sudah mendapatkan rekomendasi dari Partai Amanat Nasional (PAN) serta mendapatkan surat tugas dari PKB dan PPP dan kemungkinan akan ada partai lain yang akan merapat menjadi koalisi besar.

Saleh Asnawi memiliki rekam jejak yang kuat dalam dunia politik dan pemerintahan. Sebagai seorang politisi senior, ia pernah menjabat sebagai anggota DPRD di beberapa periode dan ketua DPD Partai Nasdem Tangerang Selatan memiliki segudang pengalaman, mempunyai kepribadian yang santun kepemimpinannya dikenal tegas dan berorientasi pada hasil dengan berbagai program pembangunan yang berhasil dijalankan selama masa jabatannya.

Keterlibatannya dalam berbagai proyek infrastruktur dan pengembangan ekonomi lokal memberikan keuntungan tersendiri dalam memahami kebutuhan masyarakat tanggamus, selain itu, Moh Saleh Asnawi juga sukses dalam mengelola beberapa perusahaan, yang menunjukkan kemampuannya dalam aspek manajerial dan bisnis.

Moh Saleh Asnawi diperkirakan akan mendapatkan dukungan signifikan dari partai-partai besar seperti Gerindra, PAN, dan kemungkinan PKB dan PPP. Partai Gerindra membawa basis pemilih yang kuat dan solid, kemudian PAN menambah jaringan luas dikalangan pemilih tradisional dan modern. Sementara dukungan PKB dan PPP yang memiliki basis massa muslim tradisional, sehingga semakin melengkapi koalisi ini dengan kekuatan yang lebih besar.

Dilain pihak dukungan dari Grassroots atau akar rumput PKS yang belum bisa ditebak akan berlabuh kemana. Kalau melihat dinamika di lapangan, PKS mungkin akan menjatuhkan pilihan dengan Dewi Handajani. Namun banyak kader muda dan grassroots PKS yang lebih mendukung Moh Saleh Asnawi, ini terlihat beberapa caleg PKS pileg 2024 dan tim sukses mereka telah ikut mempromosikan Moh Saleh Asnawi, menandakan adanya dukungan riil dari lapisan bawah partai ini.

Di Pihak petahana, Dewi Handajani, sudah mendapatkan rekomendasi partai NasDem dan PDI-P. Disisi lain Dewi Handajani sebagai petahana dan memiliki pengalaman yang kaya dalam administrasi pemerintahan lokal. Sebagai bupati, Dewi telah memimpin Tanggamus dengan fokus pada program-program pembangunan berkelanjutan, peningkatan pelayanan publik, dan penguatan sektor pendidikan serta kesehatan.

Kepemimpinannya selama periode sebelumnya menunjukkan stabilitas dan keberlanjutan dalam pengelolaan pemerintahan, serta dedikasinya terhadap pelayanan publik dan kemampuannya dalam memimpin proyek-proyek besar menjadi nilai tambah dalam pencalonannya kembali, iq juga memiliki pengalaman sebagai bupati selama satu periode penuh, yang memberikan kepastian atas efektivitas dan keberhasilan program-programnya.

Dewi Handajani telah mendapatkan dukungan NasDem melalui pendekatan progresifnya yang menawarkan akses ke pemilih yang mencari inovasi dan perubahan. Sementara itu PDI-P dengan basis massa loyal kepada wong cilik dan jaringan politik yang luas, memperkuat posisi Dewi Handajani sebagai kandidat yang kompetitif.

Potensi dukungan dari PKS, jika PKS memberikan dukungan resmi kepada Dewi Handajani, akan lebih memperkuat koalisinya lebih lanjut. Namun demikian sang petahana harus mampu menarik dan mempertahankan dukungan dari basis pemilih PKS yang mungkin lebih condong ke Moh Saleh Asnawi, tantangan ini membutuhkan strategi komunikasi yang efektif. | Khoiri

Polsek Semaka Identidikasi Korban Gigitan Buaya di Sungai Way Semaka Tanggamus

Tanggamus – Polsek Semaka Polres Tanggamus telah melakukan identifikasi insiden serangan buaya di pinggiran Sungai Way Semaka, Pekon Srikuncoro, Kabupaten Tanggamus, Provinsi Lampung. Seorang pria lanjut usia, H. Madraidi (70), menjadi korban gigitan buaya saat mandi di sungai tersebut.

Menurut Kapolsek Semaka, Iptu Sutarto, SH, korban yang berprofesi sebagai petani dan berdomisili di Pekon Srikuncoro, Kecamatan Semaka, sedang mandi di sungai yang berada di belakang rumahnya, Selasa, 16 Juli 2024, sekitar pukul 17.30 WIB.

Tanpa diduga, seekor buaya muncul dan menyerangnya, dalam kepanikan dan perjuangan yang keras, korban berhasil melepaskan diri dari serangan buaya tersebut.

“Setelah berhasil meloloskan diri, H. Madraidi segera dilarikan ke Rumah Sakit Batin Mangunang untuk mendapatkan perawatan medis,” kata Iptu Sutarto mewakili Kapolres Tanggamus AKBP Rinaldo Aser, SH., SIK., MSi., Rabu 17 Juli 2024.

Iptu Sutarto menjelaskan, akibat gigitan buaya tersebut, korban mengalami luka gigitan pada bagian tangan, pantat, kaki, dan dada.

Saat ini, korban masih dirawat intensif di Rumah Sakit Batin Mangunang, sementara pihak kepolisian terus memantau perkembangan kesehatan korban serta melakukan penyelidikan lebih lanjut mengenai insiden ini.

“Mengingat luka-luka yang diderita cukup serius, terutama di bagian pantat yang mengalami robekan berat, tim medis memutuskan untuk melakukan operasi,” jelasnya.

Untuk mencegah kejadian serupa, Kapolsek mengimbau masyarakat untuk lebih berhati-hati dan menghindari aktivitas di sekitar sungai yang diketahui menjadi habitat buaya.

“Polsek Semaka juga berkoordinasi dengan pemerintah setempat untuk mengambil langkah-langkah pencegahan agar kejadian serupa tidak terulang kembali,” imbaunya. | Khoiri

Kunker Presiden RI di Tanggamus Aman Lancar, Kapolres AKBP Rinaldo Aser Ucapkan Terima Kasih ke Masyarakat

Tanggamus – Kunjungan kerja Presiden Republik Indonesia Joko Widodo di Kabupaten Tanggamus berjalan dengan aman dan lancar. Kedatangan Presiden disambut hangat oleh warga setempat yang antusias melihat orang nomor satu di Indonesia itu secara langsung.

Presiden Joko Widodo tiba di Lapangan Merdeka Kota Agung tepat pukul 11.30 WIB. Setibanya di lokasi, beliau disambut dengan meriah oleh para pejabat daerah dan masyarakat yang sudah menanti sejak pagi. Suasana di Lapangan Merdeka dipenuhi oleh warga yang ingin menyambut kedatangan Presiden.

Agenda pertama Presiden Jokowi setelah tiba di Tanggamus adalah melaksanakan sholat Jumat di Masjid Al Islah, Pasar Madang Kota Agung.

Seusai melaksanakan ibadah sholat Jumat, Presiden sempat berbincang singkat dengan para tokoh agama dan masyarakat setempat juga memberikan bantuan bahan pokok kepada masyarakat di sekitar masjid.

Setelah melaksanakan makan siang, Presiden melanjutkan kunjungannya ke pasar tradisional Kota Agung. Kunjungan ini bertujuan untuk melihat langsung kondisi pasar dan mendengar langsung keluhan serta aspirasi para pedagang.

Presiden menyempatkan diri untuk berinteraksi dengan para pedagang, menanyakan harga-harga kebutuhan pokok, serta memberikan arahan terkait program pemerintah dalam mendukung perekonomian rakyat kecil.

Di pasar setempat, Presiden RI juga memberikan bantuan bahan pokok dan modal kerja kepada sejumlah pedagang yang juga disambut antusias.

Agenda berikutnya adalah kunjungan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Batin Mangunang. Presiden ingin memastikan fasilitas kesehatan dan fasilitas BPJS di Tanggamus sudah memadai dan siap memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat.

Dalam kunjungannya, Presiden Jokowi meninjau beberapa fasilitas seperti ruang rawat inap, instalasi gawat darurat. Beliau juga berdialog dengan beberapa pasien dan tenaga medis, memberikan semangat dan dukungan moral.

Kapolres Tanggamus AKBP Rinaldo Aser menyampaikan apresiasinya kepada seluruh warga Tanggamus atas partisipasi dan kerjasamanya dalam menjaga ketertiban selama kunjungan kerja Presiden.

“Kami sangat berterima kasih kepada seluruh warga yang telah membantu menjaga situasi tetap kondusif. Berkat kerjasama yang baik antara TNI, warga masyarakat dan stakeholder terkait, kunjungan Bapak Presiden dapat berjalan dengan lancar tanpa hambatan berarti,” kata AKBP Rinaldo Aser.

Selain itu, Kapolres juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh petugas keamanan yang terlibat dalam mengamankan kunjungan Presiden Joko Widodo.

“Pengamanan kunjungan kerja Presiden merupakan tugas yang tidak mudah, namun berkat dedikasi dan profesionalisme dari seluruh petugas, kita dapat menjalankan tugas ini dengan baik,” tambahnya.

Turut mendampingi Presiden Jokowi dalam kegiatan tersebut yaitu Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan, Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin dan Pj. Gubernur Lampung Samsudin. | Khoiri

Kapolres Tanggamus AKBP Rinaldo Aser Tekankan Profesionalisme Anggotanya dalam Pengamanan Kunker Presiden RI

Tanggamus – Kapolres Tanggamus, AKBP Rinaldo Aser, SH., SIK., MSi., memberikan arahan tegas kepada 192 personel yang terlibat dalam pengamanan kunjungan kerja (Kunker) Presiden Republik Indonesia. Arahan tersebut disampaikan dalam apel kesiapan pengamanan yang berlangsung di Lapangan Merdeka, Kota Agung, Kamis 11 Juli 2024.

Dalam arahannya, Kapolres Rinaldo Aser menekankan pentingnya melaksanakan tugas dengan sebaik-baiknya demi menjaga kelancaran dan keamanan selama kunjungan kerja Presiden.

“Saya meminta seluruh personel sebanyak 192 orang, untuk menjalankan tugas dengan penuh tanggung jawab dan profesionalisme tinggi,” kata AKBP Rinaldo Aser.

Kapolres juga memberikan instruksi khusus terkait penanganan kendaraan darurat seperti ambulans dan mobil pemadam kebakaran (Damkar). Ia menegaskan agar personel yang bertugas di jalan raya tidak menghalangi laju kendaraan tersebut.

“Dalam pelaksanaan tugas di jalan raya, jangan sampai menahan atau menghalangi ambulans maupun mobil Damkar yang melintas. Hal ini penting agar tidak mengganggu aktivitas dan keselamatan warga yang membutuhkan layanan darurat,” tegasnya.

Apel pengamanan ini merupakan bagian dari persiapan menyeluruh yang dilakukan oleh Polres Tanggamus guna memastikan kunjungan kerja Presiden RI berjalan lancar dan aman.

Kapolres Rinaldo Aser memberikan arahan detail terkait prosedur pengamanan dan respon cepat terhadap situasi darurat yang mungkin terjadi selama kunjungan berlangsung.

Lebih lanjut, Kapolres mengingatkan personelnya untuk selalu waspada dan siap menghadapi berbagai kemungkinan.

“Kita harus selalu siap dan waspada dalam setiap situasi. Kerja sama dan koordinasi yang baik antara semua pihak yang terlibat sangat diperlukan untuk memastikan keamanan dan kelancaran kunjungan kerja ini,” katanya.

Arahan khusus dari Kapolres Rinaldo Aser ini diharapkan dapat meningkatkan kesiapan dan profesionalisme personel Polres Tanggamus dalam menjalankan tugas pengamanan.

Dengan pendekatan yang terencana dan terkoordinasi, kunjungan kerja Presiden RI di Kota Agung diharapkan dapat berjalan sukses tanpa hambatan berarti.

Kunjungan kerja Presiden RI di Kota Agung ini menjadi perhatian serius bagi jajaran Polres Tanggamus. Persiapan matang dan komitmen untuk menjalankan tugas dengan baik mencerminkan dedikasi Polres Tanggamus dalam menjaga keamanan dan ketertiban di wilayahnya.

Dukungan dari masyarakat juga diharapkan untuk turut berpartisipasi dalam menjaga situasi kondusif selama kunjungan Presiden berlangsung.

Dengan semangat kebersamaan dan profesionalisme tinggi, Polres Tanggamus berupaya memberikan yang terbaik dalam pengamanan kunjungan kerja Presiden RI, demi menjaga citra positif dan keamanan di wilayah Tanggamus. | Khoiri

Bak Cerita Roro Jonggrang, Tanggamus Gunakan Jurus Arinal

Tanggamus – Pemerintah Kabupaten Tanggamus menyulap seluruh sarana prasarana dan fasilitas umum, menjelang kedatangan Presiden Republik Indonesia Joko Widodo. Kamis, (11/7/2024).

Dikabarkan, kunjungan Jokowi besok ke Tanggamus setelah lending di Lapangan Merdeka Kotaagung, beliau akan menunaikan Sholat Jumat di Masjid Al-Islah, Pasar Madang, Kotaagung.

Kemudian makan siang di Rumah Makan Pondok Bambu, setelahnya Presiden Jokowi akan menyapa masyarakatnya di Pasar Kotaagung. Terakhir, akan meninjau Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Batin Mangunang Kotaagung, melalui Jalan Ir. Soekarno-Hatta.

Demi menutupi segudang kekurangan, Pemerintah Daerah Kabupaten Tanggamus terkesan menyulap sedemikian rupa agar terkesan oleh Jokowi bahwa Tanggamus dalam keadaan baik-baik saja.

Hal itu dikatakan oleh Ketua DPP Grib Jaya Dendi Albar SH. Yang berkomentar setelah mendapat informasi dari pesan singkat jajaran DPC nya di Tanggamus.

“Selama ini, kalau memeng tata kelolanya baik, mengapa terjadi demikian?, Masa jurus Arinal dipakai Tanggamus,” ujarnya seraya berceloteh.

Ditegaskannya, bahwa selama ini memang banyak rekanan penggiat kontrol sosial yang bercerita terhadapnya terkait bobroknya tata kelola keuangan di Tanggamus. Dirinya juga menegaskan, bahwa kedepan akan memantau keadaan Tanggamus yang makin hari makin tidak karuan.

“Untuk perhatian, kedepannya apabila diabaikan, kita akan tembuskan langsung ke RI 1 melalui Ketum,” tegasnya.

Diketahui, menjelang beberapa hari kunjungan RI1 ke 4 titik di Kabupaten Tanggamus, Semua instansi pemerintah terkait, sibuk memperbaiki dan menyulap seluruh sarana prasarana dan fasilitas umum. | Khoiri