LAMPUNG7COM – Rektor unila menyambut baik kehadiran panglima TNI dalam rangka kuliah umum dihadapan mahasiswa 10 PTN/PTS se-Bandar Lampung, siang ini (19/05) bertempat di GSG unila. Dalam laporannya Sugeng P. Haryanto menyambut baik kehadiran panglima sekaligus mengharapkan dukungan Gubernur Lampung untuk membantu lahan pengembangan kampus.
Dalam kuliah umum Panglima TNI Jend. Moeldoko menyoroti bahwa bangsa Indonesia tengah memasuki arus globalisasi dalam arti persaingan dan perkembangan dunia yang penuh kompetitif. Panglima secara distematis dan gamblang memaparkan bahwa situasi politik luar negeri secara umum tidak mengganggu atau berimbas di Indonesia, bahkan stabilitas politik Indonesia tetap kondusif. Perubahan dunia yang begitu cepat akan mempengaruhi resiko dan penuh kejutan. Guna mengantisipasi perubahan dimaksud Panglima berharap mahasiswa untuk meningkatan kualitas keilmuannya dengan membekali ilmu pengetahuan dan teknologi agar mahasiswa tidak tertinggal dan terlindas oleh arus globalisasi yang begitu pesat.
Panglima memberikan bekal kepada para mahasiswa untuk menguassi 10 hal yaitu sumber energi, inovasi ekonomi, peningkatan SDM, harapan hidup 100 tahun, perubahan iklim dengan menanam pohon, masa depan globalisasi, ancaman keamanan seperti perang kebudayaan artinya senang dengan korban, penemuan yang aneh karna kemajuan iptek, masa depan individu hak individu tersandera oleh iptek.
Ditambahkan, kebangkitan bangsa Cina telah diprediksi akan menguasai perdagangan dunia pada Tahun 2050. Sehingga semua pihak harus dapat memahami dan mempersiapkan diri dengan baik. Panglima menilai Indonesia akan menjadi 7 besar dunia pada Tahun 2050. Indonesia memiliki penduduk usia produktif yang banyak. Selain itu juga didukung dengan stabilitas politik keamanan dan ekonomi. Jika ketiganya terpenuhi maka kita akan menjadi negara besar. Tidak ada negara besar tanpa didukung dengan kekuatan angkatan bersenjata, kata Panglima. [L7]