HATHI Goes to Campus: Rangkul Generasi Muda Kelola Sumber Daya Air Berkelanjutan

Kegiatan bertema “HATHI Goes to Campus: HATHI for Future Generation” menegaskan komitmen HATHI dalam mendukung calon engineer yang peduli dan ingin berpartisipasi aktif dalam isu-isu pengelolaan sumber daya air, terutama di Kota Bandar Lampung dan sekitarnya.

Ketua HATHI Cabang Lampung Roy Panagom Pardede, S.T., M.Tech., menyampaikan, Indonesia ditunjuk sebagai tuan rumah 10th World Water Forum dengan tema “Water for Shared Prosperity,” sebagai tanggapan terhadap tantangan global akibat pertumbuhan penduduk dan urbanisasi yang meningkat.

Kegiatan ini bertujuan untuk memperkenalkan pentingnya pengelolaan air, yang menjadi fokus dalam Sustainable Development Goals (SDGs), dengan tujuan mencapai akses air bersih dan sanitasi layak pada tahun 2030 untuk mendukung kehidupan yang berkelanjutan.

Dr. Habibullah Jimad, mewakili Rektor Unila, berharap, melalui kegiatan “HATHI Goes to Campus: HATHI for Future Generation,” para mahasiswa dapat didorong untuk berperan aktif dalam mengembangkan, memanfaatkan, dan menyebarluaskan ilmu.

“Saya berharap mahasiswa dapat menyebarluaskan keilmuannya melalui kegiatan pendidikan, training, seminar, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat” ungkapnya.

Rangkaian kegiatan ini terdiri dari seminar nasional dan Inisiasi Student Chapter. Seminar diisi empat narasumber, antara lain Roy Panagom Pardede, S.T., M.Tech., selaku Ketua HATHI Cabang Lampung memaparkan materi “Peran HATHI dalam Tatanan Pengelolaan Sumber Daya Air yang Berkeadilan”, Fudi Firmantoro, S.T., M.T., selaku PPK Kegiatan Air Tanah dan Air Baku BBWS Mesuji Sekampung dengan materi “Implementasi Penyediaan Air Baku Terintegrasi dan Berbasis Pemerataan”.

Selanjutnya, Achmad Irwan Kusuma, S.T., M.T., selaku Kepala Balai Prasarana Pemukiman Wilayah Lampung dengan materi “Teknologi Pengolahan dan Distribusi Air dalam Rangka Mendukung Penyediaan Air Bersih yang Andal di Kota Bandar Lampung”, dan Prof. Dr. Dyah Indriana Kusumastuti, S.T., M.Sc., selaku Akademisi FT Unila dengan materi “Pemanfaatan Teknologi Informasi dalam Rangka Peningkatan Kinerja Irigasi untuk Mendukung Program Ketahanan Pangan di Provinsi Lampung”.

Seminar ini juga dihadiri perwakilan instansi pemerintah, praktisi dan profesional di bidang sumber daya air, serta akademisi dan himpunan mahasiswa dari perguruan tinggi sekitar Bandar Lampung. Semua pihak diharapkan dapat berkontribusi dalam upaya menjaga keberlanjutan pengelolaan sumber daya air untuk masa depan lebih baik.


Eksplorasi konten lain dari LAMPUNG 7

Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.

Tulis Komentar Anda